Disusun oleh:
Kelompok 2
1. Marhafiz
2. Nesya Audira
3. Elsa Ramadani
4. Saharudin
5. David Candra
Guru Pembimbing : Deltinus Sakerebau, S.Pd.
Kelas : XI MIA
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan seni budaya dan keterampilan sebagaimana yang
diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19
tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan tidak hanya terdapat dalam
satu mata pelajaran, karena budaya itu sendiri meliputi segala aspek
kehidupan. Dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan, aspek
budaya tidak dibahas secara tersendiri tetapi terintegrasi dengan seni. Oleh
karena itu, mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan pada dasarnya
merupakan pendidikan seni yang berbasis budaya.
Pembelajaran seni budaya dan keterampilan diberikan sejak di sekolah
dasar karena keunikan, kebermaknaan dan kemanfaatan terhadap keutuhan
perkembangan peserta didik. Selain itu, keunikan seni terletak pada
pemberian pengalaman estetik dalam bentuk kegiatan berekspresi, berkreasi
dan berapresepsi. Kegiatan anak dalam seni mendorong mereka untuk
meningkatkan daya kreativitas yang dimilikinya serta percaya terhadap
potensi yang dimilikinya tersebut karena kesempatan untuk berekspresi
secara optimal dapat dilakukan melalui seni.
B. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penyusun merumuskan masalah yang
akan dibahas dalam makalah ini sebagai berikut.
1. saja jenis karya seni rupa tiga dimensi?
2. Apa saja fungsi karya seni rupa tiga dimensi?
3. Tema apa saja yang dapat digunakan dalam karya seni rupa tiga
dimensi?
4. Nilai estetis apa saja yang terkandung dalam karya seni rupa tiga
dimensi?
1
2
C. Tujuan
Dari hasil rumusan masalah yang telah ditetapkan maka tujuannya sebagai
berikut.
1. Menjelaskan jenis-jenis karya seni rupa tiga dimensi.
2. Menjelaskan fungsi karya seni rupa tiga dimensi.
3. Menjelaskan tema yang digunakan dalam karya seni rupa tiga
dimensi .
4. Menjelaskan nilai estetis dalam karya seni rupa tiga dimensi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jenis Karya Seni Rupa Tiga Dimensi
Pengklasifikasian seni rupa tiga dimensi dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu:
1. Seni rupa murni
Seni rupa murni adalah karya seni yang tercipta bebas dengan
fungsi yang lebih mengutamakan keindahan ketimbang aspek
fungsional, sehingga lebih berguna untuk kepuasan pandangan
mata saja dan biasanya sering digunakan sebagai pajangan/hiasan.
Contohnya seni patung, bahan yang digunakan dalam membuat
patung diantaranya kayu, batu dan logam. Benda hias contohnya
hiasan dinding, penghias ruangan, seperti vas bunga, dan lain lain.
2. Seni rupa terapan
Seni rupa terapan merupakan karya seni yang tidak hanya
sebagai pajangan rumah, tetapi juga berfungsi membantu kehidupan
manusia. Jadi, seni rupa terapan lebih mengutamakan kegunaan
dibandingkan keindahan karya. misalnya perabot rumah tangga
seperti meja, kursi dan lemari.
B. Tema Karya Seni Rupa Tiga Dimensi
Masalah pokok atau tema dikenal sebagai subject matter seni.
Misalnya tema dapat bersumber dari realitas internal dan realitas
eksternal. Realitas internal seperti harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi,
gairah, khayal, kepribadian seorang perupa ruang diekspresikan melalui
karya seni. Sedangkan realitas eksternal adalah ekspresi interaksi perupa
dengan kepercayaan (tema religius), kemiskinan, ketidak-adilan,
nasionalisme, politik (tema sosial), hubungan perupa dengan alam (tema
lingkungan) dan lain sebagainya.
3
4
A. Simpulan
Pengklasifikasian seni rupa tiga dimensi dapat dibuat berdasarkan
jenisnya, kita mengenal seni rupa murni seperti arsitektur, patung dan grafis;
dan seni rupa terapan seperti desain dan kriya. Tema dapat bersumber dari
realitas internal dan realitas eksternal. Fungsi seni bagi perupa terapan
adalah menciptakan benda fungsional yang estetis. Sedangkan bagi
masyarakat berfungsi memenuhi kebutuhan benda fungsional yang indah.
Nilai objektif khusus mengkaji gejala visual karya seni. Aktivitas ini
mendasarkan kriteria ekselensi seni pada kualitas integratif tatanan formal
karya seni yang mengutamakan relasi antar unsur visual yang terjalin padu
dalam sebuah karya seni .
B. Saran
Demikianlah pokok bahasan makalah ini yang dapat kami paparkan.
Besar harapan kami makalah ini dapat bermanfaat untuk para pembaca.
Kami menyadari dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang ikut membantu menyusun makalah ini. Mungkin dalam
penulisan makalah ini ada kesalahan yang tidak disengaja. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan agar makalah ini dapat
disusun menjadi lebih baik lagi di masa yang akan datang.
6
DAFTAR PUSTAKA
Celotehpraja.com. 14 Maret 2021. Jenis, Tema, Fungsi, Karya Seni Rupa 3 Tiga
Dimensi - Menganalisis Serta Nilai Estetis. Diakses tanggal 10 September
2022. Dari https://www.celotehpraja.com/2020/07/jenis-tema-fungsi-
karya-seni-rupa-tiga-dimensi-menganalisis-dan-nilai-estetisnya.html
Teknobudayaku. 24 Agustus 2020. Jenis, Tema, Fungsi dan Nilai Estetika Karya
Seni Rupa Tiga Dimensi. Diakses tanggal 10 September 2022. Dari
https://teknobudayaku.blogspot.com/2020/08/jenis-tema-fungsi-dan-nilai-
estetika.html
Hashina, Nika Halida. 30 November 2021. Contoh Karya Seni Rupa 3 Dimensi:
Jenis, Pengertian, dan Fungsi. Diakses tanggal 10 September 2022. Dari
https://tirto.id/contoh-karya-seni-rupa-3-dimensi-jenis-pengertian-dan-
fungsi-gf8g