Anda di halaman 1dari 36

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang


Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013
tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh
satuan pendidikan dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Kelulusan (SKL) serta berpedoman pada panduan yang disusun

Kebijakan Program Sekolah Penggerak berupa Keputusan Menteri


Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 1177/M/2020
tentang Program Sekolah Penggerak dan kemudian dilanjutkan dengan
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 162/M/2021 tentang Program Sekolah
Penggerak memberikan kekuatan yuridis pada pelaksanaan Program
Sekolah Penggerak di wilayah Negara Indonesia.
Pemberlakuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah menghendaki pelaksanaan otonomi daerah
termasuk dalam penyelenggaraan pendidikan dari yang semula bersifat
sentralistik berubah menjadi desentralistik. Bentuk nyata dari desentralisasi
pengelolaan pendidikan ini adalah diberikannya kewenangan kepada sekolah
untuk mengambil keputusan berkenaan dengan pengelolaan pendidikan,
seperti dalam pengelolaan kurikulum sekolah. Kurikulum ini juga di susun
menyesuaikan dengan kondisi Masa Pandemi Covid-19, dan akan
dilaksanakan secara dinamis sesuai perkembangan situasi, dan akan kembali
normal apabila kondisi sudah kembali normal. Pada Masa Pandemi Covid-19
mengggunakan KI dan KD khusus sesuai keputusan Kepala Badan Penelitian

SDN 14 Delta Pawan


dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020, tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
berbentuk sekolah menengah atas untuk kondisi khusus, pada saat normal
menggunakan KI dan KD sesuai Permen NO 24 tahun 2016

Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai


tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta
kesesuaian dengan kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta
didik.Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk
memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan
potensi yang ada didaerah.
Pengembangan Kurikulum memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk : (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, (b) belajar untuk memahami dan menghayati, (c) belajar untuk mampu
melaksanakan dan berbuat secara efektif, (d) belajar untuk hidup bersama dan
berguna untuk orang lain, dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan
jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
Kewenangan sekolah dalam menyusun kurikulum memungkinkan
sekolah menyesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah,
dan kondisi daerah. Dengan demikian, daerah dan atau sekolah memiliki
cukup kewenangan untuk merancang dan menentukan hal-hal yang akan
diajarkan, pengelolaan pengalaman belajar, cara mengajar, dan meniliai
keberhasilan belajar mengajar.
SDN 14 Delta Pawan Kabupaten Ketapang sebagai lembaga pendidikan
tingkat dasar yang berada kota kabupaten mengembangkan Kurikulum
Operasional Sekolah Program sekolah Penggerak atau Kurikulum Merdeka
dan juga Kurikulum 2013, agar dapat melaksanakan program pendidikannya
sesuai dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan peserta didik. Untuk itu
dalam pengembangannya melibatkan seluruh warga sekolah, Komite Sekolah
2

SDN 14 Delta Pawan


dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang. Dalam
dokumen ini dipaparkan tentang Kurikulum SDN 14 Delta Pawan Kabupaten
Ketapang yang secara keseluruhan mencakup :
1. Tujuan, Visi dan Misi
2. Struktur dan muatan kurikulum
3. Beban belajar peserta didik
4. Kekuatan belajar
5. Kenaikan kelas dan kelulusan
6. Kalender pendidikan
7. Capaian Pembelajaran
8. Silabus
9. Modul Ajar
10. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

B. Dasar Hukum
a. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. PP No. 32 Tahun 2013 Tentang Standar Pendidikan Nasional
c. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang SKL.
d. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi.
e. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian.
f. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses.
g. Permendikbud No. 81a Tahun 2013 tentang Implimentasi Kurikulum 2013
h. Permendikbud No. 54 Tahun 2014 tentang Kuirkulum 2013 SD/ MI
i. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 Tentang KTSP Disdasmen
j. Permendikbud No. 62 Tahun 2014 Tentang Keg. Ekstrakurikuler
k. Permendikbud No. 63 Tahun 2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan
sebagai Eks. Wajib.
l. Peraturan Menteri Pendidikan Dan KebudayaanNomor 24 Tahun 2016
Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar pelajaran pada
Kurikulum 2013 pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

SDN 14 Delta Pawan


m.Peraturan skretaris jendral Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 5 Tahun 2020, tentang perubahan atas Peraturan Sekretaris Jndral
No 2 Tahun 2020, tentang spesifikasi teknis, bentuk dan tata cara
penulisan Blanko Ijazah Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
n. Surat Edaran No 14 tahun 2019 Tentang Penyederhanaan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran.
o. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 1177/M/2020 tentang Program Sekolah Penggerak
p. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset danTeknologi
Nomor 162 Tahun 2021

C. Tujuan Pengembangan Kurikulum SDN 14 Delta Pawan

Tujuan pengembangan KTSP ini untuk memberikan acuan kepada kepala


sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di sekolah dalam
megembangkan program-program yang akan dilaksanakan.
Selain itu, KTSP disusun agar dapat memberikan kesempatan peserta didik untuk:
1. Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang maha Esa
2. Belajar untuk memahami dan menghayati.
3. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif
4. Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain
5. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar
yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

D. Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum SDN 14 Delta Pawan

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Peningkatan Iman, Takwa dan Akhlak Mulia


Iman, takwa dan akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
kepribadian peserta didik secara utuh, KTSP disusun agar semua mata
pelajaran dapat menunjang peningkatan iman, takwa dan akhlak mulia.

SDN 14 Delta Pawan


2. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan
Kemampuan peserta didik yang diperlukan yaitu antara lain
kemampuan berkomunikasi, berfikir kritis dan kreatif dengan
mempertimbangkan nilai dan moral Pancasila agar menjadi warga negara
yang demokratis dan bertanggung jawab, toleran dalam keberagaman,
mampu hidup dalam masyarakat global, memiliki minat luas dalam
kehidupan dan kesiapan untuk bekerja, kecerdasan sesuai dengan bakat /
minatnya, dan peduli terhadap lingkungan. Kurikulum harus mampu
menjawab tantangan ini sehingga perlu mengembangkan kemampuan-
kemampuan ini dalam proses pembelajaran.

3. Peningkatan Potensi, Kecerdasan, dan Minat sesuai dengan Tingkat


Perkembangan dan Kemampuan Peserta Didik
Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan
martabat manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri
(afektif,kognitif,psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan
dengan itu, kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat
perkembangan, minat, kecerdasan intelektual, emosional, sosial, spiritual,
dan kinestetik peserta didik.

4. Keragaman Potensi dan Karakteristik Daerah dan Lingkungan


Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan
karakteristik lingkungan.Masing-masing daerah memerlukan pendidikan
yang sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-
hari.Oleh karena itu, kurikulum perlu memuat keragaman tersebut untuk
menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan
daerah.

SDN 14 Delta Pawan


5. Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi, kurikulum adalah salah satu
media pengikat dan pengembangan keutuhan bangsa yang dapat
mendorong partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan wawasan
nasional.Untuk itu, kurikulum perlu memperhatikan keseimbangan antara
kepentingan daerah dan nasional.

6. Tuntutan Dunia Kerja


Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh
kembangnya pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan
mempunyai kecakapan hidup. Oleh sebab itu, kurikulum perlu memuat
kecakapan hidup untuk membekali peserta didik hidup dimasyarakat
maupun memasuki dunia kerja.

7. Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni


Pendidikan perlu mengantisipasi dampak yang membawa
masyarakat berbasis pengetahuan dimana IPTEKS sangat berperan
sebagai penggerak utama perubahan Pendidikan harus terus menerus
melakukan adaptasi dan penyesuaian perkembangan IPTEKS sehingga
tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan. Oleh karena itu,
kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan
sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

8. Agama
Kurikulum dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman,
taqwa, serta akhlak mulia dan tetap memelihara toleransi dan kerukunan
umat beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua mata pelajaran
ikut mendukung peningkatan iman, takwa dan akhlak mulia.

SDN 14 Delta Pawan


9. Dinamika Perkembangan Global
Kurikulum menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun
bangsa, yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas.
Pergaulan antar bangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang
mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk hidup
berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

10. Persatuan Nasional dan Nilai-Nilai Kebangsaan


Kurikulum diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan
kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya
memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu, kurikulum harus
menumbuhkembangkan wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan
nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.

11. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik
sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman
budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat ditumbuhkan
terlebih dahulu sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.

12. Kesetaraan Gender


Kurikulum diarahkan kepada pengembangan sikap dan perilaku
yang berkeadilan dengan memperhatikan kesetaraan gender.

13. Karakteristik Satuan Pendidikan


Kurikulum dikembangkan sesuai dengan kondisi dan ciri khas
satuan pendidikan di SDN 14 Delta Pawan yang terletak di tengah kota
Ketapang dan memiliki komunitas murid dengan latar belakang yang
Hiterogen baik dari status sosial, religius maupun etnisnya. Keberagaman

SDN 14 Delta Pawan


komunitas ini akan mewarnai visi, misi dan tujuan yang ditempuh SDN
14 Delta Pawan.

E. Pengertian-Pengertian
1. Kurikulum, adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran.

2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum


operasional yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan
pendidikan. Pemahamannya adalah bahwa pada tingkat satuan
pendidikan, yaitu sekolah harus dikembangkan kurikulum sesuai dengan
kebutuhan dan kondisinya masing-masing. SDN 14 Delta Pawan dalam
Tahun Pelajaran 2022/2023 ini masih menerapkan K-13, untuk kelas 3
dan 6 serta Kurikulum Merdeka untuk kelas yang lain.

3. Silabus, adalah rencana pembelajara pada suatu dan/atau kelompok mata


pelajaran /tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi
dasar, materi pokok / pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi
untuk penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.( Dikembangkan pada
Kurikulum 2013 ).

4. Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang


harus dicapai murid pada setiap fase perkembangan. Capaian
Pembelajaran mencakup sekumpulan kompetensi dan lingkup materi,
yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi. Capaian
pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang
disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi.( Dikembangkan pada
Kurikulum Merdeka )

SDN 14 Delta Pawan


5. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) adalah rangkaian tujuan pembelajaran
yang tersusun secara sistematis dan logis di dalam fase pembelajaran

6. Modul Ajar Kurikulum Sekolah penggerak adalah sejumlah alat atau


sarana media, metode, petunjuk, dan pedoman yang dirancang secara
sistematis dan menarik

7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang


menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk
mencapai satu kompetensi dasar. .(Dikembangkan pada Kurikulum 2013).

BAB II

TUJUAN

A. Tujuan Pendidikan Dasar


Tujuan Pendidikan Dasar adalah meletakkan dasar
kecerdasan,pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk
hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

B. Visi SDN 14 Delta Pawan


Visi SDN 14 Delta Pawan adalah sebagai berikut :
“Berprestasi, Beriman, Cerdas, Trampil, Berkarakter Pancasila”.

C. Misi SDN 14 Delta Pawan


a. Mengikutsertakan siswa dalam berbagai kegiatan Olimpiade
b. Bimbingan ibadah sesuai agamamya masing-masing
c. Penggunaan multimedia dalam pembelajaran
d. Bimbingan keterampilan siswa diintegrasikan dalam kegiatan P5
e. Pembiasaan siswa mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari.

D. Tujuan SDN 14 Delta Pawan Kabupaten Ketapang

SDN 14 Delta Pawan


1. Peserta didik unggul dalam prestasi akademis dan non-akademis.
2. Meningkatnya keimanan dan ketaqwaan siswa kepada Tuhan Yang
Mahaesa.
3. Meningkatkan minat belajar siswa.
4. Siswa terampil dan menghargai kearifan Lokal.
5. Siswa yang berkepribadian Pancasila.

E. Dasar
Dasar hukum penyusunan Kurikulum SDN 14 Delta Pawan Tahun
Pelajaran 2022/2023 antara lain sebagai berikut :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional ;
2. PP Nomor 4 tahun 2022 Tentang Standar Pendidikan Nasional;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru ;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan ;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang
Penjamin Mutu Pendidikan ;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 78 Tahun 2009 tentang
Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf Internasional pada Jenjang Pendidikan
Dasar dan Menengah ;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang
Standar Kepala Sekolah / Madrasah ;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah ;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2009 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan
Kepala Sekolah ;
10. Permenpan Nomor 24 Tahun 2016, tentang KI dan KD pada Kurikulum
2013 ;
11. Pedoman Pelaksanaan Tugas Guru dan Pengawas oleh Ditjen PMPTK.

10

SDN 14 Delta Pawan


12. Kepmendikbud Ristek No. 371/M/2021 tentang Program Sekolah
Penggerak.

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
Struktur Kurikulum SDN 14 Delta Pawan diatur sebagai berikut :

ALOKASI WAKTU / BELAJAR


MATA PELAJARAN PER MINGGU
I II III IV V VI
I P I P I P I P
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 1 3 1 4 3 1 3 1 4
2 Pendidikan Pancasila / PKn 4 1 4 1 6 4 1 4 1 5
3 Bahasa Indonesia 6 2 7 2 10 6 1 6 1 7
4 Matematika 4 1 5 1 8 5 1 5 1 6
5 Ilmu Pengetahuan Alam - - - - - 3
5 5 5 1
6 Ilmu Pengetahuan Sosial - - - - - 3
7 Seni Budaya dan Prakarya 3 1 3 1 4 3 1 3 1 5
8 PJOK 3 1 3 1 4 3 1 3 1 4
9 Bahasa Inggris 2 - 2 - - 2 - 2 - -
10 Teknologi Informasi dan Komunikasi - - - 2 - 2 - -
Terintegrasi di Terintegrasi di
11 Muatan Lokal mapel dan P5
4 mapel dan P5
3
Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 25 7 27 7 40 33 7 33 7 40
NB. I : Intra Kurikuler
P: Projek

Keterangan :
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, pada Kurikulum Merdeka 4 jp
seminggu dengan rincian 3 jp untuk intrakurikuler dan 1 jp untuk projek,
sedangkan pada K-13, 4 jp untuk intrakurikuler seutuhnya.
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada Kurikulum Merdeka menjadi
Pendidikan Pancasila dengan pembagian waktu 3 jp untuk intrakurikuler dan 1
jp untuk projek,sedangkan pada K-13, sepenuhnya untuk Intra kurikuler sesuai
quota yang tersedia.

11

SDN 14 Delta Pawan


3. Demikianlah pada mata pelajaran wajib 1-2 jam digunakan waktunya untuk
kegiatan projek, sedangkan pada matapelajaran tambahan digunakan watu
sedikitnya 2 jam untuk penyampaian materi intrakurikuler.
4. Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum didalam struktur
kurikulum diatas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler Sekolah Dasar
antara lain Pramuka (Wajib),Usaha Kesehatan Sekolah dan beberapa jenis
kegiatan Olah Raga.
5. Kegiatan ekstrakurikuler seperti Pramuka , Unit Kesehatan Sekolah, dan
yang lainnya adalah dalam rangka mendukung pembentukan kompetensi
sikap sosial peserta didik, terutamanya adalah sikap peduli. Disamping
itu juga dapat dipergunakan sebagai wadah dalam penguatan
pembelajaran berbasis pengamatan maupun dalam usaha memperkuat
kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit. Dengan demikian
kegiatan ekstrakurikuler ini dapat dirancang sebagai pendukung kegiatan
kurikuler.
6. Matapelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang
kontennya dikembangkan oleh pusat. Matapelajaran Kelompok B yang
terdiri atas matapelajaran Seni Budaya dan prakarya serta Pendidikan
Jasmani, Olahraga dan Kesehatan adalah kelompok matapelajaran yang
kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal
yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
7. Kegiatan ekstra kurikuler dilaksanakan mulai semester genap, karena
belum dianggarkan pembiayaannya pada tahun anggaran 2022.

B. Kompetensi Inti
Kompetensi inti dirancang seiring dengan meningkatnya usia peserta
didik pada kelas tertentu. Melalui kompetensi inti, integrasi vertikal berbagai
kompetensi dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga.
Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut :
1. Kompetensi Inti-1(KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual ;
2. Kompetensi Inti-2(KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial ;

12

SDN 14 Delta Pawan


3. Kompetensi Inti-3(KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan ; dan
4. Kompetensi Inti-4(KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.
Uraian tentang Kompetensi Inti di SDN 14 Delta Pawan dapat dilihat pada
tabel berikut :
KOMPETENSI INTI KELAS III

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2.Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,


dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya.

3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar,


melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, mahluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya dirumah dan disekolah.
4. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas, sistematis,
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

KOMPETENSI INTI KELAS VI

1. Menerima dan menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

2.Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan


percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah air
3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan
tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.

13

SDN 14 Delta Pawan


C. Beban Belajar
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar
selama satu semester. Beban belajar di SDN 14 Delta Pawan Kelas I,dan II
masing-masing 32,34 sedangkan untuk Kelas III, IV, V, dan VI masing-
masing 40 jam setiap minggu. Jam belajar SD/MI adalah 35 menit.
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta
didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran.
Beban belajar di Sekolah Dasar dinyatakan dalam jam pebelajaran per
minggu.
a. Beban belajar satu minggu kelas I adalah 32 jam pembelajaran.
b. Beban belajar satu minggu Kelas II adalah 34 jam pembelajaran.
c. Beban belajar satu minggu Kelas III, IV, V, dan VI adalah 40 jam
pembelajaran.
d. Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35 menit.
e. Beban belajar di Kelas I, II, III, IV, dan V dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
f. Beban belajar di kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu
dan paling banyak 20 minggu.
g. Beban belajar dikelas VI pada semester genap paling sedikit 14 minggu
dan paling banyak 16 minggu.
h. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan
paling banyak 40 minggu.

D. Muatan Lokal

Letak geografis SDN 14 Delta Pawan yang berada di kawasan daerah


pantai lingkungan kota, dengan komposisi budaya yang hiterogen namun
budayanya didominasi oleh Budaya Melayu dan Dayak, maka akan banyak
memberi warna terhadap proses pembelajaran di kelas. Oleh karena itu program
muatan lokal yang dipilih adalah yang berkaitan dengan kondisi lingkungan
sekolah, yaitu :

14

SDN 14 Delta Pawan


a. Budidaya Perikanan
b. Rumah Kabupaten Ketapang

E. Kegiatan Pengembangan Diri


Pengembangan diri diarahkan untuk pengembangan karakter peserta
didik yang ditujukan untuk mengatasi persoalan dirinya, persoalan
masyarakat dilingkungan sekitarnya, dan persoalan kebangsaan.
Sekolah memfasilitasi kegiatan pengembangan diri seperti berikut ini,
Pengembangan diri meliputi kegiatan terprogram dan tidak terprogram.
Kegiatan terprogram direncanakan secara khusus dan diikuti oleh peserta
didik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pribadinya. Kegiatan tidak
terprogram dilaksanakan secara langsung oleh pendidik dan tenaga
kependidikan disekolah yang diikuti oleh semua peserta didik.
a. Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok dan atau klasikal.
1. Pelayanan konseling, meliputi pengembangan :
a. Kehidupan pribadi ;
b. Kemampuan sosial ;
c. Kemampuan belajar ;
d. Wawasan dan perencanaan karir.
2. Ekstrukurikuler, meliputi kegiatan :
a. Kepramukaan
b. Pencak silat
c. Badminton
b. Kegiatan Pengembangan diri secara tidak terprogram dapat dilaksanakan
sebagai berikut :
1. Program pembiasaan, mencakup kegiatan yang bersifat pembinaan
karakter peserta didik yang dilakukan secara rutin, spontan,
keteladanan.

RUTIN SPONTAN KETELADANAN

15

SDN 14 Delta Pawan


 Membiasakan antri  Disiplin
 Upacara Bendera
 Memberi Salam  Berpakaian rapi
 Senam
 Membuang sampah  Tepat waktu
 Berbaris sebelum
pada tempatnya  Hidup sederhana
masuk kelas
 Musyawarah  Cinta lingkungan
 Tolong Menolong

2. Pembiasaan ini dilaksanakan sepanjang waktu belajar di sekolah.


Seluruh guru ditugaskan untuk membina Program Pembiasaan yang
telah ditetapkan oleh sekolah.
3. Penilaian kegiatan pengembangan diri bersifat kualitatif, potensi,
ekspresi, prilaku, dan kondisi psikologis peserta didik merupakan
portofolio yang digunakan untuk penilaian.
F. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar di SDN 14 Delta Pawan Kabupaten Ketapang ditentukan
dengan tabel sebagai berikut :

KETUNTASAN BELAJAR
NO MATA PELAJARAN K E L A S
I II III IV V VI
A 1. Pendidikan Agama 71 71 75 75 75 75
2. Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan 70 70 70 75 75 75
3. Bahasa Indonesia 71 71 72 72 70 75
4. Matematika 67 67 67 67 67 68
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 72 72 72
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 72 72 72
7. Seni Budaya dan Keterampilan 75 75 75 75 75 75
8. Pend.Jasmani,Olah Raga dan Kesehatan 75 75 75 75 75 75
B. Bahasa Inggris 70 70 - 70 70 -

C. Teknologi Informasi dan Komunikasi - - - 70 70 -

Muatan Lokal :
a. Budidaya Perikanan - - - - 75
c. Rumah Kabupaten Ketapang - - 75 - - -

Pengembangan Diri :

16

SDN 14 Delta Pawan


a. Pramuka B B B B B B
b. Pencak Silat B B B B B B
c. Badminton B B B B B B

1. Pencapaian kompetensi Capaian Pembelajaran pada masing-masing Fase


merupakan syarat untuk naik kelas.
2. Untuk KD pada KI-3 dan KI-4, seorang peserta didik dinyatakan belum
tuntas belajar untuk menguasai KD yang dipelajarinya apabila
menunjukkan indikator nilai < KKM dari hasil tes formatif.
3. Untuk KD pada KI-3 dan KI-4, seorang peserta didik dinyatakan sudah
tuntas belajar untuk menguasai KD yang dipelajarinya apabila
menunjukkan indikator nilai ≥ KKM dari hasil tes formatif.
4. Untuk KD pada KI-1 dan KI-2, ketuntasan seorang peserta didik
dilakukan dengan memperhatian aspek sikap pada KI-1 dan KI-2 untuk
mata pelajaran PAI dan PPKn, yakni jika profil sikap peserta didik secara
umum berada pada kategori cukup (C) menurut standar yang ditetapkan
satuan pendidikan.
Implikasi dari ketuntasan belajar tersebut adalah sebagai berikut :
a. Untuk KD pada KI-3 dan KI-4 : diberikan remedial individual sesuai
dengan kebutuhan kepada peserta didik yang memperoleh nilai kurang
dari KKM;
b. Untuk KD pada KI-3 dan KI-4 : diadakan remedial klasikal sesuai
dengan kebutuhan apabila lebih dari 75 % peserta didik memperoleh
nilai kurang dari KKM.
c. Untuk KD pada KI-1 dan KI-2, pembinaan terhadap peserta didik
yang secara umum profil sikapnya belum berkategori baik dilakukan
secara holistic
G. Kenaikan Kelas :
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap tahun ajaran dengan mengacu pada
SK Dirjen Mendikdasmen No.12/C/Kep/TU/2008 dan Kriteria Kenaikan
Kelas Berdasarkan SE Mendikbud Nomor 1 Tahun 2021 Kriteria dan
penentuan kenaikan kelas adalah sebagai berikut:

17

SDN 14 Delta Pawan


a. Kriteria kenaikan kelas
1). Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas/
PR, nilai tes tengah semester (K-13) dan nilai tes akhir semester
dijumlahkan untuk mencari nilai rata-rata setiap siswa dalam satu
mata pelajaran, yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal /
Kriteria Ketercapaian Minimal.
2). Memiliki rapor di kelas masing-masing

b. Penentuan Kenaikan kelas

1). Penentuan siswa yang naik kelas dilakukan oleh sekolah dalam
suatu rapat Dewan Guru dengan mempertimbangkan KKM,
Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester (K-13), Ulangan Akhir
Semester atau Ulangan Kenaikan Kelas, penilaian sikap/ budi
pekerti dan kehadiran siswa yang bersangkutan.

2). Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke


kelas.....
3). Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.
4). Untuk menilai pencapaian hasil belajar peserta didik sebagai dasar
penentuan kenaikan kelas dapat berdasarkan penilaian sumatif.
5). Penilaian pencapaian hasil belajar peserta didik untuk kenaikan kelas
dilakukan dengan membandingkan pencapaian hasil belajar peserta
didik dengan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
6). Untuk peserta didik yang belum menuntaskan Fase B, pendidik
dapat mengulang konsep atau materi pelajaran yang belum dikuasai
peserta didik sebelum peserta didik tersebut mempelajari materi
yang terkandung dalam Capaian Pembelajaran Fase C.
7). Dengan demikian, peserta didik dapat terus naik kelas. Ilustrasi di
atas menunjukkan bahwa satuan pendidikan tidak perlu
menentukan kriteria dan mekanisme kenaikan kelas. Kenaikan kelas
dilaksanakan secara otomatis (automatic promotion).

18

SDN 14 Delta Pawan


H. Kelulusan.
Sesuai dengan ketentuan PP 32 Tahun 2013, peserta didik dinyatakan
lulus dari satuan pendidikan pada program pembelajaran :
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran :
1. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh
mata pelajaran, kelompok Mata Pelajaran Agama dan Budi Pekerti,
kelompok Mata Pelajaran Kewarganegaraan, kelompok Mata
Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan, dan kelompok Mata
Pelajaran Jasmai, Olahraga dan Kesehatan
2. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
3. Lulus ujian sekolah / Tuntas Penilaian Akhir Tahun Semester 6,
sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan Nasional yang berlaku.

I. Penentuan Kelulusan
a. Kriteria Kelulusan
Nilai Akhir dituangkan kedalam blanko daftar nilai, Nilai Akhir
dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan sekolah untuk menentukan
kelulusan dengan kriteria sebagai berikut :
1. Memiliki rapor kelas VI
2. Telah mengikuti PAT Semester 6 dan memiliki nilai untuk seluruh
mata pelajaran, minimal dengan rata-rata nilai keseluruhan mata
pelajaran 6,10

b. Penentuan Kelulusan
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2. Mengikuti penilaian sumatif yang diselenggarakan oleh satuan
pendidikan.
3. Penentuan siswa yang lulus dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat
dewan guru dengan mempertimbangkan nilai rapor, nilai PAT

19

SDN 14 Delta Pawan


semester 6, sikap / prilaku / budi pekerti siswa yang bersangkutan dan
memenuhi kriteria kelulusan.
4. Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah, dan rapor sampai dengan
semester 2 Kelas VI Sekolah Dasar.

Sekolah menargetkan agar angka ketuntasan belajar tersebut semakin


meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, setiap warga sekolah dapat
lebih bekerja keras lagi agar mutu pendidikan sekolah meningkat dari
tahun ke tahun.

J. Pendidikan Kecakapan Hidup

Pendidikan kecakapan hidup yang diterapkan oleh sekolah merupakan


bagian integrasi dari pembelajaran pada setiap tema/mata pelajaran.
Dengan demikian, materi kecakapan hidup akan diperoleh peserta didik
melalui kegiatan pembelajaran sehari-hari yang terdapat pada masing-
masing Tema.

k. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah
pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya
saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi
dan komunikasi, ekologi, dan lain-lain, yang semuanya bermanfaat bagi
pengembangan kompetensi peserta didik.

BAB IV

KALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan disusun dan disesuaikan setiap tahun oleh sekolah


dengan merujuk pada kalender pendidikan yang dibuat oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten Ketapang. Pengaturan waktu belajar mengacu pada Standar Isi dan
disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta

20

SDN 14 Delta Pawan


didik dan masyarakat, ketentuan dari Pemerintah Pusat dan Daerah serta
mengindahkan panduan dari SATGAS COVID-19 Kabupaten Ketapang.

Pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu


tahun pelajaran adalah sebagai berikut :

A. Permulaan Tahun Pelajaran

Permulaan tahun pembelajaran dimulai pada hari Senin,tanggal 11 Juli


2022. Hari-hari pertama efektif sekolah berlangsung selama satu hari dengan
pengaturan dan masa orientasi bagi peserta didik yang baru di tiadakan.

B. Waktu Belajar
Waktu Belajar di SDN 14 Delta Pawan dalam satu tahun dibagi menjadi 2
(dua) semester, yaitu semester 1 dan semester 2.
Kegiatan pembelajaran dilaksanakan selama 6 (enam) hari dalam seminggu,
yaitu dari hari senin s/d sabtu. Jadwal masuk belajar pada SDN 14 Delta Pawan
1 (Satu) sif waktu belajar yaitu : Sif Pagi, belajar dari jam 07.00 s/d 11.35
WIB .( Menyesuaikan Kebijakan Masa Pandemi Covid-19 )
C. Kegiatan Tengah Semester
Kegiatan tengah semester diperkirakan selama 6 (enam) hari untuk kelas 3 dan
6 saja. Kegiatan tengah semester akan di isi Ulangan Tengah Semester,untuk
memantau keberhasilan pembelajaran pada pertengahan semester. Pada
semester I (satu) dan II (dua).

D. Jadwal Kegiatan

Rencana kegiatan Sekolah tahun Pelajaran 2022/2023 adalah sebagaimana tertera


berikut ini :

21

SDN 14 Delta Pawan


JADWAL KEGIYATAN TAHUN PELAJARAN 2022/2023
NO JENIS KEGIYATAN PELAKSANAAN KETERANGAN
1 Rapat Persiapan PPDB
2 Penerimaan Peserta Didik Baru
3 Rapat Persiapan KBM Semester 1
4 Hari Pertam Tahun Pelajaran 2022/2023
5 Masa Orientasi Peserta Didik Kelas 1
6 Rapat koordinasi Wali Kelas
7 Rapat Pleno Komite (OT Peserta Didik Baru)
8 Peringatan Kemerdekaan RI
9 Ulangan Harian
10 Remidial / Pengayaan
11 Libur Awal Puasa
12 Libur Idul Fitri
13 Ulangan Tengah Semester
14 Remidal / Pengayaan
15 Ulangan Akhir Semester Ganjil
16 Remidial / Pengayaan
17 Rapat Evaluasi Semester 1 dan Persiapan Semester 2
18 Pembagian LHB
19 Libur Semester 1
20 Hari Pertama Semester 1
21 Ulangan Harian
22 Remidial / Pengayaan
23 Ulangan Tengah Semester
24 Remidial / Pengayaan
25 Rapat pembukaan Panitia UAS
26 Ujioan Praktek
27 Ujian Tertulis Sekolah
28 Ulangan Akhir Semester Genap / UKK
29 Remedial / Pengayaan
30 Rapat Kelulusan
31 Rapat Kenaikan Kelas
32 Pembagian LHB
33 Rapat Kerja Sekolah

22

SDN 14 Delta Pawan


E. Jadwal Kegiatan Sekolah
Berikut adalah Kalender Pendidikan secara rinci :

ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF


KALENDER PENDIDIKAN SDN 14 DELTA PAWAN
TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023

S J
S K J S
E R U
E A U A
L A M
BULAN N M M B KEGIATAN
A B L
I I A T
S U A
N S T U
A H
S
E -. Libur Kenaikan Kelas
JULI M 2 3 3 3 3 2 16 -. Penerimaan Siswa Baru Kelas I
E -. MOS (Masa Orientasi Siswa)
S
-. H U T R I
T
-. Hari Efektif
AGUSTUS E 5 5 4 4 3 3 24
-. Kegiatan KKG dan KKKS
R
-. Memeriahkan HUT RI
-. Hari Efektif
G
SEPTEMBER 4 4 4 5 4 3 24 -. Kegiatan KKG dan KKK
A
-. Ulangan Tengah Semester
N
-. Hari Efektif
OKTOBER J 5 4 4 4 4 4 25
-. Maulid Nabi Muhammad s.a.w
I
L -. Kegiatan KKG dan KKKS
NOVEMBER 3 4 4 4 4 4 23 -. Hari Efektif
-. PAS
-. Pembagian Rapor Semester Ganjil
DESEMBER 2 2 2 2 2 1 11 -. Libur Semester Ganjil
-. Hari Raya Natal 2022 M
JUMLAH 21 22 21 22 20 17 123 -

23

SDN 14 Delta Pawan


ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SDN 14 Delta Pawan
TAHUN PELAJARAN 2022/ 2023

S R K J S
E S A A U A
N E B M M B
I L U I A T JUML
BULAN KEGIATAN
N A S T U AH
S
A

-. Tahun Baru 2022M


-. Kembali ke Sekolah
JANUARI 4 5 4 4 4 4 25
-. Hari Efektif
-. Hari Raya Imlek
S -. Hari Efektif
FEBRUARI E 4 4 4 4 4 3 23 -. Kegiyatan KKG dan KKKS
M -. Hari Isro Mi’raj Nabi Muh. s.a.w
E -. Hari Efektif
S -. Ulangan Tengah Semester
MARET T 3 3 3 3 3 2 17
-. Hari Raya Nyepi
E -. OSN,O2SN dan FLS2N
R
G -. Hari Efektif
E -. Wafatnya Isa AL Masih
APRIL N 3 2 2 2 1 3 13 -. Peringatan Hari Kartini
A -. Permulaan Ramadhan
P -. Hari Raya Idhul Fitri
-. Hari Buruh Internasional
-. Hari Pendidikan Nasional
-. Hari Efektif
3 3 3 2 1 2 14 -. Hari Raya Waisak
MEI
-. Hari kenaikan Isa Almasih
-. Ujian Praktek
-. USBN SD
-. US SD/MI
-. Hari Lahirnya Pancasila
-. Ulangan Kenaikan Kelas
2 2 2 2 3 2 13
JUNI -. Pembagian Rapor Semester 2
-. Liburan Kenaikan Kelas
-. Hari Raya Idhul Adha
JUMLAH 19 19 18 17 16 16 105 -

24

SDN 14 Delta Pawan


DINAS PENDIDIKAN
KABUPATEN KETAPANG
KALENDER PENDIDIKAN SDN 14 DELTA PAWAN
TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023

Semester I

JULI 2022 AGUSTUS 2022

Minggu 3 10 17 24 31 7 14 21 28
Senin 4 11 18 25 1 8 15 22 29
Selasa 5 12 19 26 2 9 16 23 30
Rabu 6 13 20 27 3 10 17 24 31
Kamis 7 14 21 28 4 11 18 25
Jumat 1 8 15 22 29 5 12 19 26
2 9 16 23 30
Sabtu 6 13 20 27
10 Juli : Hari Raya Idul Adha 1443 17 HUT RI
30 Juli : Tahun Baru Hijriyah 1444 19-20 Memeriahkan HUT RI

SEPTEMBER 2022 OKTOBER 2022

Minggu 4 11 18 25 2 9 16 23 30
Senin 5 12 19 26 3 10 17 24 31
Selasa 6 13 20 27 4 11 18 25
Rabu 7 14 21 28 5 12 19 26
Kamis 1 8 15 22 29 6 13 20 27
Jumat 2 9 16 23 30 7 14 21 28
Sabtu 3 10 17 24 1 8 15 22 29
16-17 Seleksi POR Guru Kecamatan 8 : Maulid Nabi Muhammad SAW

NOVEMBER2022 DESEMBER 2022


Minggu 6 13 20 27 4 11 18 25
Senin 7 14 21 28 5 12 19 26
Selasa 1 8 15 22 29 6 13 20 27
Rabu 2 9 16 23 30 7 14 21 28
Kamis 3 10 17 24 1 8 15 22 28
Jumat 4 11 18 25 2 9 16 23 30
Sabtu 5 12 19 26 3 10 17 24 31
25 : Hari Raya Natal

25

SDN 14 Delta Pawan


Semester II

JANUARI 2023 FEBRUARI 2023


Minggu 1 8 15 22 29 5 12 19 26
Senin 2 9 16 23 30 6 13 20 27
Selasa 3 10 17 24 31 7 14 21 28
Rabu 4 11 18 25 1 8 15 22
Kamis 5 12 19 26 2 9 16 23
Jumat 6 13 20 27 3 10 17 24
Sabtu 7 14 21 28 4 11 18 25
2 : Hari pertama masuk sekolah 18 : Isro’ Mi’raj Nabi Muhammad saw 1444
22 : Tahun Baru

MARET 2023 APRIL 2023

Minggu 5 12 19 26 2 9 16 23 30
Senin 6 13 20 27 3 10 17 24
Selasa 7 14 21 28 4 11 18 25
Rabu 1 8 15 22 29 5 12 19 26
Kamis 2 9 16 23 30 6 13 20 27
Jumat 3 10 17 24 31 7 14 21 28
Sabtu 4 11 18 25 1 8 15 22 29
22 : Hari Raya Nyepi 1945 Saka
7 : Wafat Isa Al Masih
23 s.d 25 : Perkiraan Libur Menyambut Ramadhan 1444 H
18 s.d 29: Menyambut Ramadhan 1444 H& Idul F
10 s.d 11 : OSN,O2SN dan FLS2N

MEI 2023 JUNI 2023


Minggu 7 14 21 28 4 11 18 25
Senin 1 8 15 22 29 5 12 19 26
Selasa 2 9 16 23 30 6 13 20 27
Rabu 3 10 17 24 31 7 14 21 28
Kamis 4 11 18 25 1 8 15 22 29
Jumat 5 12 19 26 2 9 16 23 30
Sabtu 6 13 20 27 3 10 17 24
1 : Hari Buruh Nasional 1 : Hari Lahir Pancasila
2 : Hari Pendidikan Nasional 5 s.d 10 : Penilaian Akhir Semester
6 : Hari Raya Waisak 19 s.d 30 : Perkiraan PPDB
18 : Kenaikan Isa Al Masih

JULI 2023 : Awal Tahun Pelajaran


Hari pertama masuk sekolah tahun Ajaran
Minggu 2 9 16 23 30 : 2022/2023
Senin 3 10 17 24 31 : Ulangan umum Tengah semester
Selasa 4 11 18 25 : Penilaian Akhir Semester 8 s/d 13 Mei 2023
Rabu 5 12 19 26 : Pembagian Raport
Kamis 6 13 20 27 : Perkiraan US (SD)
Jumat 7 14 21 28 : Perkiraan US (SD),susulan
Sabtu 1 8 15 22 29 : Libur Akhir Semester/Akhir Tahun
Perkiraan Libur Menyambut Ramadhan 1444 H
Dan Idul Fitri
Perkiraan PPDB Tahun Pelajaran 2022,26 Juni
s.d.1 Juli 2023
Keterangan :
Hari efektif semester ganjil 123 hari Kegiatan Bersama
Hari efektif semester ganjil 105 hari

26

SDN 14 Delta Pawan


Keterangan Kalender :
Keteranagan kalender ini di susun menyesuaikan Pada :
Lampiran 1 : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang
Nomor : 0824/ DISDIK-B.1.420/2022
Tanggal : 11 Mei 2022
Tentang : Kalender Pendidikan

SEMESTER GANJIL
NO TANGGAL KEGIATAN
1 11 Juli 2022 Hari pertama masuk sekolah
2 30 Juli 2022 Tahun Baru Hijriyah 1444 H
3 17 Agustus 2022 Hari Kemerdekaan RI
4 12 s.d. 17 September
Penilaian Tengah Semester ( PTS )
2022
5 8 Oktober 2022 Maulid Nabi Muhammad s.a.w
6 28 Nov. s.d. 3 Des.
Penilaian Akhir Semester (PAS)
2022
7 17 Desember 2022 Pembagian Rapor Semester Ganjil
8 19 s.d. 31 Desember
Libur Semester Ganjil
2022
9 25 Desember 2022 Hari Raya Natal

SEMESTER GENAP
NO TANGGAL KEGIATAN
1 1 Januari 2023 Tahun Baru Masehi 2023
2 Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW
18 Februari 2023
1444 H
3 6 s.d. 11 Maret 2023 Penilaian Tengah Semester (PTS)
4 22 Maret 2023 Hari Raya Nyepi
5 Libur menyambut Puasa Ramadhan
23 s.d. 25 Maret 2023
1444
6 3 Maret 2022 Hari Raya Nyepi
7 7 April 2023 Wafat Yesus Kristus
8 Cuti Bersama dan Libur Hari Raya
20 s.d. 29 April 2023 Idul
Fitri 1444 H
9 1 Mei 2023 Hari Buruh Sedunia
10 6 Mei 2023 Hari Raya Waisak 2567
11 8 s.d. 13 Mei 2023 Ujian Sekolah SD dan SMP
12 18 Mei 2023 Kenaikan Yesus Kristus
13 1 Juni 2023 Hari Lahir Pancasila

27

SDN 14 Delta Pawan


14 5 s.d. 10 Juni 2023 Penilaian Akhir Tahun (PAT)
15 24 Juni 2023 Pembagian Rapor
16 26 Juni s.d. 8 Juli
Libur Semester Genap
2023
17 26 Juni s.d. 1 Juli
PPDB TP 2023/2024
2023
18 10 Juli 2023 Hari pertama masuk sekolah

F. Libur Sekolah
Hari libur sekolah adalah hari yang sudah ditetapkan oleh sekolah,
Pemerintah Pusat, Provinsi dan Pemerintah Kabupaten untuk tidak diadakan
proses pembelajaran disekolah.
Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan sebagai berikut :
1. Keputusan Menteri Pendidikan Riset dan Teknologi, dan / atau Menteri
Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan.
2. Peraturan Pemerintah Pusat / Daerah /Kabupaten dalam hal penentuan hari
libur umum / nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap jenjang
dan jenis pendidikan.

BAB V

PENUTUP

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SDN 14 Delta Pawan merupakan


acuan dan pedoman bagi guru-guru dalam melaksanakan program pembelajaran di
sekolah. Berdasarkan dokumen ini selanjutnya guru-guru setiap mata pelajaran
dan guru kelas membuat program pembelajaran berupa program tahunan, program
semester, silabus, RPP dan instrumen penilaian.

Guru diberi kebebasan dan keleluasaan dalam menyusun program


pembelajaran, misalnya dalam mendeskripsikan indikator hasil belajar,
menetapkan tujuan pembelajaran dan menetapkan kegiatan pembelajaran sesuai
dengan kondisi dan lingkungn sekolah serta untuk memotivasi siswa dalam
mengolah dan menggali sendiri potensi-potensinya. Kebebasan dan keleluasaan

28

SDN 14 Delta Pawan


guru-guru dalam melaksanakan pembelajaran dikelas merupakan implementasi
dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan / Kurikulum Merdeka, dengan
pendekatan pembelajaran yang aktif,kreatif, efektif dan menyenangkan serta
terdiferensiasi.

Sesuai dengan komitmen guru-guru dalam meningkatkan mutu pendidikan


maka Dokumen I yang telah disusun akan dilaksanakan sesuai program yang telah
ditetapkan, semoga dengan diimplementasikannya dokumen I ini, SDN 14 Delta
Pawan akan menjadi sekolah yang lebih baik dan berprestasi sesuai dengan visi,
misi, dan tujuan sekolah. Aamiin.

BEBERAPA PENGERTIAN / ISTILAH

Kurikulum adalah merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tujuan, isi, dan
bahan pelajaran serta yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) / Kurikulum 2013 adalah


kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan dimasing-masing
satuan pendidikan, Kurikulum ini terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan
pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender
pendidikan dan silabus.

Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan / atau kelompok mata
pelajaran / tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pokok / pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian alokasi
waktu, dan sumber bahan / alat belajar. Silabus merupakan pembelajaran standar
kompetensi dan kompetensi dasar kedalam materi pokok / pembelajaran, kegiatan
pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah merupakan bagian dari


perencanaan proses pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan

29

SDN 14 Delta Pawan


pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil
belajar.

Penugasan Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman


materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk
mencapai standar kompetensi.Waktu penyelesaian penugasan terstruktur
ditentukan oleh pendidik.

Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa


pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai standar kompetensi.Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh
peserta didik.

Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran


peserta didik selama satu tahun ajaran.Kalender pendidikan mencakup permulaan
tahun ajaran, minggu efektif belajar, pelajaran efektif dan hari libur.

Permulaan Tahun Pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran


pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

Minggu Efektif Belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran.

Waktu Pembelajaran Efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,


meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan
lokal ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal.

Capaian Pembelajaran (learning outcomes) adalah suatu ungkapan tujuan


pendidikan, yang merupakan suatu pernyataan tentang apa yang diharapkan
diketahui, dipahami, dan dapat dikerjakan oleh peserta didik setelah
menyelesaikan suatu periode belajar

30

SDN 14 Delta Pawan


TP merupakan kompetensi yang dicapai peserta didik dalam satu atau lebih
kegiatan pembelajaran.

ATP adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang disusun secara logis menurut
urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase.

Modul Ajar dapat diartikan sebagai RPP namun lebih lengkap yaitu disertai
dengan materi-materi pembelajaran lembar kegiatan siswa dan juga assessment
untuk menilai Apakah tujuan pembelajaran telah tercapai apa belum.

“Ing madya mangunkarsa ing


ngarso sung tuladha tut wuri
handayani”

31

SDN 14 Delta Pawan


BERIKUT INI BEBERAPA CONTOH
DOKUMEN YANG LAIN :

PROTA

PROSEM
Alur Tujuan Pembelajaran

&
32

SDN 14 Delta Pawan


MODUL AJAR

BERIKUT INI BEBERAPA CONTOH


DOKUMEN YANG LAIN :

PROTA

PROSEM
Alur Tujuan Pembelajaran

&
33

SDN 14 Delta Pawan


MODUL AJAR
BERIKUT INI BEBERAPA CONTOH
DOKUMEN YANG LAIN :

PROTA

PROSEM
Alur Tujuan Pembelajaran

&
34

SDN 14 Delta Pawan


MODUL AJAR

MODUL AJAR
35

SDN 14 Delta Pawan


36

SDN 14 Delta Pawan

Anda mungkin juga menyukai