Anda di halaman 1dari 18

Suku Bunga

Pengertian Suku Bunga

Suku bunga merupakan harga yang


dibayar untuk dana atau modal
Pergerakan Suku Bunga
• Teori Loanable Funds
• Fokus teori ini ada pada penawaran
(supply) dan permintaan (demand)
terhadap dana yang dapat
dipinjamkan (loanble funds)
Suku Bunga

Sf

Suku
bunga E
keseimba
ngan

Df
Jumlah Dana
Jumlah dana Yg Dpt
yang
Dipinjam
dipinjamkan
keseimbangan
• Sf → kurva penawaran untuk loanable
funds
→ memiliki kemiringan (slope)
positif
• Df → kurva permintaan untuk loanable
funds
→ memiliki kemiringan (slope)
negatif
Perpotongan antara Df dan Sf
menentukan tingkat suku bunga
pada kondisi keseimbangan
(“E”/equilibrium) serta jumlah dana
yang dipinjamkan
Faktor-faktor yang
mempengaruhi Sf (1)
1. Rumah tangga
Jika suku bunga tinggi atau penghasilan
meningkat, tabungan rumah tangga
semakin bertambah
2. Sektor usaha (bisnis)
Kelebihan kas yang dapat diinvestasikan
dalam jangka pendek akan meningkat Sf
Faktor-faktor yang
mempengaruhi Sf (2)
3. Pemerintah
Pemerintah mempengaruhi supply
dana melalui Bank Sentral (Bank
Indonesia).
4. Investor asing
Semakin banyak investor asing yang
tertarik untuk memberikan pinjaman
atau menginvestasikan dananya di
suatu negara, Sf akan naik
Faktor-faktor yang
mempengaruhi Df (1)
• Keempat faktor yang mempengaruhi Sf
juga mempengaruhi permintaan akan
loanable funds (Df)
Jika konsumsi rumah tangga meningkat, Df
meningkat. Bila perokonomian membaik dan
perusahaan memiliki banyak alternatif
investasi, kebutuhan modal menimngkat, Df
akan meningkat. Jika pemerintah menaikkan
anggaran belanja, kebutuhan modal
meningkat, Df meningkat. Jika investor asing
membutuhkan dana dari suatu negara, Df
akan meningkat
Peran Pemerintah
• Pemerintah mempengaruhi penawaran dana melalui
Bank Sentral (BI) dan mempengaruhi permintaan
dana melalui kenaikan anggaran belanja.
• Bank Sentral mempengaruhi jumlah kredit yang
tersedia dan pertumbuhan penawaran uang melalui
operasi pasar terbuka (open market operation).
• Jika BI ingin menurunkan jumlah uang beredar
(JUB) maka BI akan menjual SBI ke masyarakat.
• Jika BI ingin menaikkan JUB, BI akan membeli
SBPU (Surat Berharga Pasar Uang) dari
masyarakat
• Jika penawaran loanable funds
bertambah, kurva Sf akan bergeser
ke kanan. Jika penawaran loanable
funds berkurang, kurva Sf akan
bergeser ke kiri.
• Jika permintaan loanable funds
bertambah, kurva Df akan bergeser
ke kanan. Jika permintaan loanable
funds berkurang, kurva Df akan
bergeser ke kanan.
Hubungan antara Inflasi
dan Suku Bunga
Pengertian Inflasi
• Inflasi adalah kenaikan harga-harga
barang dan jasa secara umum
• Menyebabkan daya beli masyarakat
turun
• Menyebabkan nilai uang turun
Penyebab Inflasi

• Inflasi terjadi karena pertumbuhan


uang (money supply/JUB) melebihi
pertumbuhan produksi barang dan
jasa

Salah satu cara untuk


mengendalikan inflasi adalah
dengan mempengaruhi JUB
• Irving Fisher (1896) mengembangkan
formula yang menjelaskan hubungan
antara suku bunga dengan imnflasi →
FISHER EFFECT.

(1 + i) = (1 + r) x (1 + PI)

i = r + PI

i : suku bunga nominal


r : suku bunga riil
PI : tingkat inflasi yang diperkirakan
Suku Bunga Acuan
• Suku bunga acuan adalah tingkat bunga
nominal yang menjadi referensi atau acuan
bagi industri perbankan dalam menetapkan
suku bunga pinjaman dan simpanan
• Suku bunga acuan ditetapkan oleh Bank
Indonesia
• Di Indonesia suku bunga acuan menggunakan
suku bunga SBI
Konsep Suku Bunga
1. Suku bunga sederhana (simple interest
rate)
• Bunga hanya dihitung dari pokok investasi
2. Suku bunga majemuk (compound
interest rate)
• Bunga dihitung dari pokok investasi dan bunga
yang diperoleh dari periode sebelumnya.
• Asumsi dasar bunga yang diperoleh pada
periode sebelumnya tidak diambil/dikonsumsi
tetapi diinvestasikan kembali

Anda mungkin juga menyukai