PAPER METODE KELAS MUSIK ANAK

METODE PEMBELAJARAN MUSIK KODALY

Disusun Oleh :

Rizki Hafiz Tia Zaki

19102170132

PENDIDIKAN MUSIK

FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN

INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

2020
 BAB I

PENDAHULUAN

Metode pembelajaran musik kodaly ini bertujuan untuk mengajarkan music kepada anak
terkait kemudahan dalam pengamatan kemampuan meniru gerakan pada anak. Kemampuan
membaca notasi solmisasi perlu ditanamkan dalam diri siswa sedini mungkin. Karena
kemampuan membaca notasi merupakan penunjang untuk mengenal nada dan juga mengenal
musik. Selain itu, apabila seorang siswa sudah menguasai kemampuan membaca notasi
solmisasi maka berpeluang besar untuk bisa meningkatkan literasi musik sebagai dasar dalam
kemampuan bermusik yang harus dimiliki oleh setiap individu. Kemampuan membaca notasi
solmisasi juga sangat penting dimiliki oleh siswa karena kemampuan membaca notasi
solmisasi merupakan dasar untuk membentuk musikalitas dalam diri siswa. Kemampuan
membaca notasi solmisasi yang diharapkan adalah kemampuan membaca notasi solmisasi yang
menyeluruh dimana siswa dapat membedakan tinggi rendahnya nada dan urutan nada dengan
membaca notasi-notasi yang ada di dalam notasi musik dengan menggunakan simbol-simbol
nada bisa berupa not angka maupun not balok. Dalam konteks ini metode yang cocok untuk
digunakan rujukan pembelajaran adalah metode kodaly, metode ini menggunakan anggota
tubuh dalam pembelajarannya. Salah satu teknik yang digunakan dalam Metode Kodaly adalah
hand signing dengan fungsi untuk membayangkan nada serta mengetahui tinggi rendah nada
dengan gerakan tangan. Selain dengan hand signing, menurut Jamalus (Wibawa, 2013) Metode
Kodaly juga menggunakan tahap-tahap praktis dalam pembelajarannya yaitu tonik solfa dan
rhytm syllables.

Tujuan dari Metode Kodaly adalah untuk meningkatkan musikalitas siswa. Musikalitas
dapat dilihat dari seberapa jauh siswa mampu memahami dan menerapkan musik dalam
kehidupan sehari-hari melalui kemampuan membaca setiap not yang ada dalam musik. Dalam
metode kodaly memiliki alternatif untuk dapat mempelajari bacaan not dengan baik dan praktis
yaitu melalui hand singing.
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Proses Pembelajaran Menggunakan Metode Kodaly

Metode kodaly merupakan metode yang biasa digunakan diluar negeri dalam semua
tingkat pembelajaran, beda dengan negara indonesia metode ini belum banyak orang yang tau
atau dapat disebut merupakan metode yang asing di Indonesia ini. Dalam penerapan metode
ini ada beberapa tahapan yaitu persiapan, penyadaran, penguatan dan tahap evaluasi. Tujuan
dari beberapa tahapan ini adalah agar metode musik kodaly terstruktur dengan baikagar guru
dapat membantu siswa dalam belajar. Dalam metode ini guru merupakan metode yang kumplit
untuk meningkatkan kemampuan bermusik siswanya. Sehingga metode pembelajaran ini dapat
berjalan dengan baik pada proses pembelajaran.

Pembelajaran ini sama dengan pembelajaran pada umumnya ada satu yang membedakan dalam
kegiatan pembelajaran metode ini yaitu pada saat kegiatan intinya saja karena metode ini
menggunakan teknik rhytm syllables dan juga gerakan tangan. Dalam pembelajaran guru juga
dituntut harus memiliki beberapa ketrampilan agar dapat mengendalikan suasana pembelajaran
dengan membangun semangat belajar siswa-siswanya guru harus memiliki delapan
keterampilan dasar dalam mengajar. Delapan keterampilan dasar mengajar yang dimaksudkan
yaitu keterampilan membuka pembelajaran, keterampilan menjelaskan, keterampilan
memberikan penguatan, keterampilan menggunakan media dan alat pembelajaran,
keterampilan mengadakan variasi, keterampilan membimbing diskusi dan mengelola kelas,
keterampilan bertanya dan keterampilan menutup pembelajaran.

B. Teknik Yang di Ajarkan Dalam Metode Pembelajaran Kodaly

1. Teknik Rhytm Syllables

Dalam teknik ini menggunakan suku kata dalam pengucapannya. Teknik rhytm syllabes
sukses untuk menarik perhatian karena baru diketahui pertama kali oleh siswa. merupakan
metode pembelajaran musik yang digunakan untuk menginternalisasi ritmik dengan cara
memberi nama pada setiap not dalam durasi tertentu menggunakan suku kata/silabel untuk
mempermudah membaca serta menyanyikan atau memainkannya.

2. Teknik Hand Singing

Teknik Hand Singing juga biasa disebut sebagai teknik gerakan tangan teknik ini
menuntut siswa untuk mefungsikan saraf corpus collacum secara optimal. Saraf ini merupakan
saraf penghubung antara otak kiri dan kanan. Apabila fungsi kedua otak manusia mendapat
rangsangan seni secara menyeluruh maka anak tersebut akan menjadi cerdas, kreatif, imajinatif
dan sehat. Teknik hand sign merupakan teknik pengajaran musik dengan merubah fungsi notasi
menjadi gerak tangan. Penamaan nada mulai dari do sampai dengan si digunakan dengan
bentuk-bentuk yang mudah dipahami. Dalam penerapannya teknik Hand Singing ini memang
tidak semua dapat menguasai karena tekni ini memerlukan konsentrasi yang sangat tinggi.

BAB III
 KESIMPULAN

Kesimpulan pada metode ini yaitu metode pembelajaran kodaly menggunakan dua teknik
yaitu rhytm syllables dan hand singing atau biasa disebut gerakan tangan. Pada intinya kedua
teknik ini memeiliki hubungan, pada teknik pertama yaitu rhytm syllables ini digunakan pada
saat guru akan memperkenalkan panjang pendeknya serta ketukan nada dan teknik kedua yaitu
hand singing teknik ini digunakan untuk mengenalkan tinggi rendahnya nada kepada siswa
melalui gerakan tangan. Teknik ini juga memiliki fungsi dan manfaat yang lain sebagai teknik
pembelajaran teknik ini juga dapat mengoptimalkan fungsi otak kiri dan kanan agar dapat
bekerja secara seimbang dan dapat memacu tingkat kecerdasan siswa serta kreatifitasnya.
Metode pembelajaran musik kodaly ini merupakan metode yang cocok untuk diterapkan sebab
dalam proses pembelajarannya metode ini memiliki teknik-teknik yang dapat memudahkan
siswa untuk menangkap apa yang diterangkan, namun dalam metode ini guru juga dituntut
untuk menguasai teknik tersebut agar dapat menerangkannya pada siswa.