Anda di halaman 1dari 2

Penugasan

Harga minyak telah meningkat tajam sejak perang Ukraina-Rusia dimulai, yang
juga telah
mengakibatkan harga yang lebih tinggi untuk komoditas lain seperti energi, pupuk,
dan makanan. Selalu
gambarlah grafiknya untuk menjelaskan jawabanmu.
1) Mengapa harga minyak naik?
2) Bagaimana dampak kenaikan harga Solar, Pertalite, dan Pertamax terhadap
permintaannya?
3) Menurut Anda, berapakah nilai elastisitas harga permintaan bensin? Mengapa?
4) Dengan asumsi tidak ada peningkatan pendapatan, apa dampak dari kenaikan
bensin?
harga penjualan kendaraan? Berapa nilai elastisitas harga silangnya?

Tulis nama, ID siswa, dan kelas Anda


JAWABAN
1. https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5988464/perang-rusia-
ukraina-bikin-minyak-goreng-mahal-kok-bisa/1

Invasi Rusia terhadap Ukraina ini menyebabkan harga-harga barang tinggi, terutama
karena Ukraina dan Rusia ini penghasil daripada minyak sunflower atau bunga
matahari. Nah subtitute-nya, penggantinya adalah minyak CPO menyebabkan harga
CPO loncat dari 14.600 pada awal Februari menjadi Rp 18.000 kemarin dan sekarang
sudah turun sedikit, tetapi pada dasarnya naik karena memang mekanisme pasar,"
terang Mendag di sela pengecekan bahan pangan di Pasar Senen, Jakarta Pusat,
Kamis (17/3/2022).

Baca artikel detikfinance, "Perang Rusia Ukraina Bikin Minyak Goreng Mahal, Kok
Bisa?" selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5988464/perang-
rusia-ukraina-bikin-minyak-goreng-mahal-kok-bisa.
Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
Senada, Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan
menjelaskan Rusia dan Ukraina merupakan negara produsen minyak biji bunga
matahari atau sunflower. Dengan adanya konflik, pengguna minyak tersebut ramai-
ramai beralih ke CPO hingga mengakibatkan harga komoditas itu meningkat karena
permintaan meningkat.

Baca artikel detikfinance, "Perang Rusia Ukraina Bikin Minyak Goreng Mahal, Kok
Bisa?" selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5988464/perang-
rusia-ukraina-bikin-minyak-goreng-mahal-kok-bisa.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Di sisi lain imbas dari invasi Rusia ke Ukraina membuat negara tersebut berhenti
memproduksi minyak sunflower.

"Minyak nabati dari Ukraina kan berhenti produksinya. Padahal dia cukup tinggi 17%
pasokannya ke dunia," terangnya.

Baca artikel detikfinance, "Perang Rusia Ukraina Bikin Minyak Goreng Mahal, Kok
Bisa?" selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5988464/perang-
rusia-ukraina-bikin-minyak-goreng-mahal-kok-bisa.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Dengan stop produksi minyak nabati Ukraina ini, tentunya memicu gejolak di pasar
Internasional yang berimbas terhadap harga CPO yang ikut melonjak. "Harga sudah
pasti naik. Kebutuhan minyak dunia dari sawit itu 43%," imbuhnya.

Baca artikel detikfinance, "Perang Rusia Ukraina Bikin Minyak Goreng Mahal, Kok
Bisa?" selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5988464/perang-
rusia-ukraina-bikin-minyak-goreng-mahal-kok-bisa.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Anda mungkin juga menyukai