PENYELENGGARAAN JARINGAN TELEKOMUNIKASI

SISTEM KOMUNIKASI KABEL LAUT

12 Agustus 2021
DASAR HUKUM SEKTOR TELEKOMUNIKASI
01 Undang-Undang 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi

02 Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan

Telekomunikasi

03 Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan

Perizinan Berusaha Berbasis Resiko

04 Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi,

dan Penyiaran

05 Permen Kominfo 1 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Jaringan

Telekomunikasi

06 Permen Kominfo 7 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha

Terintegrasi Secara Elektronik Bidang Komunikasi dan Informatika

07 Permen Kominfo Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan

Telekomunikasi
 Sistem Komunikasi Kabel Laut

Sistem Komunikasi Kabel Laut

Terdapat 2 jenis SKKL yaitu SKKL Domestik dan
SKKL Internasional

SKKL Domestik SKKL Internasional

Dapat diselenggarakan oleh: Dapat diselenggarakan oleh:
▪ Penyelenggara Jaringan Tetap Tertutup ▪ Penyelenggara Jaringan Tetap Tertutup
▪ Penyelenggara Jaringan Tetap yang sudah memenuhi komitmen
Sambungan Langsung Jarak Jauh pembangunan 5 tahun
▪ Penyelenggara Jaringan Tetap Sambungan
Internasional
 Ketentuan Regulasi SKKL Internasional (PM 5 Tahun 2021)
PERSYARATAN
PENYELENGGARA
1) Penyelenggara Jaringan Tetap
Tertutup yang sudah
memenuhi komitmen
pembangunan 5 tahun, atau
2) Penyelenggara Jaringan Tetap
Sambungan Internasional
KETENTUAN KERJA
SAMA
1) Penyelenggara Jartup SKKL yang
telah beroperasi minimal 5 tahun
dan komitmen pembangunannya
telah mencapai 100%.
2) Anggota konsorsium dan memiliki
investasi paling sedikit 5% dari total
investasi konsorsium untuk
penyediaan SKKL internasional di
Indonesia
3) Memiliki kendali dan melakukan
operasional jaringan SKKL
internasional yang landing
diwilayah Indonesia
4) Mengikuti koridor alur kabel bawah
laut sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan
5) Mengikuti aturan penggelaran SKKL
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
PERMOHONAN HAK
LABUH
1) Salinan Perizinan Berusaha
Penyelenggaraan Jartup SKKL
2) Salinan perjanjian kerja sama
penyediaan sarana transmisi
Telekomunikasi internasional melalui
SKKL dengan badan usaha asing
3) Membuat surat pernyataan
(undertaking letter) yang memuat
unsur-unsur:
• Keamanan dan kerahasiaan
informasi
• Perlindungan data pribadi
• Persaingan usaha yang sehat
• Kepentingan negara dan
masyarakat
• Pertahanan dan keamanan negara
• Efisiensi sarana transmisi
telekomunikasi internasional secara
nasional
PELAPORAN
1) Penyelenggara Jaringan
Telekomunikasi wajib
menyampaikanlaporan setiap tahun
kepada Menteri mengenaioperasional
SKKL transmisi Telekomunikasi
internasional yang paling sedikit
memuat:
• trafik;
• Pelanggan;
• utilitas jaringan; dan
• tarif ke Pelanggan
2) Laporan tahunan yang disampaikan
oleh Penyelenggara Jaringan
Telekomunikasi dievaluasi oleh
Direktur Jenderal
 Data Penyelenggara SKKL Eksisting
Panjang SKKL Panjang SKKL di ZEE
No. Penyelenggara SKKL Cable System
Keseluruhan (Km) (Km)
1 PT Indosat Tbk 15.049 8.209 SEAMEWE 3, JS, Jakabare, Jakasusi, Javali, Jasutra, JIBA, INDIGO
2 PT Jejaring Mitra Persada 2.200 2.192 DAMAI, B3JS, Jayabaya, JBCS
3 PT LEN Telekomunikasi Indonesia
1.798 1.798 Palapa Ring Tengah
(Palapa Ring Tengah)
4 PT Mora Telematika Indonesia 1.850 1.803 MIC-1, MBDC, Tandansuka, Extend PTT
5 PT NAP Info Lintas Nusa 1.046 1.035 MCS
6 PT Palapa Ring Barat (Palapa Ring 1.719 1.719 Palapa Ring Barat
Barat)
7 PT Palapa Timur Telematika (Palapa 4.555 4.555 Palapa Ring Timur
Ring Timur)
8 PT PGAS Telekomunikasi Nusantara 284 261 SBWC, BRPP
9 PT Super Sistem Ultima 976 750 EWS, SEAX-1
10 PT Telkom Indonesia Tbk 22.706 22.706 SUB, Jasuka, Anyer-Kalianda, SBCS, HPBB, TSCS, Jaka2dalema,
MKCS, LTCS, SMPCS, ASBL, IGG, Matanusa, SLM, IKK
11 PT Telekomunikasi Indonesia 55.139 5.459 TIS, DMCS, BSCS, AAG, SJC, SEAMEWE 5,SEA-US
International
12 PT XL Axiata Tbk 7.741 4.541 BALOK, ASC, BRCS, SJJK, LINK 1, LINK 2, LINK 3, LINK 4, LINK 5
13 PT Mega Akses Persada 41 41 Pasuli
Total 115.104 55.069
Proyeksi Trafik Internet dan Kapasitas SKKL Internasional di Indonesia

Sumber Data : www.statista.com

 SISTEM KOMUNIKASI KABEL LAUT (1)
MENGGUNAKAN OSS 1.1 DAN SIPPPDIHATI
oss.go.id sipppdihati.pelayananprimaditjenppi.go.id
TERBIT SK IZIN KOMERSIL
TERBIT SK IZIN PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI NOTIFIKASI IZIN PENYELENGGARAAN
(TERTERA DI DALAMNYA NIB/NOMOR NOTIFIKASI KEPADA PELAKU USAHA
YANG BELUM BERLAKU EFEKTIF BERLAKU EFEKTIF
INDUK BERUSAHA) UNTUK MEMILIH TANGGAL ULO
YANG DIKIRIMKAN KE E-MAIL PELAKU USAHA *) PM 7/2018 Pasal 23 Ayat (4)
YANG DI E-MAIL KE PELAKU USAHA

< 30 menit, Diajukan maksimal 15 hari sebelum

by system masa laku izin berakhir
*) PM 7/2018 Pasal 23 Ayat (2)

Permohonan Izin Penyampaian Evaluasi

Pemilihan
Pendaftaran di OSS Penyelenggaraan Pemenuhan Pemenuhan ULO SKLO Terbit
Lulus Mekanisme ULO Lulus
Telekomunikasi Komitmen Komitmen
Tidak lulus
Tidak lulus evaluasi ULO dapat dilakukan melalui :
Perbaikan
1. Uji Petik / Sampling
2. Penilaian Mandiri / Self
Assessment
*) PM 7/2018 Pasal 24 Ayat (2)

Drop izin penyelenggaraan belum berlaku efektif eksisting dan mengajukan izin baru
Pembuatan Single ID Kominfo di (jika pemohon izin memutuskan untuk melakukan perubahan komitmen)
https://layanan.kominfo.go.id/register Izin Dicabut
Tidak lulus ULO s.d
1. Permohonan diajukan sebelum berakhirnya waktu pemenuhan waktu pemenuhan
2. Waktu pemenuhan komitmen (Jasa Telekomunikasi 6 bulan, Jaringan Telekomunikasi komitmen habis
PELAKU USAHA MEMPERSIAPKAN DOKUMEN PEMENUHAN KOMITMEN DAN 1 tahun, Telekomunikasi Khusus 1 tahun) sejak SK Izin Penyelenggaraan Belum *) PM 7/2018 Pasal 23 Ayat (3)
MENGURUS IZIN TERKAIT LAINNYA KE KEMENTERIAN/LEMBAGA/PEMDA Berlaku Efektif terbit
(misalnya ISR, hak labuh, PKS kolokasi, PKS dengan penyelenggara lain, izin *) PM 7/2018 Pasal 23 Ayat (1)
galian/izin penempatan tiang/izin mendirikan tower, dan izin terkait lainnya 3. Jika tidak lulus evaluasi bisa mengajukan kembali selama izin masih berlaku
untuk SKKL) *) PM 7/2018 Pasal 24 Ayat (5)
 SISTEM KOMUNIKASI KABEL LAUT (2)
MENGGUNAKAN OSS RBA DAN SIPTOP (ALUR MASIH TENTATIVE/TBD)
oss.go.id siptop. ditjenppi.go.id * oss.go.id
MASA PEMENUHAN PERSYARATAN 1 TAHUN

PELAKU USAHA MENDAPATKAN NIB NOTIFIKASI KEPADA PELAKU USAHA

NOTIFIKASI KE SIPTOP.DITJENPPI NOTIFIKASI KE OSS BAHWA LAIK
UNTUK MEMILIH MEKANISME DAN
UNTUK DILAKSANAKAN ULO OPERASI
TANGGAL ULO
Pelaku usaha memilih KBLI dan
melakukan submit pemenuhan
persyaratan
(61100 – Aktivitas Telekomunikasi SLA SESUAI PP 5/2021
Dengan Kabel) SLA SESUAI PP 5/2021

Pendaftaran di OSS
Evaluasi Pemilihan
dan Submit Terbit Izin
Pemenuhan Mekanisme dan ULO SKLO Terbit
Pemenuhan Lulus Lulus Penyelenggaraan
Persyaratan Tanggal ULO < 1 Hari,
Persyaratan by system

Tidak lulus
Tidak lulus
Submit Ulang Pemenuhan Persyaratan

PERSYARATAN LAMPIRAN PP
1. Memilih jenis layanan
2. Konfigurasi NOTIFIKASI KE OSS BAHWA TIDAK
3. Diagram rute peta jaringan LULUS ULO DAN DINYATAKAN TIDAK
4. Komitmen 5 tahun LAIK
5. Daftar alat dan perangkat
6. Bukti kepemilikan perangkat Tidak lulus dan sudah melewati masa
7. PKS dengan penyelenggara lain pemenuhan persyaratan
8. Layanan pra jual dan purna jual
9. SOP
10. Pernyataan Kesanggupan
11. Memperoleh hak labuh (bila perlu)
12. Izin terkait yg diterbitkan K/L lain

*) Sistem Informasi Perizinan Telekomunikasi Online Prima

 PERMOHONAN HAK LABUH SKKL INTERNASIONAL

Permohonan Evaluasi Evaluasi Memenuhi Penetapan Hak

Lengkap Syarat
Hak Labuh Administrasi Ya Bisnis & Teknis Lulus Labuh

Tdk
Tidak Lulus

KETERANGAN:

1. PERMOHONAN HAK LABUH HANYA DAPAT DITETAPKAN KEPADA PELAKU USAHA YANG TELAH MENDAPATKAN IZIN
PENYELENGGARAAN JARINGAN (MINIMAL 5 TAHUN BEROPERASI)

2. EVALUASI ADMINISTRASI : KELENGKAPAN DOKUMEN ADNINISTRASI SESUAI PERSYARATAN DALAM PM 5 TAHUN

2021

3. EVALUASI BISNIS & TEKNIS : PERSYARATAN BISNIS DAN TEKNIS SESUAI PERSYARATAN DALAM PM 5 TAHUN 2021
(MEMENUHI SYARAT MINIMAL INVESTASI, ATURAN KORIDOR KABEL LAUT, DLL)

4. IZIN DARI KEMENTRIAN LAIN SEPERTI IZIN LOKASI/KORIDOR KABEL LAUT, IZIN PEKERJAAN BAWAH AIR, IZIN
UKL/UPL DIBUTUHKAN SEBAGAI SYARAT DOKUMEN PERMOHONAN HAK LABUH.
TERIMA KASIH