Nama : Nur Adhani

Nim : 762312019015

Prodi : IAT/1

Fakultas : Ushuluddin dan dakwah

Qs.Al-isra ayat 23

ْ‫اِيَّاهُ َوبِ ْال َوالِ َد ْي ِن اِحْ ٰسنً ۗا اِ َّما يَ ْبلُغ ََّن ِع ْندَكَ ْال ِكبَ َر اَ َح ُدهُ َمٓا اَوْ ِك ٰلهُ َما فَاَل تَقُل‬ ‫ضى َربُّكَ اَاَّل تَ ْعبُ ُد ْٓوا آِاَّل‬ ٰ َ‫َوق‬
‫لَّهُ َما قَوْ اًل َك ِر ْي ًما‬ ْ‫ف َّواَل تَ ْنهَرْ هُ َما َوقُل‬ ٍّ ُ‫لَّهُ َمٓا ا‬

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah

selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan
sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-
duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali
janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan
janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka
perkataan yang mulia.” (QS. Al Isra ayat 23).

HR.BUKHARI DAN MUSLIM 137

‫ يَا‬: ‫ال‬ َ َ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم فَق‬ ِ ‫ع َْن َأبِي هُ َر ْي َرةَ َر‬
َ َ‫ض َي هللاُ َع ْنهُ ق‬
َ ِ‫ َجا َء َر ُج ٌل ِإلَى َرسُوْ ِل هللا‬: ‫ال‬
‫ك قَا َل ثُ َّم َم ْن ؟‬َ ‫ ُأ ُّم‬: ‫ال‬َ َ‫ ثُ َّم َم ْن ؟ ق‬: ‫ ُأ ُّمكَ قَا َل‬: ‫ص َحا بَتِي ؟ قَا َل‬ ِ َّ‫ق ا لن‬
َ ‫اس بِ ُح ْس ِن‬ ُّ ‫ َم ْن َأ َح‬, ِ‫َرسُوْ َل هللا‬

)‫(متفق عليه‬.َ‫َأبُوْ ك‬: ‫ال‬

َ َ‫ ثُّ َّم َم ْن ؟ ق‬: ‫ال‬ َ ‫ال ُأ ُّم‬
َ َ‫ك ق‬ َ َ‫ق‬
Dari abu hurairah ra.,ia berkata : “ Ada seseorang datang kepada
rasulullah saw.an bertanya : “wahai rasulullah, siapakah orang yang
paling berhak saya pergauli dengan sebaik baiknya ? “beliau menjawab
“ibumu”Ia bertanya :”kemudian siapa ?” beliau menjawab “ibumu”ia
bertanya kemudian siapa?beliau menjawab “ibumu”ia bertanya
lagi:”kemudian siapa ?”beliau menjawab “ayahmu”.

Penjelasan

Tuhan yang memelihara, membimbing, menciptakan kamu itu telah

menetapkan bahwa jangan menyembah kecuali dia saja baru dia
berpesan pesannya yang kedua disini dan hendaklah berbuat kebaikan
yang sempurna terhadap kedua orang tuamu ayat ayat Al-qur’an
menggandengkan antara kewajiban beribadah kepada Allah dengan
kewajiban berbuat baik kepada kedua orang tua ini karena Allah adalah
pencipta dan kedua orang tua adalah sebab sehingga kita wujud menarik
disini dia katakana dan memerintahkan, berbakti sepenuhnya kepada
kedua orang tua ada halnya dikatakan oleh ulama begini lawan dari bakti
itu durhaka sebenarnya berbakti lawannya bukan halnya durhaka ada
orang yang tidak durhaka pada orang tuanya dia tidak melawan dia tidak
mengucapkan kata yang menyakitkan hatinya itu masih dianggap tidak
berbakti walaupun dia tidak mengucapkan kata-kata yang kasar kalau
seandainya dia tidak berbuat baik kepadanya.saya beri contoh 1 ada
seorang katakanlah dia tinggal 1 kota dengan orang tuanya dia tidak
pernah berkunjumg kepada kepada orang tuanya dia juga tidak nelpon
apakah dia berbakti atau tidak? Tidak, walaupun dia tidak durhaka jadi
jangan selalu diperhadapkan bakti itu dengan tidak durhaka. Bisa jadi
anda kirim uang kepadanya tapi kan orang tua mau mendekati anda jadi
berbakti dengan penuh kebatian kepadanya.