Anda di halaman 1dari 6

BERITA ACARA SIDANG

Lanjutan 1

Sidang Pengadilan Negeri Semu Fakultas Hukum UNTAN yang mengadili


perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa, berlangsung di gedung yang digunakan
untuk itu di Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Bansir laut, Kec. Pontianak Tenggara, Kota
Pontianak, pada hari Rabu tanggal 13 April 2022 pukul 14.50 WIB, dalam perkara
Terdakwa:

Gery Vahreza alias Bodol bin Sukar

Terdakwa tidak dilakukan penahanan karena ditahan dalam perkara lain;


Susunan sidang sama dengan sidang yang lalu;
Sidang dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua, lalu Hakim Ketua
memerintahkan kepada Penuntut Umum untuk menghadapkan Terdakwa ke ruang sidang;
Penuntut Umum menghadapkan Terdakwa ke ruang sidang dalam keadaan bebas;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menjawab sebagai berikut:
Nama Lengkap : Gery Vahreza als Bodol bin Sukar
Tempat Lahir : Pontianak
Umur atau Tanggal Lahir : 29 tahun/05 Juli 1992
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jalan Parit Haji Husein II Komp. Sejahtera No. 1 Rt.
001 Rw. 001 Kel. Parit Tokaya Kec. Pontianak Selatan
Kota Pontianak
Aga ma : Islam
Pekerjaan : Swasta
Dalam perkara ini terdakwa tidak dilakukan penahanan karena ditahan dalam lain;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menerangkan dalam keadaan sehat dan
bersedia diperiksa perkaranya pada hari ini;
Selanjutnya Hakim Ketua memberitahukan kepada Terdakwa akan haknya untuk
didampingi oleh Penasihat Hukum;
Terdakwa mengatakan dalam perkara ini tidak didampingi Penasihat Hukum;
Hakim Ketua mengingatkan Terdakwa supaya memperhatikan segala sesuatu yang
didengar dan dilihatnya di sidang;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, kemudian Terdakwa menerangkan telah menerima
salinan dakwaan dari Penuntut Umum;
Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum membacakan surat dakwaan Nomor
Reg.Perk.PDM-100/Ptk/04/2022, tanggal 13 April 2022 sebagai berikut:

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menerangkan sudah mengerti isi dakwaan,
terdakwa tidak mengajukan keberatan atas dakwaan Penuntut Umum tersebut;
Kemudian persidangan dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi;
Kemudian Hakim Ketua memerintahkan kepada Penuntut Umum untuk
mengajukan barang bukti di sidang sebagai berikut:

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum menerangkan bahwa telah hadir 2
(dua) orang saksi dan siap untuk dihadirkan;
Halaman 1 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan
Kemudian, Hakim Ketua memerintahkan para saksi tidak berhubungan satu
dengan yang lain sebelum memberi keterangan di sidang;
Selanjutnya, Hakim Ketua memerintahkan Penuntut Umum menghadirkan saksi
ke 1 (satu) di ruang sidang dan atas pertanyaan Hakim Ketua, kemudian saksi
menerangkan:
Ina Permatasari, S.PD.I., tempat tanggal lahir di Pontianak, 15 November 1998, jenis
kelamin perempuan, kewarganegaraan Indonesia, alamat tempat tinggal di Jalan Karet
Komplek karet indah A-B Rt. 004 Rw. 037, Kel. Sui Beliung Kec. Pontianak Barat, Kota
Pontianak, agama Islam, pekerjaan Pegawai BUMN;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, saksi menerangkan tidak kenal dan tidak ada
hubungan keluarga sedarah atau semenda dan tidak terikat hubungan kerja dengan
Terdakwa;
Kemudian saksi mengucapkan janji menurut agamanya untuk memberikan
keterangan yang benar dan tidak lain daripada yang sebenarnya;
Selanjutnya Hakim Ketua mengajukan pertanyaan dan saksi menjawab sebagai
berikut:
1. Apakah saksi pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan saksi tersebut?
1. Saya pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan saya tersebut;

2. Saksi diperiksa sehubungan dengan masalah apa?


2. Saksi diperiksa sehubungan 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna royal
blue Imei1 : 863481040794792 Imei2 : 86348104079 milik saksi diambil
terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar pada hari minggu tanggal 7
Februari 2022 sekira jam 14.40 WIB di toko MR. D.I.Y. Jalan Sultan
Abdurahman Kecamatan Pontianak Selatan;

3. Darimana terdakwa mengambil handphone tersebut?


3. Terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar mengambil 1 (satu) unit
handphone merk Vivo 15 warna royal blue Imei1 : 863481040794792 Imei2 :
863481040794784 ketika handphone tersebut terletak di dalam keranjang
belanjaan;

4. Darimana saksi tahu terdakwa mengambilnya?


4. Saksi mengetahui cara terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar mengambil
1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna royal blue Imei1 :
863481040794792 Imei2 : 863481040794784 tersebut melalui CCTV di toko
Mr. DIY;

5. Coba saksi ceritakan bagaimana kejadiannya?


5. Berawal pada hari minggu tanggal 07 februari 2022 sekira jam 14.30 wib di
toko MR. D.I.Y. Jalan Sultan Abdurahman Kecamatan Pontianak Selatan,
saksi bersama anak dan keponakan datang ke toko tersebut, kemudian kami
sedang melihat-lihat barang dalam toko kemudian teman saksi (Hannyfa
Maulidya, 22 tahun) memegang handphone tersebut. Kemudian kami ke lantai
2 toko tersebut namun anak saksi meletakkan handphone tersebut di keranjang
belanjaan yang saksi taruh dilantai 1 sedangkan kami menuju lantai 2 toko
tersebut melanjutkan belanja (cari barang), pada saat di lantai 2 melihat-lihat
barang saksi melihat anak saksi sudah tidak memegang handphone tersebut,
saksi tanyakan ke teman saksi dan Hannyfa Maulidya menjawab di letakan di
keranjang belanjaan di lantai 1, setelah itu kami pun turun ke bawah dan
melihat di keranjang troli sudah tidak ada lagi. Pada saat mengetahui
handphone sudah tidak ada lagi di keranjang troli tersebut, teman saksi
Halaman 2 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan
Hannyfa Maulidya menelpon nomor handphone tersebut namun sudah tidak
aktif lagi, setelah itu kami di hampiri oleh petugas toko dan menanyakan
kepada kami ada apa, setelah itu kami mejawab telah kehilangan handphone
dan petugas toko membantu menunjukkan rekaman CCTV;

6. Berapa kerugian yang saksi alami atas kejadian tersebut?


6. Atas kejadian tersebut saksi mengalami kerugian sekitar Rp6.000.000,00
(enam juta rupiah);
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Decky Hermana, S.H. tidak mengajukan pertanyaan;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Suwandi Nugroho, S.H.,M.H. tidak mengajukan pertanyaan;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Penuntut Umum
mengajukan pertanyaan dan Saksi menjawab sebagai berikut:
1. Apakah benar barang bukti tersebut?
1. Benar barang bukti tersebut;

2. Apakah terdakwa ijin mengambil 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna
royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 : 860991046997997 tersebut?
2. Terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar tidak ijin mengambil 1 (satu) unit
handphone merk Vivo 15 warna royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 :
860991046997997 tersebut;
Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapat tidak
keberatan dan membenarkannya;
Selanjutnya, Hakim Ketua memerintahkan Penuntut Umum menghadirkan saksi
ke 2 (dua) di ruang sidang dan atas pertanyaan Hakim Ketua, kemudian saksi
menerangkan:
Hannyfa Maulidya, tempat tanggal lahir di Pontianak, 18 July 2000, jenis kelamin
perempuan, kewarganegaraan Indonesia, alamat tempat tinggal di Jalan Tanjung Raya 2
Gg. Taman Siswa No. 20 Kel. Saigon Kec. Pontianak Timur, Kota Pontianak, agama Islam,
pekerjaan ASN;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, saksi menerangkan tidak kenal dan tidak ada
hubungan keluarga sedarah atau semenda dan tidak terikat hubungan kerja dengan
Terdakwa;
Kemudian saksi mengucapkan sumpah menurut agamanya untuk memberikan
keterangan yang benar dan tidak lain daripada yang sebenarnya;
Selanjutnya Hakim Ketua mengajukan pertanyaan dan saksi menjawab sebagai
berikut:
1. Apakah saksi pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan saksi tersebut?
1. Saya pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan saya tersebut;

2. Saksi diperiksa sehubungan dengan masalah apa?


2. saksi diperiksa sehubungan 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna royal
blue Imei1 : 863481040794792 Imei2 : 86348104079 milik saksi Muammar
diambil terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar pada hari minggu tanggal
7 Februari 2022 sekira jam 14.40 WIB di toko MR. D.I.Y. Jalan Sultan
Abdurahman Kecamatan Pontianak Selatan;

3. Apakah saksi mengetahui siapa yang mengambil handphone tersebut?


3. Awalnya saksi tidak mengetahui siapa orang yang telah mengambil handphone
tersebut;

Halaman 3 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan


4. Sebelum diambil orang, handphone tersebut ada dimana?
4. Saksi mengetahui terakhir kali 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna
royal blue dengan Imei 1 : 863481040794792 Imei 2 : 863481040794784
disimpan di keranjang belanjaan;

5. Coba saksi ceritakan bagaimana kejadiannya?


5. Pada saat itu saksi berada di lantai 2 lalu turun ke lantai 1 untuk mencari
handphone di keranjang belanjaan. Setelah saksi cek, handphone sudah tidak
ada di keranjang tersebut. Selanjutnya saksi Ina permatasari bersama saksi
Hannyfa maulidya menanyakan kepada kasir, kasir pun menyatakan tidak
melihat handphone yang ada di keranjang belanjaan. Selanjutnya melihat saksi
Ina permatasari dan saksi Hannyfa maulidya kebingungan, ada karyawan yang
menawarkan untuk melihat CCTV. Kemudian saksi Ina permatasari, saksi
Hannyfa maulidya dan karyawan berusaha mencari terdakwa di sekitar toko
dan berusaha menelpon nomor handphone tersebut namun sudah tidak aktif;
saksi mengetahui setelah melihat CCTV di toko Mr. D I Y. Terdakwa
mengambil 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna royal blue dengan
Imei 1 : 863481040794792 Imei 2 : 863481040794784 dengan cara tangan
kanan membawa keranjang belanjaan selanjutnya tangan kiri mengambil
handphone yang ada di dalam keranjang belanjaan;

7. Berapa kerugian yang saksi alami atas kejadian tersebut?


7. Atas kejadian tersebut saksi Muammar mengalami kerugian sekitar
Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah);
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Decky Hermana, S.H. tidak mengajukan pertanyaan;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Suwandi Nugroho, S.H.,M.H. tidak mengajukan pertanyaan;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Penuntut Umum
mengajukan pertanyaan dan Saksi menjawab sebagai berikut:
1. Apakah benar barang bukti tersebut?
1. Benar barang bukti tersebut;

2. Apakah terdakwa ijin mengambil 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna
royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 : 860991046997997 tersebut?
2. Terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar tidak ijin mengambil 1 (satu) unit
handphone merk Vivo 15 warna royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 :
860991046997997 tersebut;
Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapat tidak
keberatan dan membenarkannya;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum menyatakan bahwa saksi yang
diajukan telah cukup, Penuntut Umum kemudian mohon persidangan dengan pemeriksaan
terhadap Terdakwa;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa mengatakan tidak mengajukan saksi
yang menguntungkan Terdakwa (a de charge) dan mohon persidangan dilanjutkan;
Hakim Ketua memberitahukan persidangan dilanjutkan dengan pemeriksaan
Terdakwa;
Selanjutnya Hakim Ketua mengajukan pertanyaan dan Terdakwa menjawab
sebagai berikut:
1. Apakah terdakwa pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan terdakwa
tersebut?

Halaman 4 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan


1. Saya pernah diperiksa penyidik dan benar keterangan saya tersebut;

2. Mengapa terdakwa ditangkap?


2. Terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar ditangkap karena telah
mengambil 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna royal blue dengan
Imei 1 : 863481040794792 Imei 2 : 863481040794784 milik saksi Ina
permatasari pada hari minggu tanggal 7 Februari 2022 sekira jam 14.40 WIB
di toko MR. D.I.Y. Jalan Sultan Abdurahman Kecamatan Pontianak Selatan

3. Apakah terdakwa tahu siapa pemilik handphone tersebut?


3. Awalnya terdakwa tidak tahu siapa pemilik handphone tersebut namun setelah
di Polsek Pontianak Selatan terdakwa baru tahu bahwa handphone tersebut
adalah milik saksi Muammar;

4. Coba terdakwa ceritakan bagaimana sampai terdakwa ditangkap?


4. Berawal pada hari Minggu tanggal 07 Febuari 2022 sekira pukul 14.30
terdakwa datang ke toko Mr. DIY menggunakan gojek kemudian terdakwa
masuk kedalam toko Mr. DIY mencari alat pancing. Pada saat didalam toko
tersebut terdakwa berkeliling mencari alat pancing kemudian terdakwa ada
melihat 1 (satu) unit handphone merk Vivo V15 warna royal blue Imei1 :
863481040794792 Imei1 : 863481040794784 yang terletak di dalam stroller
keranjang. Melihat situasi toko sepi terdakwa langsung mengambil 1 (satu)
unit handphone merk Vivo V15 warna royal blue Imei1 : 863481040794792
Imei1 : 863481040794784 kemudian terdakwa melihat sekitar tidak ada
pemilik ataupun orang yang menanyakan handphoe tersebut, sehingga
terdakwa melihat barang tersebut bagus timbul niat terdakwa membawa
handphone tersebut kemudian terdakwa masukkan kedalam tas terdakwa
selanjutnya terdakwa berkeliling selama kurang 30 detik dan terdakwa
berhenti belanja kemudian keluar dari toko tersebut. Pada saat keluar dari toko
terdakwa terkejut melihat Muammar yang berjaga parkir kemudian terdakwa
langsung menawarkan 1 (satu) unit handphone merk Vivo V15 warna royal
blue Imei1 : 86348104079479 Imei1: 863481040794784 seharga
Rp350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) namun Muammar
menolaknya karena dia sudah ada handphone kemudian terdakwa bergegas
pulang menuju ke Kampung Beting dengan Gojek setelah itu terdakwa
menyimpan 1 (satu) unit handphone merk Vivo V15 warna royal blue Imei1 :
863481040794792 Imei1 : 863481040794784 dirumah kakak angkat terdakwa
kemudian pada tanggal 10 Februari terdakwa ditangkap oleh pihak kepolisian
kemudian terdakwa mengakui perbuatan terdakwa mencuri handphone dan
menunjukan letak handphone yang terdakwa simpan tersebut;

5. Apa maksud dan tujuan terdakwa memiliki handphone tersebut?


5. Maksud dan tujuan terdakwa memiliki handphone tersebut untuk kebutuhan
sehari-hari;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Decky Hermana, S.H. mengajukan pertanyaan dan Terdakwa menjawab sebagai berikut:
1. Apakah Terdakwa menyesal?
1. Saya menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi lagi;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Hakim Anggota
Suwandi Nugroho, S.H.,M.H. mengajukan pertanyaan dan Terdakwa menjawab sebagai
berikut:
1. Apakah Terdakwa pernah dihukum?
Halaman 5 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan
1. Saya sudah pernah dihukum;
Selanjutnya, atas kesempatan yang diberikan Hakim Ketua, Penuntut Umum
mengajukan pertanyaan dan Terdakwa menjawab sebagai berikut:
1. Apakah benar barang bukti tersebut?
1. Benar barang bukti tersebut;

2. Apakah terdakwa ijin mengambil 1 (satu) unit handphone merk Vivo 15 warna
royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 : 860991046997997 tersebut?
2. Terdakwa Gery Vahreza als Bodol bin Sukar tidak ijin mengambil 1 (satu) unit
handphone merk Vivo 15 warna royal blue Imei1 : 860991046997937 Imei2 :
860991046997997 tersebut;
Selanjutnya Hakim Ketua memberitahukan bahwa pemeriksaan terhadap diri
Terdakwa telah selesai;
Berkenaan dengan hal tersebut, Majelis Hakim bermusyawarah dan Hakim Ketua
menunda serta menetapkan sidang berikutnya pada hari Rabu tanggal 20 April 2022 pukul
13.00 WIB, untuk acara pembacaan tuntutan, dengan perintah kepada Penuntut Umum
untuk menghadapkan Terdakwa kembali pada hari sidang yang telah ditetapkan, lalu sidang
ditutup;
Demikian Berita Acara Sidang ini dibuat yang ditandatangani oleh Hakim Ketua
dan Panitera Pengganti;

Panitera Pengganti Hakim Ketua

Nazla Azzahra Aulia Amin, S.H. Vatica Chrissan, S.H.,M.H.

Halaman 6 BAS Nomor 99/Pid.B/2022/PN Semu Fakultas Hukum Untan

Anda mungkin juga menyukai