Anda di halaman 1dari 7

Nama :Rosalia Bani

Nim :2020110093
Prodi :Akuntansi
Makul :bisnis internasional
Kelas :A

 Tugas Meresum

BAB 1

Pembahasan

A . Gl0balisasi

Globalisasi adalah proses mendunianya suatu hal sehingga batas antara negara menjadi
hilang. Globalisasi didukung oleh berbagai faktor, seperti perkembangan teknologi,
transportasi, ilmu pengetahuan, telekomunikasi, dan sebagainya yang kemudian berpengaruh
pada perubahan berbagai aspek kehidupan dalam masyarakat. 

Misalnya dalam aspek ekonomi, globalisasi menimbulkan terbentuknya pasar bebas yang
membuat perdagangan antar negara dapat dilakukan lebih bebas.

Globalisasi ekonomi pada intinya adalah suatu kegiatan ekonomi atau perdagangan


internasional yang terintegrasi dan terjadi tanpa batas batasan wilayah negara.
Globalisasiperekonomian ini memudahkan keluar masuknya barang dari dalam maupun luar
negeri. Seiring berjalannya waktu, globalisasi memberikan pengaruh yang besar terhadap
kesejahteraan sosial dan ekonomi banyak negara.
B..Faktor pergembangan glabalisasi

 Perkembangan teknologi informasi dan transportasi. Pesatnya perkembangan teknologi


informasi dan transportasi membuat kegiatan jual beli antar negara menjadi lebih mudah.
Kini kita bisa transaksi dengan pembeli/penjual di negara lain tanpa tatap muka lewat e-
commerce.
 Meningkatnya kerja sama internasional. Kerja sama internasional memudahkan terjadinya
transaksi antar negara, yang kemudian turut meningkatkan jumlah produk yang masuk dari
luar negeri dan juga sebaliknya. Proses globalisasi pun terus terjadi lebih perdagangan
internasional ini.
 Kemudahan Transportasi. Pengiriman barang dan jasa antar negara menjadi lebih mudah
sehingga banyak produk asing yang masuk dan menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat.
Tidak jarang produk asing ini kemudian diadaptasi oleh masyarakat setempat sehingga terjadi
penggabungan kebudayaan.
 Ekonomi Terbuka. Perdagangan global yang terjadi saat ini dikarenakan negara-negara di
dunia semakin terbuka satu sama lain sehingga terjadi pertukaran produk dari satu negara ke
negara lain. Produk ini sendiri tidak lepas dari elemen dan budaya negara asalnya, yang
kemudian bisa saja mempengaruhi negara lain. Misalnya produk kecantikan asal Korea yang
mengandung bahan-bahan yang tidak umum ditemukan di Indonesia, namun karena
popularitas
 oduk kecantikan ini membuat anggapan “cantik ala Korea” banyak diadaptasi oleh produk-
produk

Dalam perkembangannya, globalisasi mempengaruhi 3 aspek yaitu:

 Aspek Ekonomi, yang dapat dilihat dari meningkatnya perdagangan internasional di mana
kini segala transaksi jual beli antar negara dapat dilakukan dengan mudah melalui berbagai
macam
 Aspek Sosial Budaya, yang dapat dilihat dari proses masuknya nilai, norma, cara hidup,
hingga praktik kebudayaan secara terintegrasi dalam kehidupan masyarakat. Hal ini merujuk
kepada berbagai perilaku masyarakat yang tengah dipengaruhi oleh budaya global.
Contohnya seperti pengaruh tren musik dari Amerika Serikat, kecantikan dan fashion ala
Korea karena adanya pengaruh K-Pop, dll.
 Aspek Politik, era globalisasi membuat banyak terciptanya kerja sama politik seperti World
Trade Organization (WTO), world bank, dll. Aspek politik di era globalisasi juga dapat
dilihat dari maraknya kegiatan politik untuk mempromosikan nilai - nilai universal secara
luas atau global, yakni seperti masalah lingkungan, kesetaran, hak asasi manusia, dan lain
sebagainya.

 Perbedaan Nasional Dalam Ekonomi Politik

A .Bisnis internasional telah rumit dari pada bisnis domostik karna berbagai macam
perbedaan antara negara.setiap negara memiliki system politik,ekonomi,dan hukum yang
berbeda.praktik budaya dapat sangat pervariasi,begitu pula Pendidikan dan keahlian
penduduk serta tiap negara berada dalam tahap perkembangan ekonomi yang berbeda semua
perbedaan tersebut dapat memberi implikasi yang sangat besar pada praktik internasional.

B .Perbedaan tersebut memiliki dampak yang besar pada keuntungan,biaya dan resiko
yang berhubungan dengan menjalanakan hubungan bisnis dinegara yang berbeda;cara untuk
beroperasi di negara lain harus di manajemani;dan trategi perusahan internasional harus
menyesusikan dengan kondisi di negara tersebut.
C .Bagaimana system politik,ekonomi,regalitas,dan kultur darin berbagai negara bangsa
berevolusi dan untuk mengambil implikasi dari perubahan-perubahan dalam praktik bisnis
internasional.

D .Kasus pembukaan mengilustrasikan tentang bagaimana perbedaan system


politik,ekonomi,dan legalistas anatara negara.secara kolektif kita menunjukan pada sistem-
sistem ini untuk mengangkat ekonomi publik sustu negara.kita menggunakan istilalah
ekonomi politik untuk menekankan bahwa sistem politik,ekonomi,dan legalitas suatu negara
saling bergantungan;sistem-sistem tersebut memengaruhi tingkat kemakmuran ekonomi
untuk mengkaji ulang system-sistem ini,kita juga memaparkan bagaiamana perbedaan
ekonomi politikmemengaruhi keuntugan,biaya,dan resiko Yang berhubungan bagaimana
pengaruhnya terhadap praktif terhadap starategi manajemen.

 .Perbedaan Dalam Budaya

Secara terminologi budaya adalah keseluruhan kepercayaan,aturan Teknik,kelembangan


dan artefak buatan manusia populasi manusia.jadi budaya dapat di artikan yaitu budaya
terdiri atas pola-pola yang di pelajari mengenai perilaku umum bagi anggota dari masyarakat
tertentu yaitu gaya hidup yang unik dari suatu kelompok atau orang tertentu.

Kebudayaan adalah kumpulan nilai kepercayaan,perilaku,kebiasaan dan sikap yang


membedakan suatu masyarakat dari yang lainnya.kebudaannya suatu masyarakat menentukan
ketentuan-ketentuan yang mengatur bagaimana perusahaan di jalankan dalam masyarakt
tersebut.

Ada beberapa nasehat atau cara melakukan bisnis lintas budaya internasional yakni :

a.lakukan persiapan

b.janagan terburu-buru

c.bangkitkan kepercayaan

d.memahami pentingnya Bahasa

e.menghormati budaya

f.memahami unsur-unsur budaya


Budaya juga sangat mempengaruh semua fungsi bisnis misalkan dalam pemasaran beraneka
ragam sikap dan nilai menghambat banyak perusahaan untuk menggunakan bauran
pemasaran yang sama semua di pasar.begitu juga dalam manajemen sumber daya manusia.

C .Karakter kebudayaan

Berikut beberapa karakteristik kebudayaan yang perluh di perhatikan karena mempunyai


relevasi dengan bisnis internasional:

1.kebudayaan mencerminkan perilaku yang di pelajari yang ditularkan dari satu anggota
masyarakat

2.unsur-unsur kebudayaan sangat terkait

3.kebudayaan sangup menyesuainkan diri artinya kebudayaan beruba sesuai dengan


kekuatan-kekuatan eksternal yang mempengaruhi masyarakat tersubut.

4.kebudayaan di miliki Bersama oleh anggota-anggota masyarakat tersebut dan tertentu saja
menentukan keanggota masyarakat ini.orang-orang yang sama-sama memiliki suatu
kebudayaan adalah anggota sesuatu masyarakat,orang-orang tidak memilikinya berada diluar
batas-batas masyarakat,berikut beberapa pendapat lain tentang karakteristik budaya adalah
sebagai berikut:

a.dipelajari budaya tidak di wariskan atau bersifat biologi,budaya di peroleh dari pelajaran
dari pengalaman.

b.dibagi masyarakat adalah anggotqa dari kelompok organisasi atau pembagian budaya
masyarakat,budaya tidak spesifik pada perorangan dan iduvidu.

c.perubahan generasi budaya bersifat kumulatif,melewati dari generasi yang satu kegenerasi
yang lainnya.

E .Etika Bisnis Dalam Internasional

 Etika bisnis

Standar nilai yang menjadi pendoman atau acuan anggota organisasi dalam
berperilaku,mengambil keputusan serta mengekpresikan bisnis yang etika.
 Etika bisnis internasional

Prinsip-prinsip dalam dunia internasional yang mengatur tata cara,tindakan seluruh anggota
organisasi bisnis anatara negara.

.Pentingannya etika bisnis internasional

Perpektif makro bagi perusahaan multinasional:

1.menghindari konflik dengan karyawan akibat perbedaan budaya.

2.mengurangi kecurangan-kecurangan yang di lakukuan oleh pihak perusahaan asing.

3.menghindari eksploitas berlebihan oleh pihak perusahaan.

4.melindungi normal yang di sepakati oleh kedua belah pihak

Norma-norma moral yang umum pada taraf internasional

Menyesuaikan diri

-bisnis harus menyusuaikan diri dengan norma-norma yang berlaku di tempat itu.kebenaran
yang terkandung dalam pandangan ini berlaku seluruh dunia’

 Regiosme moral

-mempertahankan kemurnian etika yang sama seperti di negerinya sendiri,menyesuaikan diri


dengan norma etis ditempat lain,namun mempertahankan norma aslinya yang di rasakan baik.

 Imoralisme naif

-hanaya memenuhi ketentuan-ketentuan hokum yang berlaku secara internasional,tidak


terlaku memperhatikan norma negara lain

 Masalah dumping dalam bisnis internasional

Dumping menjual sebuah produk dalam kuantitas besar di suatu negara lain dengan haraga di
bawah haraga pasar dan kadang-kadang malah di bawah biaya produksi sehingga merugikan
produsen lokal.

 Motif dumping
a.penjual mempunyai persedian terlalu besar,sehingga ia memutuskan untuk menjual produk
bersangkutan dibawa harga saja.

b.motif lebih jelek adalah berusaha untuk merepot monopoli dengan membanting harga.

Anda mungkin juga menyukai