Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH TEORI EKONOMI MIKRO

AKIBAT KENAIKAN HARGA BBM BAGI PEREKONOMIAN MASYARAKAT

Dibuat oleh :
ADITYA WAHYU RIVANDI 211010502169
ANDRIYAWAN 211010503937
CANTIKA NOVIANTI 211010502499
MUHAMMAD IQBAL 211010504381
SILVIA YULIANTI 211010502515

PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PAMULANG
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Akibat Kenaikan BBM Bagi Perekonomian
Masyarakat " hingga selesai.

Makalah ini disusun bertujuan untuk menambah wawasan tentang dampak dari kenaikan bbm
bagi perekonomian masyarakat bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan
memberikan kontrobusi baik waktu maupun pikiran, sehingga makalah ini dapat disusun
hingga selesai.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik
yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Tangerang, 10 Juli 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR..................................................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan.........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................2
2.1 Dampak Kenaikan BBM................................................................................................................2
2.2 Dampak Terhadap Sembilan Bahan Pokok (Sembako)................................................................4
BAB III PENUTUP....................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................7

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kenaikan harga BBM selalu menimbulkan pro – kontra dikalangan masyarakat yang
didukung oleh banyaknya pendapat yang muncul tanpa diikuti oleh data – data yang akurat
sehingga menimbulkan dilema terhadap masyarakat. Dengan kondisi kenaikan harga minyak
mentah yang setiap tahunnya mengalami kenaikan dan melemahnya nilai tukar rupiah
terhadap dollar, maka disini Pemerintah dihadapkan pada dua opsi. Opsi pertama, tetap
memberikan subsidi BBM apapun dampaknya bagi ekonomi nasional. Atau opsi kedua,
mengurangi subsidi dengan menaikan harga BBM. Disini pemerintah mengambil opsi kedua
dengan menaikan harga BBM. Membengkaknya BBM subsidi dapat dilihat dari beberpa
faktor yaitu, melonjaknya harga minyak dunia yang tidak dibarengi dengan produksi dalam
negeri yang terus mengalami penurunan setiap tahunnya serta meningkatnya konsumsi
masyarakat terhadap BBM dari tahun ke tahun. Kenaikan harga BBM bukan saja
memperbesar beban masyarakat kecil pada umumnya tetapi juga bagi dunia usaha pada
khususnya. Hal ini dikarenakan terjadi kenaikan pada pos-pos biaya produksi sehingga
meningkatkan biaya secara keseluruhan dan mengakibatkan kenaikan harga pokok produksi.
Kondisi ini dapat mempengaruhi iklim investasi secara keseluruhan baik dalam jangka
pendek maupun jangka panjang.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa saja dampak yang diberikan mengenai kenaikan bbm ?

2. Bagaimana akibat kenaikan harga bbm terhadap sembako ?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui dampak yang diberikan oleh kenaikan BBM itu sendiri.

2. Mengetahui pengaruh dampak kenaikan BBM terhadap bahan pokok.

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Dampak Kenaikan BBM

 Pengertian dampak

Dampak secara sederhana dapat diartikan pengaruh atau akibat dalam setiap keputusan
yang diambil oleh seorang atasan biasanya mempunyai dampak tersendiri baik itu dampak
positif maupun dampak negatif dampak juga bisa merupakan, proses lanjutan dari sebuah
pelaksanaan pengawasan internal. Seorang pemimpin yang handal sudah selayaknya bisa
memprediksi jenis dampak yang akan terjadi atas sebuah keputusan yang akan diambil.
Berikut ini adalah pengertian dan definisi dampak: Menurut kamus besara bahasa Indonesia
(KBBI) Dampak adalah Pengaruh kuat yang mendatangkan akibat (baik negatif maupun
positif). Sedangkan menurut para ahli adalah sebagai berikut: Hiro Tugiman(1976) Dampak
adalah sesuatu yang bersifat objektif. Dampak merupakan sebuah konsep pengawasan
internal sangat penting, yang dengan mudah dapat diubah menjadi sesuatu yang dipahami dan
ditanggapi secara serius oleh manajemen.

 Kenaikan Bahan Bakar Minyak

Pengertian bahan bakar minyak (BBM) Bahan bakar adalah suatu materi apapun yang
bisa diubah menjadi energi. Biasanya bahan bakar mengandung energi panas yang dapat
dilepaskan dan dimanipulasi. Kebanyakan bahan bakar digunakan manusia melalui proses
pembakaran (reaksi redoks) dimana bahan bakar tersebut akan melepaskan panas setelah
direaksikan dengan oksigen di udara. Proses lain untuk melepaskan energi dari bahan bakar
adalah melalui reaksi eksotermal dan reaksi nuklir (seperti Fisi nuklir atau Fusi nuklir). Hidro
karbon (termasuk di dalamnya bensin dan solar) sejauh ini merupakan jenis bahan bakar yang
paling sering digunakan manusia. Bahan bakar lainnya yang bisa dipakai adalah logam
radioaktif, makanya dari itu bahan bakar minyak terutama solar, premium dan pertamax
menjadi bahan bakar minyak yg sangat diincar masyarakat luas dan menjadi bhan bakar
unggulan yang di beli setiap hari sebagai bahan bakar kendaraan , maka oleh karena itu
kenaikan harga bbm sangat berpengaruh terhadap masyarakat terutama kolongan menengah
kebawah terutama untuk bahan bakar premium.

2
Adapun jenis-jenis bahan bakar dapat dibedakan menjadi tiga menurut wujudnya, yakni
cair, padat, gas, di antaranya: (1). Bahan bakar cair (BBM) (2). Bahan bakar padat adalah
suatu materi padat yang dapat diubah menjadi energy. (3). Bahan Bakar Gas, Sedangkan
Bahan bakar gas terdapat beberapa daftar jenis-jenis bahan bakar gas yang secara alami
didapatkan dari alam. Kenaikan bahan bakar minyak merupakan sebuah kebijakan yang
diambil oleh pemerintah dengan alasan tidak lepas dari naiknya harga minyak dunia dan
defisit APBN, naiknya minyak dunia dan terjadinya defisist APBN oleh suatu Negara sehigga
hal demikianlah yang dijadikan sebagai alasan mengapa harga bahan bakar minyak
dinaikkan, jika dilihat dari satu sisi, mungkin keputusan pemerintah untuk menaikkan harga
bahan bakar minyak memang tepat.

Tetapi seharusnya pemerintah juga memperhatikan kondisi masyarakat kecil padahal


pemerintah menyadari bahwa Indonesia ini adalah diantara Negara termiskin dengan puluhan
rakyatnya yang tidak memiliki pekerjaan, olehnya itu semestinya pemerintah lebih bersikap
realistis terhadap kondisi warganya. Pemerintah harusnya bisa mengambil sikap yang lebih
tepat dan mempertimbangkan banyak hal sebelum menaikkan bahan bakar minyak. Dampak
kenaikan bahan bakar minyak Dalam situasi ekonomi masyarakat yang sulit, maka kenaikan
BBM bisa kontraproduktif. Kenaikan harga BBM akan menimbulkan kemarahan masal,
sehingga ketidakstabilan dimasyarakat akan meluas (Hamid, 2000:144). Sebagian masyarakat
merasa tidak siap untuk menerima kenaikan harga BBM. Kenaikan BBM ini merupakan
tindakan pemerintah yang beresiko tinggi.

3. Dampak Kenaikan BBM

a). Dampak Positif

 Munculnya bahan bakar dan kendaraan alternatif Seiring dengan melonjaknya


harga minyak dunia, muncul berbagai bahan bakar alternatif baru. Selain itu,
akan muncul juga berbagai kendaraan pengganti yang tidak menggunakan
BBM, misalnya saja mobil listrik, mobil yang berbahan bakar gas, dan
kendaraan lainnya.
 Pembangunan Nasional akan lebih pesat, karena dana APBN yang awalnya
digunakan untuk memberikan subsidi BBM, jika harga BBM naik, maka
subsidi dicabut dan dialihkan untuk digunakan dalam pembangunan di
berbagai wilayah hingga ke seluruh daerah.

3
 Hematnya APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Jika harga
BBM mengalami kenaikan, maka jumlah subsidi yang dikeluarkan oleh
pemerintah akan berkurang. Sehingga Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara dapat diminimalisasi.

 Mengurangi Pencemaran Udara Jika harga BBM mengalami kenaikan,


masyarakat akan mengurangi pemakaian bahan bakar. Sehingga hasil
pembuangan dari bahan bakar tersebut dapat berkurang, dan akan berpengaruh
pada tingkat kebersihan udara.

b). Dampak negatif

 Harga barang-barang dan jasa-jasa menjadi lebih mahal.


 Harga barang dan jasa akan mengalami kenaikan disebabkan oleh naiknya
biaya produksi sebagai imbas dari naiknya harga bahan bakar.
 Apabila harga BBM memang dinaikkan, maka akan berdampak bagi
perekonomian khususnya UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah)
 Meningkatnya biaya produksi yang diakibatkan oleh: misalnya harga bahan,
beban transportasi dan lain-lain.
 Kondisi keuangan UMKM menjadi rapuh, maka rantai perekonomian akan
terputus.
 Terjadi Peningkatan jumlah pengangguran.
 Dengan meningkatnya biaya operasi perusahaan, maka kemungkinan akan
terjadi PHK.
 Inflasi akan terjadi jika harga BBM menglami kenaikan. Inflasi yang terjadi
karena meningkatnya biaya produksi suatu barang atau jasa.

4
2.2 DAMPAK KENAIKAN BBM TERHADAP SEMBAKO

Sembako adalah singkatan dari sembilan bahan pokok yang terdiri atas berbagai bahan-
bahan makanan dan minuman yang secara umum sangat dibutuhkan masyarakat indonesia
secara umum. Dari sisi ekonomi permintaan barang-barang sembako bersifat inelastis, yaitu
perubahan harga sembako tidak akan banyak mempengaruhi tingkat permintaan produk oleh
konsumen selama tidak terlalu signifikan. Jika harga sembilan bahan pokok tersebut naik
secara signifikan, maka sebagian konsumen akan beralih ke produk serupa pengganti
(substitusi). Suatu bahan pokok kehidupan dikategorikan sebagai Sembako oleh pemerintah,
artinya pemerintah mengambil tanggungjawab langsung untuk tidak membiarkan stok barang
dan harganya menjadi liar mengikuti mekanisme pasar. Apabila harga sembako tidak normal,
maka kehidupan rakyat ikut menjadi tidak normal. Dalam hal ini sudah menjadi tugas dan
tanggung jawab dari pemerintah untuk menjaga kestabilan dan keninambungan sembako
karena berhubungan erat dengan hajat hidup orang banyak. Pemerintah bisa melakukan
operasi pasar, impor, pematokan harga tertinggi atau terendah, serta penindakan hukum
kepada pelaku kriminal yang terkait dengan kejahatan sembako.

 Dampak Kenaikan Bahan Bakar Minyak Terhadap Bahan Pokok

Berbagai ahli ekonom memastikan bahwasanya kenaikan bahan bakar minyak akan
berdampak secara otomatis terhadap sembako karena hal demikian sudah menjadi hukum
alam atau dalam mekanisme perekonomian sebuah Negara apalagi dengan kondisi
perekonomian Negara tersebut cenderung kurang stabil tentunya disebabkan oleh berbagai
faktor antara lain, kemiskinan, pengangguran, dan kurangnya lapangan kerja yang disediakan,
olehnya itu dampak kenaikan bahan bakar minyak bukan hanya berdampak pada sembako
saja tetapi hampir semua sector-sektor perekonomian terkena dampak dan akan berimbas
kepada masyarakat. Kenaikan BBM bersubsidi juga diimbangi dengan penambahan dana
kompensansi yang dikucurkan oleh pemerintah. Beberapa pengaruh kenaikan harga BBM
yang dirasakan langsung oleh masyarakat dapat diuraikan berikut ini :

(a). Pertumbuhan Ekonomi. (d). Meningkatnya pengangguran.

(b). Inflasi lebih tinggi.

5
(c). Pengaruh terhadap pekerja buruh.

BAB III

PENUTUP

Perkembangan harga minyak dunia menunjukkan kecenderungan yang semakin menaik


pada beberapa periode terakhir. Bahkan pada pekan-pekan ini tingginya harga minyak dunia
mencapai harga $ 70 per barel. Tingginya harga minyak dunia tersebut merupakan salah satu
penyebab yang memicu kenaikan harga BBM di Indonesia. Berbagai faktor lain yang
menyebabkan kenaikan harga BBM tersebut, yakni supply dalam bentuk penyediaan atau
produksi minyak dalam negeri yang cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun
(under supply), sedangkan demand atau kebutuhan BBM dalam negeri cenderung meningkat
pada periodeperiode yang sama.

Adanya kenaikan harga BBM ternyata berpengaruh signifikan terhadap kenaikan biaya
produksi dan operasi (production and operations costs) pada berbagai sektor industri di
Indonesia.

Realitas kenaikan harga BBM tentunya akan berimplikasi terhadap makro ekonomi
Indonesia dan sembilan bahan pokok yang dapat tercermin dari fundamental makro ekonomi
diantaranya : (1) masalah lonjakan atau kenaikan harga BBM dunia dapat menurunkan
pertumbuhan ekonomi nasional secara signifikan; (2) beban terhadap anggaran penerimaan
dan belanja negara (APBN), karena pemerintah masih tetap memberikan subsidi yang cukup
besar terhadap BBM kita; (3) terdepresiasinya mata uang dalam negeri; (4) kenaikan harga
BBM akan memicu terjadinya inflasi, yakni adanya kenaikan harga barang-barang kebutuhan
hidup rakyat atau masyarakat; dan (5) dapat mendorong terjadinya tingkat pengangguran dan
kemiskinan.

6
DAFTAR PUSTAKA

Mubarok, Ali. 2013. Menakar Dampak Kenaikan BBM. Pustaka pelajar. Surabaya

Oktaviani, Rina Sahra. 2007. Dampak Kenaikan Bahan Bakar Minyak Terhadap Masyarakat.
Bumi aksara ;jakarta

http://repository.uin-suska.ac.

https://media.neliti.com/media/publications.

Anda mungkin juga menyukai