Sebuah Kata Terabaikan

Tema: Integritas

sebuah kata sering terabaikan

dalam sebuah prinsip dan kode etik semua abdi negara
insan berkata baik dan benar, lingkungan amoral mereka teguh kerja berintegritas
tekad mereka penuh pendirian, terus, menggema
pasti walau pelan dimana saja kapan saja
berkesinambungan menghargai dedikasi, tanpa merintangi
tanpa berpangku tangan tak acuh, berjalan melawan ketimpangan
tak ingin diam saja atau ikut permusuhan
bergerak melawan tradisi, tanpa banyak perayaan
menghancurkan perasaan takut, menerjang banyak keraguan
enyahkan nepotisme, bicara atau berucap melawan suap
menerima, menelan semua kehinaan, pelan atau lambat kebenaran terjunjung
menemukan garis kebenaran
tidak menutup telinga, membela dan peduli terhadap kesewenang-wenangan
menyuarakan bantahan peraturan pincang tanpa mundur atau putus harapan
tanpa lihat berat ringan atau tua muda tetap bela
menolak terpikat, memejam atau bertindak ortodoks
atau bercerai, mereka bekerja menggempur, melampaui konformis
berpedoman kokoh dan substansial dalam berpendapat
Tanpa adu mulut atau tak terarah, berpatok mufakat
Masa penjagalan mereka pudar, hilang prasangka, banyak wadah berpihak
bukan mengembang tengkar, atau kekolotan penglihatan mereka
tetap jarang konfrontasi, sirna itu semua
atau perkataan di luar pengetahuan mereka, awal pengabdian terlaksana
praktik awal gerakan bersahaja tuai persatuan
bukan pertama sempurna, akan ada pembaruan terus-menerus
dengan tindakan, dengan aspirasi, dengan masukan, bersama Indonesia
 Pesona Tanpa Tanda Jasa

Tema: Profesionalitas

Di bawah kompetensi, di bawah komitmen

cermat menuntaskan, cermat bekerja
di bawah pertanggungjawaban, di bawah keakuratan
saksama berkobar, saksama berpadu
insan bungkam namun bertindak profesional
terpaku sangsi walau dari petak terbaik
atau insan mengakui batara pesona tanpa tanda jasa
demi sirna ideologi tundukkan watak
terbuka sekelebatan mereka adalah pegiat
di luar dia galuh lestari dimana mana mereka mendengar
ini adiratna, meluluskan tulang punggung negara
di luar ini tulus mati dia berkesan
engkau dikekang bernyawa menciptakan sebuah prestasi di sana
atau meninggalkan banyak garam di atas sebagian luka
Itu pilihan
DATA DIRI

NAMA : NADIA AMALIA

HP : 081217705403
SUREL : nadiaamalia137@gmail.com
UNIT KERJA: KANTOR WILAYAH DJBC KALIMANTAN BAGIAN SELATAN
PROFIL : Saya seorang punggawa negara yang ingin terus belajar banyak di
dunia kepenulisan. Di waktu senggang saya banyak meluangkan
waktu untuk menulis puisi, cerpen dan novel. Saya lulusan Prodip D3
Akuntansi angkatan 2014. Saat menulis puisi ini saya telah
ditempatkan di Kantor Wilayah DJBC Kalimantan Bagian Selatan
dimana saya banyak menyisihkan waktu menulis satu dua goresan
puisi di pulau yang jauh dari kampung halaman. Kedepannya, saya
ingin memperdalam pengalaman saya dalam bidang kepenulisan.