Diajukan Oleh
KELOMPOK 6
KATA PENGATAR
Segala puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt, karena
makalah ini. Laporan ini berjudul “Perawatan anak dengan fisioterapi dada”.
Adapun tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas
mata kuliah keperawatan anak. Selain itu, tujuan lain penulisan makalah ini adalah
dada
penulis sendiri, melainkan atas bantuan dari berbagai pihak, baik moril maupun
materil, oleh karena itu penulis ingin berterimakasih kepada dosen mata kuliah
keperawan jiwa yang telah membimbing kami dalam membuat laporan ini.
kesempurnaan hanyalah milik Allah swt, begitu pula dengan laporan ini. Oleh
karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak akan
penulis terima sebagai bahan evaluasi dan acuan untuk penulis dalam menyusun
laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis, pembaca serta perkembangan dan
i
4
DAFTAR ISI
C. Manfaat ............................................................................................ 2
BAB II TINJAUAN TEORITIS ................................................................... 4
A. Konsep Terapi Dada ......................................................................... 4
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(Aryayuni, 2015).
oleh sel globet dan kelenjar sub mukosa bronkus sebagai reaksi terhadap
factor, salah satunya yaitu factor usia. Anak-anak pada umumnya belum bisa
drainase postural, pengaturan posisi serta perkusi dan vibrasi dada yang
1
2
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
fisioterapi dada
2. Tujuan Khusus
fisioterapi dada
fisioterapi dada
C. Manfaat
fisioterapi dada
fisioterapi dada
keperawatan.
telah ditentukan.
3
TINJAUAN TEORITIS
batuk. Fisioterapi dada adalah salah satu fisioterapi yang sangat berguna
4
5
membentuk seperti cup pada bagian tulang dada anterior (depan) dan
merupakan energi mekanik pada dada yang diteruskan pada saluran nafas
jalan napas.
didrainase, satu tangan di atas tangan yang lain lalu instruksikan klien
untuk napas lambat dan dalam melalui hidung hembuskan melalui mulut
kali ekspirasi. Setelah vibrasi, anjurkan klien untuk batuk efektif dan nafas
dalam. Batuk efektif dan napas dalam merupakan teknik batuk efektif
saluran napas. Fisioterapi dada merupakan salah satu cara bagi penderita
dan memperbaiki ventilasi pada pasien dengan fungsi paru yang terganggu
kontraindikasi relatif seperti infeksi paru berar, patah tulang iga atau luka
klien pendarahan.
7
Gambar. 1
b. Untuk paru paru kanan dan kiri bagian atas sisi belakang
Gambar. 2
Gambar. 3
Gambar. 4
gambar diatas.
Gambar. 5
kanan atau kiri dimana paru yang ada dahaknya diposisikan diatas.
10
Percusion/Vibrasi/Tapotemen
Gambar. 6
Merupakan tepukan yang ritmis dan cepat pada area dada yang
ditujukan untuk menggetarkan dahak yang ada didalam paru agar dahak
Gambar. 7
lembut dan tidak menyakitkan bahkan anak bisa tertidur saat di lakukan
orang tua sehingga dapat dilakukan sehari dua kali pagi setelah bangun
tidur dan sore hari menjelang tidur bahkan bisa dilakukan sewaktu
DAFTAR TILIK
FISIOTERAPI DADA
DOKUMEN LEVEL : AREA : Unit Laboratorium Terpadu
NAMA MAHASISWA :
NIM :
TINGKAT SEMESTER :
TANGGAL PENILAIAN :
PENILAIAN :
NILAI 1 (satu) : Perlu perbaikan
Langkah atau tugas tidak dijelakan dengan benar atau tidak berurutan
NILAI 2 (dua) : Mampu
Langkah dikerjakan dengan benar dan berurutan tetapi kurang tepat, pembimbing
perlu membantu dan mengingatkan
NILAI 12 (tiga) : Mahir
Langkah dikerjakan dengan benar, tepat dan tanpa ragu-ragu serta berurutan
sesuai.
NO KEGIATAN NILAI
1 2 12
1 PERSIAPAN ALAT
a. Bantal 2 atau 12 buah
b. Tissu
c. Bengkok
d. 1 gelas air hangat
e. Handscoen
f. Stetoscope
g. Sketsel
13
13 MEKANISME KERJA
Pelaksanaan :
a. Mencuci tangan
b. Membantu membuka pakaian klien sesuai dengan
kebutuhan
c. Memakai handscoen
d. Pilih area yang terdapat secret dengan stetoscope
(anjurkan klien untuk tarik nafas dan
menhembuskannya secara perlahan-lahan)
e. Baringkan klien dalam posisi untuk mendraiase area
yang tersumbat. Letakkan bantal sebagai penyangga.
f. Minta klien unuk mempertahankan posisi selama 10-
15 menit.
Selama dalam posisi ini, lakukan perkusi dan vibrasi
dada di atas area yang di drainase.
Perkusi :
g. Tutup area yang akan di perkusikan dengan
menggunakan handuk
h. Anjurkan klien untuk tarik nafas dalam dan lambat
untuk meningkatkan relaksasi
i. Jari dan ibu jari berhempitan dan fleksi membentuk
mangkuk
j. Secara bergantian, lakukan fleksi dan ekstensi
pergelangan tangan secara cepat menepuk dada
k. Perkusi pada setiap segmen paru selama 1-2 menit,
jangan pada area yang mudah cedera
Vibrasi
h. Letakkan tangan, telapak tangan menghadap
kebawah di area yang di drainase, satu tangan di atas
tangan yang lain dengan jari-jari menempel bersama
dan ekstensi
14
Sikap
u. Melakukan tindakan dengan sistematis
v. Komunikatif dengan klien
w. Percaya diri
(Berikan satu penilaian untuk masing-masing poin
mekanisme kerja)
Hasil
a. lendir keluar
b. saluran nafas bersih tidak ada suara (ronchi)
c. nafas reguler
BAB III
TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian
1. Identitas Pasien
Nama : An. S
Umur : 3 tahun
Agama : islam
Alamat : Lhoksumawe
Tanggal masuk RS : 13
No. Register : 13 57 94
Ruangan/Kamar : Anak
2. Penanggung Jawab
Nama : Tn. F
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Lhokseumawe
3. Keluhan Utama
Keluarga mengatak anaknya susah bernafas, rewel, demam dan tidak nafsu
makan
16
pemeriksaan TTV:
Suhu : 38 `C
Respirasi :40x/menit.
Ibu klien mengatakan waktu kecil klien hanya sakit batuk dan flu
yang sembuh jika diberikan obat batuk dan pilek dari apotik dan An.S
5. Analisa Data
14kg.
Hasil pengukuran memakai
rumus IMT dan tabel
standar antropometri
hasilnya yaitu 13,0 = -2 SD
(Gizi kurang)
Mukosa bibir kering dan
merah
An.S Tidak nafsu makan
dan hanya menghabiskan 3
sendok pada setiap makan
B. Diagnosa Keperawatan
makanan.
C. Intervensi
D. Implementasi
No Diagnosa Implementasi
E. Evaluasi
No Diagnosa Evaluasi
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
dada sangat besar terutama dalam hal intervensi keperawatan disamping tim
kesehan lain. Oleh karna itu perawat diharapkan dapat melakukan perawatan
yang intensif serta memberikan penyuluhan pada pasien dan keluarganya agar
21
22
DAFTAR PUSTAKA
Manurung & Zuriati. (2021). Fisioterapi Dada dan Posisi Tripoid Nursing
Intervention. Sebatik : Samarinda