Latar Belakang
Antenatal Care (ANC) merupakan pelayanan
1
menghambat pertumbuhan. Persentase balita
2013).
3
Daftar Isi
4
5
6
ANC dilakukan sebanyak minimal 4 kali
7
badan terus dicatat untuk mengetahui apakah masih
masuk dalam level normal atau tidak.
4. Vaksinasi Tetanus
8
7. Tes Laboratorium
9. Tatalaksana Kasus
9
Dengan melakukan ANC
ibu lebih paham akan
kondisi dan status gizi
ibu sehingga STUNTING
dapat DICEGAH!!
A. Karbohidrat
Berfungsi menyediakan energi bagi tubuh. Zat
gizi karbohidrat diperoleh dari makanan pokok,
misalnya nasi, bihun, kentang. Kandungan zat
gizi per porsi nasi kurang lebih seberat 100
gram setara dengan 3/₄ gelas adalah 175 kalori.
10
B. Protein
Protein dengan nilai biologi tinggi merupakan
jenis protein yang dianjurkan untuk dikonsumsi
oleh ibu hamil. Protein dengan nilai biologi tinggi
diperoleh dari protein hewani, misalnya : daging,
ikan, telur, susu, yoghurt. Ibu hamil vegetarian
yang sudah terbiasa mengonsumsi banyak
kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan buah
tidak akan mengalami masalah kekurangan
protein
C. Lemak
Konsumsi lemak dalam sehari paling banyak 10%
dari kebutuhan energi total.. Sumber utama
lemak adalah minyak tumbuh-tumbuhan (minyak
kelapa, kacang tanah, kacang kedelai, jagung,
dan lain-lain), mentega, margarin, dan lemak
hewani (lemak daging dan ayam). Sumber lemak
lainnya adalah krim, susu, keju, dan kuning telur,
serta makanan yang dimasak dengan minyak
11
Nutrisi PENTING lainnya yang
dibutuhkan ibu hamil
1. Zat Besi
Selain dari tablet tambah darah (tablet Fe),
zat besi juga terdapat pada sumber protein
hewani seperti ikan, hati dan tempe. Namun ibu
juga harus tetap mengonsumsi suplemen tablet
tambah darah walaupun sudah mengonsumsi
makanan tersebut.
2. Asam Folat
Asam folat dibutuhkan dalam pembentukan sel
dan sistem saraf. Sumber makanan yang kaya
akan asam folat adalah sayuran hijau seperti
bayam dan kacang kacangan. Buah-buahan
berwarna warni seperti papaya, pisang, melon
12
3. Zat Iodium
Zat Iodium berperan besar bagi ibu dan janin
karena Iodium berperan dalam sintesis protein,
penyerapan karbohidrat dan saluran cerna
serta sintesis kolesterol darah. Sumber iodium
yang baik banyak terdapat pada makanan laut
seperti ikan, udang dan rumput laut. Setiap kali
masak ibu harus menggunakan garam yang ber
iodium
4. Kalsium
Kebutuhan kalsium juga meningkat selama hamil
yang digunakan untuk mengganti cadangan
kalsium ibu guna pembentukan jaringan baru
pada janin. Sumber kalsium yang baik banyak
terdapat pada sayuran hijau, kacang-kacangan,
ikan teri, dan susu.
13
Menilai status Nutrisi ibu
14
15
Perawatan Pada Masa
NIFAS!!!
1. Kebutuhan Gizi Ibu
• Konsumsi Makanan yang mengandung
protein yang tinggi, seperti putih telur, ikan
dan kacang-kacangan. Protein berperan
penting dalam proses penyembuhan luka
• Minum sedikitnya 3 liter setiap hari
• Mengonsumsi Zat Besi minimal 40 tablet
setelah melahirkan
• Konsumsi Vit. A yang diberi 2 kali. Kapsul
pertama diberi sesaat setelah melahirkan,
kapsul ke dua diberi 24 jam setelah
konsumsi vitamin yang pertama.
Manfaat Vit A : Memperbaiki kadar Vit. A
pada Asi dan dapat meningkatkan daya
tahan ibu terhadap infeksi yang mungkin
terjadi.
16
2. Mobilisasi dan Senam nifas
Mobilisasi adalah pergerakan ibu setelah
melahirkan. Pergerakan sedini mungkin akan
mengurangi kompikasi kandung kemih, sulit
BAB, penyumbatan pembuluh darah dan
penyakit lainnya. Senam nifas berguna
untuk mengencangkan otot-otot yang
longgar setelah kehamilan. Tujuan senam
nifas adalah memperbaiki peredaran darah
dan mempercepat involusi.
Berikit adalah Gerakan senam yang bisa
dipraktikkan sendiri;
17
18
3. Istirahat
19
5. ASI
ASI mengandung gizi lengkap yang
mudah dicerna oleh perut bayi yang kecil
dan sensitif. Itulah mengapa, hanya
memberikan ASI saja sudah sangat cukup
untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi di
bawah usia enam bulan
Risiko stunting ini dapat meningkat
jika bayi menerima makanan pendamping
ASI, atau melepas ASI eksklusif terlalu
dini. Saat bayi mulai dikenalkan dengan
makanan sebelum usia enam bulan,akan
membuat bayi lebih tertarik dengan
makanan tersebut dibandingkan
ASI. Akibatnya, bayi kehilangan nutrisi
penting yang terdapat pada ASI sehingga
pertumbuhannya jadi terhambat.
Untuk itu, pemberian ASI eksklusif
secara maksimal hingga usia bayi enam
bulan menjadi salah satu cara mencegah
stunting yang efektif. Dampak lain dari
pemberian ASI Ekslusif adalah tumbuh
kembang bayi lebih optimal dan tidak mudah
sakit di masa pertumbuhannya
20
21
22
PENYEBAB STUNTING
23
bisa menjadi salah satu faktor utama penyebab
stunting. Khususnya asupan makanan yang
mengandung protein serta mineral zinc (seng)
dan zat besi ketika anak masih berusia balita.
24
25
1. Memenuhi Kebutuhan Gizi Sejak Hamil
bulan
26
terdapat pada susu ibu pun dinilai mampu
sehat
27
tersebut. Konsultasikan dulu dengan
dokter.
dan penanganannya.
28
dilakukan di Harvard Chan School
29
30