Teks Eksplanasi
Pertemuan 4 & 5
Hi!
KOMPETENSI DASAR
MENULIS
TEKS
EKSPLANASI
Berikut
langkah-langkah menyusun
teks eksplanasi
beserta contohnya.
Hello!
1.
Menentukan topik atau suatu kejadian yang
menarik, dikuasai, dan aktual.
CONTOH TOPIK
FENOMENA TOPIK/JUDUL
SOSIAL KEMISKINAN
❖ https://media.neliti.com/media/publications/31286-ID-hallyu-seba
gai-fenomena-transnasional.pdf
❖ http://aliennwardani.blogspot.com/2013/03/pengertian-korean-wa
ve-hallyu.html
❖ https://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_Korea
❖ https://kumparan.com/noviyanti-nurmala1519197736585/menying
kap-sejarah-dan-rahasia-sukses-korean-wave#:~:text=Sejarah%2
0Singkat%20K%2DWave&text=Gelombang%20pertama%20berkis
ar%20pada%20awal,Asia%20Selatan%20dan%20Asia%20Tengga
ra.
❖ https://www.liputan6.com/citizen6/read/479145/positif-negatif-tre
n-hallyu-di-indonesia
4.
Mengembangkan kerangka yang telah disusun
menjadi teks eksplanasi yang lengkap dan utuh
dengan memperhatikan struktur bakunya: identifikasi
fenomena/kejadian, proses kejadian, dan ulasan.
Perhatikan pula kaidah-kaidah kebahasaan yang
berlaku pada teks eksplanasi.
CONTOH PENGEMBANGAN KERANGKA
TEKS EKSPLANASI “KOREAN WAVE”
Pengembangan:
Korean Wave adalah istilah yang diberikan untuk tersebarnya
budaya pop Korea secara global di berbagai negara di dunia.
Fenomena ini terjadi sejak tahun 1990-an. Pada umumnya, Hallyu atau
gelombang Korea memicu banyak orang-orang di negara tersebut untuk
mempelajari Bahasa Korea dan kebudayaan Korea.
CONTOH PENGEMBANGAN KERANGKA
TEKS EKSPLANASI “KOREAN WAVE”
STRUKTUR TEKS RINCIAN TOPIK
EKSPLANASI
2) Proses kejadian Sejarah Munculnya Korean Wave (menggunakan pola
pengembangan kronologis)
Pengembangan:
K-Wave terdiri atas tiga gelombang. Gelombang pertama berkisar pada awal
tahun 1990-an hingga awal 2000-an saat drama dan film Korea Selatan sangat
populer di Jepang dan China. Kemudian gelombang kedua menyusul pada
pertengahan tahun 2000-an ketika drama, film, dan musik Korea populer di Asia
Selatan dan Asia Tenggara.
Akhirnya K-Wave mulai mencapai belahan dunia lainnya seperti Eropa,
Australia, Amerika dan Afrika pada gelombang ketiga di tahun 2010-an. Tidak
terbatas hanya pada drama dan musik, pada masa itu semua yang berbau Korea
seperti fashion, makanan, hingga permainan komputer menjadi mesin utama
popularitas K-Wave.
CONTOH PENGEMBANGAN KERANGKA
TEKS EKSPLANASI “KOREAN WAVE”
Pengembangan:
Masuknya kebudayaan Korea ini dapat memberikan dampak positif maupun negatif bagi
Indonesia. Dampak positif yang didapatkan yaitu menambah pengetahuan, baik mengenai
bahasa, budaya, maupun IPTEK. Selain itu, masuknya kebudayaan korea di Indonesia juga dapat
memberi dampak negatif antara lain lunturnya nilai kebudayaan Indonesia. Demam korea yang
sedang terjadi di Indonesia sudah mengkhawatirkan karena hampir semua gaya hidup di
Indonesia sudah meniru kebudayaan Korea. Kita tentu tidak berharap bahwa kebudayaan
Indonesia dapat luntur dari diri para remaja Indonesia dan berganti menjadi kebudayaan Korea
yang saat ini mereka kagumi.
SELAMAT!
UNTUK KALIAN YANG TELAH MEMBACA DAN
MEMAHAMI MATERI MENULIS
TEKS EKSPLANASI.