Manusia &
Toleransi Sosial Beragama
“Jika kau memiliki kedua orang tua, maka tata krama seorang anak
terhadap keduanya adalah mendengarkan ucapan keduanya, berdiri ketika
keduanya berdiri, mematuhi perintah keduanya, tidak berjalan di depan
keduanya (kecuali terpaksa karena keadaan), tidak mengeraskan suara
melebihi suara keduanya, menjawab panggilan keduanya, berupaya keras
mengejar ridha keduanya, bersikap rendah hati terhadap keduanya, tidak
mengungkit kebaktian terhadap keduanya atau kepatuhan atas perintah
keduanya, tidak memandang keduanya dengan pandangan murka, tidak
memasamkan wajah di hadapan keduanya, dan tidak melakukan
perjalanan tanpa izin keduanya”
Etika Kepada Sesama Muslim
Penuhi hak masing-masing
Dakwah kepada Islam Tidak saling menggangu Saling menghargai dalam mu’amalah
dalam peribadatan dan
Serulah (manusia) kepada jalan menjaga batasan dalam “Dan janganlah kamu memaki mereka
Tuhan-mu dengan hikmah dan perkara ibadah yang tidak menyembah Allah, karena bisa
pelajaran yang baik dan jadi mereka balik memaki Allah
bantahlah mereka dengan cara Untukmu agamamu, dan melampaui batas karena permusuhan
yang baik. Sesungguhnya untukkulah, agamaku". dan ketidak tahuan. Demikianlah kami
Tuhanmu Dialah yang lebih (QS. Al-Kafirun: 6). jadikan, setiap ummat memandang baik
mengetahui tentang siapa yang perbuatan mereka. kemudian kepada
tersesat dari jalan-Nya dan Dialah Tidak ada paksaan untuk Tuhannyalah mereka kembali, lalu Dia
yang lebih mengetahui orang- (memasuki) agama (Islam); memberitahukan apa yang telah mereka
orang yang mendapat petunjuk. sesungguhnya telah jelas kerjakan” (Al-An’am: 108)
(QS. An-Nahl 125) jalan yang benar daripada
jalan yang sesat. (al-
Baqarah: 256).
Menundukkan Pandangan
Etika Terhadap Lawan Jenis
(QS. An-Nur: 30)
,
Menutup Aurat
(QS. Al-Ahzab: 59) Tidak Berdandan Berlebihan
Artinya: ” Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia,
supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka
kembali (ke jalan yang benar)” (Q.S. Ar Rum:41)
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan
janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi. Sesungguh dan berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat
kerusakan di (muka) buminya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.” (Q.S. Al
Qashash:77)
Wassalamu’alaikum