Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2022.1)

Nama Mahasiswa : NURUL IMAM

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 042522387

Tanggal Lahir : 20-07-1990

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4567/PERILAKU KONSUMEN

Kode/Nama Program Studi : EKONOMI MANAJEMEN

Kode/Nama UPBJJ : UPBJJ-UT BANDAR LAMPUNG

Hari/Tanggal UAS THE : Minggu, 26 Juni 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN


TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN
UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : NURUL IMAM


NIM : 042522387
Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4567/PERILAKU KONSUMEN
Fakultas : Ekonomi
Program Studi : Ekonomi Manajemen
UPBJJ-UT : UPBJJ-UT BANDAR LAMPUNG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh
dari aplikasi THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun
dalam pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan
mengakuinya sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan
hukuman sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas
akademik dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal
dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji
lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Minggu, 26 Juni 2022

Yang Membuat Pernyataan

NURUL IMAM
JAWABAN :

a. Definisi perilaku konsumen adalah semua kegiatan, tindakan, serta proses psikologis yang
mendorong tindakan pembelian, baik pada saat sebelum melakukan pembelian, ketika melakukan
pembelian, saat menggunakan, menghabiskan produk dan jasa, serta hal-hal lainnya terkait
pembelian atau kegiatan mengevaluasi pembelian.
Mempelajari tentang apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan dari pelanggan bagi perusahaan dapat
memberikan arah dan pilihan strategi yang tepat bagi perusahaan.

Pilihan strategi tersebut dapat berwujud strategi untuk pengembangan produk, mencapai keunggulan
kompetitif dari produk, strategi penentuan harga, serta penentuan saluran pemasaran yang tepat bagi
pilihan perusahaan. Saat ini yang menjadi tantangan terbesar dari perusahaan adalah strategi pemasaran
yang dipilih oleh perusahaan. Strategi pemasaran dirumuskan dalam bentuk bauran pemasaran.

Strategi ini lebih menitik beratkan pada upaya melibatkan dan menentukan fitur produk, harga, tempat,
promosi, orang, dan proses. Dalam kasus ini, untuk mengembangkan strategi pemasaran perilaku
konsumen pada produk smartphone khususnya “made in china” yang melekat dengan imej produk dengan
kualitas rendah dan barang tiruan akhir-akhir ini, seiring dengan pertumbuhan ekonomi Cina. Saat ini 8
dari 10 merek smartphone di Cina adalah merek Cina. Hal yang serupa terjadi di Indonesia, dimana saat
ini 73% pasar smartphone Indonesia dikuasai oleh merek Cina, seperti Xiaomi, Oppo, Vivo, dan Realme.
Mengapa demikian? Menurut saya, perusahan smartphone cina mulai memproduksi produk-produk yang
berkualitas bagus dengan teknologi yang pada masa sekarang sangat dibutuhkan, dari segi harganya pun
mulai dari kalangan bawah hingga atas dapat mendapatkan produk tersebut, lokasi pendistributoran nya
pun sudah banyak tersebar di seluruh Indonesia sehingga mudah diakses, promosi yang dilakukan oleh
perusahaan smartphone juga sering dilakukan sehinnga makin menambah minat konsumen, karyawan-
karyawan yang memasarkan di konter-konter smartphone juga sekarang baik serta ramah sehingga
menambah nilai plus, serta proses pembelian nya sangat amat mudah sehingga tidak heran smartphone
asal china makin marak digemari apalagi di negara Indonesia yang konsumennya menyukai harga barang
yang murah dengan kualitas yang bagus.

b. Perilaku konsumen terhadap strategi bauran pemasaran wuling, secara simultan bauran pemasaran
(produk, harga, tempat dan promosi) berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
konsumen membeli mobil wuling dan secara parsial produk dan tempat berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan konsumen membeli.

• Faktor Sosial -> Tingkah laku konsumen juga dipengaruhi oleh beberapa faktorfaktor sosial yang
ada pada masyarakat umum seperti pekerjaan, penghasilan, tipe rumah, daerah pemukiman, tingkat
pendidikan, serta keluarga. Wuling ini sesuai dengan faktor para konsumen di Indonesia yang
biasanya dari kalangan menengah ke atas sehingga masih terbilang terjangkau dari segi harga, serta
mobil wuling ini di klaim berkapasitas cukup untuk 1 keluarga dimana di Indonesia biasnya
memiliki keluarga besar.

• Faktor individu/psikologis -> Karakteristik personal atau individu juga menentukan perilaku
pembelian yang dilakukan oleh konsumen. Karakteristik personal tersebut terdiri dari unsur-unsur
yang melekat pada seorang individu misalnya usia dan siklus hidup seseorang, kondisi ekonomi,
sikap dan kepribadian dan konsep diri, serta nilai dan gaya hidup seseorang. Di Indonesia sekarang
sudah makin banyak orang-orang yeng berpergian menggunakan kendaraan pribadi untuk pergi
kerja atau liburan atau bahkan untuk mudik jadi membutuhkan kendaraan seperti mobil wuling
yang mempuni untuk melakukan hal-hal tersebut.

2. a). Persepsi merupakan proses bagaimana rangsangan atau stimuli-stimuli diseleksi, diorganisasikan
dan diinterpretasikan atau diberi nama/ arti. Proses Pembentukan Persepsi Orang-orang dapat membentuk
persepsi yang berbeda dari rangsangan (stimulus) yang sama karena tiga proses persepsi:

• Eksposur selektif menjelaskan orang-orang dihadapkan pada sejumlah besar rangsangan setiap
hari. Tidak mungkin bagi seseorang untuk menaruh perhatian pada seluruh rangsangan ini,
sebagian besar akan terabaikan.
• Distorsi selektif menjelaskan kecenderungan orang-orang mengadaptasi informasi ke dalam
pengertian pribadi. Orang-orang cenderung mengintepretasi informasi dalam cara yang akan
mendukung apa yang mereka yakini.
• Retensi selektif menjelaskan orang-orang juga akan banyak melupakan apa yang mereka pelajari.
Mereka cenderung mempertahankan informasi yang mendukung sikap dan kepercayaan mereka

Proses pembentukan persepsi ”made in China” yaitu :


• eksposure selektif : “Made in China” yang biasanya dihubungkan dengan produk dengan kualitas
rendah dan barang tiruan. Imaj ini melekat dengan produk Cina sejak Cina membuka kebijakan
pintu terbuka pada tahun 1980-an dan menjadi massal yang kemudian sinonim dengan label
”made in China”.
• distorsi selektif : Kesadaran akan pengunaan tenaga kerja murah, isu lingkungan ter-
kait jejak karbon, serta rantai pasok manufaktur global, serta keamaan produk sering menjadi
alasan sesorang menghindari produk buatan cina. domba, telur palsu, produk makanan yang
diolah dengan minyak bekas, serta wabah Hepatits di Australia yang ditelusuri berhubungan
dengan buah beri beku yang diimpor dari Cina. Isu-isu tersebut semakin memperburuk reputasi
produk buatan Cina.

• Retensi selektif : Seiring dengan pertumbuhan ekonomi Cina, merek Cina, terutama produk
berteknologi mencuat di pasar dunia bahkan mengalahkan pesaing dari dunia barat.

b). Tahap Pengolahan Informasi dimulai dari masuknya stimulus (rangsangan), selanjutnya:

• Pemaparan : Aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan melalui berbagai media, agar konsumen
bereaksi. Pemaparan merupakan kondisi saat konsumen menerima beraneka ragam stimulus.

• Perhatian : Konsumen menyeleki stimulus mana yang akan diperhatikan (perceptual selection),
dipengaruhi oleh:

 Faktor pribadi, yakni karakteristik konsumen

 Faktor stimulus, yakni ukuran, warna, intensitas, posisi dari stimulus, dll

• Pemahaman : Bagaimana konsumen memahami stimulus/ memberikan arti pada stimulus


• Penerimaan : Bagaimana konsumen menyimpulkan suatu objek yang diamati. Penerimaan
merupakan persepsi konsumen akan suatu produk, ketika percaya akan persepsi produk itu bagus,
maka akan membelinya.

• Retensi : Bagaimana output dari pengolahan informasi masuk ke dalam memori jangka panjang
(long term memory) Untuk mengubah stigma negatif made in cina pada merek OPPO mengunakan
kerangka tahap-tahap pengelolaan informasi dalam melakukan formulasi strategis yaitu:

 Pemaparan : sensasi, sebaiknya OPPO melakukan pemaparan. Dimana pemaparan ini terdiri dari
kegiatan yang dilakukan olej perusahaan yang ingin diketahui konsumen. Dilakukan dengan
berbagai cara terutama melalui media seperti dalam bentuk iklan.
 perhatian : perusahaan melakukan stimulus secara rutin dan intensif.

Ada faktor pribadi, dimana oppo sebaiknya menampilkan iklan yang bertentangan karna dapat menarik
perhatian konsumen. Faktor stimulus, misalnya oppo membuat iklan dengan ukuran yang berbeda,
berwarna cerah yang menarik perhatian konsumen.
 Pemahaman : oppo harus membuat latar belakang iklan yang sangat kontras dengan gambar produk
yang akan dijual.
 Penerimaan : harus membuat persepsi di kalangana konsumen baik
 Retensi : perusahaan oppo harus terus menerus memberikan informasi tentang produk agar tetap
diingat oleh konsumen

3. a) karakertistik demografi yang saya gunakan adalah Pendapatan, Jenis Keluarga, Pekerjaan, dan
Jenis Rumah tangga.

Karena menurut saya karakteristik-karakteristik diatas sangat cocok untuk terget mobil wuling dimana
pendapatan serta pekerjaan bisa jadi salah satu faktor dibutuhkannya kendaraan, dan jenis keluarga serta
jenis ruma tangga jadi salah satu faktor yang sesuai dengan kategori mobil wuling yang memiliki
kapasitas mobil yang bisa untuk keluarga.

b) Karakteristik demografi adalah ciri yang menggambarkan perbedaan masyarakat berdasarkan


usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, agama, suku, bangsa,pendapatan, jenis keluarga, status
pernikahan, lokasi geografi, dan kelas sosial. Sangat penting agar startegi pemasaran tepat sasaran
sesuai engan kategori konsumen tersebut. 2 Contoh karakteristik demografi yang digunakan :

o smartphone oppo : karakteristik yang digunakan usia, Pendapatan serta kelas sosial.
o Mobil wuling : Pendapatan, Jenis Keluarga, Pekerjaan, dan Jenis Rumah tangga.

4. Proses keputusan pembelian merupakan proses dimana konsumen melewati lima tahap, yaitu
pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku
pasca pembelian, yang dimulai jauh sebelum pembelian aktual dilakukan dan memiliki dampak yang
lama setelah itu.
Persamaan dan perbedaan tahap-tahap pengambilan keputusan yang dilakukan konsumen dalam pembelian
smartphone dan kendaraan roda 4 yaitu :
Persamaan : melalui pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku
pasca pembelian.
Perbedaan : menurut saya perbedaannya terletak pada pengenalan masalahnya saja
Pengenalan kebutuhan muncul ketika konsumen menghadapi sesuatu masalah, yaitu suatu keadaan
dimana terdapat perbedaan antara keadaan yang diinginkan dan keadaan yang sebenarnya terjadi.
Karena biasanya jika ingin membeli kendaraan roda empat pasti harus benar-benar dipikirkan secara
matang. Kalau smartphone apabila smartphone untung keadaan di zaman sekarang sudah pasti harus
dimiliki.

Anda mungkin juga menyukai