Oleh :
Kelompok 4
Manajemen
Universitas pattimura
Jl. Ir. M. Putuhena, Poka, Kec. Tlk. Ambon, Kota Ambon, Maluku
I
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala berkat dan rahmat-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalh ini dengan judul “
Pengaruh harga minyak dunia terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak di
Indonesia”,guna memenuhi nilai pada mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar.
Adapun maksud dan tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui kenaikan
harga minyak di dunia dan pengaruhnya terhadap perekonomian Indonesia.dan
selain itu penulis berharap karya tulis ini dapat menjadi manfaat bagi pihak-pihak
terkait dala menjaga keadaan ekonomi Indonesia tetap stabil.
Penukis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh daripada kesempurnaan,oleeh
karena itu,penulis mengharapkakn kritik dan saran yang bersifat membangun dari
semua pihak.
penulis
II
DAFTAR ISI
COVER…………………………………………………………………..............I
KATA PENGANTAR………………………………………………………......II
DAFTAR ISI………………………………………………………………..…..III
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………...…………IV
A. Latar Belakang……………………………………….………….IV-V
B. Rumusan Masalah………………………………………….………V
C. Hipotesis …………………………………………….……………...V
D. Tujuan dan Manfaat Penulis……………………………….…...V-VI
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………VI
A. Kesimpulan……………………………………………….…………X
B. Saran………………………………………………………………....X
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….......XI
III
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada tanggal 1 April 2022 Pemerintah resmi menaikkan harga Bahan Bakar
Minyak (BBM) jenis Pertamax menjadi Rp12.500 per liter . Keputusan tersebut
dinilai tepat dan sudah melalui pertimbangan yang matang.Kepala Badan Intelijen
Negara (BIN) Budi Gunawan menilai, kenaikan harga Pertamax ini telah
diperhitungkan pemerintah dengan beberapa pertimbangan. Di antaranya,
pertama, bahwa kenaikan harga BBM dikarenakan lonjakan harga minyak mentah
di dunia dan dipertimbangkan bahwa konsumen Pertamax merupakan warga
negara yang secara status sosial ekonomi masuk dalam kategori kelas menengah
IV
dan kelas atas. Selanjutnya "Kebijakan menaikkan harga BBM nonsubsidi
sebenarnya sudah memenuhi rasa keadilan, karena secara umum dapat dikatakan
bahwa yang menanggung beban kenaikan harga BBM kali ini adalah kelas
menengah dan atas, serta bukan masyarakat kelas bawah," jelas Budi. Namun
demikian,Kenaikan harga BBM selalu menimbulkan pro – kontra dikalangan
masyarakat yang didukung oleh banyaknya pendapat yang muncul tanpa diikuti
oleh data – data yang akurat sehingga menimbulkan konflik di masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengaruh harga minyak dunia terhadap kenaikan harga
bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia?
2. Bagaimana dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM)
terhadap biaya produksi di berbagai sektor industri di Indonesia?
3. Apa dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bagi
kalangan masyarakat?
C. Hipotesis
Berdasarkan identifikasi dari masalah dan rumusan masalah di
atas,penulis merumuskan hipotesis dalam karya tulis ini yaitu :
1. Bahwa kenaikan harga minyak di dunia sangat berpengaruh terhadap
harga bahan bakar minyak (BBM) di indonesia.
2. Bahwa kenaikan harga bahan bakar minyak(BBM) sangat berdampak
terhadap berbagai sektor industri di indonesia.
3. Bahwa kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dapat berdampak
bagi kalangan masyarakat.
D. Tujuan dan manfaat penulisan
Tujuan dari karya tulis ini adalah untuk mengetahui :(1)
perkembangan harga minyak dunia pada beberpa periode terkini,dan
permasalahan kenaikan harga BBM di indonesia; (2) memahami dampak
kenaikan harga BBM terhadap berbagai sektor di indonesia;dan (3)
mengetahui dampak dari implikasi kenaikan harga BBM terhadap
kalangan masyarakat.
V
Adapun manfaat yang dapat diharapkan dari penulis adalah sebagai
berikut:
1. Memberikan masukan dan kepada pemerintah agar dapat mengambil
langkah-langkah proaktif dalam menyikapi masalah kenaikan BBM di
indonesia.
2. Memberikan masukan kepada para praktisi dan akademisi dalam
bidang industri untuk melakukan peenelitian dan kajian dalam upaya
menanggulangi masalah kenaikan harga BBM terhadap keindustrian di
indonesia.
3. Memberikan masukan kepada masyarakat agar dapat menyikapi
kenaikan harga BBM di Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
VI
yang dipatok pemerintah dalam APBN 2022 sebesar US$ 63 per barel. Lonjakan
harga minyak akan berdampak pada penerimaan sekaligus belanja pemerintah.
Berdasarkan data Bloomberg harga minyak jenis Brent untuk kontrak pengiriman
April 2022 naik 10,41% dan berada di level US$ 130,41 per barel, sedangkan
harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman
maret 2022 naik 8,71% dan berada di level US$ 125,76 per barel. selain
terganggunya pasokan minyak mentah secara global karena perang ukraina-
rusia,juga kegagalan insfrastruktur produksi di berbagai negara penghasil minyak
mentah. oleh karena ketergantungan import luar negri, indonesia harus tetap siaga
dalam menghadap naik turunnya harga minyak mentah.
VII
minyak solar, minyak diesel, dan minyak bakar. Dengan demikian, adanya
kenaikan biaya produksi yang terjadi pada berbagai sektor industri tersebut,
tentunya akan berakibat pula pada beban masyarakat sebagai konsumen akhir dari
hasil produksi mereka. Pada realitanya walaupun sektor industri terbebani oleh
adanya kenaikan harga bahan bakar, akan tetapi beban yang paling besar
bermuara pada para konsumen yang tiada lain merupakan masyarakat itu
sendiri,dalam bentuk beban kenaikan harga barang-barang yang dibutuhkan oleh
masyarakat.
VIII
3.2Tingkat pengangguran dan Kemiskinan
IX
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Perkembangan harga minyak dunia menunjukan kecendrungan yang
semakin menarik pada beberapa periode hingga di tahun 2022. Bahkan
pada pekan-pekan ini tingginya harga minyak dunia hingga april 2022
mencapai US$ 130 per barel. Tingginya harga minyak dunia tersebut
merupakan salah satu penyebab yang memicu kenaikan harga BBM di
Indonesia. Berbagai faktor lain yang menyebabkan kenaikan harga BBM
tersebut yakni supply dalam bentuk penyediaan produksi minyak dalam
negeri yang cenderung meningkat pada setiap periode.
2. Saran
Kenaikan harga BBM memang selayaknya harus dilakukan, agar negara
tidak mengalami inflasi. Akan tetapi pemerintah perlu mementukan
tingkat kenaikan harga BBM tersebut secara layak dan cermat mengingat
daya beli masyarakat umumnya yang sangat tinggi. Delain itu perlu
dicermati pula dalam hal waktu atau timing yang tepat untuk melakukan
kenaikan harga BBM tersebut secara berkala atau bertahap.
X
DAFTAR PUSTAKA
https://nasional.sindonews.com/read/732727/15/kepala-bin-kenaikan-
harga-pertamax-sudah-memenuhi-rasa-keadilan
https://m-bisnis-com.cdn.ampproject.org/v/s/m.bisnis.com/amp/read/
20220409/44/1520711/harga-pertamax-naik-jelang-mudik-lebaran-ini-
kata-badan-intelijen
https://amp-kontan-co-id.cdn.ampproject.org/v/s/amp.kontan.co.id/news/
apa-alasan-harga-pertamax-naik-ini-jawaban-pertamina?amp
https://m.merdeka.com/uang/5-dampak-kenaikan-harga-bbm-bagi-rakyat-
miskin.html?page=2
XI