Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

“ RESUME”

Nama : Afif Al Gafari


Bp : 21101152600002
Jurusan : D3 Manajemen Informatika
Dosen : vivi puspita sari S.Ip, M.Pd

1. Pengertian Identitas Nasioanal


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata nasional bermakna kebangsaan,
berkenaan, atau berasal dari bangsa sendiri. Sedangkan dalam konteks pendidikan
kewarganegaraan, identitas nasional adalah ciri-ciri atau karakteristik keyakinan tentang
kebangsaaan yang membedakan bangsa satu dengan yang lain. Konteks identitas nasional
sendiri berkaitan dengan adat istiadat, kebudayaan, dan karakter khas suatu negara.
Identitas nasional terwujud dalam bangsa dan negara yang merdeka, berdaulat, serta
memiliki hubungan internasional dengan bangsa lain. Identitas ini menjadi jati diri untuk
mendukung dan mencapai kejayaan bangsa dan negara di masa depan.
Secara etimologis, istilah identitas nasional berasal dari dua kata, yakni identitas dan
nasional. Identitas berasal dari kata identity yang artinya memiliki tanda, ciri atau jati diri
yang melekat pada suatu individu, kelompok atau sesuatu yang membedakannya dengan
yang lain. Sementara nasional berasal dari kata nation yang berarti bangsa.
Menurut Minanto Rahayu dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan Perjuangan
Menghidupi Jati Diri Bangsa, identitas nasional bangsa Indonesia adalah jati diri yang
membentuk bangsa, yaitu berbagai suku bangsa, agama, bahasa, budaya nasional,
wilayah nusantara dan ideologi pancasila.

2. Pengertian umum nasionalisme


Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nasionalisme adalah suatu paham
kebangsaan yang kemudian mengandung makna kesadaran serta semangat cinta
Tanah Air. Kata ini sendiri mengandung arti memiliki serta rasa kebanggan sebagai
bangsa serta memelihara kehormatan bangsa.
Nasionalisme ialah satu paham yang menghasilkan serta mempertahankan
kedaulatan negeri dengan mewujudkan satu konsep bukti diri bersama buat
sekelompok manusia yang mempunyai tujuan serta kemauan yang sama dalam
mewujudkan kepentingan nasional, nasionalisme pula ialah rasa mau
mempertahankan negaranya, baik dari internal ataupun eksternal.
3. Nasionalisme Indonesia

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Depdikbud, 1997), nasionalisme


didefinisikan sebagai kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara
potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan dan
mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran dan kekuatan bangsa itu, yakni
semangat kebangsaan
Nasionalisme dapat dirumuskan sebagai satu paham yang menciptakan dan
mempertahankan kedaulatan sebuah negara atau paham (ajaran) untuk mencintai
bangsa dan negara sendiri.
Nasionalisme Indonesia adalah ideologi yang muncul di Hindia Belanda pada masa
kolonial Belanda, menyerukan kemerdekaan dan persatuan kolonial sebagai negara
berdaulat yang merdeka. Masa pembangunan di bawah kekuasaan kolonial sering
disebut kebangkitan bangsa Indonesia. Setelah Indonesia mendeklarasikan
kemerdekaan pada tahun 1945 dan diberikan kemerdekaan dari Belanda setelah
Revolusi Nasional Indonesia pada tahun 1949, nasionalisme Indonesia muncul
sebagai seperangkat ideologi yang menopang kemerdekaan berkelanjutan dan
pembangunan negara yang baru merdeka.

4. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional


Kemajemukan ini merupakan perpaduandari unsur-unsur yang menjadi inti identitas
Indonesia: sejarah, kebudayaan, suku bangsa,agama, dan bahasa:
1.Sejarah
Menurut catatan sejarah, sebelum menjadi sebuah negara bangsa (nation state
), Nusantara pernah mengalami masa kejayaan yang gemilang. Dua kerajaan besaryakni
Sriwijaya dan Majapahit dikenal sebagai pusat-pusat kekuasaan di Nusantarayang pengaruhnya
menembus batas-batas teritorial di mana dua kerajaan ini berdiri.Kebesaran dua kerajaan tersebut
turut menjadi rujukan semangat perjuangan manusia Nusantara pada abad-abad berikutnya
ketika penjajahan asing menancapkan kekuatanimperialismenya. Semangat juang manusia
Nusantara dalam mengusir penjajah daritanah kelahirannya telah menjadi ciri khas tersendiri bagi
cikal bakal bangsaIndonesia yang kemudian menjadi salah satu unsur pembentuk identitas
nasionalnyasebagai bangsa yang pantang menyerah dan pejuang kebebasan. Hal ini
tercermindalam konstitusi Indonesia di mana Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
secaraexplisit menyatakan dukungan bangsa Indonesia bagi kemerdekaan setiap bangsa diDunia

2.Suku bangsa
Kita dilahirkan dengan dari sekelompok etnis dan tidak dapat memilih suku mana yang
Anda inginkan. Yang dapat dilakukan oleh seorang individu adalah memutuskan
bagaimana mereka akan berperilaku setelah menjadi bagian dari suatu kelompok etnis,
dan kelompok etnis itu adalah identitas yang sangat jelas terlihat, sebuah budaya yang
terkait dengan suatu suku.
3.Bahasa
Bahasa adalah identitas nasional yang paling esensial dan paling terlihat. Orang
Indonesia menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu mereka. Hampir
semua orang Indonesia bisa menggunakan bahasa ini.
Namun, banyak dari karyawan kami masih menggunakan bahasa lokal dalam
komunikasi sehari-hari mereka. Bahasa daerah juga menunjukkan salah satu kekayaan
bangsa Indonesia. Contohnya adalah bahasa Sunda, bahasa Jawa, atau bahasa
daerah lainnya.

4.Budaya
Indonesia memiliki budaya etnik yang sangat kaya. Contohnya meliputi tarian
tradisional, lagu daerah, pakaian adat, dan rumah adat.
Pakaian adat kemudian biasanya digunakan sebagai simbol untuk merayakan acara
sakral seperti pernikahan. Pakaian adat ini juga dapat menunjukkan ciri khas daerah
tersebut dan Indonesia juga memiliki banyak lagu daerah dalam berbagai bahasa.

5.Agama
Indonesia dikenal sebagai negara multi-negara dengan berbagai suku bangsa. Karena
itu, Indonesia terdiri dari berbagai agama yang dianut oleh warganya.
Indonesia mengakui enam agama: Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan
Konghucu. Walaupun orang Indonesia berbeda, mereka harus saling menghormati dan
toleran terhadap pemeluk agama lain.

5. Nasionalisme Indonesia dan konsep-konsep turunannya

Anda mungkin juga menyukai