PENDAHULUAN
1
1.2 Tujuan
1.2.1. Tujuan Umum
Terlaksananya Pelayanan umum yang bermutu di Puskesmas.
1.2.2. Tujuan Khusus
1. Sebagai acuan bagi dokter danperawat untuk melaksanakan Pelayanan
umum di Puskesmas,
2. Sebagai pedoman bagi Dinas Kesehatan dalam pembinaan Pelayanan
umum di Puskesmas.
1.3 Sasaran
1. Semua petugas yang bertugas di ruang pelayanan umum seperti Perawat dan
Dokter,
2. Pengguna layanan, yaitu pasien yang berobat dan berumur di atas 18 tahun.
3
BAB II
STANDAR KETENAGAAN, FASILITAS, DAN PERALATAN
4
j. Tersedia tempat sampah tertutup yang dilengkapi dengan injakan pembuka
penutup : sampah medis, sampah organik,sampah anorganik,
k. Tersedia Panduan Praktek Klinis sesuai Keputusan Menteri Kesehatan No
HK.02.02/Menkes/514 tahun 2015 tentang panduan praktik klinis bagi dokter
di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama.
Denah Ruangan
Meja
Anamnesa LEMARI
5
7 Opthalmoskop 1
8 Sudip lidah 1
9 Metline ( pengukur lingkar pinggang) 1
10 Timbangan injak dewasa 1
11 Pengukur tinggi badan 1
12 Buku ishihara test 1
6
6 Formulir Surat Keterangan Sehat 1
7 Formulir Surat Keterangan Sakit 1
8 Formulir Surat Keterangan Hasil
Pemeriksaan
9 Formulir lain sesuai kebutuhan 1
(dituliskan)
Catatan : Jenis dan jumlah peralatan yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan
disesuaikan dengan kondisi masing – masing Puskesmas
7
BAB III
TATALAKSANA PELAYANAN
11
e. Pengisian rekam medis
Harus diisi secara lengkap oleh petugas yang melaksanakan
layanan klinis mulai dari anamnesis keluhan utama, riwayat
penyakit dahulu, riwayat penyakit keluarga, riwayat
alergi,pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang yang penting,
diagnosis, terapi, konsultasi, tindakan medis,kunjungan ulang,
serta rencana penatalaksanaan yang akan diberikan
(S/subjektif,O/objektif,A/ assesment,P/planning). Setiap Rencana
Pelyanan Klinis yang akan diberikan harus melibatkan pasien.
Karena itu di rekam medis dibubuhkan nama, SIP, dan tanda
tangan dokter pemberi pelayanan sebagai tanda bahwa rencana
pelayanan tersebut sudah disetujui oleh pasien atau keluarga
pasien.
Rekam Medis Pengkajian Awal Pasien Umum
12
PEMERINTAHAN KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS AIR BALUI
Alamat : Jln. Provinsi Sekayu – Lubuk linggau Dusun 1 Desa Air Balui kec.Sanga Desa 30759
Email :Puskesmasairbalui0759@gmail.com
14
informasi tentang kondisi kesehatan saya kepada yang tersebut berikut ini:
a. …………………………………………………………………………………..
b. …………………………………………………………………………………..
c. …………………………………………………………………………………..
III.HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN
Saya telah mendapat informasi tentang “Hak dan Kewajiban Pasien” di
Puskesmas Air balui melalui media informasi yang disediakan oleh petugas
Puskesmas.
Demikian Persetujuan Umum (“General Consent”) ini telah saya baca dan saya
pahami.
………………..,
Petugas …………………………………..
Pasien / Wali Pasien
………………………………………… ………………………..
…………….. ……………………………………..
Tanda Tangan dan Nama Terang Tanda Tangan dan Nama Terang
15
(Diisi oleh Petugas Pendaftaran)
Diisi oleh Petugas Pendaftaran pada Tanggal : ………………………………..
Jam : ……………………………….
Berikan tanda () pada kolom yang sesuai dengan hasil penilaian.
1. PENGKAJIAN
No Penilaian / Pengkajian Ya Tidak
1 Cara berjalan pasien (salah satu atau lebih)
a.Tidak seimbang/ sempoyongan/ limbung
b.Jalan menggunakan alat bantu (kruk, tripot, kursi roda,
orang lain)
2 Menopang saat akan duduk
(Tampak memegang pinggiran kursi / meja / benda lain
sebagai penopang saat akan duduk)
2. HASIL
No Hasil Dasar Penilaian Keterangan
1 Tidak Beresiko Tidak ditemukan 1 dan 2
2 Resiko Rendah Ditemukan salah satu dari 1
atau 2
3 Resiko Tinggi Ditemukan 1 dan 2
3. TINDAKAN
No Hasil Tindakan Ya Tidak Nama & Tanda
Tangan Petugas
1 Tidak Tidak ada tindakan
Beresiko
2 Resiko Edukasi
Rendah
3 Resiko Tinggi a. Pasang pita
kuning pada
lengan atas
pasien
b. Edukasi
PENGKAJIAN AWAL
16
PASIEN RAWAT JALAN
1. SUBJECTIVE
ANAMNESA
Keluhan Utama :
…………………………………………………………………………………………..
Keluhan Tambahan :
…………………………………………………………………………………………..
Riwayat Penyakit Dahulu :
…………………………………………………………………………………………..
Riwayat Penyakit Keluarga :
…………………………………………………………………………………………..
Riwayat Alergi :
…………………………………………………………………………………………..
Kebiasaan :
…………………………………………………………………………………………..
Tindakan/terapi yang pernah dijalani : ..............................................................
Obat yang sedang dikonsumsi :
…………………………………………………………………………………………..
Riwayat Penyakit Sekarang :
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
2. OBJECTIVE
A. PEMERIKSAAN FISIK
17
1) Keadaan Umum : □ Baik □ Sedang □ Lemah
2) Kesadaran (GCS) : E : ………….. V :…………… M :…………..
3) Tanda – tanda Vital :
Tekanan Darah : Nadi : Suhu : Frek. Nafas :
………….mmHg …………x/menit ..…………. oC ….…… x/ menit
4) ANTROPOMETRI
Berat Badan : Tinggi Badan : IMT (BB/TB)2: Lingkar Perut :
………………Kg ……………Cm …………… ……………Cm
18
oleh ahli gizi
5) Status Generalis
a. Kepala / Leher
: ..................................................................................................................
.
................................................................................
...................................
b. Thorax : ............................................................................................
.......................
................................................................................
...................................
c. Abdomen : ............................................................................................
.......................
................................................................................
...................................
d. Ekstremitas : ............................................................................................
.......................
................................................................................
...................................
e. Lainnya : ............................................................................................
.......................
................................................................................
...................................
19
□ sedih □ menangis □ gelisah
c. Hubungan pasien dengan keluarga : □ baik □ tidak baik
d. Ketaatan menjalankan ibadah : □ baik □ tidak baik
e. Bahasa : □ Indonesia □ Minang □ lainnya
21
……………………. ……………………………………
B. Rencana Edukasi : ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
C. Rencana Konsultasi : ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……………………. ……………………………………
D. Rencana Monitoring : ……………………………………
□ kontrol kembali tanggal : ……………………………………
…………………………………………… ……………………………………
□ lainnya : ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
……… ……………………………………
……………………………………………………… ……………………………………
………………… ……………………………………
E. Rencana Rujukan ……………………………………
Rujuk ke RS : …………………………….. ……………………………………
Poli : ……………………. ……………………………………
…………………
22
……………………
………………………………………………………
……………………
………………………………………………………
……………………
………………………………………………………
……………………
________________________________________ __________________________
Nama Terang dan Tanda Tangan Nama Terang dan Tanda
Tangan
23
PENGKAJIAN AWAL TAMBAHAN
PASIEN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)
FAKTOR RESIKO
Merokok : ya / tidak Kurang aktivitas Fisik : ya / tidak
Kurang makan sayur buah : ya / tidak konsumsi alcohol : ya / tidak
Stress : ya / tidak
PLANNING:
24
TINDAK LANJUT (dilingkari)
1. Pulang, berobat jalan
2. Dirujuk ke ………………………………………..…Atas Dasar : Medis / Permintaan
Keluarga
3. Menolak dirawat : …………………………………………………………….
4. Meninggal : ……………………………………tgl & jam…………………….
Sebab meninggal ……………………………………………………………..
_______________________________ _________________________________
Nama Terang dan Tanda Tangan Nama Terang dan Tanda Tangan
25
Rekam medis kunjungan ulang adalah seperti di bawah ini :
No Rekam Medik :
………………………………………….
Nama Pasien :
CATATAN PERKEMBANGAN ………………………………………..L / P
PASIEN RAWAT JALAN Tanggal Lahir :
(Ditulis dengan prinsip SOAP) ………………………………………….
Alamat :
………………………………………….
Status : UMUM / BPJS (No :
…………………………)
ANAMNESA
DAN DIAGNOSA & PERENCANAA
Nama & Paraf
TANGGAL PEMERIKSAAN KODE ICD X N LAYANAN
/ JAM Petugas
(Subjective – (Assesment) (Planning)
Objective)
26
3.3.Langkah Kegiatan
1. Setalah pasien mendaftar, petugas dibagian pendaftaran akanmemberikan
rekam medis untuk diisi oleh perawat dan dokter yang bertugas,
2. Perawatmemanggil pasien, kemudian mencocokkan identitas pasien
dengan rekam medisnya,
3. Perawatmelakukan anamnesis,
4. Perawatmelakukan pemeriksaan vital sign,
5. Dokter melakukan anamnesis terfokus,
6. Dokter melakukan pemeriksaan fisik,
7. Bila diperlukan, akan dilakukan rujukan internal kelaboratorium,
8. Dokter menegakkan diagnosis,
9. Dokter membuat Rencana Layanan Klinis.
27
10. Dokter memberikan terapi, mengedukasi, menulis resep dan menyerahkan
ke pasien/keluarga,
11. Bila pasien memerlukan tindakan dilakukan di Ruang Tindakan, dan bila
memerlukan rujukan perawat membuatkan surat rujukan ke fasilitas
kesehatan yang lebih tinggi,
12. Dokter mencatat hasil pemeriksaan dan rencana layanan klinis ke dalam
rekam medis,
13. Perawat menulis hasil pemeriksaan kedalam buku register harian dan meng
in put ke P Care untuk pasien BPJS,
14. Perawat mengembalikan rekam medis pasien ke ruang rekam medis.
28
BAB IV
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
29
4.1.1. Dari variabel tenaga, ada 2 indikator mutu, yaitu :
a. Perawat, jumlah 3 orang, berpendidikan minimal D3 keperawatan, punya SIPP
b. Dokter, jumlah 1 orang, punya SIP
30
u. Formulir Permintaan Konsultasi Sanitasi
v. Formulir Permintaan pemeriksaan laboratorium
w. Formulir Rujukan Eksternal
x. Formulir Surat Keterangan Sehat
y. Formulir Surat Keterangan Sakit
z. Formulir Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan
4.1.4. Dari variabel Kajian Awal Oleh Perawat, ada 14 indikator mutu, yaitu :
a. Dilakukan anamnesis Keluhan utama,
b. Riwayat penyakit dahulu,
c. Riwayat penyakit keluarga,
d. Riwayat alergi,
e. Riwayat tindakan / operasi yang pernah dijalani,
f. Obat yang sering dikonsumsi,
g. Riwayat kebiasaan / bio psiko sosial,
h. Dilakukan pemeriksaan fisik mengukur tinggi badan,
i. Menimbang berat badan,
j. Mengukur tekanan darah,
k. Menghitung frekuensi nadi,
l. Mengukur suhu,
m. Menghitung frekuensi nafas,
n. Mengukur lingkar perut.
4.1.5. Dari variabel Kajian Awal Oleh Dokter, ada 4 indikator mutu, yaitu :
a. Dilakukan anamnesis terfokus,
b. Dilakukan pemeriksaan fisik dan (bila perlu) pemeriksaan penunjang,
c. Ditegakkan diagnosis,
d. Dibuat rencana layanan.
4.1.6. Dari variabel Kelengkapan Isi Rekam Medis, ada 4 indikator mutu, yaitu :
a. Catatan Anamnesis,
b. Catatan Pemeriksaan fisik dan (bila perlu) peneriksaan penunjang,
c. Catatan Diagnosis,
d. Catatan Rencana Layanan.
4.1.7. Perilaku Pemberi Layanan
a. Ketanggapan petugas terhadap Pasien
b. Keramahan Petugas
31
c. Kejelasan Petugas dalam Memberikan Informasi
d. Kecepatan Pelayanan
e. Kenyamanan Ruang Tunggu
f. Kebersihan Ruang Pemeriksaan
32
4.2.2. Survei Kepuasan Pelanggan
Survei adalah salah satu metode untuk mengukur mutu pelayanan dari
sisi pengguna layanan.Metode survei juga macam – macam. Secara umum,
proses survei bisa dilaksanakan dengan urutan sebagai berikut :
a. Penentuan pelaksana survei (mahasiswa, anak SMA, komponen masyarakat,
dll)
b. Menentukan penanggung jawab,
c. Membuat instrumen survei,
d. Menentukan jadwal,
e. Pelaksanaan survei,
f. Laporan hasil survei,
g. Analisis hasil survei,
h. Rapat Tinjauan Manajemen (bila diperlukan).
33
layanan bisa menjadi teroris yang akan bercerita kepada banyak orang
tentang kejelekan pelayanan Puskesmas. Sebaliknya, pelanggan yang puas,
bisa menjadi iklan gratis dalam meningkatkan cakupan pelayanan
Puskesmas.Karena itu, penanganan keluhan pelanggan adalah suatu
keharusan untuk meningkatkan mutu layanan umum di Puskesmas. Secara
umum, proses penangan keluhan pelanggan bisa dilakukan dengan cara
berikut :
a. Menentukan penanggungjawab penanganan keluhan pelanggan,
b. Membuat sistim pengaduan pelanggan ; kotak saran, SMS, WA, dll,
c. Menentukan jadwal membuka kotak saran, merekap SMS, WA, dll,
d. Melakukan identifikasi keluhan pelanggan, dan menglompokkan keluhan yang
sama atau relatif sama,
e. Lakukan analisis keluhan pelanggan untuk menentukan prioritas penanganan,
f. Rapat Tinjauan Manajemen (bila diperlukan).
34
Tabel indikator dan upaya peningkatan mutu pelayanan umum
35
4.3. Upaya Keselamatan Pasien
Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam pelayanan umum perlu diidentifikasi
dan dikelola dengan baik untuk mengupayakan keselamatan pasien, pengunjung,
dan masyarakat yang dilayani. Terdapat enam sasaran keselamatan pasien yang
perlu diperhatikan dalam upaya meningkatkan keselamatan pasien di Puskesmas,
yaitu :
a. Tidak terjadinya salah identifikasi pasien,
b. Komunikasi efektif dalam pelayanan,
c. Tidak terjadinya kesalahan pemberian obat,
d. Tidak terjadinya kesalahan prosedur tindakan,
e. Pengurangan terjadinya risiko infeksi dalam pelayanan klinis,
f. Tidak terjadinya pasien jatuh.
Dari enam sasaran keselamatan pasien, maka yang sesuai dengan karakteristik
pelayanan umumadalah :
a. Tidak terjadinya kesalahan identifikasi pasien diPelayanan umum
b. Komunikasi efektif dalam Pelayanan umum,
c. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan,
d. Pengurangan resiko pasien jatuh.
Agar ke-empat sasaran keselamatan pasien tersebut dapat dicapai maka perlu
dilakukan kegiatan-kegiatan yang nyata untuk mencapai sasaran - sasaran tersebut,
untuk selanjutnya dimonitor secara periodik dengan menggunakan indikator yang
jelas dan terukur. Indikator keselamatan pasien yang disusun di Puskesmas
disesuaikan dengan kondisi sarana dan prasarana yang ada, sebagai berikut :
36
3.Sosialisasi pelaksanaan
identifikasi pasien,
4.Kepatuhan
melaksanakan identifikasi
pasien,
5.Monitoring dan tindak
lanjut terhadap
kepatuhan identifikasi
pasien.
B Komunikasi Kepatuhan 100 % 1. Menyusun prosedur
efektif dalam melaksanakan komunikasi efektif dalam
Pelayanan umum prosedur pada saat pemberian edukasi
Pemberian kepasien,
Informasi dan 2. Sosialisasi SOP ke
edukasi pada petugas,
pasien 3. Memonitor dan menindak
lanjut pelaksanaan
sosialisasi SOP
C Pengurangan Kepatuhan hand 100% 1. Petugas melakukan 6
resiko infeksi higine dan APD langkah cuci tangan di
terkait pelayanan lima waktu cuci tangan,
kesehatan 2. Pemakaian APD
( Masker)
D Pengurangan Pencegahan pasien 100%1. Pemberian tangga naik
resiko pasien terjatuh dari tempat turun
jatuh tidur pemeriksaan 2. adanya pelindung kiri
kanan tempat tidur
37
BAB V
PENUTUP
38