Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PENGERTIAN DAN FUNGSI PENGUKURAN,ASSESMENT,DAN


EVALUASI

Dosen Pembimbing:

Wan Chalidaziah,M.Pd

DISUSUN OLEH:

MEGA SYAKINA : 3022020050

CUT MAYA KINTARI : 30220200

FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI(IAIN)LANGSA

2022
1
KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati, puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah
SWT, karena atas kebesaran dan limpahan rahmat serta karunia yang diberika-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan Tugas Mata Kuliah Pengukuran dan Penilaian dalam BK. Tugas
dalam bentuk makalah ini diberi judul “Pengertian dan Fungsi Pengukuran,Assesmen,dan
Evaluasi ”.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan
masih jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan yang dimiliki penulis. Walaupun
demikian penulis tetap berusaha dengan segala kemampuan yang ada dan berkat dorongan
dan bimbingan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini.

Langsa, 23 September 2022

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2


DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 3
BAB I ......................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 4
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................ 4
BAB II........................................................................................................................................ 5
PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 5
A. PENGUKURAN ......................................................................................................... 5
B. ASSESMEN ................................................................................................................ 6
C. EVALUASI ................................................................................................................. 8
BAB III .................................................................................................................................... 11
PENUTUP................................................................................................................................ 11
KESIMPULAN .................................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 12

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Tidak semua orang menyadari bahwa setiap saat kita selalu melakukan evaluasi dalam
setiap pekerjaan dan kegiatan kita sehari hari,dengan mengadakan pengukuran dan
penilaian.contoh kecil yang kita lakukan sehari hari dapat dilihat mulai dari
berpakaian,dimana setiap kali kita berpakaian kita akan menghadapkan penampilan kita
dan menilai apakah sudah baik atau belum.
Dari kalimat diatas kita sudah bisa menemui 3 buah istilah:pengukuran,assesment
dan evaluasi.orang orang cenderung lebih mengartikan ketiga kata tersebut sebagai suatu
pengertian yang sama padahal ketiganya sama sama mempunyai perbedaan,sehingga
dalam pemakaiannya tergantung dari kata mana yang akan di ucapkan.dalam setiap
pembelajaran,pendidik harus berusaha mengetahui hasil dari proses pembelajaran yang
dia lakukan.hasil yang di maksud adalah baik atau tidak baik,bermanfaat atau tidak
bermanfaat dan lain lain.salah satu cara yang dapat di lakuikan untuk mengetahui hasil
yang telah di capai oleh pendidik dalam proses pembelajaran adalah melalui
pengukuran,assesmen dan evaluasi.dalam malakalah ini penyusun akan membahas
tentang pengukuran,assesmen dan evaluasi.
1.2 Rumusan Masalah
A. Apa pengertian dan fungsi dari
1. pengukuran?
2. assesment?
3. evaluasi?

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGUKURAN
Wiersma dan S.jurs dalam buku educational Measurement and testing(1990)menyebutkan
bahwa pengukuran adalah penilaian yang fakta dari objek yang akan di ukur,menurut kriteria
atau satuan tertentu.
Ada beberapa para ahli yang mendefenisikan pengukuran,di antaranya:
• Suryabrata (1984) mendefinisikan secara sederhana bahwa pengukuran terdiri atas
aturan-aturan untuk mengenakan bilangan-bilangan kepada sesuatu obyek untuk
mempresentasikan kuantitas atribut pada objek tersebut.
• Mehren (1973) mendefinisikan pengukuran sebagai suatu prosedur yang sistematis
untuk mengamati perilaku seseorang dan menggambarkannya dengan bantuan skala
numerik atau sistem pengkategorian.
• Hamalik (1989), menyatakan bahwa kualitas dan kuantitas hasil pengukuran itu
banyak bergantung pada jenis dan mutu alat ukur yang digunakan.

Berdasarkan pendapat-pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa pengukuran


adalah suatu prosedur yang sistematis untuk memperoleh informasi data kuantitatif
baik data yang dinyatakan dalam bentuk angka maupun uraian yang akurat, relevan,
dan dapat dipercaya terhadap atribut yang diukur dengan alat ukur yang baik dan
prosedur pengukuran yang jelas dan benar.

Ada dua jenis pengukuran yaitu pengukuran langsung dan pengukuran tidak langsung.
▪ Contoh dari pengukuran langsung misalnya ketika mengukur lebar lapangan bola
menggunakan meteran dan hasilnya bisa langsung di dapatkan.
▪ Contoh dari pengukuran tidak langsung misalnya mengukur kecepatan bus
menggunakan rumus kecepatan yang hasilnya tidak bisa langsung di dapatkan.

Adapun istilah pengukuran didefinisikan oleh Gronlund dan Linn (1985:5) dalam M. Ainin,
2006,pengukuran adalah suatu proses untuk memperoleh deskripsi dalam bentuk angka-
angka mengenai tingkat dari sifat atau kemampuan yang dimiliki seseorang. Pengukuran
merupakan suatu konsep yang bermakna proses menerapkan angka-angka kepada benda atau
gejala berdasarkan aturan-aturan yang telah ditetapkan.

5
Jadi,pengukuran adalah suatu tindakan untuk menentukan jumlah atau kuantitas dari sesuatu,
misalnya panjang kain dan luas tanah. Maksud dari sesuatu itu bisa berarti peserta didik,
guru, gedung sekolah, meja belajar,atau objek lainnya.

Sedangkan dalam dunia pendidikan,pengukuran adalah proses pengumpulan data melalui


pengamatan empiris.proses ini di lakukan untuk menaksir apa yang telah di peroleh siswa
selama belajar,menaksir prestasi siwa dengan mengamati apa saja yang di lakukan siswa,dan
mengamati kinerja mereka.dalam bidang pendidikan biasanya mengukur melalui alat ukur
tes.
Pengukuran dalam pendidikan ini merupakan proses untuk memperoleh gambaran terukur
mengenai sejauh mana siswa menguasai kompetensi,widoyoko(2014:2)
Dalam proses pengukuran, tentu guru harus menggunakan alat ukur (tes atau non-tes). Alat
ukur tersebut harus standar, yaitu memiliki derajat validitas dan reliabilitas yang tinggi.
Dalam bidang pendidikan, psikologi, maupun variabel-variabel sosial lainnya.
contoh pengukuran menggunakan alat ukur tes dan non tes adalah alat ukur tes melaui
pertanyaan yang di tanyakan langsung dan harus di jawab dengan sengaja,jika non tes melalui
wawancara,observasi,angket.

Pengukuran berfungsi untuk mendapatkan hasil perbandingan atau nilai yang di peroleh
ketika pengukuran tersebut sudah selesai di lakukan,mengetahui ukuran suatu objek,dan
mempermudah membandingkan satuan dan besaran suatu objek.

B. ASSESMEN
Assesmen atau di sebut juga penilaian adalah suatu penerapan menggunakan alat untuk
mendapatkan informasi tentang satu individu atas pencapaian dari individu untuk
menentukan berhasil tidaknya dalam mencapai suatu tujuan.assesmen yang biasa di sebut
dengan penilaian ini juga merupakan suatu upaya untuk mendapatkan data atau informasi dari
suatu proses pembelajaran untuk mengetahui seberapa baik kinerja individu, terhadap tujuan
dan pencapaian dalam pembelajaran tertentu baik dalam dunia pekerjaan dan
pendidikan.melalui proses assesment,kita dapat melihat skill,wawasan,bakat dari seorang
individu.biasanya assesment ini di lakukan dalam bentuk tes lisan maupun tulisan.biasanya
dalam bentuk tes lisan ini pelaksanaanya di lakukan dengan mengadakan melakukan tanya
jawab secara langsung.jika dalam bentuk tes tulisan ini pelaksanaanya di lakukan dengan
memberikan soal soal yang harus di jawab dengan memberikan jawaban tertulis.dengan kata

6
lain,assesment ini juga bisa di sebut dengan ujian,dimana dalam ujian ada proses serta hasil
dari suatu pembelajaran untuk mencapai target tertentu.Assessment atau penilaian ini
berfungsi untuk menilai kemampuan kita dalam belajar.bahkan di saat bekerja pun ada
assessment. Misalnya, ketika kita mau naik promosi jabatan, biasanya perusahaan
memberikan assessment kepada karyawan untuk menilai hasil kerja mereka selama ini.

➢ Menurut (AS Hornby, 1986)


Assessment adalah suatu upaya untuk menentukan nilai atau jumlah.
➢ Menurut (Suchman, 1961)
Assessment adalah sebuah proses menentukan hasil yang telah dicapai beberapa
kegiatan yang direncanakan untuk mendukung tercapainya tujuan.
➢ Menurut (Worthen dan Sanders, 1973)
Assessment merupakanKegiatan mencari sesuatu yang berharga tentang sesuatu ;
dalam mencari sesuatu tersebut, juga termasuk mencari informasi yang bermanfaat
dalam menilai keberadaan suatu program, produksi, prosedur, serta alternatif
strategi yang diajukan untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan.

Dalam dunia pendidikan,assesment menjadi aspek penting yang tidak boleh di lewatkan pada
proses pembelajaran dan pengajaran.

Menurut poerwanti (2008:3) secara umum,assesmen dapat di artikan sebagai proses untuk
mendapatkan informasi dalam bentuk apapun yang dapat di gunakan untuk dasar
pengambilan keputusan tentang siswa,baik yang menyangkut kurikulumnya,program
pembelajarannya,iklim sekolah maupun kebijakan kebijakan sekolah.
Sementara menurut robert m.smith (2002)dalam mawardi (2011) assesment adalah suatu
penilaian yang komprehensif dan melibatkan anggota tim untuk mengetahui kelemahan dan
kekuatan yang hasil keputsannya dapat di gunakan untuk layanan pendididkan yang di
butuhkan anak sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran.

Dapat di simpulkan bahwa assesment merupakan kegiatan guru selama pembelajaran untuk
mendapatkan informasi dalam bentuk apapun yang dapat di gunakan untuk dasar
pengambilan keputusan tentang pencapaian kompetensi pelajar didik.
Assesment merupakan pengumpulan bukti yang di lakukan secara sengaja,sistematis dan
berkelanjutan serta di gunakan untuk menilai kompetensi siswa atau metode dan proses yang
7
di gunakan untuk untuk memperoleh umpan balik tentang seberapa baik siswa
belajar.assesment dapat berupa tes dan non tes.assesment non tes biasanya menggunakan
metode observasi,wawancara,monitoring tingkah laku.hasilnya dapat di gunakan untuk
mengambil keputusan,mengenai kemajuan belajar siswa dan perkembangangan siwa.

Jadi, pada dasarnya, assessment istilah lain dari penilaian. Istilah assessment ini sangat
berkaitan dengan evaluasi yaitu metode untuk mendapatkan hasil belajar siswa.
Sehingga, proses assessment ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui sejauh apa
presatasi belajar dari para peserta didik.

Dalam kegiatan belajar mengajar, assessment atau penilaian mempunyai peranan yang
penting. Karena assessment mempunyai dua fungsi yakni fungsi formatif dan fungsi sumatif.

a. Fungsi Formatif
Fungsi dimana assessment dipakai untuk memberikan umpan balik atau feedback terhadap
para guru untuk dijadikan dasar ketika memperbaiki dan membenarkan proses pembelajaran
dan juga mengadakan remedial untuk para peserta didik.

b. Fungsi Sumatif
Yaitu fungsi sebagai penentu nilai belajar siswa dalam satu mata pelajaran tertentu, sehingga
selanjutnya bisa dijadikan bahan memberikan laporan, menentukan kenaikan kelas serta
menentukan lulus atau tidaknya siswa.

c. Fungsi lain dari assesment adalah:


1.sebagai alat/bahan untuk melihat kemampuan dan kesulitan yang di hadapi seseorang
selama proses pembelajaran.
2.sebagai bahan untuk menentukan apa yang di butuhkan dalam pembelajaran siswa.
3.di gunakan untuk menemukan dan menetapkan dimana letak masalah yang di hadapi serta
apa yang menjadi kebutuhan belajar seorang anak.

C. EVALUASI
Berbicara tentang evaluasi pembelajaran tentu tak bisa dilepaskan dengan
Persoalan tes, pengukuran, dan asesmen. Hal ini disebabkan keempat

8
konsep tersebut memiliki makna yang berbeda beda tetapi saling berkaitan.Secara umum
evaluasi adalah suatu proses menilai, mengukur, mengoreksi dan memperbaiki suatu
kegiatan yang diselenggarakan dengan membandingkan proses rencana dengan hasil yang
dicapai.

Evaluasi ini dapat juga diartikan sebagai proses pengumpulan informasi (data) untuk
mengetahui efektivitas (keterlaksanaan dan ketercapaian) kegiatan-kegiatan yang telah
dilaksanakan dalam upaya mengambil keputusan. Pengertian lain dari evaluasi ini adalah
suatu usaha mendapatkan berbagai informasi secara berkala, berkesinambungan dan
menyeluruh tentang proses dan hasil dari perkembangan sikap dan perilaku, atau tugas-tugas
perkembangan para siswa melalui program kegiatan yang yang telah di laksanakan.

Pengertian Evaluasi Menurut Para Ahli


a. Anne Anastasi.
Menurut Anne Anastasi (1978), arti evaluasi adalah proses sistematis untuk
menentukan sejauh mana tujuan instruksional dicapai oleh seseorang. Evaluasi
merupakan kegiatan untuk menilai sesuatu secara terencana, sistematik, dan terarah
berdasarkan tujuan yang jelas.
b. Sajekti Rusi.
Menurut Sajekti Rusi (1988), pengertian evaluasi adalah proses menilai sesuatu, yang
mencakup deskripsi tingkah laku siswa baik secara kuantitatif (pengukuran) maupun
kualitatif (penilaian).
c. William A. Mehrens dan Irlin J. Lehmann.
Menurut William A.Mehrens dan Irlin J. Lehmann (1978), pengertian evaluasi adalah
suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat
diperlukan untuk membuat alternatif-alternatif keputusan.
Evaluasi dalam proses pembelajaran merupakan bagian dari proses pembelajaran yang secara
keseluruhan tidak dapat dipisahkan dari kegiatan mengajar, melaksanakan evaluasi yang
dilakukan dalam kegiatan pendidikan mempunyai arti yang sangat utama, karena evaluasi
merupakan alat ukur atau proses untuk mengetahui tingkat pencapaian keberhasilan yang
telah dicapai peserta didik atas bahan ajar atau materi-materi yang telah
disampaikan,sehingga dengan adanya evaluasi maka tujuan dari pembelajaran akan terlihat
secara akurat dan meyakinkan.
Evaluasi yang sudah menjadi pokok dalam proses keberlangsungan pembelajaran
9
sebaiknya dikerjakan setiap hari dengan skema yang sistematis dan terencana. Guru dapat
melakukan evaluasi tersebut dengan menempatkannya satu kesatuan yang saling berkaitan
dengan mengimplementasikannya pada satuan materi pembelajaran. Bagian penting
lainnya yaitu bahwa guru perlu melibatkan peserta didik dalam evaluasi sehingga secara
sadar dapat mengenali perkembangan pencapaian hasil belajar pembelajaran mereka,
Sehingga salah satu komponen dalam pelaksanaan pendidikan. Evaluasi mempunyai
beberapa fungsi. Berdasarkan UU RI Sisdiknas No.20 Tahun 2003 pasal 58 ayat 1 bahwa
evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan untuk membantu proses, kemajun, dan
perkembangan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan.

Fungsi evaluasi terbagi dua,yaitu fungsi untuk pendidik dan fungsi untuk peserta didik.
1. Fungsi untuk pendidik/guru adalah evaluasi di lakukan sebagai acyan atau patokan
guru untuk mengambil keputusan,apakah suatu materi akan di lanjutkan atau di ulang
kembali.
2. fungsi untuk peserta didik yaitu agar peserta didik mengetahui sejauh mana dia
mampu dan mengerti suatu materi atau konsep yang telah di ajarkan.

10
BAB III

PENUTUP
KESIMPULAN
Dari ketiga konsep di atas bisa di simpulkan bahwa ketiga persoalan tersebut yaitu
pengukuran,assesment dan evaluasi memiliki makna yang berbeda beda namun saling
berkaitan.kenapa ketiga hal tersebut perlu di pahami terlebih dahulu?karena ketiga istilah
tersebut merupakan kegiatan yang di lakukan untuk mengkaji proses pembelajaran,walaupun
ketiganya mempunyai persamaan yang hampir sama tetapi ketiganya mempunyai peran
masing masing yang harus ada dalam proses belajar mengajar.tidak hanya
itu,pengukuran,assesment dan evaluasi juga berpengaruh dalam kehidupan sehari hari,baik
pekerjaan maupun di bidang yang lainnya.walaupun ketiganya mempunyai peran masing
masing tetapi ketiga konsep ini saling berkaitan antara satu sama lain.

11
DAFTAR PUSTAKA

Alen, Mary., & Yen, Wendy. (1979). Introduction to measurement theory.


California: Brooks/Cole Publishing Company.
Ashcroft, Kate & David Palacio. (1996). Researching into assessment and
evaluating in colleges and universities. London: Kogan Pagge
Limited.
Ebel, R. L. (1979). Essential of educational measurement. New Jerseey:
Prentice-Hall, Inc.
Griffin, Patrix., & Nix, Peter. (1991). Educational assesment and reporting.
Sydney: Harcout Brace javanovich, Publisher.
Guildford, J.P. (1982). Psychometric Methods. New Delhi: Tata McGraw
Hill Publishing Co.
Johnson, David W. & Johnson, Roger T. 2002. Meaningful assessment: a
manageable and cooperative process. Boston: Allyn and Bacon.
KTIPTK. (2009). “Evaluasi pembelajaran”. http://ktiptk.
blogspirit.com/archive/2009/01/26/evaluasi-pembelajaran.html
Mardapi, D. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Nontes.
Yogyakarta: Mitra Cendikia.
Miller, W. Patrick. 2008. Measurement and teaching. Indiana:
www.pwmilleronline.com
Ornstein, Allan dan Hunkins, Prancis P. (1998). Curriculum Foundation
Principles and Issues, Englewood Chiffs NJ: Prentice Hall.
Phillips, Allen D. (1979). Measurement and Evaluation in physical
Education. Canada: John Whiley & Sons, Inc.
Zainul, A. dan Noehi Nasoetion. (1997). Penilaian Hasil Belajar. Jakarta:
Dirjen Dikti Depdikbud.
A.Muri Yusuf. 2005. Evaluasi Pendidikan. Padang. Universitas Negeri Padang.
Akhmad Sudrajat. 2010. Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling,
(http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/02/03/evaluasi-program-bimbingan-
dan-konseling-di-sekolah/, diakses 1 September 2012).
Ahmad Sudrajat. 2010. Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling, (online). Dalam
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/02/03/evaluasi-program-bimbingan-
dan-konseling-di-sekolah/, diakses 28 Agustus 2017.

12

Anda mungkin juga menyukai