Anda di halaman 1dari 21

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

( K T S P ) PENDIDIKAN KESETARAAN

PPS NURUL YAQIN SADANIYYAH

TAHUN PELAJARAN 2022-2023

Alamat : Pasir Putih Singguling Kecamatan Lubuk Alung


Kabupaten Padang Pariaman
Email : Nysadaniyyah2016@gmail.com

KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PADANG PARIAMAN


PROVINSI SUMATERA BARAT
TAHUN 2022
DAFTAR ISI

I. PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
A. Latar Belakang ................................................................................................. 1
B. Tujuan Pengembangan KTSP .......................................................................... 1
C. Prinsip Pengembangan KTSP .......................................................................... 2

II. TUJUAN ............................................................................................................... 4


A. Visi Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah ................................ 4
B. Misi Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah ............................... 5
C. Tujuan Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah ........ .................. 6
D. Landasan ........................................................................................................... 7
E. Pengertian .......................................................................................................... 8

III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ................................................. 10


A. Struktur Kurikulum ......................................................................................... 10
B. Muatan Kurikulum .......................................................................................... 11
1. Mata Pelajaran ........................................................................................... 11
2. Keterampilan Fungsional ........................................................................... 12
3. Muatan Lokal ............................................................................................. 13
4. Kegiatan Pengembangan Diri .................................................................... 13
5. Mata Pelajaran yang Diujikan ................................................................... 13
6. Beban Belajar ............................................................................................ 14
7. Ketuntasan Belajar ..................................................................................... 14
8. Kenaikan Tingkat dan Derajat ................................................................... 15

IV. KALENDER PENDIDIKAN .............................................................................. 17


LAMPIRAN
1. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Pend. Kewarganegaraan (PKn)
2. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
3. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Bahasa Inggris
4. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Matematika
5. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
6. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
7. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Seni Budaya
8. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olah raga dan Kesehatan
9. Silabus dan RPP Mata Pelajaran Keterampilan Ayaman, Pertanian dan
Menjahit
Bab I
Pendahuluan

A. Latar Belakang

Kurikulum dikembangkan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk


mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional
serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan warga
belajar. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan
penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.

Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu pada
standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar
nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan,
sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan
standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.

B. Landasan

Kemajuan informasi, komunikasi dan teknologi, pada era globalisasi telah


menyebabkan perkembangan ekonomi berbasis pengetahuan yang menuntut
kemampuan intelektual, sosial, pengetahuan dan kecakapan hidup serta kredibilitas
suatu bangsa sebagai modal utama bagi kesejahteraan dan kemajuan.

Pendidikan nonformal sebagai satu cara untuk mengembangkan potensi


warga belajar dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan
fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional. Pendidikan
nonformal dituntut memberikan kesempatan kepada masyarakat dengan
memberdayakan peran serta masyarakat dalam memenuhi kebutuhan belajar
sepanjang hayat sesuai dengan potensi, situasi dan kondisi konteks lokal.

Dengan demikian satuan pendidikan kesetaraan harus memberikan peluang


berkembangnya potensi warga belajar sesuai dengan konteks lokal dan kebutuhan,
sehingga perlu disusun suatu kurikulum yang mampu mengakomodasi semua hal
tersebut, dengan didasarkan pada :
1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dimana
pendidikan non formal berfungsi mengembangkan potensi warga belajar
dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan danketerampilan fungsional
serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional.
2. Peraturan Pemerintah No. 73 tahun 1991 tentang Pendidikan Luar Sekolah.
3. PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang meliputi
standar isi, proses, kompetensi kelulusan, pendiidikan dan tenaga
kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian
pendidikan.
4. Inpres Nomor 1 tahun 1994 tentang Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun.
5. Permendiknas No. 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A,
Program Paket B, dan Program Paket C.
6. Permendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk
Satuan pendidikan Dasar dan Menengah.
7. Keputusan Mendiknas no. 0132/U/2004 tentang program paket C
8. Surat Edaran Mendiknas No. 107/MPN/MS/2006 tentang eligibilitas Program
Kesetaraan.

C. Tujuan Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Nurul Yaqin Sadaniyyah bertujuan untuk memberikan acuan


kepadaPimpinan Pesantren, guru, dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di
Pesantren dalam megembangkan program-program akademik yang akan dilaksanakan
di Pesantren.

Secara khusus Kurikulum PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah disusun agar dapat memberi
kesempatan peserta didik untuk :

1. Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Allah SWT,

2. Belajar untuk memahami dan menghayati,

3. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,

4. Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan

5. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang
aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

D. Prinsip Pengembangan Kurikulum


Kurikulum PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah Kecamatan Lubuk Alung dikembangkan
dengan memperhatikan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum sebagai berikut :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya;
2. Beragam dan terpadu;
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan seni;
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan;
5. Menyeluruh dan berkesinambungan;
6. Belajar sepanjang hayat;
7. Seimbang antara kepentingan daerah dan nasional.
E. Visi, Misi dan Tujuan
a. Visi :
“ Mewujudkan generasi alim yang kamil serta di redhai Allah dan siap terjun di
segala aspek kehidupan masyarakat.Terbentuknya santri yang memiliki semangat
kebangsaan dan cinta tanah air.

b. Misi :
1. Menjadikan santri yang mampu beribadah Maddah/pokok serta menguasai
Qawaid Luqatul arabiyah/tata bahasa Arab.

2. Menjadikan Santri yang mampu menggali sendiri dalil-dalil ibadah serta


sanggup mempertahankan dalil-dalil tersebut sekaligus menjadi panutan
masyarakat.

3. Menjadikan Tuanku-Tuanku/ustadz-ustadz yang mampu mencarikan solusi


masalah fiqih yang kontemporer serta membukukannya

4. Membekali life skill setiap santri dan siswa

5. Menyediakan sarana dan prasana yang kondusif dan resfentatif.

F. Tujuan
a. Tujuan Pendidikan Nasional
Pendidikan nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
b. Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar mengacu pada tujuan
umum pendidikan dasar yaitu meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut.
c. Tujuan Pendidikan PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah
Secara khusus, sesuai visi dan misi Pesantren, serta tujuan PPS Nurul Yaqin
Sadaniyyah pada akhir tahun pelajaran 2022/2023,Pesantren mengantarkan
peserta didik untuk :
1. Meningkatkan prestasi akademik dengan indikator peningkatan nilai rata-
rata lulusan 0,5 dan 75% lulusan dapat melanjutkan ke tingkat yang lebih
tinggi..
2. Teramalkannya ajaran Islamsecara kaffah dan terciptanya kerukunan antar
umat beragama
3. Mengembangkan minat, bakat siswa melalui kegiatan ekstra kulikuler dan
pengembangan diri.
4. Terlestarikannya budaya daerah
5. Terciptanya lingkungan sekolah yang kondusif, aman dan nyaman untuk
proses belajar mengajar
6. Tertanamnya budi pekerti pada setiap santri, tertanamnya kepedulian social
pada santri
7. Terjalinnya hubungan siswa dengan masyarakat yang harnonis
8. Memiliki kesadaran terhadap kelestarian lingkungan hidup di sekitarnya
9. Tertanamnya semangat kebangsaan, tertanamnya rasa cinta tanah air, dan
etos kerja.
BAB II
Struktur dan Muatan Kurikulum

A. Struktur Kurikulum
Pada struktur kurikulum pendidikan kesetaraan berisi sejumlah mata pelajaran yang
harus disampaikan kepada warga belajar. Mengingat perbedaan individu sudah barang
tentu keluasan dan kedalamannya akan berpengaruh terhadap warga belajar pada setiap
satuan pendidikan.
Pada program pendidikan kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyyah setara SMA, jumlah SKK
sekurang-kurangnya 122 SKK (satuan kredit kompetensi). Satu SKK adalah satu satuan
kompetensi yang dicapai melalui pembelajaran 1 jam tatap muka atau 2 jam tutorial atau 3 jam
mandiri, atau kombinasi secara proporsional. Satu jam pembelajaran untuk Pendidikan
Kesetaraan sama dengan 45 menit.

Kurikulum Pendidikan Kesetaraan terdiri dari 17 mata pelajaran (Program IPS) yang
harus diikuti seluruh warga belajar. Mata pelajaran pilihan meliputi mata pelajaran
keterampilan fungsional yang dapat dipilih oleh warga belajar sesuai dengan potensi,
minat dan bakatnya. Mata pelajaran muatan lokal dikembangkan beradasarkan ciri
khas atau keunggulan daerah. Sedangkan mata pelajaran pengembangan kepribadian
profesional dapat berupa kegiatan layanan konseling yang diarahkan membantu warga
belajar .

Pengaturan beban belajar menyesuaikan dengan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam
struktur kurikulum. Setiap satuan pendidikan dimungkinkan menentukan pola pembelajaran
sesuai dengan ketersediaan waktu. Dalam hal ini dimungkinkan dengan pola pembelajaran
tatap muka atau mandiri terstruktur yang disesuaikan dengan SKK yang akan dicapai. Satuan
pendidikan diperkenankan mengadakan penyesuaian-penyesuaian. Misalnya mengadakan
program remediasi bagi warga belajar yang belum mencapai standar ketuntasan belajar
minimal.
Tabel 1. Struktur Kurikulum Paket C (Program IPS )

Bobot Satuan Kredit Kompetensi (SKK)


Tingkatan 6 /
Komponen Tingkatan 5 /
Derajat Mahir 2 Jumlah KET
Derajat Mahir 1
Setara Kelas XI-
Setara Kelas X
XII
A. Mata Pelajaran Agama
1. Fiqih 6 6 6
2. Nahu 3 3 3
3. Shorf 3 3 3
4. Tafsir 5 6 5
5. Tauhid 2 2 3
6. Thasauf 1 2 3
7. Hadish 2 2 1
8. Tarekh 2 3 2
9. Insya’ 2 1 1
10. Imla’ 2 1 1
11. Khat 1 1 1
12. Bahasa Arab 1 2 3
13. Al-Qur’an 1 1 1
B.Mata Pelajaran umum
1. Bahasa Indonesia 4 8 12
2. Bahasa Inggris 4 8 12
3. Matematika 4 8 12
4. Sejarah 1 3 4
5. Geografi 1 7 8
6. Ekonomi 2 8 10
7. Sosiologi 2 8 10
A. Pengembangan Diri
1. Pramuka
2. KKR
3. Kesenian ( rebana , marawis ) 2*)
4. Olah Raga (Volly, tenis meja,
takraw, menjahit)
5. Bimbingan US / UN
Jumlah 43 45 45
Muatan Kurikulum PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah meliputi sejumlah mata
pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta
didik pada satuan pendidikan. Di samping itu muatan lokal dan kegiatan
pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2006 tentang Standar Nasional
Pendidikan menegaskan bahwa kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan
pendidikan dituangkan kedalam kompetensi pada setiap tingkat dan/atau semester
sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Kompetensi yang dimaksud adalah
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran dalam semester dan
tingkat ( kelas ).
Muatan Kurikulum PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah pada tahun pelajaran
2022/2023 adalah sebagai berikut:
1. Mata Pelajaran Pendidikan Agama
a. Tujuan
1) Menumbuh kembangkan aqidah melalui pemberian, pemupukan, dan
pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, serta pengalaman
peserta didik tentang agama sehingga menjadi manusia yang bertakwa
kepada Allah SWT
2) Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia yaitu manusia yang
berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, disiplin,
toleransi, menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta
mengembangkan budaya agama dalam sekolah.
2. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh
oleh guru.Pengembangan diri bertujuan meberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan,bakat,dan
minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan
diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor,guru,atau tenaga kependidikan yang
yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler.Kegiatan pengembangan
diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah
diri pribadi dan kehidupan sosial belajar,dan pengembangan karir peserta didik.
Penilaian pengembangan diri dilakukan secara kualitatif, tidak kuantitatif seperti
pada mata pelajaran. Tahapan Kegiatan Pengembangan Diri dilakukan dengan cara :
a. Identifikasi
• Daya dukung dan potensi
• Bakat dan minat siswa.
b. Pemetaan
• Jenis layanan pengembangan diri
• Petugas yang melayani
• Siswa yang dilayani
c. Program pencinta mata pelajaran dilakukan dengan cara penyusunan Program
(Standar kompetensi dan Kompetensi Dasar yang dikembangkan, Materi Pokok,
Indikator, Kegiatan Pembelajaran, Alokasi Waktu, Penilaian, dan Sumber
Belajar).
• Pelaksanaan ( Orentasi, pemantapan, pengembangan )
• Monitoring Pelaksanan
• Penilaian ( terjadwal, terstruktur, kualitatif )
• Analisis hasil penilaian (berbasis data, propesional, realitis, valid,
transparan dan akuntable)
• Pelaporan : Umum dalam format raport
Rinci dalam buku laporan pengembangan diri.
Adapun kegiatan-kegiatan pengembangan diri seperti :
1. Kegiatan Ektrakurikurer
Pengembangan diri yang dipilih berupa kegiatan ekstrakurikuler meliputi
beragam kegiatan yang sesuai dengan minat dan bakat siswa, terdiri atas:
a. Pramuka
b. Unit Kesehatan Sekolah
c. Kepemimpinan
d. Muhadaroh
e. Rebana
f. Marawis
2. Kegiatan Pembiasaan
Guna mengembangkan nilai religi,nilai-nilai sportifitas kehidupan
berbangsa dan bernegara pembentukan karakter siswa dilakukan melalui :
a. Pembiasaan Rutin
Adalah kegiatan yang dilakukan secara reguler, baik di kelas
maupun di sekolah.Pembentukan karakter melalui pembiasaan dalam
kegiatan rutin PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah adalah sebagai berikut:
▪ Sholat berjamaah
▪ Upacara bendera setiap hari senin
▪ Berdoa sebelum dan sesudah belajar
▪ Pengajian setiap hari Jum’at dan menyimak bacaan dengan tajwid
yang benar
▪ Pemeriksaan kebersihan badan serta pakaian sebelum masuk kelas
▪ Membersihkan kelas serta halaman sebelum dan sesudah belajar
▪ Membaca buku di perpustakaan
b. Terprogram
Adalah kegiatan yang diprogramkan dan direncanakan baik pada
tingkat kelas maupun tingkat sekolah.
▪ Tarikat naqsabandiyah
▪ Pekan Kreatifitas dan olahraga
▪ Peringatan Hari Besar Nasional
▪ Karyawisata, darmawisata, study tour
▪ Pekan Olahraga antar kelas
c. Spontan
Adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja,tanpa dibatasi oleh
ruang.
▪ Membiasakan memberi salam
▪ Membiasakan membuang sampah pada tempatnya
▪ Membiasakan antri
▪ Membiasakan membantu teman yang kena musibah
▪ Berdiskusi dengan baik dan benar
▪ Operasi Semut

3. Kegiatan Keteladanan
Adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja yang
lebih mengutamakan pemberian contoh dari guru dan pengelola pendidikan
yang lain kepada siswanya.
a. Membudayakan kebersihan dan kesehatan pada semua warga sekolah
b. Mentaati tatatertib yang berlaku di sekolah
c. Memberi contoh berpakaian rapi dan bersih
d. Memberi contoh tepat waktu dalam segala hal
e. Memberi contoh penampilan sederhana
f. Menanamkan budaya membaca
g. Memberi contoh tidak merokok dilingkungan sekolah
h. Memuji hasil kerja siswa yang baik

4. Kegiatan Nasionalisme dan Patriotisme


a. Peringatan Hari Kemerdekaan RI
b. Peringatan Hari Pahlawan
c. Peringatan Hari Pendidikan Nasional
• Seminar Pendidikan
• Bedah Buku
5. Pengembangan Potensi dan Ekpresi Diri
Pengembangan dan Potensi dan Ekspresi Diri yang dikembangkan di PPS Nurul
Yaqin Sadaniyyah adalah keterampilan dalam mengoprasikan komputer dalam
kehidupan sehari-hari dengan mengunakan software-software yang disesuaikan
dengan kemampuan potensi sumber daya sekolah seperti :
a. Program Mikrosof word
b. Program mikrosof exel
Mekanisme Pelaksanaan
Kegiatan pengambangan diri diberikan di luar jam pembelajaran (ekstrakulikuler)
dan dibina oleh guru-guru yang memiliki kualifikasi dan kompetensi sesuai bidang
binaannyaserta menghadirkan nara sumber / instruktur dari luar sekolah jika tidak
ada guru yang memiliki kompetensi tersebut. Pelaksanaan kegiatan pengembangan
diri diatur berdasarkan surat keputusan Kepala Sekolah

1. Jadwal Kegiatan
Kegiatan Pengembangan diri dilaksanakan diluar jam pelajaran dengan
jadwal sebagai berikut :
Tabel 3
Jadwal Kegiatan
NO NAMA KEGIATAN HARI WAKTU
1 Tarikat Syatariyah Kamis
2 Pramuka Jum’at
3 Muhadaroh Sabtu Malam Mengikuti
4 Seni Musik marawis/rebana Sabtu
Jadwal Sekolah
5 Ket. Menjahit Sabtu
6 Bimbingan US / UN 2 kali/mg
7 Bimbingan Akademik 2 kali/mg

2. Alokasi Waktu
Untuk kelas X dan kelas XI diberikan 2 jam pelajaran ( ekuivalen 2 x 40
menit )
Untuk kelas XII diberikan kegiatan Bimbingan Belajar secara intensif untuk
persiapan menghadapi UN / US

3. Penilaian :
Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada
sekolah dan orang tua dalam bentuk kualitatif :
Tabel 4
Penilaian Pengembangan Diri
Kategori Keterangan
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang

2. Keunggulan Lokal dan Global


Keunggulan lokal dan global pada Kitab Kuning sebagai materi keunggulan yang
harus dikuasai siswa. Pemilihan Kitab Kuning inididasarkan pada pemikiran
bahwa Kitab Kuning merupakan ilmu untuk bekal hidup dikemudian hari dan
mampu menghadapi tantangan global.
3. Kecakapan Hidup
Pendidikan Kecakapan Hidup yang terpilih untuk PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah
adalah Pendidikan Lingkungan Hidup.
Tujuan :
a. Memberikan bekal siswa untuk mencintai lingkungan hidupnya
b. Membekali siswa dalam upaya melestarikan lingkungan hidup
c. Membekali siswa dalam menekan pencemaran lingkungan

7. Ketuntasan Belajar

Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil
belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100%. Kriteria ideal ketuntasan
untuk masing-masing indikator 70 %. Pengelola Kelompok belajar harus menentukan
kriteria ketuntasan minimal sebagai target pencapaian kompetensi (TPK) dengan
mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata warga belajar serta kemampuan
sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran. Kelompok belajar
secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan kriteria ketuntasan
belajar untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.

Berikut ini tabel nilai ketuntasan belajar minimal yang menjadi target pencapaian
kompetensi (TPK) di PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah yang berlaku saat ini :

NILAI KETUNTASAN
Komponen Nilai TPK (%)

A. Mata Pelajaran Agama


1. Fiqih 70
2. Nahu 70
3. Shorf 70
4. Tafsir 70
5. Tauhid 70
6. Thasauf 70
7. Hadish 70
8. Tarekh 70
9. Insya’ 70
10. Imla’ 70
11. Khat 70
12. Bahasa Arab 70
13. Al-Qur’an 70
B.Mata Pelajaran umum
1. Bahasa Indonesia 70
2. Bahasa Inggris 70
3. Matematika 70
4. Sejarah 70
5. Geografi 70
6. Ekonomi 70
7. Sosiologi 70
B. Pengembangan Diri
1. Pramuka
2. KKR
3. Kesenian ( rebana , marawis )
4. Olah Raga (Volly, tenis meja, takraw, menjahit)
5. Bimbingan US / UN
Komponen Nilai TPK (%)

Jumlah
BAB IV
Kalender Pendidikan
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran warga belajar
selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu
efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program di Kabupaten Sleman menyusun
kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun ajaran
yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif
dan hari libur. Pengaturan waktu belajar di PPS Nurul Yaqin Sadaniyyah Kabupaten Padang
Pariaman mengacu kepada Standar Isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik
Kelompok belajar, kebutuhan warga belajar dan masyarakat, serta ketentuan dari
pemerintah/pemerintah daerah.
Beberapa aspek penting yang menjadi pertimbangan dalam menyusun kalender pendidikan
yaitu sebagai berikut :
- permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Permulaan tahun pelajaran telah ditetapkan
oleh Pemerintah yaitu bulan Juli setiap tahun.
- Warga belajar dapat mengikuti kegiatan pembelajaran sesuai dengan kesempatan masing-
masing dengan memperhatikan beban belajar dan cara menempuhnya sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
- minggu efektif belajar merupakan penjadwalan layanan tutorial dalam rangka pendalaman
materi belajar yang disediakan oleh penyelenggara. Penyelenggara Kelompok belajar
dapat mengalokasikan lamanya minggu efektif belajar sesuai dengan kebutuhannya.
- waktu pembelajaran efektif diperhitungkan sesuai dengan waktu pencapaian SKK masing-
masing mata pelajaran.
- waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal. Hari libur Kejar ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan,
Kepala Daerah tingkat Kabupaten/Kota, dan/atau organisasi penyelenggara pendidikan
dapat menetapkan hari libur khusus.
- waktu libur dapat berbentuk libur antara satuan waktu pencapaian kompetensi, libur akhir
tahun pelajaran, hari libur nasional.
- libur antara satuan waktu pencapaian kompetensi, libur akhir tahun pelajaran digunakan
untuk penyiapan kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun.
- Kelompok belajar pada daerah tertentu yang memerlukan libur keagamaan lebih panjang
dapat mengatur hari libur keagamaan sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif
belajar dan waktu pembelajaran efektif.
KALENDER PENDIDIKAN PAKET C PONPES NURUL YAQIN
Bulan Juli 2022 Bulan Oktober 2022
Hari Keterangan Hari Keterangan

Minggu 3 10 17 24 31 09 :Hari Raya Idul Adha Minggu 2 9 16 23 30 22 : Hari Santri Nasional


Senin 4 11 18 25 7-15 : Libur Idul Adha Senin 29 : Maulid Nabi Muhammad
3 10 17 24
Selasa 5 12 19 26 17 : Kedatangan Santri Baru SAW di PPNYS
Rabu 6 13 20 27 22-24 : Taqarubun Nafsiah Selasa 4 11 18 25
Kamis 7 14 21 28 Rabu 5 12 19 26
Jum’at 1 8 15 22 29 Kamis 6 13 20 27
Sabtu 2 9 16 23 30 Jum’at 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29
Bulan Agustus 2022
Hari Keterangan Bulan November 2022
Hari Keterangan
Minggu 7 14 21 28 17 : Hari Kemerdekaan RI
Senin 1 8 15 22 29 Minggu 6 13 20 27
Selasa 2 9 16 23 30 Senin 7 14 21 28
Rabu 3 10 17 24 31 Selasa 1 8 15 22 29
Kamis 4 11 18 25 Rabu 2 9 16 23 30
Jum’at 5 12 19 26 Kamis 3 10 17 24
Sabtu 6 13 20 27 Jum’at 4 11 18 25
Sabtu 5 12 19 26
Bulan September 2022
Hari Keterangan Bulan Desember 2022
Keterangan
Hari
Minggu 4 11 18 25
Senin 5 12 19 26 24-30: MID Semester I Minggu 4 11 18 25 09-22 Ujian Semester 1
Selasa 6 13 20 27 Senin 5 12 19 26 23-30 Libur Semester
Rabu 7 14 21 28 Selasa 6 13 20 27
Kamis 1 8 15 22 29 Rabu 7 14 21 28
Jum’at 2 9 16 23 30 Kamis 1 8 15 22 29
Sabtu 3 8 15 24 29 Jum’at 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24 31

Bulan Januari 2023


Bulan April 2023
Keterangan
Hari Hari Keterangan
Minggu 1 8 15 22 29 01 : Tahun Baru
Minggu 2 9 16 23 30 23 : Hari Raya Idul Fitri
Senin 2 9 16 23 30 02 : Mulai PBM Semester 2
Senin 3 10 17 24
Selasa 3 10 17 24 31
Selasa 4 11 18 25
Rabu 4 11 18 25
Rabu 5 12 19 26
Kamis 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jum’at 6 13 20 27
Jum’at 7 14 21 28
Sabtu 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29
Bulan Februari 2023
Hari Bulan Mei 2023
Keterangan
Hari Keterangan
Minggu 19 : Israk Mikraj Nabi
5 12 19 26 Minggu 7 14 20 27
Muhammad
Senin 6 13 20 27 Senin 1 8 15 21 28
Selasa 7 14 21 28 Selasa 2 9 16 22 29
Rabu 1 8 15 22 29 Rabu 3 10 17 23 30
Kamis Kamis 4 11 18 24 31
2 9 16 23 28
Jum’at Jum’at 5 12 19 25
3 10 17 24
Sabtu Sabtu 6 13 20 26
4 11 18 25

Bulan Juni 2023


Bulan Maret 2023
Hari Keterangan
Hari Keterangan
Minggu 3-17 : Ujian Akhir
Minggu 5 12 19 26 23-30: lanjut MID smt II 4 11 18 25
Semester
Senin 6 13 20 27 Senin 5 12 19 26 18-20 : Class Metting
Selasa 7 14 21 28 Selasa 21-30 : Libur Akhir
Rabu 6 13 20 27
1 8 15 22 29 Semester
Kamis 2 9 16 23 30 Rabu 7 14 21 28
Jum’at 3 10 17 24 31 Kamis 1 8 15 22 29
Sabtu 4 11 18 25 Jum’at 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24
LEMBAR PENGESAHAN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)


PENDIDIKAN KESETARAAN
PONDOK PESANTREN SALAFIYAH
NURUL YAQIN SADANIYYAH

Telah diteliti dan disahkan penggunaannya pada


Tangggal : 05 September 2022
Dinyatakan berlaku mulai Tahun Pelajaran
2022 s/d 2023

Pimpinan Pondok Pesantren,

Buya H.M. Jali Sadana Tk. Sinaro Mangkuto, S.H

Mengesahkan,
Kasi PD Pontren Kantor Kementerian Agama
Kab. Padang Pariaman

H.Suhendrizal, S.Ag, MA
NIP. 1975072020090

Anda mungkin juga menyukai