Pengeluaran Negara.
1. Adolph Wagner mengemukakan mengenai hukum tentang selalu
meningkatnya kegiatan pemerintah, sehingga belanja pemerintah juga
cenderung mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pertanyaan untuk
didiskusikan adalah : Apakah hukum Adolph Wagner tersebut berlaku di
Indonesia? Apabila iya, buktikan dengan data, dan menurut anda apa
penyebab peningkatan belanja negara di Indonesia?
(Silahkan sertakan data mengenai belanja negara yang terdapat dalam data
pokok APBN terkini yang diterbitkan oleh Kementrian Keuangan, terdapat
dalam lampiran dokumen nota keuangan)
2. Berdasarkan UU No.17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara :
sebelumnya anggaran belanja pemerintah dikelompokkan atas anggaran
belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan. Pengelompokan dalam
anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan yang semula
bertujuan untuk memberikan penekanan pada arti pentingnya
pembangunan, namun dalam pelaksanaannya telah menimbulkan peluang
terjadinya duplikasi, penumpukan, dan penyimpangan anggaran.
Pertanyaan untuk didiskusikan adalah : menurut anda, bagaimanakah
reformasi yang telah dilakukan pemerintah dalam merubah anggaran
belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan tersebut ?
(Silahkan anda pelajari BMP ADPU 4333 lalu anda bandingkan dengan UU
No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara)
Petunjuk dalam melakukan diskusi : Silahkan anda kemukakan pendapat
anda dengan berdasar pada teori, bersumber dari BMP, dasar hukum yang
berlaku saat ini, dan data APBN terbaru dari sumber resmi (Nota Keuangan
Kementrian Keuangan). Jangan lupa cantumkan sumber referensi
Data pokok APBN terdapat dalam lampiran nota keuangan. Silahkan anda
unduh nota keuangan pada tahun ini dari kementrian keuangan. Data pokok
APBN terdapat dalam lampiran dari nota keuangan ini. Nota Keuangan
diterbitkan setiap tahun oleh Kementrian Keuangan
Assalamualaikum Wr. Wb.
Secara garis besar, pengeluaran negara dapat digolongkan menjadi dua jenis, yaitu :
1. Pengeluaran rutin, pengeluaran yang ditujukan untuk membiayai kegiatan sehari-
hari pemerintah. Walaupun secara terperinci pengeluaran rutin dapat di Pilah menjadi
pengeluaran operasi dan pengeluaran konsumsi namun keduanya bersifat mutlak.
Pengeluaran rutin terdiri dari :
a. Belanja pegawai
- Gaji/Pensiun
- Tunjangan beras
- Uang makan/lauk-pauk
- Lain-lain Belanja Pegawai Dalam Negeri
- Belanja Pegawai Luar Negeri
b. Belanja barang
- Belanja barang dalam negeri
- Belanja barang luar negeri
c. Belanja rutin daerah
- Belanja Pegawai
- Belanja Nonpegawai
d. Bunga dan cicilan utang
- utang dalam negeri
- utang luar negeri
e. Pengeluaran rutin lainnya
- Subsidi BBM
- Lain-lain
2. Pengeluaran pembangunan, pengeluaran yang bertujuan untuk meningkatkan
kapasitas produksi. Pengeluaran pembangunan merupakan pengeluaran pemerintah
yang bersifat investasi, dan ditujukan untuk melaksanakan tugas tugas pemerintah
sebagai salah satu pelaku pembangunan.
Pengeluaran pembangunan terdiri dari :
• Pembiayaan rupiah
• Pembiayaan Proyek
Terdapat tiga ruang lingkup agenda reformasi sistem anggaran negara, yaitu
menyempurnakan sistem penganggaran dengan pendekatan berupa penganggaran
terpadu, penganggaran berbasis kinerja, dan kerangka pengeluaran jangka menengah.
Lalu menyempurnakan klasifikasi belanja negara baik fungsi, organisasi, dan ekonomi.
Dasar hukum pelaksanaan reformasi sistem anggaran negara di Indonesia adalah
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang keuangan negara. Tujuan utama dari
reformasi sistem anggaran negara meliputi dua hal pokok, yakni meningkatkan good
goovernance pengelolaan keuangan negara dan meningkatkan akuntabilitas.
Menurut pendapat saya, reformasi yang telah dilakukan pemerintah dalam keuangan
negara baik dalam pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan yaitu ditempuh
melalui kebijakan moneter, keuangan internasional dan kebijakan fiskal.
Sumber Referensi :
• BMP ADPU4333 Administrasi Keuangan
• Materi Tuton sesi 3 Administrasi Keuangan
• https://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/putussibau/id/data-publikasi/berita-terbaru/
3092-realisasi-belanja-pemerintah-pusat-satker-vertikal-k-l-per-30-juni-
2022.html
• https://www.kemenkeu.go.id/informasi-publik/keuangan-negara/uu-apbn-dan-
nota-keuangan
• https://media.kemenkeu.go.id/getmedia/0f9020ba-dce7-4116-8ea7-
f1baf5986fa4/informasi-apbn-2022.pdf?ext=.pdf
• https://media.neliti.com/media/publications/24167-ID-pengujian-hukum-
wagner-dalam-perekonomian-indonesia-kajian-pengeluaran-pemerinta.pdf
• https://www.bpk.go.id/assets/files/attachments/2009/04/dialog-publik-
manado2.pdf
• https://media.kemenkeu.go.id/getmedia/3493c1ac-704c-4514-beb9-
47728a5e6cdb/Buku-II-Nota-Keuangan-beserta-RAPBN-TA-2023.pdf?ext=.pdf
• https://tirto.id/kemenkeu-ungkap-penyebab-belanja-negara-meningkat-5-tahun-
terakhir-gran
• https://economy.okezone.com/read/2009/09/10/20/256428/reformasi-
anggaran-dilatarbelakangi-dua-hal