Anda di halaman 1dari 3

ANTIBIOTIK

- Apa sih antibiotic itu ?

 Antibiotik adalah jenis obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri.
Beberapa jenis antibiotik juga bisa digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi
bakteri pada kondisi-kondisi tertentu. Antibiotik tidak dapat digunakan untuk
mengatasi infeksi akibat virus, seperti flu.
 Antibiotik bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan, perkembangbiakan
bakteri, atau membunuh sel bakteri. Dengan begitu, infeksi bakteri bisa teratasi.
Penggunaan antibiotik tidak boleh sembarangan karena bisa meningkatkan risiko
terjadinya resistensi atau kekebalan terhadap antibiotik.
 Antibiotik juga dapat diberikan sebagai pencegahan infeksi bakteri atau
profilaksis. Orang-orang yang diberikan antibiotik untuk profilaksis umumnya
adalah orang yang berisiko tinggi mengalami infeksi bakteri, misalnya pasien
yang akan menjalani operasi glaukoma atau operasi penggantian sendi.

- Siapa yang menemukan antibiotic tersebut ?


  Alexander Flemming (1881-1955) dan penemuannya sangat terkenal. Flemming
bergabung dengan Departemen Inokulasi di Rumah Sakit St. Mary di London
pada awal abad ke-20. Ketertarikannya pada mikrobiologi dan antiseptik
membawanya pada penemuan salah satu obat terpenting abad terakhir, yaitu
penisilin.
 Saat mempelajari sifat antimikroba dari lisozim, yang dia temukan sebelumnya
dengan menambahkan lendir hidungnya sendiri ke cawan kultur. Flemming
melihat fenomena yang tidak biasa pada cawan kultur Staphylococcus aureus.
Pertumbuhan bakteri ini dihambat oleh adanya jamur biru yang mencemari.
Menariknya, Flemming melaporkan dalam papernya (1928) cawan yang telah
terpapar, lalu terkontaminasi oleh beberapa mikroorganisme,
diantaranya Penicllium notatum. Eksperimen ini yang dilakukan oleh Flemming
dan rekan-rekannya membuka jalan bagi era antibiotik.
 Flemming menjelaskan secara detail karakteristik dan pertumbuhan yang
dibutuhkan oleh jamur, dan telah mencobanya pada dengan jamur lain untuk
mengevaluasi aktivitas antimikrobanya. Flemming mengembangkan suatu teknik
untuk mendeteksi jumlah penisilin yang diproduksi dari kultur broth, yang
kemudian dikenal dengan teknik ditch-plate method. Pada akhirnya, Flemming
dapat menjelaskan banyaknya penghambatan dan efek penggandaan dari cairan
penghambat “Penisilin”, yang mirip dengan konsep minimum inhibitory
concentration (MIC) dan disk diffusion, dan ini masih digunakan hingga
sekarang. Sayangnya, Fleming saat itu tidak dapat menunjukkan nilai terapeutik
penisilin karena ketidakstabilan zat baru ini, kesulitan dalam ekstraksi, dan
mungkin ketakutan akan senyawa kimia beracun.
 Sifat antimikroba dari Penicillium notatum ditemukan lagi pada awal tahun
1930. Howard Florey (1898-1968) dan Ernst Chain (1906-1979), dengan bantuan
tim ilmuwan dari Universitas Oxford, memulai serangkaian percobaan
komprehensif pada sifat antimikroba dari jamur mengikuti artikel Fleming dan
karya Paine (Cecil George Paine) pada konjungtivitis (1930-1931).
 Paper pertama mendemonstrasikan nilai antimikroba dari penisilin untuk
pengobatan secara eksperimental pada hewan uji yang terinfeksi dan
dipublikasikan pada Agustus 1940. Pada 1941, pasien manusia pertama
memulai mendapatkan penicillin dan secara cepat membaik. Namun, efek
klinisnya menjadi negatif karena kurangnya penisilin yang digunakan untuk
melanjutkan pengobatan pada saat itu. 
 Pada Maret 1942, pasien dewasa pertama yang terinfeksi Streptociccal
septicemia berhasil disembuhkan dan kemudian pada tahun 1943, Florey secara
mandiri berhasil mencoba efek penisilin pada tentara yang terluka di Afrika Utara
selama Perang Dunia II. Sayangnya, penisilin yang digunakan untuk mengobati
pasien pertama tersebut masih menggunakan penisilin yang di isolasi oleh
Flemming dari kultur Penicillium notatum, yang jumlahnya tidaklah banyak.
Sehingga membutuhkan produksi dalam jumlah yang besar untuk menghasilkan
penisilin ini, terutama untuk perawatan tentara yang terlibat dalam perang. Hal ini
yang membuat Florey harus berkolarborasi dengan peneliti di Amerika Serikat
(1941-1942). Pada tahun 1943 juga, Mary Hunt yang juga dikenal Moldy Mary,
bekerja di Laboratorium Penelitian Nothern Regional Illinois,
mengisolasi Penicillium chrysogenum dari jamur di melon yang ditemukan di
pasar. 

- Ada berapa kah golongan antibiotic

 1. Penicillin
Golongan antibiotik dan contohnya yang pertama adalah penicillin.
Penicilin adalah salah satu jenis antibiotik turunan Penicilium fungi.
Antibiotik jenis ini biasanya menjadi pilihan pertama dokter untuk
mengobati beberapa penyakit yang di sebabkan oleh bakteri.

 2. Tetracycline
Penggolongan antibiotik yang kedua adalah tetracycline. Tetracycline
adalah golongan antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi yang
disebabkan oleh mikroorganisme rentan seperti bakteri gram positif dan
negatif, klamidia, mikoplasmata, protozoa, serta riketsia .
3. Chepalosporin

Selanjutnya, golongan antibiotik yang perlu kamu ketahui yakni


chepalosporin. Chepalosporin bersifat bakterisidia (membunuh bakteri) dan
bekerja dengan cara yang mirip penicillin.

Anda mungkin juga menyukai