Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH INSTITUSIONAL


(RPS MK INSTITUSIONAL)

A. Identitas
1. Program Studi : Hubungan Internasional
2. Fakultas : fisipol
3. Nama Matakuliah : Pendidikan Kewarganegaraan
4. Kode :
5. Bobot (Teori/ Praktek) : 2 sks (Teori)
6. Semester : Ganjil/Genap
7. Rumpun Mata Kuliah : Institusional
8. Alokasi waktu total : 14 x pertemuan

B. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Sikap
Mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku yang mendukung semangat kebangsaan
dan cinta tanah air, demokrasi berkeadaban, dan kesadaran hukum serta keragaman
2. Pengetahuan
Mampu menganalisis masalah kontekstual PKn yang berkaitan dengan semangat kebangsaan dan
cinta tanah air, demokrasi berkeadaban, dan kesadaran hukum serta keragaman
3. Keterampilan Umum
Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah kontektual yang
berkaitan dengan semangat kebangsaan dan cinta tanah air, demokrasi berkeadaban, dan
kesadaran hukum serta keragaman
4. Keterampilan Khusus
Mampu mengimplementasikan nilai-nilai hubungan internasional dalam konteks penyelesaian
masalah kontektual yang berkaitan dengan semangat kebangsaan dan cinta tanah air, demokrasi
berkeadaban, dan kesadaran hukum serta keragaman sebagai sarjana hubungan internasional,
pendidik pemula dan peneliti pemula

C. Deskripsi singkat mata kuliah


Pendidikan Kewarganegaraan sebagai kelompok Mata kuliah Institusional berfungsi sebagaii orientasi
mahasiswa dalam memantapkan wawasan dan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi,
kesadaran hukum, penghargaan atas keragamaan dan partisipasinya membangun bangsa berdasar
Pancasila. Sesuai dengan fungsinya, Pendidikan Kewarganegaraan menyelenggarakan pendidikan
kebangsaan, demokrasi, hukum, multikulural dan kewarganegaraan bagi mahasiswa guna mendukung
terwujudnya warga negara yang sadar akan hak dan kewajiban, serta cerdas, terampil dan berkarakter
sehingga dapat diandalkan untuk membangun bangsa.

D. Mata kuliah Prasyarat :-


E. Team Teaching :
1. Koordinator : Lalu Puttrawandi K
2. Anggota : team pengajar KWN
F. Matrik RPS :
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Memahami maksud, Pendahuluan tentang Curah pendapat Mahasiswa diajak RPS - -
tujuan, dan Mata Kuliah untuk mencermati
mekanisme Institusional Pendahuluan -
perkuliahan Pendidikan
Kewarganegaraan
2 • Menjelaskan 1. Latar Belakang dan Model Mahasiswa diajak 1,7,8,9,10, dan 11 • Ketepatan 1. Presentasi 10%
secara kritis dan Tujuan pembelajaran memahami mempresentasikan kritis 2. Laporan
objektif latar Pembelajaran PKn Critical Incident pentingnya PKn dan objektif latar tulisan
belakang dan di Perguruan (pengalaman sebagai MPK dapat belakang dan tujuan
tujuan Tinggi penting) dilakukan dengan pembelajaran PKn di PT
pembelajaran PKn 2. Nilai-nilai Pancasila mengingatkan • Ketelitian dalam
di PT sebagai Orientasi kembali menganalisis Nilai –nilai
• Meyakini nilai–nilai PKn di Perguruan pengalaman Pancasila sebagai
Pancasila sebagai Tinggi penting belajar PKn orientasi (core value)
orientasi PKn agar 3. Pembelajaran PKn ketika masih di PKn
menjadi pedoman di PTM jenjang sekolah.
berkarya lulusan Langkah-
PT langkahnya:
• PKn untuk 1. Menyampaikan
terbentuknya isi PKn sebagai
Masyarakat Utama MPK
2. Memberi
kesempatan
mahasiswa
untuk
mengingat dan
mengungkapka
n kembali
pengalaman
penting ketika
belajar PKn di
sekolah diikuti
dengan
penyampaian
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
materi
3. Membantu
mengindentifika
si nilai-nilai
penting apa
yang
didapatkan
dari belajar PKn
4. Mengkonfirmasi
manfaat dan
arti penting PKn
sebagai MPK di
PT
3 • Mendeskripsikan 1. Pengertian • Kajian Pembelajaran 1,7,8,9,10,11, 12 • Ketajaman 1. Resume 10%
identitas identitas literatur tentang identitas Mendeskripsikan Materi
nasional dan nasional • Problem nasional dapat identitas nasional dan 2. Kajian
sejarah kelahiran 2. Sejarah solving diawali dengan sejarah kelahiran literatur
faham kelahiran Current kajian literatur faham nasionalisme
nasionalisme paham Issues yakni memberi Indonesia
Indonesia nasionalisme kesempatan • KesesuaianMenganalisis
• Memiliki karakter Indonesia mahasiswa karakter bangsa
sebagai identitas 3. Identitas membaca berbagai sebagai identitas
kebangsaan nasional sebagai sumber tentang nasional
karakter bangsa idenitas dan faham
4. Islam dan nasionalisme di
Nasionalisme Indonesia,
5. Globalisasi dan memberi
tantangan pertanyaan kunci,
identitas mencatat kata-kata
nasional penting dan
mengungkapkan
kembali dengan
kata-kata sendiri
Pembelajaran
selanjutnya dapat
dilakukan dengan
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
diskusi isu aktual
perihal identitas,
misal identitas
budaya Indonesia
diklaim oleh bangsa
lain. Selanjutnya
meminta
mahasiswa
memposisikan diri,
apa sikap dan
apa yang perlu
dilakukan?
Pada bagian akhir
pembelajaran dapat
dikonfirmasi
tentang pentingnya
bangsa memiliki
identitas
4 Mengemukakan • Cooperative model resume 1,2,8,9,10, dan Ketajaman membuat 1. Resume 5%
pentingnya 1. Hakikat Learning kelompok dari 11 projek dan resume Kelompok
konstitusi bagi konstitusi • Studi kasus materi yang ada kewarganegaraan 2. Projek
negara 2. Urgensi dilanjutkan dengan mengenai konstitusi Kewarganeg
konstitusi bagi presentasi dan kehidupan bernegara araan
kehidupan tanya jawab
bernegara dengan kelompok
lain.
Pemberian tugas
kelompok
pelacakan kasus
dari media, misal
contoh perilaku
pejabat negara
yang konstitusional
dan yang tidak
konstitusional
5 • Menerima secara 1. UUD 1945 • Cooperative pelacakan kasus 1,2,8,9,10, dan Ketepatan menguraikan 1. Projek 10%
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
kritis UUD 1945 sebagai Konstitusi Learning dari media, misal 11 kasus-kasus yang berkaitan Kewarganeg
sebagai Indonesia • Studi kasus contoh perilaku dengan perilaku yang tidak araan
konstitusi negara 2. Dinamika dan pejabat negara sesuai dengan 2. Presentasi
Indonesia tantangan yang konstitusional konstitusional Kelompok
• Menampilkan konstitusi di dan yang tidak
perilaku Indonesia konstitusional,
konstitusional 3. Perilaku memberi tanggapan
dalam hidup konstitusional dan memposisikan
bernegara warga negara diri
Memberi konfirmasi
tentang pentingnya
perilaku
konstitusional
dalam hidup
bernegara
6 • Menganalisis 1. Hubungan negara Cooperative Pembelajaran dapat 1,3,4,8,9,10,dan 11 Ketajaman menganalisis 1. Kajian artikel 10%
hubungan dan warga negara Learning dilakukan dengan hak dan kewajiban dan konstitusiona
negara dan 2. Peranan warga Kajian kajian contoh undang-undang l
warga negara negara Konstitusional Konstitusionalitas yang berisi pengaturan 2. Presentasi
• Menilai terhadap UUD akan hak dan kewajiban
pelaksanaan hak 1945 yang warga negara
dan kewajiban mengatur perihal
warga negara hak dan kewajiban
dan contoh
undang-undang
yang berisi
pengaturan akan
hak dan kewajiban
warga negara.
Melalukan bursa
gagasan untuk
menilai
pelaksanaan hak
dan kewajiban baik
dari negara
maupun warga
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
negara
7 Melaksanakan hak 1. Hak dan Cooperative Membuat dan 1,2,3,9,10,11 Kesesuaian dalam 1. Presentasi 10%
dan kewajiban kewajiban warga learning mempresentasikan mempresentasikan mandiri
warga negara secara negara laporan hasil laporan hasil wawancara 2. Laporan hasil
seimbang 2. Dinamika dan wawancara dengan dengan beberapa orang wawancara
tantangan beberapa orang tentang pelaksanaan dari
pelaksanaan hak tentang hak dan kewajibannya
dan kewajiban pelaksanaan dari
warga negara hak dan
kewajibannya
selama ini,
memberi komentar
dan memposisikan
dirinya
UJIAN TENGAH SEMESTER
8 • Menganalisis 1. Makna dan prinsip - Kajian Pembelajaran 1,4,5,6,8,9,11 Ketepatan dalam kajian Laporan kajian 10%
makna demokrasi literatur tentang Pembelajaran tentang artikel
demokrasi dan 2. Hakikat demokrasi - Cooperative demokrasi dapat
demokrasi Pancasila
prinsip- Indonesia Learning diawali dengan
prinsipnya (demokrasi - Problem melakukan kajian
• Mengemukakan Pancasila) Solving literatur diikuti
hakekat dengan
demokrasi pertanyaan-
Indonesia pertanyaa kunci,
(demokrasi menemukan kata-
Pancasila) kata penting dan
mengungkapkan
kembali dengan
bahasa sendiri
9 Menilai pelaksanaan 1. Islam dan • Kajian 1.Diskusi kelompok 1,3,5,6,8,9,10,11,13 Kesesuaian dalam menilai 1. Presentasi 5%
demokrasi di demokrasi literatur untuk menilai pelaksanaan demokrasi di Kelompok
Indonesia 2. Dinamika dan • Cooperative pelaksanaan Indonesia 2. Makalah
tantangan Learning demokrasi di
Demokrasi di • Problem Indonesia lalu
Indonesia Solving dipresentasikan
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
10 • Menguraikan 1. Negara Hukum • Kajian Pembelajaran 1,2,3,9,10,11 Ketelitian dalam 1. Projek
makna Indonesia 2. Hubungan negara literatur tentang negara mempresentasikan Kewarganeg
sebagai negara Hukum dan HAM • Cooperative hukum dan HAM telaah kasus araan
hukum 3. Prinsip negara Learning dapat dilakukan pelanggaran HAM, misal 2. Presentasi
• Mendeskripsikan hukum dalam • Problem dengan Bursa dengan media koran Bursa
hubungan kehidupan warga Solving gagasan dengan atau film Gagasan
negara hukum negara topik bilamana
dengan HAM negara tidak
• Menerapkan berdasar atas
prinsip negara hukum
hukum dalam Telaah kasus
kehidupannya pelanggaran HAM,
sebagai warga misal dengan media
negara koran atau film.
Mahasiswa
memberi komentar,
penilaian dan
memposisikan diri
atas kasus tersebut.
Mengkonfirmasi
tentang pentingnya
negara berdasar
atas hukum dan
jaminan akan HAM
11 • Mendeskripsikan 1. HAM dalam • Kajian Mengkonfirmasi 1,2,3,5,8,9,10,11, Ketepatan dalam 1. Presentasi 10%
hubungan konstitusi literatur tentang pentingnya 14 Mengkonfirmasi tentang Individu
negara hukum Indonesia • Cooperative negara berdasar pentingnya negara 2. Laporan
dengan HAM 2. HAM perspektif Learning atas hukum dan berdasar atas hukum dan kajian ilmiah
• Mendukung Islam • Problem jaminan akan HAM jaminan akan HAM
penegakkan 3. Isu-isu aktual Solving
HAM di HAM dan
Indonesia Penegakan HAM
di Indonesia
12 • Menjelaskan 1. Wilayah sebagai • Kajian Pembelajaran dapat 1,8,9,10, 11 Ketajaman dalam 1. Laporan 5%
pentingnya ruang hidup literatur dilakukan dengan menganalisis pentingnya Makalah
wilayah sebagai bangsa • Cooperative diskusi kelompok. memiliki wawasan 2. Presentasi
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
ruang hidup 2. Wawasan Learning Dalam diskusi nusantara dalam berbagai Kelompok
bangsa Nusantara sebagai kelompok ini bidang
• Menjelaskan pandangan mahasiswa dapat
konsepsi geopolitik menjelaskan
wawasan Indonesia pentingnya memiliki
nusantara 3. Implementasi wawasan nusantara
sebagai wawasan dalam berbagai
pandangan Nusantara bidang. Mahasiswa
geopolitik akan salin bertukar
bangsa Indonesi pengetahuannya
• Memberi contoh tentang wawasan
implementasi nusantara.
wawasan Adapun langkah-
nusantara langkah
pembelajarannya
meliputi:
a. Siswa
dikelompokkan
ke dalam = 4
anggota tim
b. Tiap orang
dalam tim diberi
bagian materi
yang berbeda
c. Tiap orang
dalam tim diberi
bagian materi
yang ditugaskan
, yakni
wawasan
nusantara
dalam bidang
ideologi politik,
ekonomi, sosial
budaya dan
pertahanan
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
keamanan
d. Anggota dari
tim yang
berbeda yang
telah
mempelajari
bagian/sub bab
yang sama
bertemu dalam
kelompok baru
(kelompok ahli)
untuk
mendiskusikan
sub bab mereka
e. Setelah selesai
diskusi sebagai
tim ahli tiap
anggota
kembali ke
kelompok asal
dan bergantian
mengajar
teman satu
tim mereka
tentang sub
bab yang
mereka kuasai
dan tiap
anggota lainnya
mendengarkan
dengan
sungguh-
sungguh
f. Tiap tim ahli
mempresentasik
an hasil diskusi
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
13 • Mengemukakan 1. Esensi dan urgensi • Kajian Pembelajaran 1,8,9,11 Ketajaman dalam 1. Laporan 5%
Esensi dan ketahanan Literatur dapat diawali menganalisis kondisi suatu Kajian
urgensi nasional • Problem dengan kajian ketahanan di suatu wilayah literatur
ketahanan 2. Model Ketahanan Solving literatur diikuti Melakukan bursa gagasan 2. Presentasi
nasional Nasional Indonesia dengan tentang ragam potensi
• Menerapkan 3. Bela negara pertanyaan- ancaman yang dihadapi
pendekatan sebagai dengan pertanyaa kunci, Indonesia di era global
astagatra dalam pendekatan menemukan kata-
pemecahan astagatra kata penting dan
masalah 4. upaya mengungkapkan
• Menganalisis mewujudkan kembali dengan
Bela negara ketahanan bahasa sendiri
sebagai upaya nasional Membuat dan
mewujudkan 5. Dinamika dan mempresentasikan
ketahanan tantangan laporan kelompok
nasional ketahanan tentang kondisi
• Menganalisis nasional Indonesia suatu ketahanan di
Dinamika dan suatu wilayah
tantangan Melakukan bursa
ketahanan gagasan tentang
nasional ragam potensi
Indonesia ancaman yang
dihadapi Indonesia
di era global
14 • Mengemukakan 1. Keanekaragaman Problem Pembelajaran 1,8,9,11 Ketepatan dalam melacak 1. Projek 5%
pentingnya masyarakat solving dapat dilakukan berita yang berisi masalah Kewarganeg
integrasi dalam Indonesia melalui Pelacakan disintegrasi di Indonesia araan
masyarakat 2. Dinamika dan Isu Dalam Media 2. Presentasi
Indonesia tantangan Massa, yaitu
• Memilih strategi keanekaragaman mahasiswa secara
integrasi yang masyarakat berkelompok
tepat untuk Indonesia ditugasi untuk
masyarakat 3. Strategi integrasi melacak berita yang
Indonesia nasional berisi masalah
• Mendukung 4. Isu-isu aktual disintegrasi di
integrasi di integrasi Indonesia ,
Aktifitas PENILAIAN
Minggu/ Capaian Metode/
Pembelajaran/ Sumber Belajar dan
Pertemuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi
Pengalaman Bahan Ajar Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Bobot
Ke Mingguan Pembelajaran
Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Indonesia nasional – memberi komentar
melalui tentang latar
semboyan belakang
Bhinneka terjadinya kasus
Tunggal Ika tersebut dan
memberi ide
tentang solusi apa
yang tepat untuk
mengatasinya
UJIAN AKHIR SEMESTER
G. Referensi
1. Arif, DB. 2012. Pendidikan Kewarganegaraan. Yogyakarta: Kaukaba
2. Asshidiqie, Jimly. 2004. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara II. Jakarta: Sekretariat Jenderal
Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI
3. Budiardjo.1986, Dasar-dasar Ilmu Politik, Jakarta: PT. Gramedia, cet. X
4. Cholisin.2000. Ilmu Kewarganegaraan, Yogyakarta: FIS UNY
5. Mohtar Mas’oed.1999, Negara, Kapital dan Demokrasi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
6. Surbakti, Ramlan.1992, Memahami Ilmu Politik, Jakarta: PT. Gramedia
7. Samsuri, 2012. Pendidikan Karakter Warga Negara: Kritik Pembangunan Karakter Bangsa.
Surakarta: Pustaka Hanif.
8. Sunarso, dkk. 2003. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Mahasiswa. Yogyakarta: UNY Press.
9. Taniredja, Tukiran, 2009. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Bandung: AlfaBeta.
10. Winarno. 2009. Kewarganegaraan Indonesia: Dari Sosiologis Menuju Yuridis. Bandung: Alfabeta
11. Winataputra, Udin S, Dasim Budimansyah, Sapriya, dan Winarno, 2014. Pendidikan
Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Jakarta: Direktorat Pendidikan Tinggi.
12. Natsir, M. 1961. Capita selecta. Bandung: Sumur Bandung
13. Kamil, Sukron. 2002. Islam dan Demokrasi. Jakarta: Gaya Media Pratama
14. Fuad, Ahmad Nur, Cekli Setya Pratiwi, dan M. Saiful Aris. 2010. Hak Asasi Manusia Perpektif Islam.
Malang: Lembaga Penegakan Supremasi Hukum dan HAM PW Muhammadiyah Jawa Timur dan
MADANI

H. Komponen Evaluasi (CP)

Aspek Penilaian Persentase


Ujian Akhir Semester 30%
Ujian Tengah Semester 25%
Tugas 20%
Seminar Kelas 20%
Kehadiran 5%
Total 100%

Anda mungkin juga menyukai