Anda di halaman 1dari 16

KLIPING AKUNTANSI

NAMA KELOMPOK : SUKSES

1. TASYA PURANAMASARI

2. YULIA DWI AMANDA

3. MERLI PUTRI SANTIA

4. RESA AMELIA PUTRI

SMK BINA PRESTASI AMI BALIKPAPAN


2021/2022
A. PENGELOMPOKKAN POS POS NERACA

(-KELOMPOK AKTIVA)

1. KAS

Laporan arus kas digunakan dalam kaitannya dengan laporan keuangan yang lain, laporan arus kas
dapat memberikan informasi yang memungkinkan para pemakai untuk mengevaluasi perubahan
dalam aktiva bersih perusahaan, struktur keuangan (termasuk likuiditas dan solvabilitas) dan
kemampuan untuk mempengaruhi jumlah serta
2. Giro Pada Bank Indonesia

Giro Bank Indonesia merupakan rekening giro milik bank komersial dalam valuta asing maupun valuta
rupiah di Bank Indonesia. Dengan Giro BI, bank data membiayai transaksi antara cabang maupun
antarbank melalui penyelesaian kliring, transfer

Manfaat Giro adalah: Dapat melakukan transaksi dengan menggunkaan cek atau bilyet Giro. Giran
tidak perlu membawa uang tunai/cash dalam jumlah banyak. Tidak ada limit. Transaksi Fleksibel.
3. Giro Pada Bank Lain

Rekening Giro atau Current Account adalah salah satu produk perbankan berupa simpanan dari
nasabah perseorangan ataupun badan usaha dalam rupiah ataupun mata uang asing, yang penarikannya
dapat dilakukan kapan saja, selama jam kerja, dengan menggunakan warkat cek dan bilyet giro.

4. Penempatan Pada Bank lain

-Call money

Segala jenis pinjaman keuangan jangka pendek yg menghasilkan bunga yg harus dibayar kembali oleh
peminjam segera setiap kali pemberi pinjaman memintanya.

-Deposit on call

Simpanan kepada Bank yg dapat ditarik setiap saat dengan pemberitahuan terlebih dahulu satu hari
sebelum jatuh tempo.

-Deposito berjangka

Produk perbankan yg memiliki jangka waktu pengambilan dana. Jangka waktu penarikannya sesuai
kesepakatan yg telah ditetapkan, mulai dari 1,3,6, dan 12 sampai 24 bulan.

-Tabungan

Simpanan uang di Bank yg penarikannya dapat dilakukan menurut syarat tertentu. Umumnya bank akan
memberikan buku tabungan yg berisi informasi seluruh transaksi yg anda lakukan dan kartu ATM
lengkap dengan nomor pribadi (PIN).
5. Surat-surat Berharga

Surat Berharga atau commercial paper (negotiable instruments) adalah sebuah dokumen yang memiliki
nilai uang yang diakui dan dilindungi oleh hukum untuk kepentingan transaksi perdagangan,
pembayaran, penagihan atau sejenis lainnya.
6. Kredit yang di berikan

Termasuk ke dalam pos “Kredit yang Diberikan” adalah sebagai berikut:

1. Kredit Investasi

Kredit Investasi Adalah fasilitas kredit yang diberikan untuk membiayai kebutuhan barang modal
dalam rangka rehabilitasi, modernisasi, perluasan, pendirian proyek baru dan atau kebutuhan khusus
terkait investasi
2. Kredit modal kerja permanen

3. Penerusan Kredit Likuiditas Bank Indonesia (KLBI)

4. Credit Card (Kartu Kredit)

Dalam neraca bank, pos kredit yang diberikan disajikan sebesar jumlah bruto tagihan bank yang
belum dilunasi oleh debitur (nasabah). Sementara penyisihan yang dibentuk untuk menutup kerugian
dari tagihan yang ditaksir tidak dapat diterima pembayarannya, disajikan sebagai pos pengurang.
Dengan demikian disajikan sebagai berikut: Kredit yang Diberikan, (total bruto) Rp.xxxxx
Penyisihan untuk Penghapusan Kredit (Rp.xxxxx) Rp.xxxx

5. Penyertaan

6. Pendapatan yang Masih Akan Diterima

7. Biaya yang Dibayar di Muka

8. Aktiva Tetap
9. Aktiva Lain-lain

Aktiva lain-lain sebagai akun neraca adalah aktiva yang dari berbagai hal tidak dapat digolongkan ke
dalam kategori-kategori aktiva investasi dalam neraca, aktiva tetap dan aktiva takberwujud.
(-KELOMPOK KEWAJIBAN)

1. Giro

Rekening Giro atau Current Account adalah salah satu produk perbankan berupa simpanan dari
nasabah perseorangan ataupun badan usaha dalam rupiah ataupun mata uang asing, yang
penarikannya dapat dilakukan kapan saja, selama jam kerja, dengan menggunakan warkat cek dan
bilyet giro. Semua warga negara Indonesia dan warna negara asing serta badan usaha dan institusi
lain yang sah menurut hukum yang berlaku dapat membuka rekening giro

2. Kewajiban segera lainnya

Kewajiban segera adalah kewajiban Bank kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera dibayarkan
sesuai dengan perintah pemberi amanat atau perjanjian yang ditetapkan sebelumnya.

3. Tabungan

Tabungan adalah simpanan uang di bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat
tertentu. Umumnya bank akan memberikan buku tabungan yang berisi informasi seluruh transaksi
yang Anda lakukan dan kartu ATM lengkap dengan nomor pribadi (PIN).
4. Deposito berjangka

Deposito berjangka adalah produk perbankan yang memiliki jangka waktu pengambilan dana. Jangka
waktu penarikannya sesuai kesepakatan yang telah ditetapkan, mulai dari 1, 3, 6, dan 12 sampai 24
bulan.

5. Sertifikat Deposito

6. Surat berharga yang di terbitkan

Surat berharga adalah surat yang oleh penerbitnya sengaja diterbitkan sebagai pelaksanaan pemenuhan
suatu prestasi yang berupa pembayaran sejumlah uang. Tetapi pembayaran ini tidak dilakukan dengan
menggunakan mata uang, melainkan dengan menggunakan alat bayar lain.
7. Pinjaman yang di terima

Pinjaman yang diterima adalah fasilitas pinjaman yang diterima dari bank atau pihak lain termasuk dari
Bank Indonesia, lembaga keuangan bukan bank, lembaga keuangan luar negeri dan masyarakat umum
baik dalam valuta rupiah ataupun valuta asing, dan harus dilunasi bila jatuh

8. Kewajiban lain-lain

Kewajiban Lainnya adalah semua kewajiban kepada pihak lain atas kegiatan utama Bank yang tidak
dapat digolongkan ke dalam hutang salam, hutang istishna dan kewajiban segera
9. Pinjaman subordinasi

Pinjaman subordinasi adalah pinjaman yang berdasarkan suatu perjanjian hanya dapat dilunasi
apabila Bank telah memenuhi kewajiban tertentu dan dalam hal terjadi likuidasi hak tagihnya
berlaku paling akhir dari semua kewajiban dan investasi tidak terikat.

10. Modal pinjaman

Modal pinjaman adalah salah suatu dana yang dipinjam untuk keperluan usaha. Modal pinjaman
sendiri merupakan istilah yang identik dengan dunia koperasi. Dalam dunia koperasi, modal
pinjaman adalah modal yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber seperti bank, lembaga
keuangan, anggota, dan koperasi lainnya.
(KELOMPOK MODAL)

1. Modal Saham

Modal Saham adalah capital/stock yaitu modal perusahaan yang berasal dari penjualan saham-
saham yang dikeluarkan oleh perusahaan; dana yang diperoleh dari hasil penjualan saham ini
adalah menjadi modal pokok dari perusahaan.
Modal Saham dapat dikelompokkan menjadi:

a. Modal Saham Biasa

b. Modal Saham Preferen

c. Tambahan Modal, yang terdiri atas Agio (Disagio) saham, Modal Sumbangan dan tambahan
lainnya.

d. Saldo Laba
Saldo laba dikelompokkan menjadi:

1. Cadangan Tujuan, adalah cadangan yang dibentuk dari laba bersih setelah pajak untuk tujuan
penggunaan yang telah ditetapkan.

2. Cadangan Umum, adalah cadangan yang dibentuk dari laba bersih setelah pajak untuk tujuan
memperkuat ekuitas.

3. Saldo laba yang belum dicadangkan terdiri atas:

a. Laba rugi tahun yang lalu yang belum ditetapkan penggunaannya.

b. Laba rugi tahun berjalan.


B. PENGELOMPOKKAN POS POS LABA RUGI

Pos-pos laba rugi dalam buku besar bank secara garis besar dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Pendapatan

Pendapatan bank dikelompokkan menjadi dua yaitu: Pendapatan operasional Pendapatan operasional
terdiri atas:

a. Pendapatan bunga dari hasil bunga

b.Pendapatan operasional lainnya

Pendapatan non operasional Pendapatan non operasional terdiri atas:

a. Keuntungan penjualan aktiva tetap

b. Lainnya

2. Beban

Beban dikelompokan menjadi beban operasional dan beban non operasional.

a. Beban operasional

1.Beban bunga

2. Provisi dan komisi

3. Beban operasional lainnya

b. Beban non operasional

Anda mungkin juga menyukai