UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MATA KULIAH BOBOT SEMESTER TANGGAL DIREVISI
MKB (sks) PENYUSUNAN
Kewarganegaraan Kewarganegaraan 2 12 Desember
2017
Sifat Mata Kuliah Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ketua Program Studi
Wajib Universitas Ns. LussyEfrida Yanti, S.Kep., M.kep

CAPAIAN CPL- Prodi

PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis masalah konstektual PKn, mengembangkan sikap positif dan menampilkan
perilaku yang mendukung semangat kebangsaan, cinta tanah air, mendukung demokrasi berkeadaban serta menampilkan perilaku
yang mendukung kesadaran hukum dan keragaman.

CP Mata Kuliah
1. Menganalisis masalah konstektual PKn, mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku yang mendukung semangat
kebangsaan dan cinta tanah air.
2. Menganalisis masalah konstektual PKn, mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku yang mendukung demokrasi
berkeadaban
3. Menganalisis masalah konstektual PKn, mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku yang mendukung kesadaran
hukum dan keragaman.

DESKRIPSI Mata kuliah ini membahas masalah konstektual pkn, mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku yang mendukung
SINGKAT MATA semangat kebangsaan dan cinta tanah air, masalah konstektual pkn, penegmbangan sikap positif dan menampilkan perilaku yang
KULIAH mendukung demokrasi berkeadaban, dan masalah konstektual Pkn, mengembangkan sikap positif dan perilaku yang mendukung
kesadaran hukum dan keragaman.

PUSTAKA YANG 1. Afan Gaffar. 1999. Politik Indonesia: Transisi Menuju Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
DIGUNAKAN 2. As’ad Said Ali. 2009. Negara Pancasila: Jalan Kemaslahatan Berbangsa. Jakarta: LP3ES
3. Asshiddiqie, Jimly. 2010. Pengantar ilmu hukum tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
4. Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan kebangsaan Indonesia: gagasan dan pemikiran badan komunikasi penghayatan persatuan bangsa.
Jakarta: Baskom PKB Pusat.
5. Bagir, Zainal Abidin. 2011. Pluralisme Kewargaan, Arah Baru Politik Keragaman Di Indonesia, Mizan Dan CRCS, Bandung-
 Yogyakarta.

Tatap Capaian Bahan kajian/materi Metode/strategi Waktu Assesment Referensi

Muka pembelajaran mata pembelajaran pembelajaran yang
ke kuliah disediakan Kriteria (indikator) Instrument Bobot
penugasan nilai

1 Kontrak belajar & 1. Pemaparan kontrak - Pemaparan 100 menit - - 5% -

capaian belajar dan capaian - Diskusi
pembelajaran pembelajaran
2 1. Mampu PKn sebagi MPK: Critical 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3
menjelaskan incident mampu
secara kritis dan 1. Latar belakang dan (pengalaman memahami dan
objektif latar tujuan pembelajaran PKn penting) yakni mengetahui latar
belakang dan di PT dengan belakang
tujuan 2. Nilai-nilai pancasila mengingatkan pembelajaran
pembelajarn PKn sebagai orientasi (care kembali PKn di PT
di PT value) PKn pengalaman
2. Menyakini nilai- penting belajar - Mahasiswa
nilai pancasila PKn ketika mampu
sebagai orientasi masih memahami dan
PKn agar menjadi dijenjang mengetahui nilai
pedoman sekolah pancasila
berkarya lulusan sebagai orientasi
PT PKn agar
menjadi
pedoman
berkarya lulusan
PT
3 1. Mampu Identitas nasional - Kajian 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,4
mendeskripsikan 1. Pengertian identitas literatur mampu
identitas nasional nasional - Tanya jawab memahami &
& sejarah 2. Sejarah kelahiran faham mendeskripsikan
kelahiran faham nasionalisme indonesia identitas nasional
nasionalisme di 3. Identitas nasional & sejarah
indonesia sebagai karakter bangsa kelahiran faham
2. Memiliki 4. Proses berbangsa dan nasionalisme di
karakter sebagai bernegara indonesia
identitas - Mahasiswa
kebangsaan mampu
memahami
Identitas nasional
sebagai karakter
bangsa

4 1. Mampu Negara dan konstitusi: - SGD 100 menit - Mahasiswa dapat Penugasan 5% 1,2,3,4
mengemukakan - Resume mengetahui dan individu
pentingnya 1. Pentingnya konstitusi
bagi negara materi memahami berupa
konstitusi bagi
2. UUD 1945 sebagai berkaitan Pentingnya resume dan
negara
2. Menerima secara konstitusi dasar negara - Penugasan konstitusi bagi pemaparan
kritis UUD 1945 3. Perilaku konstitusional individu negara
sebagai konstitusi - Mahasiswa dapat
negara mengetahui dan
3. Menampilkan memahami UUD
perilaku 1945 sebagai
konstitusional
konstitusi dasar
dalam hidup
bernegara negara
 5 1. Mampu Hak dan kewajiban - Collaborative 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3,4
menganalisis warganegara: learning mampu
hubungan negara 1. Pengertian Hak dan - Pemaparan memahami &
dan warga negara kewajiban negara menganalisis
2. Menilai 2. Konsep Hak dan Pengertian Hak
pelaksanaan hak kewajiban warga negara dan kewajiban
dan kewajiban dalam UUD 1945 warga negara
warga negara 3. Konsep hubungan negara dalam UUD 1945
3. Melaksanakan dan warga negara - Mahasiswa
hak dan mampu
kewajiban secara memahami &
seimbang menganalisis
konsep hubungan
negara dan warga
negara

6-7 1. Mampu Demokrasi Indonesia: - Kajian 100 menit - Mahasiswa Diskusi 5% 1,2,3,4
Perte menganalisis 1. Makna demokrasi dan literatur mampu kelompok
muan makna demokrasi prinsip-prinsipnya - Diskusi memahami dan
dan prinsip- kelompok menganalisis
2. Demokrasi Indonesia
prinsip nya - SGD makna demokrasi
2. Mengemukakan (demokrasi pancasila) dan prinsip-
- Collaborative
hakekat 3. Pelaksanaan demokrasi prinsip nya
learning
demokrasi di di Indonesia - Mahasiswa
indonesia 4. Pendidikan demokrasi mampu
3. Menilai memahami dan
pelaksanaan menganalisis
demokrtasi di Mahasiswa
indonesia mampu
4. Mendukung memahami dan
pendidikan menganalisis
demokrasi di PT makna demokrasi
dan prinsip-
prinsip nya
 8 1. Mampu Negara dan konstitusi: - Pemaparan 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3,4
mengemukakan di kelas mampu
pentingnya 1. Pentingnya konstitusi mengemukakan
konstitusi bagi bagi Negara - Tanya pentingnya
Negara 2. UUD 1945 sebagai jawab konstitusi bagi
2. Menerima UUD konstitusi Negara Negara, UUD
Indonesia - SGD
1945 sebagai 1945 sebagai
konstitusi Negara 3. Perilaku konstitusional konstitusi
Indonesia Negara
3. Menampilkan Indonesia
perilaku - Mahasiswa
konstitusional mampu
dalam hidup mengemukakan
bernegara pentingnya
Perilaku
konstitusional

9 UTS 35%

10-11 1. Mampu Negara hokum dan HAM; - Pemaparan 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3,4
menguraikan 1. Makna Indonesia di kelas mampu
makna Indonesia sebagai Negara - Tanya mengemukakan
sebagai Negara hokum dan prinsip jawab makna Indonesia
hokum prinsipnya sebagai Negara
2. Mampu 2. hubungan Negara - SGD hokum
mendeskripsikan hukum dengan HAM - Mahasiswa
hubungan Negara 3. penegakan HAM di mampu
hokum dengan Indonesia mengemukakan
ham penegakan HAM
3. Mampu di Indonesia
menerapkan
prinsip-prinsip
hokum dalam
kehidupan
sebagai warga
 Negara

12 1. menjelaskan Geopolitik/wawasan - Interactive 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3

pentingnya nusantara: learning mampu
wilayah sebagai 1. konsepsi geopolitik - Kuliah pakar memahami
ruang lingkup 2. teori geopolitik - Collaborative Geopolitik/waw
bangsa Negara besar learning asan nusantara
2. menjelaskan 3. wawasan nusantara
konsepsi (geopolitik - Mahasiswa
wawasan Indonesia mampu
nusantara sebagai 4. implementasi memahami
pandangan wawasan nusantara implementasi
geopolitik bangsa di era global wawasan
Indonesia nusantara di era
3. memberi contoh global
implementasi
wawasan
nusantara di era
global
13 1. mampu Geostrategic Indonesia/ - Interactive 100 menit - Mahasiswa - - 1,2,3
mengemukakan ketahanan nasional: learning mampu
unsur-unsur 1. unsur-unsur - Kuliah pakar memahami dan
ketahanan ketahanan nasional - Collaborative mengemukakan
nasional Indonesia learning unsur-unsur
Indonesia 2. pendekatan astagatra Demonstrasi ketahanan
2. mampu dalam pemecahan - SGD nasional
menerapkan masalah Indonesia
pendekatan 3. potensi ancaman - Mahasiswa
astagatra dalam bagi ketahanan mampu
pemecahan bangsa di era global memahami
masalah pendekatan
3. mampu astagatra dalam
menganalisis pemecahan
potensi ancaman masalah
bagi ketahanan
bangsa di era - Mahasiswa
 global mampu
menganalisis
potensi ancaman
bagi ketahanan
bangsa di era
global
Mahasiswa

14 1. mengemukakan Integrasi nasional : - Kuliah pakar 100 menit - Mahasiswa Diskusi 5% 1,2,3
pentingnya 1. pluralitas - Collaborative mampu kelompok
integrasi dalam masyarakat learning mengemukakan
masyarakat Indonesia - Demonstrasi dan
Indonesia yang 2. strategi integrasi - SGD menganalisis
plural (asimilasi, pentinya
2. memilih strategi akulturasi, integrasi dalam
integrasi ysng pluralism) masyarakat
tepat untuk 3. strategi integrasi Indonesia
masyarakat Indonesia (bhineka
Indonesia tunggal ika) - Mahasiswa
3. mendukung mampu
integrasi di mengemukakan
Indonesia melalui dan
semboyan menganalisis
bhineka tunggal strategi integrasi
ika Indonesia
(bhineka tunggal
ika)

15 Ujian Akhir Studi 45 %

Daftar Rujukan

Achmad Sanusi. 2006. Memberdayakan Masyarakat Dalam Pelaksanaan 10 Pilar Demokrasi Dalam Pendidikan Nilai Moral Dalam Dimensi Pendidikan
Kewarganegaraan. Bandung: laboratorium PKn UPI.

Afan Gaffar. 1999. Politik Indonesia: Transisi Menuju Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Agussalim, Dafri. 1998. Nasionalisme:suatu tantangan reformasi (makalah seminar). Yogyakarta: tidak diterbitkan

Aidul Fitriacida Azhari. 2005. Menemukan Demokrasi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Anderson, Benedict. 2001. Imagined Communities: Komunitas-Komunitas Terbayang. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Armaidi, Armawi. 2012. Karakter Sebagai Unsur Kekuatan Bangsa. Makalah Disajikan Dalam “Workshop Pendidikan Karakter Bagi Dosen Pendidikan
Kewarganegaraan Di Perguruan Tinggi”, Tanggal 31 Agustus – 2 September 2012 Di Hotel Bintang Griya Wisata Jakarta

As’ad Said Ali. 2009. Negara Pancasila: Jalan Kemaslahatan Berbangsa. Jakarta: LP3ES

Asshiddiqie, Jimly. 2010. Pengantar ilmu hokum tata Negara. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Bachtiar, Harsja W. 1992. Wawasan kebangsaan Indonesia: gagasan dan pemikiran badan komunikasi penghayatan persatuan bangsa. Jakarta: Baskom PKB
Pusat.

Bagir, Zainal Abidin. 2011. Pluralisme Kewargaan, Arah Baru Politik Keragaman Di Indonesia, Mizan Dan CRCS, Bandung-Yogyakarta.

Baidhawy, Zakkyuddin. 2005. Pendidikan agama berwawasan multicultural. Jakarta: Penerbit Erlangga.