Anda di halaman 1dari 2

KD : 2.3. . Menganalisis asal usul persebaran manusia di kepulauan Indonesia.

ASAL USUL DAN PERSEBARAN NENEK MOYANG BANGSA INDONESIA.

A. PENDAPAT BEBERAPA AHLI

1. Johan Hendrix Casper Kern ( van H Kern dari Belanda).


Ilmuwan Belanda ini berpendapat bahwa nenek moyang bangsa Indonesia
berasal dari daratan Asia. Dasar teorinya adalah hasil penelitian bahasa-bahasa
yang dipakai suku-suku di Indonesia memiliki akar yang sama yaitu bahasa
Austronesia. Bangsa Indonesia memiliki nenek moyang yang sama dengan bangsa-
bangsa di wilayah Austronesia lainnya (misal : Asia Tenggara). Ada persamaan
nama dan bahasa yang digunakan di daerah Champa (Indo China), pesamaan istilah
binatang dan alat-alat perang memiliki banyak persamaan. Nenek moyang bangsa
Indonesia datang ke Indonesia dengan perahu bercadik.

2. DR. Jan Laurens Andries Brandes (dari Belanda).


Menurut Brandes suku-suku yang ada di Indonesia memiliki persamaan etnik,
fisik maupun bahasa dengan beberapa bangsa yang mendiami pulau Formosa
(Taiwan), barat pulau Malagasi (Madagaskar), Sulawesi, Jawa dan Bali.

3. Mohammad Yamin
Menurut Mohammad Yamin,nenek moyang bangsa Indonesia asli dari
Indonesia. Justru sebagian bangsa di luar negeri berasal dari Indonesia. hal ini
didasarkan pada penemuan fosil dan artefak di Indonesia yang tidak selengkap di
daerah lain di Asia. Misalnya : fosil Homo Soloensis dan Homo Wajakensis yang
tidak ditemukan di daerah lain di Asia.

4. Sarasin.
Penduduk asli kepulauan Indonesia adalah ras berkulit gelap dan bertubuh
kecil yang disebut suku bangsa Vedda. Ras yang masuk dalam kelompok ini adalah
suku bangsa Hieng di Kamboja, Miaotse, Yao-Jen di China dan Senoi di
semenanjung Malaya.

B. NENEK MOYANG BANGSA INDONESIA.

1. Papua Melanesoid.
Ras ini tersebar di lautan Pasifik di pulau-pulau sekitar timur Papua dan benua
Australia. Di kepulauan Indonesia ras ini tinggal di Papua. Kedatangan ras ini
berawal saat zaman es berakhir (70.000 SM). Mereka pindah ke timur hingga ke
Papua selanjutnya ke Australia (yang semula gabung dengan Papua). Peradaban
mereka dikenal dengan palaeolithikum.
Asal mula bangsa Melanesoid dari Proto Melanesoid yang merupakan penduduk
asli Jawa, mereka adalah manusia Wajak yang terdesak oleh bangsa Melayu
akhirnya menduduki Papua. Hidup dipinggir sungai secara berkelompok dan
melalukan aktivitas di luar rumah. Mereka bercampur dan akhirnya menghasilkan
keturunan Melanesoid-Melayu. Sekarang mendiami Nusa Tenggara Timur.

2. Proto Melayu (Melayu Tua).


Ciri-ciri ras ini berambut lurus, kulit kuning kecoklatan dan bermata sipit.
Persebarannya dari Yunnan (China bagian selatan), bermigrasi ke Indo China dan
Siam (Thailand) lalu ke kepulauan di Indonesia. mula-mula mereka menempati
pantai-pantai di Sumatra Utara, Kalimantan Barat dan Sulawesi Barat. Ras ini
membawa kebudayaan batu (mesolithik). Ras ini melebur dengan penduduk asli dan
melahirkan sukubangsa Batak, Dayak, Toraja, Alas, Nias, Sasak dan Gayo.
Persebaran suku bangsa Dayak hingga ke Filipina Selatan, Serawak dan Malaka.
Sedangkan persebaran suku bangsa Batak mengambil rute barat menyusuri pantai
Myanmar dan Malaka Barat.

3. Deutro Melayu (Melayu muda).


Datang dari Indo China bangian utara (Dongson) dengan membawa budaya
perkakas dan senjata besi. Peradaban ini lebih maju dari Proto Melayu. Deutro
Melayu sudah mengenal budaya logam.
Rute persebaran ras ini daapat dilihat dari rute persebaran alat-alat yang
ditinggalkan (kapak persegi) yang dapat dijumpai di malaka, Sumatra, Jawa dan
Nusa Tenggara Timur. Ras ini juga mampu membuat irigasi pertanian, pelayaran
yang lebih maju. Ras ini menggunakan jalur laut untuk perpindahannya.
Ras ini membaur dengan proto Melayu dan penduduk setempat dan menyebar di
Sumatra, Jawa, Bali, Madura dan Sulawesi.

Persebaran nenek moyang bangsa Indonesia

Nenek moyang Suku keturunan

1. Papua Melanesoid (Melanesia)  Riau (suku Sakai/Siak)


 Papua
 Kepulauan Indonesia Timur

2. Proto Melayu (Melayu Tua)  Dayak (Kalimantan)


 Toraja (Sulawesi)
 Nias (pulau Nias)
 Sasak (Lombok)
 Kubu (Sumatra)
 Alas (sumatra)
 Gayo (Aceh)
3. Deutro Melayu (Melayu Muda)  Sumatra
 Jawa
 Bali
 Madura
 Sulawesi

Peta persebaran nenek moyang bangsa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai