PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam perkara pidana, para pihak yang terkait adalah polisi, jaksa, hakim, dan
terdakwa. Polisi dalah pihak yang menerima laporan, yang melakukan penyelidikan dan
penyidikan, jaksa penuntut umum adalah pihak yang melakukan penuntutan, sedangkan
terdakwa adalah pihak yang diakwa melakukan tindakan pidana, sedangkan hakim adalah
pihak yang menjatuhkan putusan.
Dalam perkara perdata, para pihak terkait adalah penggugat, tergugat, dan hakim.
Penggugat adalah pihak yang mengajukan gugatan, sedangkan tergugat adalah pihak yang
digugat. Hakim adalah pihak yang menjatuhkan putusan.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Kasus Pidana
A. Kasus Pencurian
B. Kasus Penipuan
Hakim Ketua Sidang menyatakan bahwa sidang dibuka dan terbuka untuk
umum, para pihak yang berperkara dipanggil masuk ke ruang sidang. Terdakwa
menghadap Majelis Hakim untuk dimintai keterangan. Abdul Malik adalah pelaku
pencurian sepeda motor milik Veni, yang awalnya hanya meminjam dari Veni,
lalu Abdul Malik menjual sepeda pinjaman itu. Namun sidang ditunda karena
beberapa saksi tidak dapat hadir.
Komentar : Menurut saya, dalam persidangan ini etika para profesi hukum
sudah seperti yang semestinya, sesuai dengan ketentuan kode etik profesi. Selain
itu juga, para pihak juga mengikuti persidangan dengan tertib dan mematuhi
peraturan yang berlaku.
C. Kasus Penganiayaan
Nomor Perkara : 2751/PID.B/2010/PD SBY
Jenis Perkara : Penganiayaan
Majelis Hakim : Nelson Pasaribu, SH.
Hakim Anggota : I Wayan S, SH., MH. dan Ade Komarudin, SH., M.Hum.
Panitera Pengganti: Mukhayani, SH.
Terdakwa : Yahya Wahyuri
Acara : Pemanggilan Saksi
Hakim Ketua Sidang menyatakan sidang dibuka dan terbuka untuk umum,
para pihak yang berperkara dipanggil masuk ke dalam ruang sidang. Saksi
dipanggil untuk menghadap Majelis Hakim. Dalam sidang pertama ini yang
menjadi saksi adalah korban/Penggugat bersama putranya. Hakim Ketua memberi
saran untuk diselesaikan secara kekeluargaan karena Terdakwa dan Penggugat
masih berhubungan keluarga. Namun korban tidak mau, dan Hakim Ketua
memulai minta keterangan dari saksi dengan menyumpah saksi terlebih dahulu
untuk memberi keterangan yang benar. Karena ada saksi yang tidak hadir, maka
sidang ditunda untuk meminta keterangan saksi yang lain.
Komentar : Menurut saya, dalam persidangan ini etika para profesi hukum
sudah seperti yang semestinya, sesuai dengan ketentuan kode etik profesi. Selain
itu, para pihak juga mengikuti persidangan dengan tertib dan mematuhi peraturan
yang berlaku.
D. Kasus Penipuan
Nomor Perkara : 2757/PID.B/2010/PD SBY
Jenis Perkara : Penipuan
Majelis Hakim : Nelson Pasaribu, SH.
Hakim Anggota : I Wayan S, SH., MH. dan Ade Komarudin, SH., M.Hum.
Panitera Pengganti: Ruso Hartono, SH.
Terdakwa : Udin
Hakim Ketua Sidang menyatakan sidang dibuka dan terbuka untuk umum,
para pihak yang berperkara dipanggil masuk ke ruang sidang. Hakim Ketua
meminta keterangan dari terdakwa dengan menanyai bagaimana kejadiannya dan
menanyakan keberadaan barang bukti, dan ternyata barang bukti berupa sepeda
motor dan handphone sudah dijual oleh terdakwa. Namun, sidang ditunda karena
tidak hadirnya saksi.
Komentar : Menurut saya, dalam persidangan ini etika para profesi hukum
sudah seperti yang semestinya, sesuai dengan ketentuan kode etik profesi. Selain
itu, para pihak juga mengikuti persidangan dengan tertib dan mematuhi peraturan
yang berlaku.
2. Kasus Perdata
Dalam persidangan perdata ini berjalan sesuai dengan rencana, hanya saja dalam acara
pembuktian dari pihak tergugat kurang menanggapi dan terkesan acuh-tak acuh, sidang
berjalan cepat dan tepat.
Dalam sidang perdata kali ini berjalan sesuai rencana,hanya saja dalam pemanggilan
saksi dari pihak penggugat harus menunggu lama karena saksi tidak berada dalam ruang
sidang dan harus di panggil dulu di luar. Dan cara pemanggilannya dengan suara keras.
Dalam persidangan perdata dengan penggugat Aan anwar rofik Dkk yang berisikan
tanggapan syaifullah yusuf berjalan sesuai rencana.pada kasus perdata kali ini tergugat
berupaya membela diri dengan cara mengelak. Sang hakim hanya mendengarkan.menurut
saya,Setidaknya hakim harus bersikap aktif dalam hal ini.
d. No perkara : 718/ pdt.piw / 2010 / PN Surabaya
Penggugat : Agung Doso Saputro
Dalam masalah perdata tentang sengketa tanah ini tergugat menjelaskan poinnya
adalah bahwa hak atas rumah tersebut adalah harta bersama. Hakim hanya mendengarkan
dan pasif. Seharusnya hakim harus bersikap aktif dalam hal ini.karena tanggapan
shienervy ini terkesan menguntungkan pihak tergugat.
Dalam hal perdata kali ini, jawaban-jawaban yang di berikan di baca di depan pengadilan
dengan keras, cepat dan tepat. Hakim mendengarkan dengan seksama.
hakim bertindak seperti itu karena untuk bisa memutuskan perkara hakim harus teliti.
ETIKA PROFESI HUKUM
MAKALAH
Disusun Oleh :
Fiqhan Hakim
NIM: C03207034
Dosen Pembimbing
Soeko Tribekti Rahardjo. SH., M. Hum
FAKULTAS SYARI’AH
JURUSAN SIYASAH JINAYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2010