VALUE ENGINEERING

Farida Rachmawati
Construction Management Laboratory
Civil Engineering Department
VALUE MANAGEMENT DEFINITION

 VM is a method of highlighting possible opportunities to create value

within a project and subsequently managing those solutions to ensure
value is continuously delivered.

 It encompasses the whole life cycle of a project, from

design to completion and beyond.

 . This can be done through a number of workshops which allows the

freedom of the project team to give opinion and present new ideas in
which the whole scheme benefits.

Kaufman (2001), “Value Management”, Prentice Hall

VALUE MANAGEMENT

suatu usaha untuk memaksimalkan nilai fungsi barang atau

sistem, dengan me-manage perkembangannya mulai dari tahap
konsep desain sampai dengan penyelesaian, terhadap value yang
diinginkan pemilik, dengan total biaya yang menguntungkan
KAPAN VM DIPERLUKAN?
 PROJECT & PRODUCT LIFE-CYCLE & LCC

Product Life-Cyle

Project Life-Cyle Operational Life-Cyle

Pre-Project Concept Design

Imple-
ment.
Hand-over
M U D

MAINTENANCE Concept D
I
Concept Design implem. Hand-over

Design
S
PROJECTS P
UPGRADE Imple-
O
ment.
S
Concept Design implem. Hand-over A
Hand-over
L
 SEJARAH VE DAN VM
Larry Miles : menemukan bahwa untuk menghasilkan produk yang
sama dengan kualitas yang sama, bisa digunakan material lain Analisa fungsi setiap material (VALUE)
yang lebih murah
VALUE ANALYSIS

Navy Bureau of Ship America (NBS) menerapkan Value Analysis

pada tahap desain suatu produk Analisa fungsi untuk desain produk

VALUE ENGINEERING

VE diaplikasikan di industri konstruksi: menurunkan biaya proyek Jasa penerapan VE pada tahap awal
tanpa mengurangi kualitas dan fungsi suatu perencanaan
VALUE PLANNING

VALUE MANAGEMENT
PERBEDAAN VM DAN VE

VALUE MANAGEMENT

VALUE VALUE VALUE

PLANNING ENGINEERING ANALYSIS

Awal perencanaan Awal desain Setelah produk eksis

 VALUE ENGINEERING

A proven management technique using a systematized approach

to seek out the best functional balance between the cost,
relaibility and performance of a product or project

Teknik manajemen yang menggunakan pendekatan sistematis

untuk mencapai keseimbangan fungsional terbaik antara biaya,
keandalan dan penampilan suatu produk

Zimmerman & Hart (1982), “Value Engineering – a practical

approach for owners, designers and contractors
 VALUE ENGINEERING

Suatu pendekatan yang bersifat kreatif dan sistematis dengan

tujuan mengurangi atau menghilangkan biaya-biaya yang tidak
diperlukan

Techniques of Value Analysis and Engineering: 3rd Edition

 by Lawrence D. Miles
PENYEBAB TIMBULNYA ‘UNNECESSARY
COST’
 Lack of time (keterbatasan waktu)
 Lack of information (kekurangan informasi)
 Lack of idea (kekurangan ide)
 Misconception (salah konsep)
 Attitude (Sikap)
 Lack of fee (kekurangan biaya)
 Politics (politik)
 Habitual thinking (kebiasaan)
 Reluctant to seek advice (enggan mendapatkan saran)
WAKTU PENERAPAN VE

 Conceptual
 Development
 Design
 Construction
 Operation and maintenance
 replacement
POTENTIAL SAVING

Saving Cost to make

Potential change

conceptual development design construction O/M replacement

PERKEMBANGAN VE DI DUNIA

 Jepang: 1970 oleh Institute of Business and Management of Tokyo

 Jerman: 1973, menerapkan VE di bidang industri (Norm DIN 69910)
 Perancis: 1974, precast construction
 Italia: 1978 oleh Chemint of Milan
 Kanada: 1978 oleh British of Columbia building coorporation and
Department of Public Works of Canada
 Australia: 1979 oleh Brian Farmer of Wool Worth Inc. and Mc Lachlan Group
of Sydney
 Indonesia: 1986, oleh Suriah Chandra pada proyek fly over Cawang
BENTUK HUBUNGAN KERJA

VE Keuntungan
owner
 Komunikasi yang baik antara owner dan
tim VE
A/E CM
 Tim VE memiliki keleluasan dalam
menjalankan tugasnya
 Dapat diprogramkan untuk
meningkatkan kemampuan staff
contractor
Kerugian
 Owner harus menyediakan dana
langsung untuk tim VE
BENTUK HUBUNGAN KERJA

owner Keuntungan
 Komunikasi yang baik antara owner dan
tim VE
A/E CM  Tim VE memiliki keleluasan dalam
menjalankan tugasnya
VE
 Dapat diprogramkan untuk meningkatkan
kemampuan staff
contractor  Organisasi proyek sederhana
 Mempermudah pembiayaan
Kerugian
 Tidak dapat dikontrol langsung oleh owner
BENTUK HUBUNGAN KERJA

Keuntungan
owner
 Organisasi proyek sederhana
A/E CM
 Mempermudah sistem administrasi
pembiayaan
Kerugian
 Tidak dapat dikontrol langsung
contractor
 Tim VE cendrung membawa misi
VE kontraktor
JOB PLAN

Pre-Workshop Workshop Post-Workshop

Pre-workshop Workshop Postworkshop

 Pembentukan  Tahap informasi  Tahap
teamwork dan  Tahap penentuan implementasi
management fungsi
support
 Tahap kreatif
 Membina  Tahap analisa
hubungan yang
baik  Tahap presentasi
TAHAP INFORMASI

 Mencari fakta-fakta
 menyiapkan gambar dan spec terbaru
 Menyiapkan estimasi biaya terbaru
 Menyiapkan kelengkapa data dari perencana
 Menentukan persyaratan proyek
 Menentukan kendala proyek
 Mengerti permasalahan proyek
 Identifikasi biaya tinggi
 Break down cost model
TAHAP PENENTUAN FUNGSI

 Mendefinisikan fungsi
 Menyusun FAST (Function Analysis System Technique)
 Menetapkan fungsi primer dan sekunder
 Evaluasi fungsi dan biaya
 Menghitung ratio cost/worth
TAHAP KREATIF

 Brainstorming
 Gordon technique
 Membuat list semua ide yang ada
 Gunakan imajinasi
TAHAP ANALISIS/DEVELOPMENT

 Membuat perbandingan antara eksisting dan usulan desain

 Menyusun life cycle cost
 Menentukan keuntungan dan kerugian dari alternatif disain
 Pemberian bobot terhadap keuntungan dan kerugian
 Menetapkan kriteria evaluasi
 Memberikan penilaian terhadap alternatif dengan MCDA
 Menyusun ranking
TAHAP PRESENTASI

 Menyampaikan proses pelaksanaan VM

 memaparkan disain awal dengan alternatif
 Memaparkan keuntungan dan kerugian alternatif terpilih
 Memberikan rekomendasi untuk mengatasi disadvantage alternatif terpilih
 Menyampaikan penghematan biaya total
ANOTHER JOB PLAN STANDARD

 Information Phase
 Creative phase
 Judgement phase
 Development phase
 Recommendation phase

Zimmerman & Hart (1982), “Value Engineering – a practical approach for

owners, designers and contractors
VALUE ENGINEERING