Anda di halaman 1dari 2

Pendekatan sistem merupakan cara yang komprehensif untuk menanggulangi suatu

masalah, dan suatu cara merumuskan masalah secara lebih luas serta menyeluruh
untuk dapat ditangani secara profesional. Pendekatan sistem memungkinkan prinsip
pengorganisasian yang bersifat interdisipliner dan terintegrasi serta sinergis dalam
upaya memecahkan masalah yang dihadapi sistem administrasi. Mengingat
pendekatan sistem merujuk pada kesatuan kerangka sistem administrasi negara yang
utuh.

Bagaimana tanggapan saudara? Silakan diskusikan!

Tulisan di atas dikemukakan oleh Dale (1987). Sebelum saya berpendapat, Sistem
Administrasi Negara (SAN) merupakan sistem penyelenggaraan negara dan sistem
penyelenggaraan pemerintahan negara dengan segala aspeknya, dan mendayagunakan
segala kemampuan seluruh aparatur negara beserta rakyat dan domain bisnis untuk
memanfaatkan segenap sumber daya yang tersedia secara nasional, demi tercapainya
tujuan dan terlaksananya tugas Nasional/Negara sebagaimana dimaksud Undang-
Undang Dasar (UUD) 1945. Sebagai suatu sistem, administrasi negara terdiri atas
berbagai bagian yang saling terkait satu dengan lainnya sebagai suatu kesatuan.
Tanggapan saya tentang hal ini adalah bahwa pendekatan sistem adalah suatu
pendekatan analisa yang organisatoris yang mempergunakan ciri-ciri sistem sebagai
titik tolak analisis. Pendekatan sistem merupakan penerapan teori sistem umum dari
kibernetika terhadap masalah sosial dan industrial (ekonomi). Pendeketan sistem ini
juga di sebut dengan pendekatan yang komprehensif intergal, interdisipliner, utuh dan
menyeluruh dengan mempertimbangkan semua aspek yang terkait sehingga
kesimpulan yang dihasilkan kebijakan yang di ambil akan lebih bersifat objektif,
berkualitas dan logis. Mungkin makna kibernetika belum sepenuhnya di jelaskan, jadi
makna dari kibernetika adalah sebuah ajaran tentang kaitan kembali atau ilmu
pengendalian diri yang awalnya berasal dari ilmu pengetahuan alam dan teknik namun
memiliki keberlakuan secara umum. Dengan demikian pendekatan sistem dalam studi
administrasi negara dapat diterapkan dengan mengarahkan perhatian secara khusus
kepada berbagai ciri dasar dari sistem administasi negara, baik ciri dari sisi sistem
organisasinya ataupun sebuah penerapan fungsi manajemennya dalam kerangka
sistem administrasi negara yang kompleks. Dengan hal ini terdapat keterkaitan antara
kibernetika dan sistem administrasi negara karena kibernetika sebagai pengendali
sebuah sistem administrasi negara yang nantinya akan saling terkait satu dengan
lainnya sebagai suatu kesatuan.

Pada kesempatan ini juga saya akan menyampaikan pendapat dari Riggs (1996) yang
dimana ia mengemukakan bahwa sebuah tindakan kesisteman merupakan suatu cara
pandang terhadap realitas empiris berbagai kelompok yang mempunyai komponen
bagian-bagian dalam hubungan yang dinamis.

Anda mungkin juga menyukai