Fmea Laborat

PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GUNUNGPATI
Jln. Mr Wuryanto No. 38 Gunungpati Telp. (024) 6932140 Kode Pos 50225 Semarang
Email : puskesmasgunungpati@gmail.com
Lampiran 4.
FORM FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS
Unit Kerja Laboratorium

Proses yang dianalisis Pemeriksaan Laboratorium Rawat Jalan
Tim FMEA Nama Peran
Ketua Dr. Diana Eka Ratnasari Penanggung jawab PMKP
Anggota Daniek Nur W, S.Gz
Abdulrahman Astrakusuma, S.Kep, Ners
Fitri Yuli Astuti, Am.AK Melakukan FMEA
Idayani, Am.Keb
Petugas pencatat Arini, Am.AK Mencatat dan Mendokumentasikan
(notulis)
I. Gambarkan alur proses yang akan dianalisis:

1. Petugas menerima formulir permintaan pemeriksaan laboratorium.
2. Petugas mencocokkan identitas pasien.
3. Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan penunjang pemeriksaan sesuai jenis pemeriksaan yang diminta.
4. Petugas mengambil spesimen untuk pemeriksaan.
5. Petugas melakukan pemeriksaan spesimen sesuai permintaan.
6. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada buku register dan formulir hasil pemeriksaan.
7. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan kepada pasien.
DINAS KESEHATAN
II. Identifikasi failure modes:

No Tahapan Proses Failure Modes
1 Petugas menerima formulir permintaan pemeriksaan laboratorium - Hambatan pasien mendapatkan pelayanan
- Salah memanggil urutan antrian pasien
2 Petugas mencocokkan identitas pasien - Salah identitas
- Salah jenis pemeriksaan
- Pengisian formulir permintaan pemeriksaan kurang lengkap
3 Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan penunjang pemeriksaan sesuai jenis - Salah persiapan alat dan bahan
pemeriksaan yang diminta
- Bahan penunjang pemeriksaan kadaluarsa
4 Petugas mengambil spesimen untuk pemeriksaan - Pasien menolak pengambilan spesimen
- Kegagalan dalam pengambilan spesimen misal volume spesimen kurang
atau spesimen tidak terambil
- Salah pengambilan spesimen
- Salah labelisasi spesimen
5 Petugas melakukan pemeriksaan spesimen sesuai permintaan - Salah pemeriksaan
- Salah pembacaan
- Reagen yang digunakan kadaluarsa atau rusak
- Alat yang digunakan tidak terkalibrasi
6 Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada buku register dan formulir hasil - Tulisan tidak jelas pada saat penulisan di register dan formulir hasil
pemeriksaan pemeriksaan
- Salah pencatatan misal identitas, hasil pemeriksaan
7 Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan kepada pasien - Salah menyerahkan hasil pemeriksaan
- Pasien langsung pulang setelah menerima hasil pemeriksaan
DINAS KESEHATAN
III. Tujuan melakukan analisis FMEA:

Untuk perbaikan pelayanan di laboratorium
IV. Identifikasi penyebab, akibat jika terjadi failure mode untuk tiap-tiap failure mode:
No Tahapan Proses Failure Modes Akibat
1 Petugas menerima formulir permintaan - Hambatan pasien mendapatkan pelayanan - Waktu tunggu pelayanan lebih lama
pemeriksaan laboratorium
- Salah memanggil urutan antrian pasien - Waktu tunggu pelayanan lebih lama
2 Petugas mencocokkan identitas pasien - Salah identitas - Salah sasaran
- Salah penanganan
- Salah jenis pemeriksaan - Salah hasil pemeriksaan
- Salah diagnosa dan pengobatan
- Pengisian formulir permintaan pemeriksaan - Salah sasaran
kurang lengkap - Salah penanganan
3 Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan penunjang - Salah persiapan alat dan bahan - Waktu penanganan menjadi lebih lama
pemeriksaan sesuai jenis pemeriksaan yang diminta
- Bahan penunjang pemeriksaan kadaluarsa - Hasil pemeriksaan tidak akurat
4 Petugas mengambil spesimen untuk pemeriksaan - Pasien menolak pengambilan spesimen - Keterlambatan penanganan
- Pasien tidak mendapatkan terapi yang sesuai
- Kegagalan dalam pengambilan spesimen misal - Pengambilan spesimen ulang
volume spesimen kurang atau spesimen tidak - Waktu pelayanan menjadi lebih lama
DINAS KESEHATAN
terambil
- Salah pengambilan spesimen - Pengambilan spesimen ulang
- Waktu pelayanan menjadi lebih lama
- Salah pemeriksaan dan hasil
- Salah diagnosa dan pengobatan
- Salah labelisasi spesimen - Salah sasaran
- Salah diagnosa dan hasil
5 Petugas melakukan pemeriksaan spesimen sesuai - Salah hasil pemeriksaan - Salah diagnosa dan pengobatan
permintaan
- Salah pembacaan - Salah diagnosa dan pengobatan
- Reagen yang digunakan kadaluarsa atau rusak - Hasil pembacaan tidak akurat
- Alat yang digunakan tidak terkalibrasi - Hasil pembacaan tidak akurat
6 Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada buku - Tulisan tidak jelas pada saat penulisan di register - Salah interpretasi hasil pemeriksaan
register dan formulir hasil pemeriksaan dan formulir hasil pemeriksaan - Salah diagnosa dan pengobatan
- Salah pencatatan misal identitas, hasil - Salah sasaran
pemeriksaan - Salah interpretasi hasil pemeriksaan
7 Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan kepada - Salah menyerahkan hasil pemeriksaan - Salah sasaran
pasien - Salah diagnosa dan pengobatan
- Pasien langsung pulang setelah menerima hasil - Pasien tidak mengetahui hal – hal yang berkaitan
pemeriksaan dengan hasil pemeriksaannya
- Tidak ada tindak lanjut dari hasil pemeriksaannya
DINAS KESEHATAN
V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan deskripsikan upaya-upaya yang sudah dilakukan (kalau ada) untuk mengatasi
failure mode:
No Tahapan Proses Failure Modes Akibat Penyebab Upaya yang telah dilakukan
1 Petugas menerima formulir - Hambatan pasien - Waktu tunggu pelayanan - Pasien tidak menyerahkan - Petugas laborat meminta
permintaan pemeriksaan mendapatkan pelayanan lebih lama formulir permintaan pasien untuk memasukkan
laboratorium pemeriksaan kepada formulir permintaan ke
petugas laborat tempat yang khusus
disediakan untuk formulir
permintaan pemeriksaan
- Salah memanggil urutan - Waktu tunggu pelayanan - Petugas laborat tidak - Petugas laborat memberi
antrian pasien lebih lama memberikan nomor urut nomor urut antrian pada
antrian formulir permintaan
2 Petugas mencocokkan - Salah identitas - Salah sasaran - Salah penulisan identitas - Cross cek ulang dengan
identitas pasien - Salah penanganan dan tidak dilakukan cross pasien
cek ulang
- Salah jenis pemeriksaan - Salah hasil pemeriksaan - Jenis pemeriksaan yang - Cross cek ulang dengan
- Salah diagnosa dan diminta kurang jelas pasien
pengobatan
- Pengisian formulir - Salah sasaran - Penulisan nama, alamat - Cross cek ulang dengan
permintaan pemeriksaan - Salah penanganan disingkat pasien
kurang lengkap
3 Petugas menyiapkan alat-alat - Salah persiapan alat dan - Waktu penanganan menjadi - Tidak dilakukan cross cek - Cross cek ulang dengan
dan bahan penunjang bahan lebih lama ulang jenis pemeriksaan pasien
pemeriksaan sesuai jenis dengan pasien
DINAS KESEHATAN
pemeriksaan yang diminta - Petugas laborat kurang teliti

- Bahan penunjang - Hasil pemeriksaan tidak - Pemantauan reagen dan - Monitoring kadaluarsa
pemeriksaan kadaluarsa akurat bahan penunjang reagen dan bahan
pemeriksaan kurang baik penunjang
- Penataan reagen dan bahan
penunjang dengan sitem
FIFO / FEFO
4 Petugas mengambil spesimen - Pasien menolak - Keterlambatan penanganan - Pasien kurang paham - Petugas laborat
untuk pemeriksaan pengambilan spesimen - Pasien tidak mendapatkan tentang tindakan memberikan penjelasan
terapi yang sesuai pemeriksaan yang akan tentang tindakan
dilakukan pemeriksaan yang akan
- Petugas laborat kurang dilakukan kepada pasien /
memberikan penjelasan keluarga pasien
kepada pasien / keluarga
pasien
- Kegagalan dalam - Pengambilan spesimen - Petugas laborat kurang - Meningkatkan keterampilan
pengambilan spesimen ulang terampil petugas dengan pelatihan
misal volume spesimen - Waktu pelayanan menjadi
kurang atau spesimen tidak lebih lama
terambil
- Salah pengambilan - Pengambilan spesimen - Tidak dilakukan cross cek - Cross cek ulang dengan
spesimen ulang ulang jenis pemeriksaan pasien
- Waktu pelayanan menjadi dengan pasien
lebih lama
- Salah diagnosa dan
DINAS KESEHATAN
pengobatan
- Salah labelisasi spesimen - Salah sasaran - Tidak segera memberikan - Memberikan label spesimen
- Salah pemeriksaan dan hasil label pada spesimen setelah segera setelah pengambilan
- Salah diagnosa dan hasil pengambilan spesimen spesimen
- Petugas laborat kurang teliti
pada saat labelisasi
5 Petugas melakukan - Salah hasil pemeriksaan - Salah diagnosa dan - Tidak dilakukan cross cek - Cross cek ulang dengan
pemeriksaan spesimen sesuai pengobatan ulang jenis pemeriksaan pasien
permintaan dengan pasien
- Salah pembacaan - Salah diagnosa dan - Alat yang digunakan tidak - Membuat usulan kalibrasi
pengobatan terkalibrasi alat
- Petugas kurang teliti / - Meningkatkan keterampilan
kurang terampil petugas
- Reagen yang digunakan - Hasil pembacaan tidak - Pemantauan reagen dan - Monitoring kadaluarsa
kadaluarsa atau rusak akurat bahan penunjang reagen dan bahan
pemeriksaan kurang baik penunjang
- Penataan reagen dan bahan
penunjang dengan sitem
FIFO / FEFO
- Alat yang digunakan tidak - Hasil pembacaan tidak - Pemeliharaan dan kalibrasi - Membuat rencana dan
terkalibrasi akurat alat tidak terencana dengan usulan kalibrasi alat
baik - Melakukan perawatan rutin
pada alat
6 Petugas mencatat hasil - Tulisan tidak jelas pada saat - Salah interpretasi hasil - Petugas terburu – buru saat - Menulis dengan lebih teliti,
pemeriksaan pada buku penulisan di register dan pemeriksaan melakukan pencatatan rapi dan cermat
register dan formulir hasil formulir hasil pemeriksaan - Salah diagnosa dan - Tulisan jelek / tidak terbaca
DINAS KESEHATAN
pemeriksaan pengobatan
- Salah pencatatan misal - Salah sasaran - Petugas terburu – buru saat - Menulis dengan lebih teliti,
identitas, hasil pemeriksaan - Salah interpretasi hasil melakukan pencatatan rapi dan cermat
pemeriksaan
7 Petugas menyerahkan hasil - Salah menyerahkan hasil - Salah sasaran - Tidak dilakukan cross cek - Cross cek ulang dengan
pemeriksaan kepada pasien pemeriksaan - Salah diagnosa dan ulang dengan pasien pasien pada saat
pengobatan menyerahkan hasil
- Pasien langsung pulang - Pasien tidak mengetahui hal - Pasien hanya ingin check - Edukasi mengenai
setelah menerima hasil – hal yang berkaitan dengan up dan merasa tidak perlu pentingnya konsultasi
pemeriksaan hasil pemeriksaannya berkonsultasi dengan dokter kepada dokter dan bahwa
- Tidak ada tindak lanjut dari hasil harus terekam dalam
hasil pemeriksaannya rekam medis yang berada di
ruang dokter
VI. Lakukan penghitungan RPN (Risk Priority Number), dengan menggunakan matriks sebagai berikut:
No Tahapan Proses Failure Modes Akibat Tingkat Kemungkinan Tingkat Upaya kendali Kemudahan RPN (Risk
keparahan sebab kejadian yg sdh dilakukan dideteksi Priority
S (Severty) O D Number)
(Occurrence) (Detectability)
1 Petugas menerima - Hambatan - Waktu tunggu 3 - Pasien tidak 4 - Petugas laborat 7 84
formulir pasien pelayanan menyerahkan meminta
permintaan mendapatkan lebih lama formulir pasien untuk
pemeriksaan pelayanan permintaan memasukkan
laboratorium pemeriksaan formulir
kepada permintaan ke
DINAS KESEHATAN
petugas tempat yang

laborat khusus
disediakan
untuk formulir
permintaan
pemeriksaan
- Salah - Waktu tunggu 3 - Petugas 4 - Petugas laborat 6 72
memanggil pelayanan laborat tidak memberi
urutan antrian lebih lama memberikan nomor urut
pasien nomor urut antrian pada
antrian formulir
permintaan
2 Petugas - Salah identitas - Salah sasaran 9 - Salah 4 - Cross cek 4 144
mencocokkan - Salah penulisan ulang dengan
identitas pasien penanganan identitas dan pasien
tidak
dilakukan
cross cek
ulang
- Salah jenis - Salah hasil 9 - Jenis 4 - Cross cek 3 108
pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan ulang dengan
- Salah yang diminta pasien
diagnosa dan kurang jelas
pengobatan
- Pengisian - Salah sasaran 8 - Penulisan 4 - Cross cek 4 128
formulir - Salah nama, alamat ulang dengan
DINAS KESEHATAN
permintaan penanganan disingkat pasien

pemeriksaan
kurang lengkap
3 Petugas - Salah persiapan - Waktu 4 - Tidak 2 - Cross cek 3 24
menyiapkan alat- alat dan bahan penanganan dilakukan ulang dengan
alat dan bahan menjadi lebih cross cek pasien
penunjang lama ulang jenis
sesuai jenis dengan
pemeriksaan yang pasien
diminta - Petugas
laborat
kurang teliti
- Bahan - Hasil 8 - Pemantauan 2 - Monitoring 4 64
penunjang pemeriksaan reagen dan kadaluarsa
pemeriksaan tidak akurat bahan reagen dan
kadaluarsa penunjang bahan
pemeriksaan penunjang
kurang baik - Penataan
reagen dan
bahan
penunjang
dengan sitem
FIFO / FEFO
4 Petugas mengam- - Pasien menolak - Keterlambata 7 - Pasien 4 - Petugas laborat 4 112
bil spesimen untuk pengambilan n penanganan kurang memberikan
DINAS KESEHATAN
pemeriksaan spesimen - Pasien tidak paham penjelasan

mendapatkan tentang tentang
terapi yang tindakan tindakan
sesuai pemeriksaan pemeriksaan
yang akan yang akan
dilakukan dilakukan
- Petugas kepada pasien /
laborat keluarga
kurang pasien
memberikan
penjelasan
kepada
pasien /
keluarga
pasien
- Kegagalan - Pengambilan 7 - Petugas 5 - Meningkatkan 3 105
dalam spesimen laborat keterampilan
pengambilan ulang kurang petugas dengan
spesimen misal - Waktu terampil pelatihan
volume pelayanan
spesimen menjadi lebih
kurang atau lama
spesimen tidak
terambil
- Salah - Pengambilan 8 - Tidak 2 - Cross cek 3 48
pengambilan spesimen dilakukan ulang dengan
DINAS KESEHATAN
spesimen ulang cross cek pasien

- Waktu ulang jenis
pelayanan pemeriksaan
menjadi lebih dengan
lama pasien
- Salah
pemeriksaan
dan hasil
- Salah
diagnosa dan
pengobatan
- Salah labelisasi - Salah sasaran 8 - Tidak segera 5 - Memberikan 4 160
spesimen - Salah memberikan label spesimen
pemeriksaan label pada segera setelah
dan hasil spesimen pengambilan
- Salah setelah spesimen
diagnosa dan pengambilan
hasil spesimen
- Petugas
laborat
kurang teliti
pada saat
labelisasi
5 Petugas - Salah hasil - Salah 9 - Tidak 3 - Cross cek 3 81
melakukan pemeriksaan diagnosa dan dilakukan ulang dengan
pemeriksaan pengobatan cross cek pasien
DINAS KESEHATAN
spesimen sesuai ulang jenis

permintaan pemeriksaan
dengan
pasien
- Salah - Salah 8 - Alat yang 5 - Membuat 3 120
pembacaan diagnosa dan digunakan usulan
pengobatan tidak kalibrasi alat
terkalibrasi - Meningkatkan
- Petugas keterampilan
kurang teliti / petugas
kurang
terampil
- Reagen yang - Hasil 8 - Pemantauan 2 - Monitoring 4 40
digunakan pembacaan reagen dan kadaluarsa
kadaluarsa atau tidak akurat bahan reagen dan
rusak penunjang bahan
pemeriksaan penunjang
kurang baik - Penataan
reagen dan
bahan
penunjang
dengan sitem
FIFO / FEFO
- Alat yang - Hasil 7 - Pemeliharaan 2 - Membuat 4 56
digunakan tidak pembacaan dan kalibrasi rencana dan
terkalibrasi tidak akurat alat tidak usulan
DINAS KESEHATAN
terencana kalibrasi alat

dengan baik - Melakukan
perawatan
rutin pada alat
6 Petugas mencatat - Tulisan tidak - Salah 7 - Petugas 6 - Menulis 3 126
hasil pemeriksaan jelas pada saat interpretasi terburu – dengan lebih
pada buku register penulisan di hasil buru saat teliti, rapi dan
dan formulir hasil register dan pemeriksaan melakukan cermat
pemeriksaan formulir hasil - Salah pencatatan
pemeriksaan diagnosa dan - Tulisan
pengobatan jelek / tidak
terbaca
- Salah - Salah sasaran 8 - Petugas 3 - Menulis 4 96
pencatatan - Salah terburu – dengan lebih
misal identitas, interpretasi buru saat teliti, rapi dan
hasil hasil melakukan cermat
pemeriksaan pemeriksaan pencatatan
7 Petugas - Salah - Salah sasaran 8 - Tidak 4 - Cross cek 5 140
menyerahkan hasil menyerahkan - Salah dilakukan ulang dengan
pemeriksaan hasil diagnosa dan cross cek pasien pada
kepada pasien pemeriksaan pengobatan ulang dengan saat
pasien menyerahkan
hasil
- Pasien - Pasien tidak 6 - Pasien hanya 3 - Edukasi 7 82
langsung mengetahui ingin check mengenai
pulang setelah hal – hal yang up dan pentingnya
DINAS KESEHATAN
menerima hasil berkaitan merasa tidak konsultasi

pemeriksaan dengan hasil perlu kepada dokter
pemeriksaann berkonsultasi dan bahwa
ya dengan hasil harus
- Tidak ada dokter terekam dalam
tindak lanjut rekam medis
dari hasil yang berada di
pemeriksaan ruang dokter
VII. Tetapkan threshold untukmemilihfailure mode yang akandiselesaikandan, tetapkanfailure modeapasaja yang akandiselesaikan. (Gunakan Diagram
Pareto)
No Failure modes: RPN (Risk Priority Number) Kumulatif Persentase kumulatif Keterangan
(urutkan dari RPN tertinggi ke terendah)
1 - Salah labelisasi spesimen 160 160 8,94%
2 - Salah identitas 144 304 16,98%
3 - Salah menyerahkan hasil pemeriksaan 140 444 24,80%

4 - Pengisian formulir permintaan 128 572 31,95%
pemeriksaan kurang lengkap
5 - Tulisan tidak jelas pada saat penulisan 126 698 38,99%
di register dan formulir hasil
pemeriksaan
6 - Salah pembacaan 120 818 45,70%
DINAS KESEHATAN
7 - Pasien menolak pengambilan spesimen 112 930 51,95%

8 - Salah jenis pemeriksaan 108 1038 57,99%
9 - Kegagalan dalam pengambilan 105 1143 63,85%

spesimen misal volume spesimen
kurang atau spesimen tidak terambil
10 - Salah pencatatan misal identitas, hasil 96 1239 69,22%
pemeriksaan
11 - Hambatan pasien mendapatkan 84 1323 73,91%
pelayanan
12 - Pasien langsung pulang setelah 82 1405 78,49%
menerima hasil pemeriksaan
13 - Salah hasil pemeriksaan 81 1486 83,02% Titik potong pada
persentase kumulatif 80 %
14 - Salah memanggil urutan antrian pasien 72 1558 87,04%
15 - Bahan penunjang pemeriksaan 64 1622 90,61%
kadaluarsa
16 - Alat yang digunakan tidak terkalibrasi 56 1678 93,74%
17 - Salah pengambilan spesimen 48 1726 96,42%
18 - Reagen yang digunakan kadaluarsa atau 40 1766 98,66%

DINAS KESEHATAN
rusak
19 - Salah persiapan alat dan bahan 24 1790 100%
VIII. Diskusikan dan rencanakan kegiatan/tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasi failure modes tersebut, tetapkan penanggungjawab dan
kapan akan dilakukan:
Tahapan Proses Failure Modes Akibat S Kemungkinan O Upaya kendali D RPN Kegiatan yang Penanggung Waktu
sebab yang sudah direkomendasikan jawab
dilakukan
Petugas mengambil - Salah labelisasi - Salah sasaran 8 - Tidak segera 5 - Memberikan 4 160 - Memberikan Fitri Yuli Agustus
spesimen untuk pe- spesimen - Salah memberikan label spesimen label identitas 2018
meriksaan pemeriksaan dan label pada segera setelah spesimen
hasil spesimen setelah pengambilan (nomor CM,
- Salah diagnosa pengambilan spesimen nama pasien, tgl
dan hasil spesimen lahir, jenis
- Petugas laborat pemeriksaan,
kurang teliti pada waktu
saat labelisasi pengambilan
spesimen)
Petugas - Salah identitas - Salah sasaran 9 - Salah penulisan 4 - Cross cek ulang 4 144 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
mencocokkan - Salah identitas dan dengan pasien cross cek ulang 2018
identitas pasien penanganan tidak dilakukan dengan pasien
cross cek ulang dengan
DINAS KESEHATAN
menanyakan
nama, tgl lahir,
alamat, jenis
pemeriksaan
- Melakukan
cross cek
dengan dokter /
petugas yang
meminta
pemeriksaan
laborat
Petugas - Salah - Salah sasaran 8 - Tidak dilakukan 4 - Cross cek ulang 5 140 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
menyerahkan hasil menyerahkan - Salah diagnosa cross cek ulang dengan pasien cross cek ulang 2018
pemeriksaan hasil dan pengobatan dengan pasien pada saat kepada
kepada pasien pemeriksaan menyerahkan penerima hasil
hasil pemeriksaan
dengan
menanyakan
nama, tgl lahir
dan alamat
Petugas - Pengisian - Salah sasaran 8 - Penulisan nama, 4 - Cross cek ulang 4 128 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
mencocokkan formulir - Salah alamat disingkat dengan pasien cross cek ulang 2018
identitas pasien permintaan penanganan dengan pasien
pemeriksaan dengan
kurang lengkap menanyakan
nama, tgl lahir,
alamat, jenis
pemeriksaan
- Melakukan
DINAS KESEHATAN
cross cek
dengan dokter /
petugasyang
meminta
pemeriksaan
laborat
Petugas mencatat - Tulisan tidak - Salah interpretasi 7 - Petugas terburu – 6 - Menulis dengan 3 126 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
hasil pemeriksaan jelas pada saat hasil buru saat lebih teliti, rapi penulisan di 2018
pada buku register penulisan di pemeriksaan melakukan dan cermat register dan
dan formulir hasil register dan - Salah diagnosa pencatatan formulir hasil
pemeriksaan formulir hasil dan pengobatan - Tulisan jelek / pemerikaan
pemeriksaan tidak terbaca dengan lebih
rapi, teliti dan
jelas (huruf dan
angka terbaca
dengan jelas)
Petugas melakukan - Salah pembacaan - Salah diagnosa 8 - Alat yang 5 - Membuat usulan 3 120 - Membuat Fitri Yuli Agustus
pemeriksaan dan pengobatan digunakan tidak kalibrasi alat usulan kalibrasi 2018
spesimen sesuai terkalibrasi - Meningkatkan alat
permintaan - Petugas kurang keterampilan - Melakukan
teliti / kurang petugas perawatan rutin
terampil - Melaksanakan
quality control
(QC) rutin
untuk
mengetahui
kesalahan sedini
mungkin
- Mengikuti
DINAS KESEHATAN
pelatihan teknis
laboratorium
bagi petugas
laborat
Petugas mengambil - Pasien menolak - Keterlambatan 7 - Pasien kurang 4 - Petugas laborat 4 112 - Memberikan Fitri Yuli Agustus
spesimen untuk pe- pengambilan penanganan paham tentang memberikan penjelasan 2018
meriksaan spesimen - Pasien tidak tindakan penjelasan kepada pasien
mendapatkan pemeriksaan tentang tindakan tentang
terapi yang yang akan pemeriksaan tindakan
sesuai dilakukan yang akan pemeriksaan
- Petugas laborat dilakukan kepada yang akan
kurang pasien / keluarga dilakukan,
memberikan pasien manfaat atau
penjelasan resikonya
kepada pasien / - Menyediakan
keluarga pasien lembar
informed
consent sebagai
bukti
persetujuan /
penolakan
tindakan
Petugas - Salah jenis - Salah hasil 9 - Jenis 4 - Cross cek ulang 3 108 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
mencocokkan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan dengan pasien cross cek ulang 2018
identitas pasien - Salah diagnosa yang diminta dengan pasien
dan pengobatan kurang jelas dengan
menanyakan
nama, tgl lahir,
alamat, jenis
DINAS KESEHATAN
pemeriksaan
- Melakukan
cross cek
dengan dokter /
petugas yang
meminta
pemeriksaan
laborat
Petugas mengambil - Kegagalan dalam - Pengambilan 7 - Petugas laborat 5 - Meningkatkan 3 105 - Mengikuti Fitri Yuli Agustus
spesimen untuk pe- pengambilan spesimen ulang kurang terampil keterampilan pelatihan teknis 2018
meriksaan spesimen misal - Waktu pelayanan petugas dengan laboratorium
volume spesimen menjadi lebih pelatihan bagi petugas
kurang atau lama laborat
spesimen tidak
terambil
Petugas mencatat - Salah pencatatan - Salah sasaran 8 - Petugas terburu – 3 - Menulis dengan 4 96 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
hasil pemeriksaan misal identitas, - Salah interpretasi buru saat lebih teliti, rapi pencatatan 2018
pada buku register hasil hasil melakukan dan cermat dengan lebih
dan formulir hasil pemeriksaan pemeriksaan pencatatan rapi, teliti dan
pemeriksaan jelas (huruf dan
angka terbaca
dengan jelas)
- Melakukan
validasi data
pasien dan hasil
pemeriksaan
Petugas menerima - Hambatan pasien - Waktu tunggu 3 - Pasien tidak 4 - Petugas laborat 7 84 - Menyediakan Fitri Yuli Agustus
formulir mendapatkan pelayanan lebih menyerahkan meminta pasien tempat khusus 2018
permintaan pelayanan lama formulir untuk untuk
DINAS KESEHATAN
pemeriksaan permintaan memasukkan penyerahan

laboratorium pemeriksaan formulir formulir
kepada petugas permintaan ke permintaan
laborat tempat yang laborat dengan
khusus memberikan
disediakan untuk petunjuk yang
formulir jelas dan mudah
permintaan dimengerti
pemeriksaan - Memberikan
nomor urut
antrian pada
formulir
permintaan
laborat
- Sosialisasi
kepada pasien
untuk
penyerahan
formulir
permintaan
pemeriksaan
laborat
Petugas - Pasien langsung - Pasien tidak 6 - Pasien hanya 3 - Edukasi 7 82 - Memberikan Fitri Yuli Agustus
menyerahkan hasil pulang setelah mengetahui hal – ingin check up mengenai edukasi kepada 2018
pemeriksaan menerima hasil hal yang dan merasa tidak pentingnya pasien agar
kepada pasien pemeriksaan berkaitan dengan perlu konsultasi melakukan
hasil berkonsultasi kepada dokter konsultasi
pemeriksaannya dengan dokter dan bahwa hasil dokter untuk
- Tidak ada tindak harus terekam memperoleh
DINAS KESEHATAN
lanjut dari hasil dalam rekam tidak lanjut

pemeriksaannya medis yang hasil
berada di ruang pemeriksaan
dokter
Petugas melakukan - Salah hasil - Salah diagnosa 9 - Tidak dilakukan 3 - Cross cek ulang 3 81 - Melakukan Fitri Yuli Agustus
pemeriksaan pemeriksaan dan pengobatan cross cek ulang dengan pasien cross cek ulang 2018
spesimen sesuai jenis jenis
permintaan pemeriksaan pemeriksaan
dengan pasien - Melakukan
validasi hasil
pemeriksaan
IX. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA:
1. Petugas mengambil formulir permintaan pemeriksaan laboratorium dari wadah penyerahan formulir.
2. Petugas memberikan nomor antrian pada formulir permintaan laboratorium.
3. Petugas memanggil pasien sesuai antrian.
4. Petugas mencocokkan formulir permintaan pemeriksaan laboratorium dengan menanyakan nama, tanggal lahir, alamat, jenis pemeriksaan pada pasien.
5. Petugas melakukan cross cek ulang dengan dokter / petugas yang meminta pemeriksaan apabila masih kurang jelas setelah dilakukan cross cek dengan pasien.
6. Petugas memberikan penjelasan tentang tindakan, pemeriksaan yang akan dilakukan serta resiko yang mungkin terjadi pada pasien.
7. Petugas mendokumentasikan bukti persetujuan / penolakan tindakan dengan penandatanganan informed consent.
8. Petugas menyiapkan alat-alat dan bahan penunjang pemeriksaan sesuai jenis pemeriksaan yang diminta.
9. Petugas mengambil spesimen untuk pemeriksaan sesuai SOP.
10. Petugas melakukan evaluasi terhadap spesimen yang diperoleh.
11. Petugas memberikan label identitas di badan wadah spesimen meliputi nomor CM, nama pasien, tanggal lahir, jenis pemeriksaan dan waktu pengambilan spesi-
men.
DINAS KESEHATAN
12. Petugas melakukan pemeriksaan spesimen sesuai SOP dan jenis pemeriksaan.
13. Petugas melakukan validasi hasil pemeriksaan.
14. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada buku register dan formulir hasil pemeriksaan dengan jelas dan teliti.
15. Petugas melakukan cross cek ulang sebelum menyerahkan hasil pemeriksaan kepada pasien.
16. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan kepada pasien.
17. Petugas mempersilahkan pasien untuk kembali kepada dokter atau petugas unit pengirim.
X. Pelaksanaan kegiatan dan evaluasi:

Laksanakan kegiatan, dan lakukan evaluasi dengan menghitung ulang RPN
Tahapan Failure Akibat S Kemungkinan O Upaya kendali D RPN Kegiatan yang Penanggung Kegiatan yang S O D RPN
Proses Modes sebab yang sudah direkomendasikan jawab dilakukan
dilakukan
Petugas - Salah - Salah 8 - Tidak segera 5 - Memberikan 4 160 - Memberikan Fitri Yuli - Memberikan 6 3 3 54
mengambil labelisasi sasaran memberikan label label identitas label identitas
spesimen spesimen - Salah label pada spesimen spesimen (nomor spesimen (nomor
untuk pe- pemeriks spesimen segera CM, nama CM, nama
meriksaan aan dan setelah setelah pasien, tgl lahir, pasien, tgl lahir,
hasil pengambilan pengambilan jenis jenis
- Salah spesimen spesimen pemeriksaan, pemeriksaan,
diagnosa - Petugas waktu waktu
dan hasil laborat kurang pengambilan pengambilan
DINAS KESEHATAN
teliti pada saat spesimen) spesimen) segera

labelisasi setelah
pengambilan
spesimen
- Untuk spesimen
urin dan sputum,
beri label
identitas terlebih
dahulu sebelum
wadah diserahkan
ke pasien
Petugas - Salah - Salah 9 - Salah 4 - Cross cek 4 144 - Melakukan cross Fitri Yuli - Mencocokkan 6 3 3 54
mencocokk identitas sasaran penulisan ulang cek ulang dengan formulir
an identitas - Salah identitas dan dengan pasien dengan permintaan
pasien penangan tidak pasien menanyakan pemeriksaan
an dilakukan nama, tgl lahir, laborat dengan
cross cek alamat, jenis menanyakan
ulang pemeriksaan nama, tgl lahir,
- Melakukan cross alamat, jenis
cek dengan pemeriksaan pada
dokter / petugas pasien
yang meminta - Konfirmasi
pemeriksaan dengan dokter /
laborat petugas yang
meminta
pemeriksaan
laborat apabila
diperlukan
Petugas - Salah - Salah 8 - Tidak 4 - Cross cek 5 140 - Melakukan cross Fitri Yuli - Melakukan cross 5 2 3 30
DINAS KESEHATAN
menyerahk menyerah sasaran dilakukan ulang cek ulang kepada cek ulang kepada
an hasil kan hasil - Salah cross cek dengan penerima hasil penerima hasil
pemeriksaa pemeriks diagnosa ulang dengan pasien pada pemeriksaan pemeriksaan
n kepada aan dan pasien saat dengan dengan
pasien pengobat menyerahka menanyakan menanyakan
an n hasil nama, tgl lahir nama, tgl lahir
dan alamat dan alamat
sebelum hasil
diserahkan
Petugas - Pengisian - Salah 8 - Penulisan 4 - Cross cek 4 128 - Melakukan cross Fitri Yuli - Mencocokkan 6 3 3 54
mencocokk formulir sasaran nama, alamat ulang cek ulang dengan formulir
an identitas permintaa - Salah disingkat dengan pasien dengan permintaan
pasien n penangan pasien menanyakan pemeriksaan
pemeriks an nama, tgl lahir, laborat dengan
aan alamat, jenis menanyakan
kurang pemeriksaan nama, tgl lahir,
lengkap - Melakukan cross alamat, jenis
cek dengan pemeriksaan pada
meminta
pemeriksaan
laborat apabila
diperlukan
Petugas - Tulisan - Salah 7 - Petugas 6 - Menulis 3 126 - Melakukan Fitri Yuli - Menuliskan 4 2 3 24
mencatat tidak interpreta terburu – buru dengan lebih penulisan di identitas dan hasil
hasil jelas pada si hasil saat teliti, rapi register dan pemeriksaan di
DINAS KESEHATAN
pemeriksaa saat pemeriks melakukan dan cermat formulir hasil buku register dan
n pada penulisan aan pencatatan pemerikaan formulir hasil
buku di - Salah - Tulisan jelek / dengan lebih rapi, pemeriksaan
register register diagnosa tidak terbaca teliti dan jelas dengan huruf dan
dan dan dan (huruf dan angka angka yang
formulir formulir pengobat terbaca dengan mudah terbaca
hasil hasil an jelas) dan jelas
pemeriksaa pemeriks
n aan
Petugas - Salah - Salah 8 - Alat yang 5 - Membuat 3 120 - Membuat usulan Fitri Yuli - Melaksanakan 6 2 3 36
melakukan pembacaa diagnosa digunakan usulan kalibrasi alat kalibrasi alat
pemeriksaa n dan tidak kalibrasi alat - Melakukan - Melakukan
n spesimen pengobat terkalibrasi - Meningkatka perawatan rutin perawatan rutin
sesuai an - Petugas n - Melaksanakan - Melaksanakan
permintaan kurang teliti / keterampilan quality control quality control
kurang petugas (QC) rutin untuk (QC) rutin
terampil mengetahui - Meningkatkan
kesalahan sedini kemampuan
mungkin teknis petugas
- Mengikuti laborat
pelatihan teknis
laboratorium bagi
petugas laborat
Petugas - Pasien - Keterlam 7 - Pasien kurang 4 - Petugas 4 112 - Memberikan Fitri Yuli - Memberikan 5 2 3 30
mengambil menolak batan paham tentang laborat penjelasan penjelasan
spesimen pengambi penangan tindakan memberikan kepada pasien kepada pasien
untuk pe- lan an pemeriksaan penjelasan tentang tindakan tentang tindakan,
meriksaan spesimen - Pasien yang akan tentang pemeriksaan pemeriksaan
tidak dilakukan tindakan yang akan yang akan
DINAS KESEHATAN
mendapat - Petugas pemeriksaan dilakukan, dilakukan beserta

kan terapi laborat kurang yang akan manfaat atau resiko yang
yang memberikan dilakukan resikonya mungkin terjadi
sesuai penjelasan kepada - Menyediakan - Penandatanganan
kepada pasien / lembar informed informed consent
pasien / keluarga consent sebagai
keluarga pasien bukti
pasien persetujuan /
penolakan
tindakan
Petugas - Salah - Salah 9 - Jenis 4 - Cross cek 3 108 - Melakukan cross Fitri Yuli - Mencocokkan 6 3 3 54
mencocokk jenis hasil pemeriksaan ulang cek ulang dengan formulir
an identitas pemeriks pemeriks yang diminta dengan pasien dengan permintaan
pasien aan aan kurang jelas pasien menanyakan pemeriksaan
- Salah nama, tgl lahir, laborat dengan
diagnosa alamat, jenis menanyakan
dan pemeriksaan nama, tgl lahir,
pengobat - Melakukan cross alamat, jenis
an cek dengan pemeriksaan pada
meminta
pemeriksaan
laborat apabila
diperlukan
Petugas - Kegagala - Pengambi 7 - Petugas 5 - Meningkatka 3 105 - Mengikuti Fitri Yuli - Mengikuti 4 3 3 36
mengambil n dalam lan laborat kurang n pelatihan teknis pelatihan teknis
DINAS KESEHATAN
spesimen pengambi spesimen terampil keterampilan laboratorium bagi laboratorium bagi

untuk pe- lan ulang petugas petugas laborat petugas laborat
meriksaan spesimen - Waktu dengan
misal pelayana pelatihan
volume n menjadi
spesimen lebih
kurang lama
atau
spesimen
tidak
terambil
Petugas - Salah - Salah 8 - Petugas 3 - Menulis 4 96 - Melakukan Fitri Yuli - Melakukan 6 2 3 36
mencatat pencatata sasaran terburu – buru dengan lebih pencatatan pencatatan
hasil n misal - Salah saat teliti, rapi dengan lebih rapi, dengan dengan
pemeriksaa identitas, interpreta melakukan dan cermat teliti dan jelas huruf / angka
n pada hasil si hasil pencatatan (huruf dan angka yang mudah
buku pemeriks pemeriks terbaca dengan terbaca dan jelas
register aan aan jelas) - Melakukan
dan - Melakukan validasi data
formulir validasi data pasien dan hasil
hasil pasien dan hasil pemeriksaan
pemeriksaa pemeriksaan
n
Petugas - Hambata - Waktu 3 - Pasien tidak 4 - Petugas 7 84 - Menyediakan Fitri Yuli - Menyediakan 2 3 3 18
menerima n pasien tunggu menyerahkan laborat tempat khusus tempat khusus
formulir mendapat pelayana formulir meminta untuk penyerahan untuk penyerahan
permintaan kan n lebih permintaan pasien untuk formulir formulir
pemeriksaa pelayana lama pemeriksaan memasukkan permintaan permintaan
n n kepada formulir laborat dengan laborat dengan
DINAS KESEHATAN
laboratoriu petugas permintaan memberikan memberikan

m laborat ke tempat petunjuk yang petunjuk yang
yang khusus jelas dan mudah jelas dan mudah
disediakan dimengerti dimengerti
untuk - Memberikan - Memberikan
formulir nomor urut nomor urut
permintaan antrian pada antrian pada
pemeriksaan formulir formulir
permintaan permintaan
laborat laborat
- Sosialisasi - Sosialisasi
kepada pasien kepada pasien
untuk penyerahan untuk penyerahan
formulir formulir
permintaan permintaan
laborat laborat
Petugas - Pasien - Pasien 6 - Pasien hanya 3 - Edukasi 7 82 - Memberikan Fitri Yuli - Meminta pasien 3 2 3 18
menyerahk langsung tidak ingin check up mengenai edukasi kepada untuk kembali ke
an hasil pulang mengetah dan merasa pentingnya pasien agar dokter agar hasil
pemeriksaa setelah ui hal – tidak perlu konsultasi melakukan pemeriksaan
n kepada menerima hal yang berkonsultasi kepada konsultasi dokter yang sudah
pasien hasil berkaitan dengan dokter dokter dan untuk diperoleh bias
pemeriks dengan bahwa hasil memperoleh ditindaklanjuti
aan hasil harus tidak lanjut hasil
pemeriks terekam pemeriksaan
aannya dalam rekam
- Tidak ada medis yang
tindak berada di
DINAS KESEHATAN
lanjut ruang dokter

dari hasil
pemeriks
aannya
Petugas - Salah - Salah 9 - Tidak 3 - Cross cek 3 81 - Melakukan cross Fitri Yuli - Melakukan cross 6 2 3 36
melakukan hasil diagnosa dilakukan ulang cek ulang jenis cek ulang jenis
pemeriksaa pemeriks dan cross cek dengan pemeriksaan pemeriksaan pada
n spesimen aan pengobat ulang jenis pasien - Melakukan pasien atau
sesuai an pemeriksaan validasi hasil dokter yang
permintaan dengan pasien pemeriksaan meninta
pemeriksaan
- Melakukan
validasi hasil
pemeriksaan
DINAS KESEHATAN
DINAS KESEHATAN

Fmea Laborat

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Fmea Laborat

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMERINTAH KOTA SEMARANG

Unit Kerja Laboratorium

I. Gambarkan alur proses yang akan dianalisis:

II. Identifikasi failure modes:

III. Tujuan melakukan analisis FMEA:

pemeriksaan yang diminta - Petugas laborat kurang teliti

petugas tempat yang

permintaan penanganan disingkat pasien

pemeriksaan spesimen - Pasien tidak paham penjelasan

spesimen ulang cross cek pasien

spesimen sesuai ulang jenis

terencana kalibrasi alat

menerima hasil berkaitan merasa tidak konsultasi

3 - Salah menyerahkan hasil pemeriksaan 140 444 24,80%

7 - Pasien menolak pengambilan spesimen 112 930 51,95%

9 - Kegagalan dalam pengambilan 105 1143 63,85%

18 - Reagen yang digunakan kadaluarsa atau 40 1766 98,66%

pemeriksaan permintaan memasukkan penyerahan

lanjut dari hasil dalam rekam tidak lanjut

X. Pelaksanaan kegiatan dan evaluasi:

teliti pada saat spesimen) spesimen) segera

mendapat - Petugas pemeriksaan dilakukan, dilakukan beserta

spesimen pengambi spesimen terampil keterampilan laboratorium bagi laboratorium bagi

laboratoriu petugas permintaan memberikan memberikan

lanjut ruang dokter

Anda mungkin juga menyukai