Dosen Pembimbing :
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang maha Esa karena
dengan karuniaNya, kami dapat menyelesaikan makalah ”perencanaan dalam
manajemen pelayanan kebidanan” untuk mahasiswa Program Studi DIV
Kebidanan.
Makalah ini dimaksudkan sebagai tuntunan belajar bagi mahasiswa di
insitusi pendidikan kesehatan khususnya bidang kebidanan.Semoga dengan
adanya makalah ini bisa memberi banyak pengetahuan bagi pembaca khususnya
bagi penulis sendiri.
Kami menyadari keterbatasan dalam menyusun makalah ini.Untuk itu,
kami mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak, terutama dari seluruh
akademika kebidanan dimanapun berada demi penyempurnaan edisi-edisi
berikutnya.
Akhir kata, kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak hingga
makalah ini dapat selesai.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................1
DAFTAR ISI......................................................................................................................2
BAB I.................................................................................................................................3
PENDAHULUAN..............................................................................................................3
1.3 Tujuan...............................................................................................................4
BAB 2................................................................................................................................5
PEMBAHASAN................................................................................................................5
BAB 3..............................................................................................................................15
PENUTUP........................................................................................................................15
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................16
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini, adalah sebagai
berikut:
1. Apa definisi manajemen pelayanan kebidanan?
2. Apa saja teori manajemen kebidanan?
3. Apa definisi pelayanan kebidanan?
4. Apa defenisi perencanaan dalam pelayanan kebidanan?
5. Bagaimana langkah langkah dalam manajemen kebidanan?
6. Apa saja langkah langkah dalam manajemen kebidanan menurut Helen
Varney?
7. Bagaimana prinsip manajemen kebidanan?
5
BAB 2
PEMBAHASAN
6
4. Penyiapan tenaga ( staffing)
5. Pengarahan (directing)
6. Pengkordinasian (coordinating)
7. Permintaan laporan ( reporting )
8. Fungsi pengendalian (controlling )
9. Fungsi pengembangan (development )
7
b. A ( apa yg hrs direncanakan )
c. Bi ( bila dilaksanakan )
d. Di ( dimana tpt pelaksanaan )
e. Ba ( bagai mana hasilnya )
8
ii. Modal tidak bergerak (fixed capital): bangunan, tanah,
sarana kesehatan.
3) Sumber alamiah (natural resources) adalah segala sesuatu yang
terdapat di alam, yang tidak termasuk sumber tenaga dan
sumber modal.
b. Tatacara (prosedures)
Tatacara (procedures): adalah berbagai kemajuan ilmu dan
teknologi kesehatan yang dimiliki dan yang diterapkan.
c. Kesanggupan (capacity)
Kesanggupan (capacity): adalah keadaan fisik, mental dan biologis
tenaga pelaksana.Menurut Koontz input manajemen ada 4, yaitu
Man, Capacity, Managerial, dan Technology. Untuk organisasi
yang tidak mencari keuntungan, macam input ada 4M, yaitu Man,
Money, Material, Method. Sedangkan untuk organisasi yang
mencari keuntungan, macam input ada 6M, yaitu Man, Money,
Material, Method, Machinery, Market.
2. PROSES
Proses (process) adalah langkah yang harus dilakukan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Proses dikenal dengan nama
fungsi manajemen. Pada umumnya, proses ataupun fungsi manajemen
merupakan tanggung jawab pimpinan. Pendekatan proses adalah
semua metode dengan cara bagaimana pelayanan dilakukan.
Semua tindakan yang dilakukan pada waktu menyelenggarakan
pelayanan kesehatan. Tindakan tersebut dapat dibedakan atas dua
macam, yakni tindakan medis dan tindakan non medis. Secara umum
disebutkan apabila kedua tindakan ini tidak sesuai dengan standar yang
di tetapkan, maka sulitlah di harapkan bermutunya pelayanan
kesehatan.
9
3. OUTPUT
Output adalah hasil dari suatu pekerjaan manajemen. Untuk
manajemen kesehatan, output dikenal dengan nama pelayanan
kesehatan (health services). Hasil atau output adalah hasil pelaksanaan
kegiatan.
Output Yaitu yang menunjuk pada penampilan (perfomance)
pelayanan kesehatan Penampilan daat di bedakan atas dua macam.
Pertama, penampilan aspek medis pelayanan kesehatan. Kedua,
penampilan aspek non medis pelayanan kesehatan. Secara umum di
sebutkan apabila kedua penampilan ini tidak sesuai dengan standar
yang telah di tetapkan maka berarti pelayanan kesehatan yang
diselenggarakan bukan pelayanan kesehatan yang bermutu.
2. P2 ( PENGORGANISASIAN )
Pengorganisasian adalah suatu langkah untuk menetapkan
menggolong-golongkan, dan mengatur berbagai kegiatan, penetapan
tugas-tugas dan wewenang seseorang dan pendelegasian wewenang
dalam rangka pencapaian tujuan layanan kebidanan.
Inti dari pengorganisasian adalah merupakan alat untuk
memadukan atau sinkronisasi semua kegiatan yang berasfek personil,
10
finansial, material dan tata cara dalam rangka mencapai tujuan
pelayanan kebidanan yang telah di tetapkan.
Contoh : P2 (Pelaksanaan )
i. Puskesmas
ii. Balai Desa
iii. Puskesmas Pembantu
iv. Polindes dan Pembantu
11
b. Riwayat Menstruasi (menarche, siklus menstruasi, lamanya,
banyaknya darahyang keluar, aliran darah yang keluar,
mentruasi terakhir, adakah dismenorhe, gangguan sewaktu
menstruasi (metrorhagia, menoraghi), gejala premenstrual )
c. Riwayat perkawinan ( kawin brp kali, usia kawin pertama kali )
d. Riwayat Kesehatan ( Gambaran penyakit lalu, riwayat penyakit
keluarga,riwayat kehamilan sekarang )
e. Riwayat Kehamilan, Persalinan & Nifas
a) Jumlah kehamilan dan kelahiran : G (gravid), P (para), A
(abortus), H (hidup).
b) Riwayat persalinan yaitu jarak antara dua kelahiran, tempat
melahirkan, lamanyamelahirkan, cara melahirkan.
c) Masalah/gangguan kesehatan yang timbul sewaktu hamil
dan melahirkan, missal : preeklampsi, infeksi, dll)
f. Bio-psiko-sosial spiritual
g. Pengetahuan Klien
h. Pemeriksaan fisik sesuai dengan kebutuhan dan pemeriksaan
tanda-tanda vital
i. Pemeriksaan khusus ( Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, Perkusi )
j. Pemeriksaan penunjang ( Laboratorium, catatan terbaru dan
sebelumnya )
2. Langkah II , Interpretasi Data Dasar
12
2) Berhubungan langsung dengan praktek kebidanan
3) Memiliki ciri khas kebidanan
4) Didukung oleh clinical judgement dalam praktek kebidanan
5) Dapat diselesaikan dengan pendekatan manajemen kebidanan
13
diidentifikasi dalam diagnose dan masalah. Rencana tersebut dapat
dianggap efektif jika memang benar efektif dalam pelaksanaannya.
14
Proses manajemen kebidanan sebenarnya sudah dilakukan sejak
orang mulai menolong kelahiran bayi. Pada zaman dahulu kala perempuan
yang sudah berpengalaman melahirkan dipercaya untuk memberikan
pelayanan kepada ibu-ibu yang hamil dan melahirkan. Mereka diharapkan
mampu memberikan pertolongan kepada ibu yang hamil dan melahirkan.
Tentu pertolongan yang diberikan pada masa tersebut hanya
berdasarkan pada pengalaman mereka sendiri, namun walau tanpa
referensi mereka juga dapat memberikan pelayanan yang untuk
menyelamatkan ibu dan bayi.
15
BAB 3
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
1. Dalam pelayanan kebidanan, manajemen adalah proses
pelaksanaan pemberian pelayanan kebidanan untuk memberikan
asuhan kebidanan kepada klien dengan tujuan menciptakan
kesejahteraan bagi ibu dan anak, kepuasan pelanggan dan
kepuasan bidan sebagai provider.
2. Manajemen kebidanan terdiri dari beberapa langkah yang
berurutan, yang dimulai dengan pengumpulan data dasar dan
berakhir dengan evaluasi. Langkah-langkah tersebut membentuk
kerangka yang lengkap yang bisa diaplikasikan dalam semua
situasi. Akan tetapi, setiap langkah tersebut bias dipecah-pecah
kedalam tugas-tugas tertentu dan semuanya bervariasi dengan
kondisi klien.
3. Perencanan dalam pelayanan kebidanan memperhatikan 3 unsur,
yaitu: input, proses dan output.
16
DAFTAR PUSTAKA
17