Nama: Ety Azhara Laila Najmi

NIM: 2211604109

Prodi : D4 Keperawatan Anestesiologi

Kelas: B1

1. Jelaskan yang dimaksud dengan homeostatis! Berikan contohnya

Homeostasis adalah proses dan mekanisme otomatis yang dilakukan makhluk hidup untuk
mempertahankan kondisi tetap agar tubuhnya dapat berfungsi dengan normal, meskipun
terjadi perubahan pada lingkungan di dalam atau di luar tubuh. Contoh homeostatis pada
tubuh yaitu pengaturan suhu tubuh, keseimbangan asam – basa, konsentrasi glukosa, tingkat
kalsium dan volume cairan. Contoh homeostatis dalam pengaturan temperature adalah sistem
termoregulator yaitu ketika kita berada di tempat yang dingin, hal yang pasti terjadi kita akan
menggigil. Proses menggigil ini adalah satu bagian kecil dalam proses pengatturan temperatur
dalam tubuh.

2. Sebut dan berikan contoh 12 nevus carvial!

1) Kranial I: Olfaktori
Olfaktori merupakan saraf yang terkait dengan fungsi sensorik, yang berhubungan
dengan penciuman. Contohnya yaitu saat mencium bau tertentu, hidung akan
menyampaikan informasi sensorik melalui saraf olfaktori ke bulbus olfaktorius, lalu
ke area limbik, hingga akhirnya Anda bisa mencium bau tersebut.
2) Kranial II: Optik
Saraf optik merupakan nervus kranial dengan fungsi sensorik yang berhubungan
dengan penglihatan. Contohnya saraf ini menyampaikan informasi dari retina mata
ke otak, sehingga Anda bisa melihat.
3) ranial III: Okulomotor
Okulomotor juga terkait dengan mata. Namun, saraf ini berhubungan dengan fungsi
motorik yang membantu mata bergerak dan berkedip, fokus pada objek, serta
mengontrol respon pupil terhadap cahaya.
4) Kranial IV: Troklear
Saraf troklear juga masih terkait dengan motorik pada mata. Namun, saraf ini
mengontrol otot oblikus superior yang berperan untuk menggerakkan mata ke bawah
serta keluar dan dalam.
5) Kranival V: Trigeminal
Saraf trigeminal merupakan saraf kranial terbesar. Jenis saraf ini terbagi lagi menjadi
tiga bagian, yaitu oftamilk, maksila, dan mandibula. Fungsi saraf trigeminal yaitu
saraf motorik, gerakan mengunya, sensai wajah, lidah dan gigi, refleks korenea dan
refleks kedip
6) Kranival VI: Abdosen
Saraf abdusen juga terkait dengan fungsi motorik pada mata. Saraf kranial ini
mengontrol otot rektus lateral yang berperan dalam menggerakan mata ke luar,
seperti melihat ke samping.
7) Kranival VII: Fasialis
saraf fasialis merupakan saraf yang terkait dengan wajah. Saraf ini berasal dari area
pons di batang otak di mana terdapat akar saraf motorik dan sensorik pada saraf ini.
8) Kranival VIII: Vestibulocochlear
Pada persarafan ini, terdiri dari dua saraf yaitu koklearis yang merupakan saraf dalam
pendengaran, serta saraf vestibularis yang mempersarafi keseimbangan.
 9) Kranival IX: glossofaringeal
Saraf glossofaringeal terkait dengan kemampuan merasakan dan menelan. Saraf ini
berasal dari medulla oblongata, yang kemudian menjalar ke leher dan tenggorokan
10) Kranival X: vagus
Saraf vagus merupakan saraf kranial terpanjang karena menjalar dari otak ke lidah,
tenggorokan, jantung, dan sistem pencernaan.Saraf ini juga memiliki banyak cabang,
yang terdiri dari sensorik, motorik, dan otonom.
11) Kranival XI: Aksesorius
Saraf kranial XI atau aksesori tulang belakang utamanya memiliki fungsi motorik
yang berhubungan dengan otot dan gerakan kepala, leher, dan bahu
12) Kranival XII: Nervus Hipoglosus
ini merupakan nervus terakhir dalam 12 nervus kranial. Nervus ini merupakan saraf
motorik yang berfungsi dalam menggerakan otot lidah. Kerusakan nervus hipoglosus
dapat mengakibatkan mulut tertarik ke bagian yang sehat, dan jika lidah di julurkan
maka akan berbelok ke bagian yang lumpuh.

3. Sebutkan perbedaan saraf simpatis dan parasimpatis!

Saraf Simpatis Saraf Parasimpatis

Membesarkan pupil mata Menyempitkkan pupil mata

Menghambahat sekresi saliva Merangsang keenjar ludah

Mempercepat denyut jantung Memperlambat denyut jantung

Mempercepat sistem pernapasan Menyempitkan saluran napas

Menegangkan otot rahim Merenggangkan otot rahim

4. Jelaskan proses pembentukan urine primer

Proses pembentukan urine primer dilakukan dengan bantuan dari ginjal. Pada waktu tertentu,
sekitar 20 persen dari darah akan melewati ginjal untuk disaring. Hal ini dilakukan agar tubuh
dapat menghilangkan zat-zat sisa metabolisme (limbah) dan menjaga keseimbangan cairan,
pH darah, dan kadar darah. Proses penyaringan darah pun dimulai di ginjal. Darah yang
mengandung zat sisa metabolisme akan disaring karena dapat menjadi racun untuk tubuh.
Tahapan ini terjadi di badan malphigi yang terdiri dari glomerulus dan kapsul Bowman.
Glomerulus bertugas menyaring air, garam, glukosa, asam amino, urea, dan limbah lainnya
agar dapat melewati kapsul Bowman. Hasil penyaringan ini kemudian disebut sebagai urine
primer. Urine primer termasuk urea di dalamnya merupakan hasil dari amonia yang sudah
terakumulasi. Hal ini terjadi ketika hati memproses asam amino dan disaring oleh glomerulus.

5. Sebutkan dan jelaskan salah satu cara untuk melihat kesehatan sistem kardiovaskuler atau
kebugaran tubuh!
Yaitu dengan cara memperhatikan detak jantung dengan kondisi baik usai berolahraga. Jika
seseorangg dalam kondisi baik, maka detak jantungnya akan normal. Sedangkan bagi orang
yang mungkin sedang tidak dalam kondisi baik, bisa jadi akan merasa terengah- engah dan
mencoba mengatur napas