KELOMPOK 14
Firda Khoirotun Nisa Dezmira Azmizahra A Nia Wahyu Prabawati
Nama Anggota
JINAYAT
A.Pengertian Jinayat
Menurut istilah Fiqh, Jinayat adalah pelanggaran
yang dilakukan oleh seseorang terhadap hak atau
larangan Allah, hak asasi manusia dan hewan, di
mana orang yang melakukannya wajib
menerima/menerima hukuman yang setimpal baik
di dunia maupun di akhirat menerima hukuman
yang setimpal. . Dalam kata lain dikatakan: Jinayat
adalah perbuatan dosa besar atau kejahatan
(pidana/pidana) seperti membunuh, melukai atau
menodai anggota tubuh seseorang.
B.Pembagian Jinayat
pada dasarnya jinayat dibagi menjadi 3 :
QISHOSH(KISOS)
HADD(HUDUD)
TA'ZIR
syarat qishosh yaitu: contoh qishosh
a). Dalam hukum Islam setiap
a). Pembunuh itu dewasa, berakal, terjadinya suatu pembunuhan
yang disengaja harus dibalas
seagama, merdeka, dan bukan
(qishash) dengan hukuman
ayah membunuh anaknya (Dalam pembunuhan pula, yang
sebuah pendapat). diputuskan perkaranya oleh
b). Qishosh pada anggota-anggota hakim
b). Orang Muslim yang membunuh
badan harus sejenis misalnya
orang kafir yang ada perjanj
kanan dengan kanan, dan anggota dengan pemerintahan Islam
tersebut masih berfungsi (artinya (yaitu kafir dzimma), maka
tidak bercacat hukuma nya harus dibunuh
c).Budak yang dilukai oleh
seorang kafir (yahudi) harus
dihukum dengan setimpal.
C.Hukuman Qishash
qishash
denda(diyat)
dikecualikan dari
qishash
pemberontak
1 zina:qodzaf 3 (buqhah)
(meqoh):
2 begal/perampok
. h u k u m t a ' z i r
F
Menurut H. Moh. Anwar 2 menjelaskan :
Jadi hukum ta'ziir ini oleh Islam diserahkan sepenuhnya kepada hakim
Islam, akan tetapi dengan memperhatikan kepada hukum-hukum pidana
yang sudah positif. Maka oleh karena itu hakim berhak untuk menyusun
KUH. ta'zir ini bisa disusun oleh suatu badan resmi yang diangkat oleh
Pemerintah Kepala Negara yang diberi tugas khusus untuk
menyusunnya yang kemudian hasilnya diputuskan oleh DPR, lalu
disyahkan oleh Kepala