Anda di halaman 1dari 22

Leadership Supervisory

Siklus kegiatan organisasi bisnis

PERUSAHAAN
• Orang Produk /
• Material
• Proses Layanan
• Mesin
Pelanggan

puas
Mengembangkan

Karyawan
untuk Profit /
Re-investasi keuntungan

Masyarakat
Theodore Levitt
Internationally Renowned
Guru of Modern Marketing
Siapakah SUPERVISOR ?

❑ Adalah karyawan staf yang menjembatani


jenjang manajemen dengan jenjang
operation/pelaksana (first line
management)
❑ Mulai memiliki wewenang dan tanggung
jawab untuk mengatur, memimpin dan
mengendalikan pekerjaan sejumlah
karyawan (bagian operasional) yang
menjadi bawahannya untuk mencapai
target kerja di unit kerjanya.
Peran & Strategi dalam Organisasi

• Memahami kecenderungan (trend) terbaru dan


▪ CORPORATE EXCELLENCE
perubahan yang terjadi di lingkungan bisnis. ▪ BUSINESS DEVELOPMENT
Top Management • Merumuskan Visi, value dan strategi bisnis ▪ STRATEGY FORMULATION
(Eksekutif, BOD) untuk menjaga agar perusahaan tetap eksis dan
profit

• Menggunakan strategi bisnis untuk merumuskan


beberapa tujuan, kebijakan, prosedur utama ▪ COMPANY EXCELLENCE
Middle Management ▪ BUSINESS ENVIRONMENT
perusahaan
(Section Layer, Manager, ▪ POLICY DEPLOYMENT
• Menjamin agar sumber daya manusia dan bahan
Senior Mgr, team leader)
baku (material) yang diperlukan tersedia untuk
operasional perusahaan.

• Menjembatani jenjang manajemen dengan ▪ PROCESS EXCELLENCE


First Line Management ▪ ALIGNMENT
kelompok besar karyawan.
(Supervisor) ▪ EFFICIENCY & PRODUCTIVITY

• Menghasilkan produk dan jasa yang diperlukan


• PRODUCT & SERVICE
Operation pelanggan dan ditawarkan perusahaan kepada
EXCELLENCE
pelanggan
Tugas Supervisor

MANAJEMEN

• Mengamati perusahaan dan


lingkungannya yang lebih luas.
KARYAWAN OPERATION
• Memahami sasaran dan tugas
• Memastikan tujuan dan kebijakan. operasional yang dituntut untuk
memastikan tercapainya tujuan
• Menjaga perusahaan agar tetap perusahaan.
sehat dan menguntungkan
• Melaksanakan tugas secara aman dan
SUPERVISOR efisien.
• Mengatasi masalah-masalah • Memahami berbagai sasaran, kebijakan
strategis. dan prosedur strategis dan • Mengatasi masalah-masalah praktis.
Mengomunikasikannya kepada
karyawan.
• Memastikan bahwa target-target kualitas, waktu
dan anggaran bisa dicapai.

• Mengatasi masalah taktis.


• Mengidentifikasi masalah-masalah utama dari
masalah taktis dan membicarakannya kepada
jajaran manajemen
Karakteristik tugas

Karyawan Operation Supervisor

• Konseptual / managerial
Operasional teknis…
• Holistik
Piece by piece…
• Pekerja mandiri
Biasanya berkaitan dengan (knowledge worker)
alat / mesin…
• Pengambil keputusan
Tenaga Pelaksana
(doer)… • Pekerjaan bervariasi
/menuntut kreatifitas
Pekerjaan tetap / rutin…
• ‘Umumnya tidak berhak
atas upah lembur’
Karakteristik pekerja

Supervisor
Karyawan
Operation • Mengambil inisiatif
• “Sudah selesai/tuntas.. !”
• Menunggu perintah
• Bertanggungjawab
• “Sudah dikerjakan…!” (mengerjakan pekerjaan
yang benar)
• Berkewajiban
(mengerjakan pekerjaan • Improve Quality
dengan benar)
• Memimpin/koordinasi
• Sesuai order pekerjaan
• Tugas dikerjakan langsung • Sebutan : White Collar
employee
• Sebutan : Blue collar Empl
Level of Empowerment

Do it
Do it & Report
Routinely

Do it & Report
Immediately

Bring
Recommendation

Ask for
Instruction

Wait until Told


Karakteristik Keterampilan

Eksekutif

Manajer

Supervisor

Non Staff

Conceptual Skills
Human Skills
Technical Skill
Karakteristik Keterampilan Supervisor

➢ KONSEPTUAL --> + 20%


➢ TEKNIS --> + 30%
➢ MANUSIAWI --> + 50%
Menjadi bagian dari Manajemen

1. Keberpihakan terhadap Manajemen


2. Helicopter View → melihat rencana-rencana
manajemen jangka panjang
3. Jembatan Komunikasi yang efektif
4. Beralih dari Problem Reporter to Problem Solver
5. Berani menerima tantangan → dapat diandalkan
Transformasi dari OPERASIONAL ke MANAJERIAL

EKSEKUTIF
MANAJER
MADYA

SUPERVISOR
MANAJERIAL

OPERASIONAL
Karyawan
terampil
Karyawan
semi terampil
Karyawan
tidak terampil
Transformasi dari OPERASIONAL ke MANAJERIAL

1. Bertindak layaknya seorang MANAJER

2. Berfikir secara TERTIB, SISTEMATIS dan BERBASIS DATA

3. Menghadapi pekerjaan secara AKTIF BUKAN PASIF

4. MENERIMA TANGGUNGJAWAB untuk mengupayakan agar segala


sesuatu dapat terlaksana lebih baik dalam organisasi

5. Mengubah peran dari sekedar mengikuti perintah menjadi


MELAKUKAN PEMECAHAN MASALAH DAN MENGAMBIL KEPUTUSAN

6. Menyadari keterlibatannya dalam SISTEM YANG RUMIT serta


mampu bertindak sesuai dengan kerumitan sistem tersebut
Pengukuran KINERJA Supervisor

A. Manajemen Sumber Daya


1. Perlengkapan & Peralatan
2. Energi dan Utilitas
3. Bahan-bahan (Material)
4. Manusia
5. Informasi
6. Dana

B. Pencapaian Hasil
1. Keluaran
2. Mutu
3. Biaya

C. Penggunaan Waktu Kerja


Penggunaan Waktu Kerja Supervisor

Rank Kegiatan % Frekuensi


1. Mengontrol pekerjaan 17 % Tiap hari
2. Pemecahan masalah & pengambilan keputusan 13 % Tiap hari
3. Merencanakan pekerjaan 12 % Tiap hari
4. Komunikasi lisan dan informasi 12 % Tiap hari
5. Komunikasi (secara umum) 12 % Tiap hari
6. Memberi umpan balik kinerja karyawan 10 % Tiap hari
7. Pelatihan & Pengembangan bawahan 10 % Tiap hari
8. Mengadakan dokumen tertulis 7% Tiap hari
9. Menciptakan suasana yang memotivasi 6% Tiap hari
10. Manajemen Waktu pribadi 4% Tiap hari
11. Rapat-rapat 4% Tiap 2 minggu
12. Kegiatan pengembangan diri 2% Tiap minggu
13. Konsultasi karir bawahan 2% Tiap 2 bulan
14. Mewakili perusahaan ke masyarakat 1% Tiap bulan
Inovasi – Kreatifitas – Prosedural

Eksekutif

Manajer

Supervisor

Non Staff
Supervisor dan Proses Manajemen
Fungsi & Proses Manajemen

➢ Merencanakan
➢ Mengorganisasi Komunikasi
&
➢ Menggerakkan Koordinasi TUJUAN
➢ Mengendalikan

Manajemen = 4 Me + 2K + 2E
11 Prinsip Manajemen (Henry Fayol)

1. Pekerjaan harus dibagi-bagi


2. Manajer harus bertanggungjawab atas baik tidak baiknya pekerjaan
3. Manajer menerapkan disiplin dan membangun moral anak buahnya
4. Seseorang harus memiliki hanya satu orang boss
5. Setiap organisasi harus memiliki satu rencana induk dan perangkat
tujuan yang hendak dicapai
6. Mendahulukan kepentingan organisasi diatas kepentingan pribadi
7. Pembayaran dan imbalan harus berdasar kontribusi dan prestasi
8. Perintah dan instruksi harus melalui rantai komando
9. Bahan-bahan harus ada pada tempatnya yang benar
10. Karyawan harus diperlakukan secara sama dan adil
11. Supervisor / Manajer harus memacu inisiatif
2’ Sharing
Fungsi Supervisor dalam Manajemen
1. Merencanakan
2. Mengorganisasikan
3. Menetapkan staf
4. Menggerakkan
5. Mengendalikan

Merencanakan

Mengorganisasi

Mengendalikan TUJUAN
Menetapkan
Staf

Menggerakkan

Anda mungkin juga menyukai