Anda di halaman 1dari 5

kALAH K3,MOTOR BENSIN,MOTOR BAKAR DAN MOTOR

DIESEL

NAMA : M.FAKHRI.BAYHAQI

(22) KELAS : X TKR 2


Seputar K3

A.Dasar Hukum K3

Ada minimal 53 dasar hukum tentang K3 dan puluhan dasar hukum tentang Lingkungan yangada
di Indonesia. Tetapi, ada 4 dasar hukum yang sering menjadi acuan mengenai K3 yaitu:1) Dalam
Undang-Undang (UU) No. 1 Tahun 1970Tentang Keselamatan Kerja, disana terdapat Ruang
Lingkup Pelaksanaan, Syarat KeselamatanKerja, Pengawasan, Pembinaan, Panitia Pembina K-3,
Tentang Kecelakaan, Kewajiban danHak Tenaga Kerja, Kewajiban Memasuki Tempat Kerja,
Kewajiban Pengurus dan KetentuanPenutup (Ancaman Pidana). Inti dari UU ini adalah, Ruang
lingkup pelaksanaan K-3ditentukan oleh 3 unsur:a. Adanya Tempat Kerja untuk keperluan suatu
usaha, b. Adanya Tenaga Kerja yang bekerja di sanac. Adanya bahaya kerja di tempat itu.2) UU No.
21 tahun 2003Tentang Pengesahan ILO Convention No. 81 Concerning Labour Inspection in
Industry andCommerce (yang mana disahkan 19 Juli 1947).
Saat ini, telah 137 negara (lebih dari 70%)Anggota ILO meratifikasi (menyetujui dan memberikan
sanksi formal) ke dalam Undang-Undang, termasuk Indonesia.3) UU No. 13 tahun 2003Tentang
Ketenagakerjaan, khususnya Paragraf 5 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, pasal 86 dan
87. Pasal 86 ayat 1berbunyi: “Setiap Pekerja/ Buruh mempunyai Hak untuk memperoleh
perlindungan atas

(a) Keselamatan dan Kesehatan Kerja.”

Aspek Ekonominya adalah Pasal 86 ayat 2: ”Untuk melindungi keselamatan Pekerja/ Buruh guna

mewujudkan produktivitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya Keselamatan dan Kesehatan

Kerja.”

Sedangkan Kewajiban penerap

annya ada dalam pasal 87: “Setiap Perusahaan wajib menerapkan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan


MOTOR BAKAR

A.Pengertian Umum Motor Bakar

Motor bakar merupakan salah satu jenis mesin penggerak yang banyak dipakai
denganmemanfaatkan energi kalor dari proses pembakaran menjadi energi mekanik. Mesin
yang bekerja dengan cara seperti ini disebut motor pembakaran dalam ( Internal Combustion
Engine ).Adapun mesin kalor yang cara memperoleh energy dengan proses pembakaran di luar
disebutmotor pembakaran luar ( External Combustion Engine ). Motor pembakaran dalam
adalah mesinyang memanfaatkan fluida kerja/gas panas hasil pembakaran, di mana antara
medium yangmemanfaatkan fluida kerja dengan fluida kerjanya tidak dipisahkan oleh dinding
pemisah.B.Klasifikasi Motor BakarMotor bakar dapat diklasifikasikan menjadi 2 (dua) macam.
Adapun pengklasifikasianmotor bakar adalah sebagai berikut:aBerdasarkan Sistem
Pembakarannya

1 Mesin bakar dalam

(Internal Combustion Engine ).Pada mesin pembakaran dalam fluida kerja yang dihasilkan pada
mesin itu sendiri, sehinggagas hasil pembakaran yang terjadi sekaligus berfungsi sebagai
fluida.Contoh: motor bakar torak.2 Mesin bakar luar ( External Combustion Engine )Pada mesin
pembakaran luar fluida kerja yang dihasilkan terdapat di luar mesin tersebut.Energi thermal dan
gas hasil pembakaran dipindahkan ke dalam mesin melalui beberapadinding pemisah.Contoh:
kereta uap. bBerdasarkan Sistem Penyalaan

MOTOR DIESEL

A. Pengertian Motor Diesel

Motor bakar diesel merupakan mesin pembakaran internal yang menggunakan panaskompresi
untuk melakukan pembakaran pada bahan bakar. Secara sederhana mesin diesel bekerja dengan
cara menginjeksikan bahan bakar ke dalam ruangan yang telah dikompresidan memiliki suhu
yang tinggi sehingga bahan bakar langsung berubah menjadi uap danmeledak. Adanya ledakan
ini menyebabkan terbentuknya tenaga untuk menggerakanmesin-mesin pertanian, generator dan
lain sebagainnya. Pada langkah isap hanyalah udarasegar yang masuk kedalam silinder.Pada
waktu torak hampir mencapai TMA bahan bakardisemprotkan kedalam silinder.
Terjadilah penyalaanan untuk pembakaran, pada saat udaramasuk kedalam silinder sudah
bertemperatur tinggi.

B. Prinsip Dasar Motor Diesel

Mesin empat langkah adalah mesin yang melengkapi satu siklusnya yang terdiri dari
proseskompresi, ekspansi, buang dan hisap selama dua putaran poros engkol. Prinsip kerja
motordiesel empat langkah di gambarkan pada gambar 2.1 dibawah ini.
Gambar 5. Prinsip Kerja Motor Diesel Empat Langkah

Prinsip kerja motor diesel dapat dipahami dengan mempelajari urutan langkah kerja
dalammenghasilkan satu usaha untuk memutar poros engkol. Urutan langkah kerjanya sebagai
berikut :a). Langkah Hisap.Piston (torak) bergerak dari TMA ke TMB, katup masuk membuka dan
katup buangtertutup. Udara murni terhisap masuk ke dalam selinder diakibatkan oleh
duahal.Pertama,karena kevakuman ruang selinder akibat semakin memperbesar volume
karenagerakan torak dari titik mati atas (TMA) ke titik mati bawah (TMB), dan kedua, karenakatup
masuk (hisap) yang terbuka. Gambar 5. (diagram kerja katup motor diesel 4 tak),tanda panah putih
melambangkan derajad pembukaan katup hisap. Katup hisap ternyatamulai membuka beberapa
derajat sebelum torak (piston) mencapai TMA (dalam contoh
:102

MOTOR BENSIN.

Pengertian Motor Bensin

Secara umum pengertian motor bakar diartikan sebagai pesawat yang dapat mengubahsuatu
bentuk energithermalmenjadi bentuk energi mekanik. Motor bakar dapat pula diartikansebagai
pesawat dan energi kerja mekaniknya diperoleh dari pembakaran bahan bakar dalampesawat itu
sendiri. Oleh karena itu, motor bakar yang pembakarannya terjadi di dalampesawat itu sendiri
disebut pesawat tenaga dengan pembakaran dalam ( Internal Combustion Engine ).Pada mulanya
perkembangan motor bakar torak dengan motor bakar bensin ditemukanoleh Nichollus Otto pada
tahun 1876. Karena bentuknya kecil dan tenaganya besar jugamudah dihidupkan dan sangat
praktis, maka memberikan kemungkinan untuk dapatmempergunakan motor tersebut diberbagai
lapangan kerja dengan aneka macam ragamnya.Motor bakar torak menggunakan silinder tunggal
atau beberapa silinder. Salah satu fungsitorak disini adalah sebagai pendukung terjadinya
pembakaran pada motor bakar. Tenagapanas yang dihasilkan dari pembakaran diteruskan torak
ke batang torak, kemudianditeruskan ke poros engkol yang mana poros engkol nantinya akan
diubah menjadi gesekanputar.

B.Siklus Teoritis Motor Bensin

Siklus termodinamika adalah serangkaian perubahan keadaan berturut-turut yang dialamioleh


sejumlah gas, sehingga dapat kembali ke keadaan semula baik tekanan volume
maupuntemperaturnya. Untuk motor bensin digunakan siklus Otto (Otto Cycle) di mana
prosespemasukan kalor berlangsung pada volume konstan. Beberapa asumsi yang
digunakanadalah:1. Kompresi berlangsung isontropis.2. Pemasukan kalor pada volume konstan
dan tidak memerlukan waktu.3. Ekspansi isentropisa) Siklus Termodinamika

Anda mungkin juga menyukai