Farah Aulia Fadila - O 271 21 059 (Tugas DDA 1)
Farah Aulia Fadila - O 271 21 059 (Tugas DDA 1)
Wadah akuakultur terpisah menjadi 2 yaitu di darat dan badan air public daratan,
Daratan utama dapat digunakan dalam bentuk Negara asal yang mempunyai sumber
air dari irigasi dan/atau langsung dari sungai dan anak sungai dan pinggiran kota yang
kering tergantung pada sumber air dari air sumur atau air tanah dan air Negara gambut
di sekitar mengandalkan sumber air muncul. Bentuk wadah budidaya ika di darat, yaitu
di kolam lantai, baskom semen (baskom jeram), dan kolam terpal. Kolam renang
dimulai oleh komunitas Jawa barat, Khususnya ciamis dan sukabumi (Bardach, et al,
1972)
Proses produksi ikan dalam wadah budidaya ikan mengandalkan makanan alami atau
penmbahan berupa dedak, residu pekerjaan rumah, dan sisa pengolaan ikan (Sunarno,
2006) jenis budidaya ini disebut budidaya skala besar atau semi intensif. Pengalihan
budidaya ikan menyediakan suplemen ramah keluarga dan atau jika anada memiliki
pesta pernikahan. Dengan adanya peningkatan pemintaan, kegiatan budidaya ikan air
Basis kolam adalah bagian dari wadah budidaya memegang peranan yang sangat
penting dalam kegiatan budidaya. System apapun berharap utnuk dasar yang baik,
selain menahan air, sisa umpan dan sisa metabolism udang, namun juga mampu
menyediakan berbagai unsur hara yang diperlukan untuk pertumbuhan makan alami
dipengahuri oleh kesuburan kolam itu sendiri dan ditentukan oleh komposisi kimia
wadah budidaya adalah system budidaya yang dipergunakan. Semakin kuat system
budidaya semakin tinggi konsumsi daya biota yang melimpah dan efisiensi pakan yang
diberikan. Ini akan berdampak terhadap jumlah sisa metabolesme dan sisa pakan
yang diendapkan di dasar kolam. 3 cara system budidaya yang umum digunakan
adalah tradisional, semi intensif, dan intensif (Takarina dan Suyanto, 2009).
Manajemen dasar tambak dan kolam perairannya dijadikan sebagai slah satu faktor
kolam dan perairan tambak akan terlepas dari oksigen, hasil limbah organic dan
anorganik yang dihasilkan dalam tambak, kapasitas tukar kation (KTK) yang terdapat
pada tanah, PH tanah, dan nutrient alami yang terdapat dalam dasar dan kolam
dentrifikasi.