Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ahmad Ridha S

NIN 762312019017
Prodi : Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
MK : Kajian Hafis-hadis Tafsir

Allah berfirman dalam surat Al-Isra’ ayat 23, Allah menerangkan berbakti kepada orang tua
merupakan kewajiban bagi setiap Muslim setelah tauhid.

َ ‫ك اَاَّل تَ ْعبُد ُْٓوا آِاَّل اِيَّاهُ َوبِ ْال َوالِ َد ْي ِن اِحْ ٰسنً ۗا اِ َّما يَ ْبلُغ ََّن ِع ْن َد‬
۞ ‫ك ْال ِكبَ َر اَ َح ُدهُ َمٓا اَوْ ِك ٰلهُ َما فَاَل تَقُلْ لَّهُ َمٓا اُفٍّ َّواَل تَ ْنهَرْ هُ َما‬ ٰ َ‫َوق‬
َ ُّ‫ضى َرب‬
‫َوقُلْ لَّهُ َما قَوْ اًل َك ِر ْي ًما‬

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan
hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau
kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah
engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak
keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik."

َّ ‫سو َل هَّللا ِ َه ْل بَقِ َى ِمنْ بِ ِّر َأبَ َو‬


‫ى ش َْى ٌء‬ ُ ‫سلِ َمةَ فَقَا َل يَا َر‬ َ ‫ ِإ َذا َجا َءهُ َر ُج ٌل ِمنْ بَنِى‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ِ ‫سو ِل هَّللا‬ ُ ‫بَ ْينَا نَ ْحنُ ِع ْن َد َر‬
‫ص ُل‬َ ‫صلَةُ ال َّر ِح ِم الَّتِى الَ تُو‬ ُ
ِ ‫ستِ ْغفَا ُر لَ ُه َما َوِإ ْنفَاذ َع ْه ِد ِه َما ِمنْ بَ ْع ِد ِه َما َو‬ َّ ‫َأبَ ُّر ُه َما ِب ِه بَ ْع َد َم ْوتِ ِه َما قَا َل « نَ َع ِم ال‬
ْ ‫صالَةُ َعلَ ْي ِه َما َوا ِال‬
َ ‫» ِإالَّ بِ ِه َما َوِإ ْك َرا ُم‬
‫ص ِديقِ ِه َما‬

Artinya: “Wahai Rasulullah, apa masih ada cara berbakti kepada orang tua setelah
meninggal?” Beliau menjawab: “Ya, dengan mendoakan, meminta ampun untuknya,
melaksanakan wasiatnya, menyambung silaturahmi yang tidak bisa disambung kecuali jalan
mereka dan memuliakan teman-temannya,”

(HR Abu Daud)

Selain merugi, mereka yang durhaka kepada orang tua akan mendapat dosa besar.
Sikap ini sama seperti menyekutukan Allah.

Dalam ayat di atas juga disinggung untuk jangan membantah orang tua. Termasuk
jangan mengucapkan “Ah,” membentak keduanya, dan diharuskan mengucapkan perkataan
yang baik dan sopan.

Selain merugi, mereka yang durhaka kepada orang tua akan mendapat dosa besar.
Sikap ini sama seperti menyekutukan Allah.
Diriwayatkan Bukhari, dari Abu Bakar, Rasulullah bertanya kepada para sahabatnya
“Maukah aku memberitahumu tentang dosa terbesar?” Mereka menjawab “Ya Rasulullah.”
Kemudian Rasulullah bersabda “Menyekutukan Allah dan durhaka kepada orang tua.” 

Anda mungkin juga menyukai