Anda di halaman 1dari 2

Nama : Marcellino S

Nim : 2001101
Pengeringan adalah operasi pemisahan/ pengeluaran air dari suatu
bahan , yang jumlahnya relative kecil, dengan menggunakan panas.
Operasi pengeringan ini dilakukan dengan cara menghembuskan udara
(gas) panas yang tidak jenuh pada bahan yang dikeringkan.

Operasi pengeringan dilakukan untuk satu atau lebih tujuan berikut


:

1. Memudahkan penanganan selanjutnya,


2. Mengurangi biaya pengemasan dan transportasi,
3. Mengawetkan bahan,
4. Meningkatkan nilai guna bahan agar dapat memberikan hasil yang
baik suatu penggunaan
5. Mengurangi biaya korosi

Perlu diketahui persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu bahan


misalnya :
 Bahan Kristal dengan struktur yang tidak boleh rusak
 Bahan tidak boleh terkotori (bahan farmasi )
 Bahan tidak boleh retak atau menkerut,
 Aroma tidak boleh hilang, dsb.

KANDUNGAN AIR DALAM BAHAN

Seperti halnya dengan peristiwa perpindahan massa lainnya, pada


operasi pengeringan yang berperan adalah hubungan kesetimbangan
air dalam bahan dengan uap air dalam gas (udara) pengering.

Apabila bahan yang mengandung air dipertemukan dengan suatu


aliran udara yang memiliki kondisi tertentu dan tetap, maka bahan
dapat mengalami salah satu hal seperti :

1. Bahan tidak mengalami perubahan kandungan air


Hal ini terjadi apabila tekanan uap yang diberikan bahan sama
dengan tekanan uap di udara sehingga tidak ada gaya dorong untuk
perpindahan air

2. Kandungan air menurun karena penguapan.


Hal ini terjadi apabila tekanan uap air yang diberikan bahan lebih
besar daripada PA.
Penguapan berlangsung sampai tekanan uap yang diberikan bahan
sama dengan PA.

3. Kandungan air bahan akan bertambah apabila tekanan uap yang


diberikan bahan lebih kecil daripada tekanan uap di udara (P A) dan
Nama : Marcellino S
Nim : 2001101
akan berlangsung sampai tekanan uap yang diberikan bahan sama
dengan PA.

Kandungan air dalam bahan yang lebih dari X 1 memberikan tekanan


uap yang lebih rendah dari tekanan uap jenuh air murni pada suhu
yang sama. Hal ini dapat disebabkan oleh hal berikut:

- Air berada dalam pori-pori bahan (kapilar)


- Air berupa larutan (zat padat yang larut)
- Air ikatan tertentu antara air dengan bahan.

Air seperti ini disebut air yang terikat (bound water)

Kandungan air lebih besar dari X 1, memberikan tekanan uap yang


sama dengan tekanan uap murni, air ini disebut dengan air tak terikat
(unbound water).

LAJU PENGERINGAN

Laju pengeringan diperlukan untuk merencanakan jadwal (waktu)


pengeringan dan untuk memperkirakan ukuran alat yang digunakan
untuk pengeringan suatu bahan tertentu. Percobaan pengeringan
dilakukan dengan cara mengeringkan suatu bahan dengan kondisi
(suhu,kelembaban dan laju alir) udara yang tetap.

Anda mungkin juga menyukai