Anda di halaman 1dari 11

Conjunction (Kata Hubung Bahasa Inggris)

Soal Conjunction
Pengertian Conjunction
Conjunction adalah kata atau kelompok kata yang berfungsi menghubungkan dua konstruksi gramatikal yang
sama yaitu: kata, frasa (phrase), atau klausa (clause). Kata atau kelompok kata ini dapat dibedakan menjadi
coordinate, correlative, subordinate, dan adverbial conjunction (conjunctive adverb).

Macam dan Contoh Kalimat Conjunction


macam-macam conjunction (kata hubung bahasa Inggris)
1. Coordinate Conjunction
Coordinate conjunction terdiri dari: for, and, nor, but, or, yet, dan so (fanboys). Kata hubung ini sering
digunakan pada compound sentence untuk menghubungkan dua independent clause.
Contoh Kalimat Coordinate Conjunction
I love running and swimming.
1
(Saya suka berlari dan berenang.)
She wants a house, but she can’t afford it.
2
(Dia menginginkan sebuah rumah, tetapi tidak dapat membelinya.)
2. Correlative Conjunction
Correlative conjunction adalah kata hubung yang digunakan berpasangan.
Contoh Correlative Conjunction
 between … and … (diantara … dan …)
 both … and … (baik … maupun)
 either … or …, neither … nor
 from … to …
 hardly … when, no sooner … than, scarcely … when
 if … then
 not … but (tidak … tapi), not only … but also … (tak hanya … tapi juga)
 rather … than
 the more … the less (semakin banyak …, semakin sedikit …), the more … the more (semakin banyak …,
semakin banyak)
 whether … or …
Contoh Kalimat Correlative Conjunction
Both Mirza and Vina are currently taking English classes.
1
(Baik Mirza maupun Vina saat ini sedang mengambil kelas bahasa Inggris.)
The more we learn grammar, the less we face difficulties in writing.
2 (Semakin banyak kita mempelajari grammar, semakin sedikit kita menghadapi kesulitan-kesulitan didalam
menulis.)
3. Subordinate Conjunction
Subordinate conjunction adalah kata hubung yang berada di awal suatu subordinate clause yang
disebut adverbial clause yang berfungsi membangun hubungan ide antara subordinate clause tersebut dengan
main clause (berupa independent clause) yang membentuk complex sentence.
Rumus Complex Sentence
main clause (S + verb +/- …) + subordinate clause (subordinate conjunction + S + verb +/- …
Contoh Subordinate Conjunction
 after (setelah)
 as (ketika, sementara)
 as soon as (segera setelah)
 before (sebelum)
 once (segera setelah)
 since (sejak)
 until/till (sampai)
 when (ketika)
 whenever (kapan saja, sewaktu-waktu)
 while (ketika, sementara)
 where (dimana)
 wherever (dimanapun)
 although, even though, though (meskipun)
 whereas (sebaliknya, sedangkan)
 while (meskipun)
 even if (kalaupun)
 as (karena)
 because (karena)
 since (karena)
 so/so that (sehingga)
 in order that (agar)
 so that (agar)
 as long as (jika, dengan syarat)
 if (jika, dengan syarat)
 only if (hanya jika)
 otherwise (jika tidak)
 or else (jika tidak)
 provided /providing (that) (jika, dengan syarata)
 supposing (asumsikan, anggap)
 unless (jika tidak)
 as if (seperti)
 as though (seperti)
 how (bagaimana)
 the way (cara)
Contoh Kalimat Subordinate Conjunction
I will call you when I get home.
1
(Saya akan menghubungimu ketika saya sampai di rumah.)
We should be polite and humble wherever we live.
2
(Kita sebaiknya sopan dan rendah hati dimanapun kita tinggal.)
Please open the window so that the smell will go away quickly.
3
(Tolong buka jendela supaya bau itu akan pergi dengan cepat.)
4. Conjunctive Adverb (Adverbial Conjunction)
Conjunctive adverb adalah adverb (kata keterangan) atau adverbial phrase yang dapat menghubungkan
dengan logis dua independent clause yang berurutan.
Contoh Conjunctive Adverb
 also
 besides
 furthermore
 moreover
 however
 in spite of
 nonetheless
 nevertheless
 instead
 nevertheless
 on the other hand
 still
 accordingly
 as a result
 consequently
 hence
 so
 therefore
 thus
 afterward
 at last
 at the same time
 meanwhile
 finally
 in the meantime
 then
 next
Contoh Kalimat Conjunctive Adverb
I was up all night and therefore I fell asleep at my desk.
1
(Saya terjaga sepanjang malam. Karena itu saya tertidur di meja.)
 It was a difficult and boring task, but nevertheless she managed to finish on time.
2 (Itu merupakan tugas yang sulit dan membosankan, tapi dia berhasil menyelesaikannya tepat waktu
meskipun demikian.)

Pengertian Conjunction

Conjunctions atau kata sambung ialah sebuah kata yang menghubungkan klausa setara maupun klausa
bertingkat.

Konten Promosi

Veneer Ini 300 Kali Lebih Baik dari Gigi Palsu!


Snap On Smile

Gadis Ini Berusia 53 Tahun. Ditemukan Resep Peremajaan Wajah


Cellarin
Suku Pedalaman Baduy sudah Biasa; 5 Ini Pasti Kamu belum Tahu
Brainberries

Bagaimana Rata-rata Siswa Jakarta Menjadi Jutawan dalam 6 Bulan?


Mindlab

Conjunction merupakan sebuah kata yang dapat digunakan untuk bisa menghubungkan suatu frase dengan
frase lainya dalam sebuah kalimat.

Fungsi Conjunction

Conjunction berfungsi untuk dapat menghubungkan sebuah kata dengan kata, frase dengan frase, klausa
dengan klausa, atau sebuah kalimat dengan kalimat lain dalam sebuah paragraf.

Aturan Menggunakan Conjunction


 Conjunction digunakan untuk menghubungkan pemikiran, aksi dan ide kepada noun, klausa dan
bagian lain dari perkataan. Contoh : Luana went to the market and bought watermelon. (Luana pergi
ke pasar dan beli semangka)
 Conjunction sangat berguna dalam membuat daftar dan pastikan semua bagian dari kalimat sesuai
dengan kata-kata yang lain. Contoh : “We made fried rice, eggs, and tea for supper.” (kami membuat
nasi goreng. telor dan teh untuk makan malam)

 Ketika seseorang belajar untuk pertama kali menulis, biasanya mereka menggunakan kalimat dasar
yang pendek tanpa kata penghubung (Conjunction)
Contoh : “My name is Luana. I am a girl. I like horses.” (namaku Luana, aku seorang cewek, aku suka
kuda)

 Salah satu kegunaan penting dari conjunction adalah menggabungkan kalimat pendek diatas supaya
menjadi seperti ini : “I am a girl named Luana, and I like horses.” (aku seorang cewek yang bernama
Luana dan aku suka kuda).

Jenis-Jenis Conjunction

1. Coordinating Conjunction

Coordinating conjunction merupakan suatu bentuk penghubung yang digunakan untuk menghubungkan
kalimat satu dengan lainya yang memiliki derajat yang sama.

Coordination conjuction dikelompokan menjadi 4, yaitu seperti berikut :

A. Cumulative Conjunction

Cumulative conjunction ialah salah satu kata sambung yang digunakan untuk menambahkan atau
mengumpulkan. Berikut ini yaitu kata sambung cumulative conjunction :

And (dan), Also (juga),Both …and (dan), And also (dan juga), As well as (dan juga), Likewise (seperti itu juga),
Besides (disamping itu juga), Furthermore (lebih-lebih lagi), Moreover (lebih-lebih lagi), Again (lagi pula), In
addition (tambahan lagi), Similarly (demikian pula), No less than (dan …sama-sama tarafnya), Not only ..but
also (tidak/bukan hanya … tetapi juga), Not only … but (tidak/bukan hanya … tetapi), Now (sejak), etc.

Contoh :

 Not only she is beautiful, but also clever.


(Tidak hanya dia (pr) cantik, tetapi juga pintar)
 I was concerned when he cried and laughed at the same time
(aku terpaku saat dia (lk) menangis dan tertawa diwaktu yang bersamaan)

Baca Juga :  Narrative Text

B. Alternative Conjunction

Alternative conjunction adalah sebuah kelompok kata sambung yang menunjukan pengertian alternative atau
pemilihan diantara dua atau juga lebih.
Or (atau), Else (kalau tidak), Otherwise (kalau tidak), Neither .. nor (bukan …ataupun..), Neither … (bukan),
either … or .. (…atau), Whether .. or (apakah …atau..), Sooner …than .. (lama …kemudian), Less .. than (lebih ..
daripada), Not …(tidak/bukan), etc.

Contoh :

 You can choose Denny or Vio to clean the classroom.


(Kamu bisa memilih Denie atatu Vio untuk membersihkan ruang kelas)
 He neither eats nor drinks.
(Dia (lk) tidak makan ataupun minum)

C. Adversative Conjunction

Adversative conjunction adalah kelompok kata sambung yang mengandung arti pertentangan antara bagian
kalimat dengan bagian kalimat lainnya, seperti:

But (tetapi), Yet (namun/sekalian begitu), Still (namun, tetapi….masih), However (tetapi), Whereas
(sebaliknya/sedangkan/padahal), Nevertheless (namun), While (sedangkan/ meskipun/ sementara/ ketika),
Only (hanya/ Cuma), In spite of (meskipun) ,Despite (meskipun), Though (meskpun), Although (meskipun), In
contrast (sebaliknya), Conversely (sebaliknya), On the other hand (sebaliknya), Notwithstanding (meskipun),
On the contrary (sebaliknya), etc.

Contoh :

 I want to go to the movie with you, however I don’t have money.


(aku ingin pergi ke bioskop dengan kamu, meskipun aku tidak mempunyai uang).
 You can take a nap while I clean the backyard.
(Kamu bisa istirahat selama aku membersihkan halaman belakang)

D. Illative Conjunction

Illative conjunction adalah kelompok kata sambung yang digunakan untuk menunjukan sebab/akibat dari
suatu peristiwa/perbuatan yang lain atau menunjukan suatu kesimpulan, seperti:

Therefore (oleh karena itu) , So then (maka), So (oleh karena itu), Then (maka), For (karena), Accordingly
(jadi/karena itu/maka), Consequently (oleh karenanya), Thus (jadi/maka), Hence (sebab itu/ karena
itu/karenanya), Wherefore (mengapa), Accordingly (karena itu), Because of (sebab/karena), For this reason
(alasan), As a result (akibat), Regardless of (meskipun), etc.

Contoh :

 The taxi has come, so I will go.


(Taksi sudah datang, jadi aku akan pergi)
 My shirt is wet, thus l will change it.
(Bajuku basah, terus I akan mengagntinya)

Catatan :

Kata sambung atau conjunction (because of. In spite of dan regardless of), harus diikuti benda (Noun)/noun
phrase seperti berikut ini :
Because of + noun/noun phrase

In spite of + Noun/noun phrase

Regardless of + noun/noun phrase

Contoh :

 We couldn’t go out because of the rain.


(kami tidak dapat pergi karena hujan)
 I bring an umbrella regardless of the weather.
(aku membawa sebuah payung dikarenakan cuaca)

2. Subordination Conjunction

Subordination conjunction adalah kata sambung yang digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang
tidak sederajat.

Berdasarkan pengertiannya, maka Subordination conjunction dalam kalimat dapat berfungsi sebagai:

A. Cause or Reason

Cause or reason adalah kata yang menyatakan alasan atau sebab dalam suatu kalimat. Yang termasuk
kelompok kata-kata ini adalah :

As (karena), Because (karena), For (karena), Since (karena), Whereas (melainkan/sedangkan), Wherefore
(untuk apa/oleh sebab itu), etc.

Contoh :

 I can not go because I am ill.


(aku tidak bisa pergi karena aku sakit)
 The bird will fly since it has wings.
(Burung akan terbang karena dia mempunyai sayap)

B. Comparation

Comparison adalah perbandingan yang menunjukan sifat tingkatan satu atau sifat tingkatannya tidak sama.
Yang termasuk dalam kelompok kata ini adalah :

As …as (se ….), As well as (sebaik/ baiknya sama),


Rather … than …(lebih baik …daripada), Than (daripada), etc.

Contoh :

 I am as tall as you.
(Aku sama tinggi dengan kamu)
 She is rather wise than him.
(Dia (pr) lebih bijaksana dari dia(lk)
C. Concession

Concession (mengalah/ menyerah) maksudnya dalam suatu kalimat ada pertentangan namun akhirnya kalimat
berikutnya menjelaskan keterpaksaan.

Yang termasuk dalam kelompok kata ini adalah:

Although (meskipun), Even though (meskipun), Though (meskipun), However (akan tetapi), Notwithstanding
that (meskipun), Provided (asalkan), Nevertheless (meskipun), etc.

Contoh :

 You work hard even though you are tired.


(Kamu bekerja keras meskipun kamu capek)
 He will like to go however he doesn’t have money.
(Dia (lk) akan pergi akan tetapi dia tidak mempunyai uang)

Catatan : Conjunction seperti even though, although dan though dapat diletakan di awal kalimat.

Contoh :

 Even though you don’t have money, you are loyal.


(meskipun kamu tidak mempunyai uang, kamu dermawan)

D. Condition (Bersyarat)

Yang termasuk kelompok kata ini adalah :

If (kalau), Provided that (asalkan), Provided (asalkan), Since (karena), Unless (kecuali), Whether
(bagaimanapun), As if (seakan-akan), etc.

Contoh :

 He will write unless he hears the fact.


(Dia (lk) akan menulis kecuali dia mendengar kenyataannya)
 I will fly provided I have wings.
(saya akan terbang asalkan saya punya sayap)

E. Purpose (Maksud atau Tujuan)

Yang termasuk kelompok kata ini, yaitu :

That (supaya), In order that (agar supaya), So that (agar), Lest (agar), etc.

Contoh :
 I worked hard lest I am rich soon.
(saya bekerja keras agar saya segera kaya)
 They will eat so that they may live.
(mereka makan agar mereka bisa hidup)

F. Manner (Cara atau Taraf)

Yang termasuk kelompok kata ini, yaitu :

As (berdasarkan), How (bagaimanapun caranya), According (tergantung), As far as (sepanjang), etc.

Contoh :

 I will reap as I sow.


(saya akan menuai berdasarkan yang aku tabor)
 The taxi hasn’t arrived yet as far as I know.
(Taksi belum datang sejauh aku tahu)

G. Time (Waktu)

Yang termasuk kelompok kata ini, yaitu :

 As (ketika), As soon as (segera),


 While (selagi/selama), As long as (selama),

 Before (sebelum), Until (sampai),

 Since (sejak), Still/till (selagi),

 Whenever (kapanpun), Ere (sebelum),

 After (setelah), Etc.

Contoh :

 He will help me as long as he is here.


(Dia (lk) akan menolong aku selama dia disini)
 I will wait you until you arrive.
(aku akan menunggumu sampai kamu datang)

H. Result (Akibat atau Pengaruh)

Yang termasuk kelompok kata ini, yaitu  That (sehingga) etc.

Contoh :

 I read slowly that I understand.


(saya membaca dengan pelan sehingga aku mengerti)
I. Apposition (Keterangan Tambahan)

Yang termasuk kelompk kata ini, yaitu That (bahwa) etc.

Contoh :

 I promise that I will come soon.


(saya berjanji bahwa aku kan datang segera).

3. Correlative Conjunction

Correlative conjunction merupakan conjunction yang digunakan untuk menghubungkan kata dengan kata dan
frase dengan frase dalam sebuah kalimat.

Contoh Kalimat :

1. It is not only a book but also my friend (ini bukan hanya sebuah buku, tetapi juga teman ku)
2. She is not only a singer but also a dancer (dia tidak hanya seorang penyanyi tetapi juga seorang
penari)

3. Either I follow the course or I study by myself (baik aku mengikuti kursus atau aku belajar sendiri)

4. I don’t like neither mango nor apple (aku tidak suka baik mangga ataupun apel)

5. She is not only a teacher but also a model (dia bukan hanya seorang guru tetapi juga seorang model).

4. Conjunctive Adverb (Adverbial Conjunction)

Conjunctive adverb adalah adverb (kata keterangan) atau adverbial phrase yang dapat menghubungkan
dengan logis dua independent clause yang berurutan.

Contoh :

 also
 besides

 furthermore

 moreover

 however

 in spite of

 nonetheless

 nevertheless

 instead

 nevertheless

 on the other hand


 still

 accordingly

 as a result,etc.

Contoh Kalimat :

 I was up all night and therefore I fell asleep at my desk.


(Saya terjaga sepanjang malam. Karena itu saya tertidur di meja.)
 It was a difficult and boring task, but nevertheless she managed to finish on time.
(Itu merupakan tugas yang sulit dan membosankan, tapi dia berhasil menyelesaikannya tepat waktu
meskipun demikian.)

Anda mungkin juga menyukai