Biografi
Kajian Ilmu
Sesudah perang dunia I, Fleming kembali ke rumah sakit St. Mary. Tahun
1922, selagi melakukan penyelidikan di situ dia menemukan sesuatu yang
disebutnya lysozyme. Lysozyme diproduksi oleh tubuh manusia, terdiri dari
komponen yang terdiri baik lendir maupun titik cairan air mata yang tidak
mengandung bahaya bagi sel tubuh manusia. Komponen itu akan melumpuhkan
kuman tertentu, tetapi sayangnya tidak efektif pada kuman khusus yang
berbahaya bagi manusia. Penemuan itu, betapapun menariknya, tidaklah punya
makna yang besar.Baru tahun 1928 Fleming berhasil menemukan sesuatu yang
berarti. Laboratoriumnya membiakkan bakteri "staphylococcus", dibiarkan
terbuka begitu saja di udara dan menjadi kotor serta busuk. Fleming menemukan
dalam pembiakan sekitar pembusukan itu, bakteri menjadi cair. Dengan cepat
dia menyimpulkan bahwa pembusukan itu menghasilkan sesuatu substansi yang
beracun terhadap bakteri "staphylococcus". Segera dia mampu menunjukkan
bahwa substansi serupa berada pada pertumbuhan pelbagai jenis bakteri yang
berbahaya. Substansi itu --yang diberi nama penicilin sesudah kejadian
pembusukan (penicillium notatum)-- bukanlah merupakan cairan baik bagi
manusia maupun binatang.Hasil penemuan Fleming ini disiarkan tahun 1929,
tetapi pada mulanya tidak banyak menarik perhatian.
Fleming mengemukakan bahwa penicilin punya arti penting untuk
pengobatan. Namun, dia sendiri tak mampu mengembangkan teknik untuk
memurnikan penicilin, dan lebih dari sepuluh tahun lamanya obat yang penting
itu tetap tinggal terlantar.Akhirnya, di ujung tahun 1930-an, dua penyelidik bidang
kedokteran Inggris, Howard Walter Florey dan Ernst Boris Chain menemukan
tulisan Fleming. Mereka mengkaji kembali hasil kerja Fleming dan
menyempurnakan dan membikin jelas hasilnya. Mereka kemudian memurnikan
penicilin, mencoba substansi itu pada laboratorium binatang. Tahun 1941
mereka mencoba penicillin pada manusia yang menderita sakit. Percobaan
mereka dengan jelas membuktikan bahwa obat baru ini punya potensi yang
menakjubkan.Atas dorongan pemerintah Inggris dan Amerika, pabrik obat-
obatan kini mulai terjun dan menaruh perhatian dan dengan cepat
mengembangkan metode memproduksi penicillin dalam jumlah besar-besaran.
Mulanya, penicillin cuma disediakan buat penggunaan para korban perang,
tetapi tahun 1944 dapat digunakan oleh masyarakat sipil di Inggris dan
Amerika.Tatkala perang rampung di tahun 1945, penggunaan penicillin sudah
menyebar ke seluruh dunia.Penemuan penicillin amat menggugah penyelidikan
bidang antibiotik lain, dan penyelidikan berikutnya telah membuahkan pelbagai
"obat ajaib" namun, penicillin tetap merupakan antibiotik paling luas dipakai.
Sumber :. http://senjujasrizal.blogspot.co.id/2013/01/45-alexander-fleming-1881-
1955-dalam.html
Alexander Fleming, penemu penicillin, lahir tahun 1881 di Lochfield, Skotlandia.
Setamat dari sekolah kedokteran Rumah Sakit St. Mary di London, Fleming
menceburkan diri dalam bidang penyelidikan imunitas. Belakangan, selaku dokter tentara
pada Perang Dunia ke-1, dia mempelajari ihwal infeksi pada luka dan dia menemukan
bahwa banyak antiseptik merusak sel badan lebih daripada dia merusak kuman. Fleming
sadar, apa yang diperlukan adalah sesuatu yang selain membunuh bakteri tetapi tidak
merusak dan berbahaya buat sel tubuh manusia
.
Kajian Ilmu
Sesudah perang, Fleming kembali ke rumah sakit St. Mary. Tahun 1922, selagi
melakukan penyelidikan di situ dia menemukan sesuatu yang disebutnya lysozyme.
Lysozyme diproduksi oleh tubuh manusia, terdiri dari komponen yang terdiri baik lendir
maupun titik cairan air mata yang tidak mengandung bahaya bagi sel tubuh manusia.
Komponen itu akan melumpuhkan kuman tertentu, tetapi sayangnya tidak efektif pada
kuman khusus yang berbahaya bagi manusia. Penemuan itu, betapapun menariknya,
tidaklah punya makna yang besar.
Baru tahun 1928 Fleming berhasil menemukan sesuatu yang berarti. Laboratoriumnya
membiakkan bakteri "staphylococcus", dibiarkan terbuka begitu saja di udara dan
menjadi kotor serta busuk. Fleming menemukan dalam pembiakan sekitar pembusukan
itu, bakteri menjadi cair. Dengan cepat dia menyimpulkan bahwa pembusukan itu
menghasilkan sesuatu substansi yang beracun terhadap bakteri "staphylococcus". Segera
dia mampu menunjukkan bahwa substansi serupa berada pada pertumbuhan pelbagai
jenis bakteri yang berbahaya. Substansi itu --yang diberi nama penicilin sesudah kejadian
pembusukan (penicillium notatum)-- bukanlah merupakan cairan baik bagi manusia
maupun binatang.
Hasil penemuan Fleming ini disiarkan tahun 1929, tetapi pada mulanya tidak banyak
menarik perhatian. Fleming mengemukakan bahwa penicilin punya arti penting buat
pengobatan. Namun, dia sendiri tak mampu mengembangkan teknik untuk memurnikan
penicilin, dan lebih dari sepuluh tahun lamanya obat yang penting itu tetap tinggal
terlantar.
Akhirnya, di ujung tahun 1930-an, dua penyelidik bidang kedokteran Inggris, Howard
Walter Florey dan Ernst Boris Chain menemukan
tulisan Fleming. Mereka mengkaji kembali hasil kerja Fleming dan menyempurnakan
dan membikin jelas hasilnya. Mereka kemudian memurnikan penicilin, mencoba
substansi itu pada laboratorium binatang. Tahun 1941 mereka mencoba penicillin pada
manusia yang menderita sakit. Percobaan mereka dengan jelas membuktikan bahwa obat
baru ini punya potensi yang menakjubkan.
Atas dorongan pemerintah Inggris dan Amerika, pabrik obat-obatan kini mulai terjun dan
menaruh perhatian dan dengan cepat mengembangkan metode memproduksi penicillin
dalam jumlah besar-besaran. Mulanya, penicillin cuma disediakan buat penggunaan para
korban perang, tetapi tahun 1944 dapat digunakan oleh masyarakat sipil di Inggris dan
Amerika.
Tatkala perang rampung di tahun 1945, penggunaan penicillin sudah menyebar ke
seluruh dunia.
Satu sebab yang membikin keunggulannya langgeng adalah: penicillin efektif untuk
melawan pelbagai rupa mikro organisme yang berbahaya. Obat ini berguna buat
penyembuhan sipilis, gonorrhea, diphtheria, juga pelbagai macam arthiritis, bronchitis,
scarlet, lever, gangrene dan banyak lagi.
Keuntungan penicillin lainnya adalah relatif aman dipakai. Dosis 50.000 unit penicillin
efektif buat melawan pelbagai infeksi. Dan suntikan 100 juta unit penicillin sehari tak
menimbulkan efek apa-apa. Meski sebagian kecil orang alergi terhadap penicillin, buat
kebanyakan orang merupakan obat yang bisa mematangkan daya tahan dan pengamanan.
Sejak penicillin telah menyelamatkan jutaan nyawa orang dan pasti akan menyelamatkan
nyawa lebih banyak lagi di masa depan, sedikit sekali orang yang berbeda faham
mengenai arti penicillin penemuan Fleming. Tempat yang tepat baginya dalam daftar
urutan ini tergantung, tentu saja, sampai seberapa jauh orang memberi arti kepada
peranan yang diberikan oleh Florey dan Chain. Saya rasa, sebagian terpokok jasa dan
peranan ada pada Fleming yang telah menemukan penemuan yang esensial. Tanpa
Fleming, orang memerlukan waktu bertahun untuk menemukan penicillin. Begitu dia
mengumumkan hasil penemuannya, cepat atau lambat akan terjadi juga penyempurnaan-
penyempurnaan dan memproduksinyasecara lebih murni.
Fleming kawin dan hidup bahagia dengan karunia satu anak. Tahun 1945 dia meraih
Hadiah Nobel untuk jasa penemuannya, dan membagi hadiah itu kepada Florey dan
Chain. Dia tutup mata tahun 1955.
http://gloobest.blogspot.co.id/2014/05/biografi-alexander-fleming-penemu.html
Alexander Fleming, penemu penicillin, lahir tahun 1881 di Lochfield, Skotlandia.
Setamat dari sekolah kedokteran Rumah Sakit St. Mary di London, Fleming
menceburkan diri dalam bidang penyelidikan imunitas. Belakangan, selaku dokter tentara
pada Perang Dunia ke-1, dia mempelajari ihwal infeksi pada luka dan dia menemukan
bahwa banyak antiseptik merusak sel badan lebih daripada dia merusak kuman. Fleming
sadar, apa yang diperlukan adalah sesuatu yang selain membunuh bakteri tetapi tidak
merusak dan berbahaya buat sel tubuh manusia.
Sesudah perang, Fleming kembali ke rumah sakit St. Mary. Tahun 1922, selagi
melakukan penyelidikan di situ dia menemukan sesuatu yang disebutnya lysozyme.
Lysozyme diproduksi oleh tubuh manusia, terdiri dari komponen yang terdiri baik lendir
maupun titik cairan air mata yang tidak mengandung bahaya bagi sel tubuh manusia.
Komponen itu akan melumpuhkan kuman tertentu, tetapi sayangnya tidak efektif pada
kuman khusus yang berbahaya bagi manusia. Penemuan itu, betapapun menariknya,
tidaklah punya makna yang besar.
Baru tahun 1928 Fleming berhasil menemukan sesuatu yang berarti. Laboratoriumnya
membiakkan bakteri "staphylococcus", dibiarkan terbuka begitu saja di udara dan
menjadi kotor serta busuk. Fleming menemukan dalam pembiakan sekitar pembusukan
itu, bakteri menjadi cair. Dengan cepat dia menyimpulkan bahwa pembusukan itu
menghasilkan sesuatu substansi yang beracun terhadap bakteri "staphylococcus". Segera
dia mampu menunjukkan bahwa substansi serupa berada pada pertumbuhan pelbagai
jenis bakteri yang berbahaya. Substansi itu --yang diberi nama penicilin sesudah kejadian
pembusukan (penicillium notatum)-- bukanlah merupakan cairan baik bagi manusia
maupun binatang.
Hasil penemuan Fleming ini disiarkan tahun 1929, tetapi pada mulanya tidak banyak
menarik perhatian. Fleming mengemukakan bahwa penicilin punya arti penting buat
pengobatan. Namun, dia sendiri tak mampu mengembangkan teknik untuk memurnikan
penicilin, dan lebih dari sepuluh tahun lamanya obat yang penting itu tetap tinggal
terlantar.
Akhirnya, di ujung tahun 1930-an, dua penyelidik bidang kedokteran Inggris, Howard
Walter Florey dan Ernst Boris Chain menemukan
tulisan Fleming. Mereka mengkaji kembali hasil kerja Fleming dan menyempurnakan
dan membikin jelas hasilnya. Mereka kemudian memurnikan penicilin, mencoba
substansi itu pada laboratorium binatang. Tahun 1941 mereka mencoba penicillin pada
manusia yang menderita sakit. Percobaan mereka dengan jelas membuktikan bahwa obat
baru ini punya potensi yang menakjubkan.
Atas dorongan pemerintah Inggris dan Amerika, pabrik obat-obatan kini mulai terjun dan
menaruh perhatian dan dengan cepat mengembangkan metode memproduksi penicillin
dalam jumlah besar-besaran. Mulanya, penicillin cuma disediakan buat penggunaan para
korban perang, tetapi tahun 1944 dapat digunakan oleh masyarakat sipil di Inggris dan
Amerika.
Tatkala perang rampung di tahun 1945, penggunaan penicillin sudah menyebar ke
seluruh dunia.
Satu sebab yang membikin keunggulannya langgeng adalah: penicillin efektif untuk
melawan pelbagai rupa mikro organisme yang berbahaya. Obat ini berguna buat
penyembuhan sipilis, gonorrhea, diphtheria, juga pelbagai macam arthiritis, bronchitis,
scarlet, lever, gangrene dan banyak lagi.
Keuntungan penicillin lainnya adalah relatif aman dipakai. Dosis 50.000 unit penicillin
efektif buat melawan pelbagai infeksi. Dan suntikan 100 juta unit penicillin sehari tak
menimbulkan efek apa-apa. Meski sebagian kecil orang alergi terhadap penicillin, buat
kebanyakan orang merupakan obat yang bisa mematangkan daya tahan dan pengamanan.
Sejak penicillin telah menyelamatkan jutaan nyawa orang dan pasti akan menyelamatkan
nyawa lebih banyak lagi di masa depan, sedikit sekali orang yang berbeda faham
mengenai arti penicillin penemuan Fleming. Tempat yang tepat baginya dalam daftar
urutan ini tergantung, tentu saja, sampai seberapa jauh orang memberi arti kepada
peranan yang diberikan oleh Florey dan Chain. Saya rasa, sebagian terpokok jasa dan
peranan ada pada Fleming yang telah menemukan penemuan yang esensial. Tanpa
Fleming, orang memerlukan waktu bertahun untuk menemukan penicillin. Begitu dia
mengumumkan hasil penemuannya, cepat atau lambat akan terjadi juga penyempurnaan-
penyempurnaan dan memproduksinyasecara lebih murni.
Fleming kawin dan hidup bahagia dengan karunia satu anak. Tahun 1945 dia meraih
Hadiah Nobel untuk jasa penemuannya, dan membagi hadiah itu kepada Florey dan
Chain. Dia tutup mata tahun 1955.
http://gloobest.blogspot.co.id/2014/05/biografi-alexander-fleming-penemu.html
Alexander Oparin
Biografi
Alexander Ivanovich Oparin lahir di Uglich, Kekaisaran Rusia
pada 2 Maret 1894. Ia lulus dari Universitas Negeri Moskow pada tahun
1917, di sana ia menjadi profesor biokimia pada tahun 1927. Banyak
tulisan awal bercerita seputar enzim tanaman dan perannya dalam
metabolisme.
Kajian Ilmu
Teori ini mencoba menggali informasi asal usul makhluk hidup
dari sisi biokimia. Menurut Oparin dalam bukunya yang berjudul The
Origin of Life (1936) menyatakan bahwa asal mula kehidupan terjadi
bersamaan dengan evolusi terbentuknya bumi beserta atmosfernya.
Karya-karya besar
"The External Factors in Enzyme Interactions Within a Plant Cell"
"The Origin of Life on Earth"
"Life, Its Nature, Origin and Evolution"
"The History of the Theory of Genesis and Evolution of Life"
sumber:http://www.materisma.com/2014/03/teori-asal-usul-kehidupan-teori-evolusi.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Alexander_Oparin
Alfred Day Hershey
BIOGRAFI
Pada percobaan pertama, Hershey dan Chase melabeli DNA fag dengan
unsur fosfor-32 radioaktif (unsur fosfor ada dalam DNA tapi tidak ditemukan
dalam satu pun asam amino yang menjadi komponen dasar protein). Mereka
menginfeksi bakteri E. coli dengan fag tersebut, lalu menyingkirkan cangkang
protein dari sel terinfeksi dengan blender dan sentrifuga. Mereka menemukan
bahwa perunut radioaktif tersebut hanya terlihat dalam sel-sel bakteri, dan tidak
ditemukan pada cangkangprotein.
Pada percobaan kedua mereka melabeli fag dengan belerang-35
radioaktif (belerang ditemukan pada asam amino sisteina dan metionina, tapi
tidak ditemukan dalam DNA). Setelah pemisahan, perunut radioaktif ditemukan
dalam cangkang protein, tapi tidak dalam bakteri terinfeksi. Ini mengkonfirmasi
bahwa bahan genetik yang menginfeksi bakteri adalah DNA.
Sumber:http://blogpenemu.blogspot.com/2014/06/alfred-hershey-penemu-
struktur-genetik-Virus.html
Archibald vivian bukit
Archibald Vivian Bukit, CH, OBE, FRS [1] (26 September 1886 - 3 Juni
1977), yang dikenal sebagai AV Bukit, adalah bahasa Inggris fisiologi, salah satu
pendiri dari disiplin beragam biofisika dan riset operasi. Ia berbagi 1922 Hadiah
Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran untuk penjelasan tentang produksi panas
dan kerja mekanik di otot. Biografi [sunting]
Lahir di Bristol, ia dididik di Sekolah Blundell ini dan lulus dari Trinity
College, Cambridge sebagai ketiga wrangler di matematika tripos sebelum
beralih ke fisiologi. Awal bekerja melibatkan karakterisasi apa yang kemudian
dikenal sebagai Michaelis-Menten kinetika dan penggunaan koefisien Bukit.
Makalah pertama Hill, diterbitkan pada tahun 1909 [4] saat bekerja di bawah
pengawasan John Newport Langley, adalah tengara dalam sejarah reseptor
teori.
Bukit membuat banyak pengukuran menuntut dari fisika dari saraf dan
otot. Eksperimen awal nya pada produksi panas otot kontrak digunakan
peralatan yang diperoleh dari fisiologi Swedia Magnus Blix. Baik sebelum dan
sesudah Perang Dunia I dia bekerja pada berbagai topik dalam fisiologi
bekerjasama dengan rekan-rekan di Cambridge, Jerman dan di tempat lain.
Pada tahun 1914, pada pecahnya Perang Dunia I, Bukit bergabung
dengan tentara Inggris dan mengumpulkan tim bekerja pada balistik dan riset
operasi. Tim ini melibatkan banyak terkenal fisikawan termasuk Ralph H. Fowler,
Douglas Hartree dan Arthur Milne.
Kehidupan pribadi
Pada tahun 1913 ia menikah Margaret Keynes (1885-1974), putri dari
ekonom John Neville Keynes, dan adik dari ekonom John Maynard Keynes dan
ahli bedah Geoffrey Keynes. Mereka memiliki dua putra dan dua putri:
Polly Bukit (1914-2005), ekonom, menikah KAC Humphreys, registrar dari Afrika
Barat Pemeriksaan Dewan.
David Keynes Bukit (1915-2002), ahli fisiologi
Maurice Bukit (1919-1966), ahli kelautan
Janet Bukit (1918-2000) psikiater anak, menikah dengan imunologi John Herbert
Humphrey.
Teoriplasma nutfah
Kontribusi utama August adalah teori plasma nutfah, yang menurut teori
ini, pewarisan pada organisme mulitseluler hanya terjadi melalui sel nutfah
seperti sel telur dan sel sperma.Sel-sel lainnya pada tubuh (sel somatik) tidak
berfungsi sebagai agen pewarisan.Akibatnya adalah, sel nutfah yang
memproduksi sel somatik tidak dipengaruhi oleh kemampuan baru apapun yang
sel somatik dapatkan selama hidupnya.Informasi genetik tidak dapat diwariskan
melalui plasma soma ke plasma nutfah ataupun dari generasi ke generasi.Ini
disebut sebagai sawar Weismann.
Gagasanmengenaisawar Weismann
iniberperanpentingdalamsintesisevolusi modern.Menurut Weismann, proses
mutasiacak yang terjadipadagametmerupakansatu-
satunyasumberperubahanpadamakhlukhidup yang diseleksiolehseleksialam.
Gagasan Weismann inimunculsebelumkarya Gregor Mendel ditemukankembali.
August Weismann meninggalpada 5 November 1914 (umur 80) di
Freiburg Jerman.IameninggalkanIstri, Marie Dorothea Gruber,
empatanakperempuan, dansatuanaklaki-laki, Julius Weismann. (Wikipedia)
Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/august_weisman
CAROLUS LINNAEUS
Biografi
Carolus Linnaeus lahir di Paroki Stenbrohult (sekarang termasuk wilayah
administrasi Älmhult), di bagian selatan. Ayahnya bernama Nils Ingemarsson
Linnaeus dan ibunya bernama Christina Brodersonia. Sejak kecil Linnaeus dilatih
menjadi seorang anggota gereja yang setia, sebagaimana ayahnya dan
kakeknya (dari ibu) namun ia kurang bersemangat mengikuti kegiatan tersebut.
Saat berusia 7 tahun, Nils menggaji seorang tutor bernam Johan Telander
untuk Linnaeus. Pada 1717, Linnaeus dikirimkan ke Lower Grammar School di
Växjö, dimna ia sering berkelana ke pedesaan untuk mencari tumbuhan. Kepala
sekolah yang juga guru Linnaeus pada tahun seniornya, Daniel Lannerus,
melihat ketertarikan Linnaeus di bidang botani dan memperkenalkannya kepada
Johan Rothman, seorang dokter sekaligus guru di Växjö. Rothman memperluas
ketertarikan Linnaeus di bidang botani dan bahkan kedokteran. Linnaeus
akhirnya mendaftar di Universitas Lund—universitas terdekat, kemudian pindah
ke Universitas Uppsala setelah satu tahun atas saran Rothman.
Kajian Ilmu
Genus dan spesies ditulis dengan memberikan garis bawah atau dengan
huruf miring. Sebagai contoh, Staphylococcus aureus adalah bakteri yang sudah
umum dikenal. Staphylococcus adalah Genus dari bakteri tersebut dan aureus
adalah nama spesies nya. Dalam Kasus ini, Genus menggambarkan keadaan
nyata atau keadaan yang nampak dari sel tersebut. Staphylo artinya susunannya
bergerombol kecil seperti buah anggur dan coccus menandakan bahwa bentuk
selnya bulat.Dengan kata lain, Staphylococcus berarti segerombolan sel yang
berbentuk seperti bola/ bulatan bulatan.Aureus adalah bahasa latin untuk emas,
ini berarti Staphylococcus aureus adalah segerombolan sel yang berbentuk
seperti bola/ bulatan bulatan dan memiliki corak emas .
Tatanama Linnaeus
https://id.wikipedia.org/wiki/Carolus_Linnaeus
Charles Darwin
Biografi:
A. PRINSIP-PRINSIP EVOLUSI
Gagasan tentang evolusi yang menerangkan bahwa bentuk-bentuk
kehidupan berkembang dari satu bentuk ke bentuk lain melalui mata rantai
transformasi dan modifikasi yang tidak pernah putus, sebenarnya bukanlah
Darwin yang pertama kalinya mengemukakannya. Gagasan itu diperkirakan
sudah ada sejak zaman Yunani Kuno. Banyak pelopor sebelum Darwin,
termasuk kakeknya sendiri, mengakui adanya keragaman dan diversitas
kehidupan dengan mengajukan hipotesis tentang modifikasi evolusioner. Dengan
demikian, dapat dikatakan bahwa Darwin bukan orang satu-satunya yang
mempercayai adanya evolusi. Keistimewaan sumbangan Darwin terhadap
pemikiran evolusioner terletak pada mekanisme yang menurutnya menentukan
evolusi tersebut. Mekanisme ini ia sebut seleksi alam. Gagasan tentang evolusi
melalui seleksi alam ini merupakan gagasan utama dalam bukunya yang sangat
terkenal, Origin of Species, dan prinsip teoritis ini akhirnya diterima oleh semua
biolog dan antropolog fisik modern sebagai kunci untuk menjelaskan proses-
proses evolusioner.
Darwin telah mencapai pemahaman yang koheren, meski tidak lengkap,
tentang evolusi, walaupun dia tidak mengetahui tentang proses hereditas
(pewarisan karakter). Ketika dia menerbitkan bukunya itu (1859), ilmu genetika
belum ada. Baru Gregor Mondel-lah yang mengemukakan prinsip-prinsip yang
menentukan pewarisan karakter berdasarkan serangkaian eksperimen terhadap
tanaman kacang, dan menerbitkan temuannya itu pada tahun 1865. Namun hasil
karyanya tidak mendapatkan perhatian serius, dan Darwin serta para ilmuwan
pengikutnya terpaksa mempertahankan teori seleksi alamnya dari kritik yang
menyerangnya tanpa pengetahuan yang memadai tentang proses hereditas.
Kenyataan ini mengakibatkan teori ini berada dalam posisi mudah diserang
sepanjang abad XIX, dan mengakibatkan ia tidak banyak mendapat dukungan
secara intelektual.
Namun, kenyataan ini segera berubah.pada pergantian ke abad XX,
prinsip-prinsip hereditas yang telah dikemukakan Mendel dibangkitkan kembali
dan diterapkan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih definitif tentang
bagaimana seleksi alam berlangsung secara nyata. Pada awal 1930-an, ilmu
genetika telah meluas ke kajian tentang sifat hereditas dalam seluruh populasi
makhluk hidup, dan ilmu yang sekarang dikenal dengan genetika populasi
terbentuk. Hal ini memberikan dorongan yang sangat kuat bagi teori seleksi
alam, dan gagasan besar Darwin sejak saat itu dapat dipertahankan dan
diuraikan secara jauh lebih definitif. Biologi evolusioner dan genetika populasi
kemudian bergabung menjadi “sintesis modern” atau disebut dengan teori
evolusi sintetika modern (Dobzhansky, 1962; Huxley, 1942; Simpson, 1949,
1953).
B. BUKTI-BUKTI EVOLUSI
1. Fosil sebagai catatan sejarah evolusi makhluk hidup. Fosil adalah sisa atau jejak
dari makhluk hidup yang telah membatu. Contoh fosil yang paling lengkap
ditemukan dari zaman ke zaman adalah fosilkuda. Perubahan yang terjadi pada
spesieskuda antara lain: leher semakin panjang dan gerakan makin lincah,
kepala semakin panjang,jarak ujung mulut dengan mata semakin panjang, tubuh
kuda semakin besar, geraham muka dan belakang bertambah besar sesuai
untuk mengunyah rumput, anggota tubuh semakin panjang,dapat berlari
cepat,rotasi tubuh semakin berkurang, jumlah jari kaki pada mulanya 5,sekarang
tingal 1 jari saja.
2. Adanya homologi organ tubuh dari berbagai hewan vertebrata
Homologi adalah organ–organ tubuh makhluk hidup yang mempunyai bentuk
asal yang sama tetapi mempunyai fungsi dan struktur yang berbeda.
3. Adanya embriologi perbandingan Urutan tahapan perkembangan embrio dari
hewan–hewan tingkat tinggi adalah: zigot → morula → blastula→ gastrula →
kemudianmengalami diferensiasi dan spesialisasi membentuk organ.
Perkembangan individu mulai dari sel telur dibuahi(zigot)hingga individu sampai
dewasa bahkan sampai mati disebut ontogeni. Terdapat kesamaan tahap –
tahap perkembangan embrio hewan –hewan vertebrata sampai pada tahap
tertentu. Sedangkan filogeni adalah sejarah singkat perkembangan makhluk
hidup dari filum yang paling sederhana hingga filum yang sekarang.
4. Adanya pengaruh penyebaran geografi. Burung –burung finch di kepulauan
Galapagos semula berasal dari daratan Amerika Selatan,kemudian menemukan
lingkungan yang baru yang berbeda dengan asalnya. Varian –varian yang
menemukan lingkungan baru itu terus berkembang sehingga menghasilkan
spesies baru dan tidak dapat mengadakan inter hibridasi dengan moyangnya.
5. Adanya variasi individu dalam satu keturunan Dari proses hibridasi dapat
menghasilkan bermacam –macam varian. Apabila proses itu berlangsung terus–
menerus dalam waktu yang sangat panjang akan terbentuk sangat banyak
variasi –variasi, akibatnya keturunannya akan mempunyai sifat yang
menyimpang jauh dengan nenek moyangnya.
6. Petunjuk-petunjuk dari alat tubuh yang tersisa : alat-alat yang tersisa di anggap
sebagai bukti adanya proses evolusi,alat alat ini sudah tidak berguna namun
ternyata masih dijumpai. Contoh: Usus buntu pada manusia.
7. Analogi alat-alat tubuh yang mempunyai bentuk dasar yang bebeda namun
karena perkembangan evolusi yang konvergen a;lat-alat mempunyai fungsi yang
sama.
C.EVOLUSI SEBAGAI FAKTA
Sumber: http://evanamtk.blogspot.com/2011/06/teori-evolusi-darwin.html
Charles Louis Alphonse Laveran
Biografi
Charles Louis Alphonse Laveran (lahir di Paris, Perancis, 18 Juni 1845 –
meninggal di Paris, Perancis, 18 Mei 1922 padaumur 76 tahun) adalahfisikawan,
patolog, danparasitologPerancis yang menemukanparasitpenyebab malaria
padamanusia.Untukitudanpekerjaanpadapenyakit protozoa, iamenerimaHadiah
Nobel FisiologiatauKedokteranpadatahun 1907.
Iadididik di FakultasKedokteran Strasbourg.
IamenjadidokterbedahselamaPerangPerancis-Prusia (1870—1871)
danmempraktekkansertamengajarkanmiliterpengobatansampai 1897, di
manaiamenjadianggotaInstitut Pasteur, Paris. Selamamenjadidokterbedahmiliter
di Aljazairpada 1880, Laveran menemukanpenyebab malaria dalamotopsi yang
diadakannyapadakorban malaria.Iamenemukanorganismekausatifmenjadi
protozoa yang dinamainyaOscillariamalariae, meskinamanyakemudiandiganti
Plasmodium.
Laveran
memilikipengaruhkuatdalampengembanganpenelitiandalamilmukedokterantropis,
mengadakankerja yang berhasilpadatripanosomiasis, leishmaniasis, danpenyakit
protozoa lainnya, sebagaimanapekerjaanpentingnyapada
malaria.IamendirikanLaboratoriumPenyakitTropis di Institut Pasteur (1907)
danSociete de PathologieExotique (1908).
KajianIlmu
Padatahun 1880, saatbekerja di rumahsakitmiliter di Constantine, Aljazair,
iamenemukanbahwapenyebab malaria adalah protozoa,
setelahmengamatiparasitdalamdarah yang diambildariseorangpasien yang
barusajameninggalkarena malaria.
iamenemukanorganismepenyebabpenyakityakni protozoa yang
iaberinamaOscillariamalariae, namunkemudianbergantinamamenjadi
Plasmodium. Iniadalahpertamakalinyabahwa protozoa
terbuktimenjadipenyebabsegalapenyakit.Olehkarenaitu,
penemuantersebutmerupakanvalidasidariteoripenyakitkuman.
Sumber :http://blogpenemu.blogspot.com/2014/07/Biografi-Charles-Louis-
Alphonse-Laveran-Penemu-Parasit-Protozoa.html
10
CLAUDE BERNARD
Lahir : 12 Juli 1813 Saint-Julien
Meninggal : 10 Februari 1878 (umur 64) Paris
kewarganegaraan : Prancis
bidang : Fisiologi
Biografi
Bernard lahir tahun 1813 di desa Saint-Julien dekat Villefranche-sur-
Saône.Ia menerima pendidikan awal di sekolah Yesuit kota itu, dan kemudian
melanjutkan ke perguruan tinggi di Lyon, yang, bagaimanapun, ia segera
meninggalkan untuk menjadi asisten di toko apoteker. Jam rekreasi Nya
dicurahkan untuk komposisi komedi vaudeville, dan keberhasilan yang dicapai
menggerakkannya untuk mencoba sebuah drama prosa dalam lima tindakan,
Arthur de Bretagne.
Pada usia dua puluh satu pada tahun 1834 ia pergi ke Paris, dipersenjatai
dengan bermain dan pengenalan ke Saint-Marc Girardin, tapi kritikus dibujuk dia
dari mengadopsi sastra sebagai profesi, dan mendesak dia bukan untuk
mengambil studi kedokteran . Ini Bernard saran diikuti, dan pada waktunya ia
menjadi interne di Hôtel-Dieu de Paris. Dengan cara ini ia dibawa ke dalam
kontak dengan fisiologi besar, François Magendie, yang dokter ke rumah sakit,
dan yang resmi 'preparateur' di College de Perancis ia menjadi pada tahun 1841.
Plak Memorial di Paris menandai situs laboratorium Claude Bernard dari tahun
1847 sampai kematiannya pada tahun 1878.
Pada tahun 1845 Bernard menikah Françoise Marie (Fanny) Martin untuk
kenyamanan; pernikahan diatur oleh seorang rekan dan mas kawinnya
membantu membiayai eksperimennya. Pada 1847 ia diangkat Magendie wakil-
profesor di kampus, dan pada tahun 1855 ia menggantikannya sebagai profesor
penuh. Beberapa waktu sebelumnya Bernard telah dipilih penghuni pertama dari
kursi yang baru melembagakan dari fisiologi di Sorbonne. Tidak ada laboratorium
diberikan untuk digunakan, tetapi Louis Napoleon, setelah wawancara dengan
dia di tahun 1864, disediakan defisiensi, pada saat yang sama membangun
laboratorium di Museum Nasional d'Histoire Naturelle di Jardin des Plantes, dan
membentuk jabatan guru besar , yang Bernard meninggalkan Sorbonne untuk
menerima tahun 1868, tahun di mana dia mengaku anggota Académie française.
Pada tahun yang sama ia terpilih sebagai anggota asing dari Royal Swedish
Academy of Sciences. Ketika dia meninggal, dia diberikan pemakaman publik -
suatu kehormatan yang belum pernah diberikan oleh Perancis pada orang
sains.Dia dikebumikan di Père Lachaise di Paris. Tujuan Claude Bernard, saat ia
dinyatakan dalam kata-katanya sendiri, adalah untuk menetapkan penggunaan
metode ilmiah dalam kedokteran. Dia menepis kesalahpahaman sebelumnya
banyak, mengambil apa-apa untuk diberikan, dan bergantung pada eksperimen.
Tidak seperti kebanyakan orang sezamannya, ia bersikeras bahwa semua
makhluk hidup terikat oleh hukum yang sama seperti benda mati.
Pekerjaan pertama yang penting Claude Bernard adalah pada fungsi dari
kelenjar pankreas, jus yang ia terbukti menjadi sangat penting dalam proses
pencernaan; prestasi ini memenangkan hadiah untuk fisiologi eksperimental dari
Akademi Ilmu Pengetahuan Perancis. Penyelidikan kedua - mungkin yang paling
terkenal - adalah pada fungsi glycogenic hati, dalam perjalanan ini ia membawa
pada kesimpulan, yang melempar cahaya pada penyebab diabetes melitus,
bahwa hati, selain empedu mensekresi, adalah kursi dari sekresi internal,
dengan yang mempersiapkan gula dengan mengorbankan unsur-unsur dari
darah melewati itu. Sebuah penelitian ketiga menghasilkan penemuan sistem
vaso-motor. Sementara terlibat, sekitar 1851, dalam memeriksa efek yang
dihasilkan pada suhu dari berbagai bagian tubuh dengan bagian saraf atau saraf
milik mereka, ia menyadari bahwa pembagian simpatis servikal menimbulkan
sirkulasi lebih aktif dan getaran lebih paksa arteri di bagian-bagian tertentu di
kepala, dan beberapa bulan kemudian ia mengamati bahwa eksitasi listrik dari
bagian atas dari saraf dibagi memiliki efek sebaliknya. Dengan cara ini ia
mendirikan keberadaan vaso-saraf motorik, baik vaso-dilator vaso-konstriktor
dan. [Sunting] milieu interieur
Intérieur lingkungan adalah proses kunci yang terkait Bernard. Dia
menulis, "La fixité du lingkungan intérieur est la vie kondisi d'une et gratis
indépendante" ("Kekonstanan lingkungan internal adalah kondisi untuk hidup
bebas dan merdeka"). Ini adalah prinsip yang mendasari masih homeostasis hari
ini. Dia juga menjelaskan bahwa:
Tubuh makhluk hidup, meskipun memiliki kebutuhan lingkungan sekitar,
ini tetap relatif independen dari itu.Ini kemerdekaan yang organisme memiliki
lingkungan eksternal, berasal dari kenyataan bahwa dalam makhluk hidup,
jaringan sebenarnya ditarik dari pengaruh eksternal langsung dan dilindungi oleh
lingkungan internal benar yang dibentuk, khususnya, oleh cairan sirkulasi dalam
tubuh.
Penelitian tindakan fisiologis racun juga merupakan salah satu favorit
dengan dia, perhatian yang ditujukan khususnya untuk curare dan gas karbon
monoksida. [Sunting] pembedahan makhluk hidup Penemuan-penemuan ilmiah
Bernard dilakukan melalui pembedahan makhluk hidup, yang ia adalah
pendukung utama di Eropa pada saat itu. Dia menulis:
Fisiologi adalah tidak manusia biasa.Dia adalah seorang terpelajar,
seorang pria yang dimiliki dan diserap oleh gagasan ilmiah.Dia tidak mendengar
teriakan hewan 'rasa sakit.Dia buta terhadap darah yang mengalir. Dia melihat
apa-apa kecuali idenya, dan organisme yang menyembunyikan rahasia darinya
ia memutuskan untuk menemukan.
Bernard dipraktekkan pembedahan makhluk hidup dengan jijik istri dan
putrinya.Dia sangat percaya bahwa kemajuan obat-obatan dan bantuan dari
penderitaan manusia dibenarkan penderitaan hewan tetapi istrinya tidak
yakin.Pasangan ini resmi dipisahkan pada tahun 1869 dan istrinya pergi untuk
aktif kampanye melawan praktek pembedahan makhluk hidup.Istri dan putrinya
itu bukan satu-satunya jijik oleh binatang percobaan Bernard. Dokter-ilmuwan
George Hoggan menghabiskan empat bulan untuk mengamati dan bekerja di
laboratorium Bernard dan merupakan salah satu penulis kontemporer beberapa
babad apa yang sebenarnya terjadi di sana. Ia kemudian tergerak untuk menulis
bahwa pengalaman di laboratorium Bernard telah membuatnya "siap untuk
melihat tidak hanya ilmu pengetahuan, tetapi bahkan umat manusia, binasa
daripada harus jalan ke sarana seperti menyimpannya."
Dalam wacana utama pada metode ilmiah, Sebuah Pengantar Studi
Experimental Medicine (1865), Claude Bernard menjelaskan apa yang membuat
suatu teori ilmiah yang baik dan apa yang membuat seorang ilmuwan penting,
penemu sejati. Tidak seperti penulis ilmiah banyak waktu, Bernard menulis
tentang percobaan sendiri dan pikiran, dan menggunakan orang pertama.
Dikenal dan Unknown.Apa yang membuat seorang ilmuwan penting, ia
menyatakan, adalah seberapa baik ia telah merambah ke yang tidak diketahui.
Di bidang ilmu di mana fakta-fakta yang diketahui semua orang, semua ilmuwan
yang kurang lebih sama-kita tidak bisa tahu siapa yang besar. Tetapi dalam
bidang ilmu pengetahuan yang masih kabur dan tidak diketahui besar diakui:
"Mereka ditandai dengan ide-ide yang menerangi fenomena yang sampai
sekarang tidak jelas dan membawa ilmu pengetahuan ke depan".
Otoritas vs Observasi.Ini adalah melalui metode eksperimental bahwa
ilmu pengetahuan dibawa ke depan-bukan melalui tidak kritis menerima otoritas
sumber akademis atau skolastik.Dalam metode eksperimen, realitas diamati
adalah otoritas satu-satunya. Bernard menulis dengan semangat ilmiah:
"Ketika kita bertemu suatu fakta yang bertentangan dengan teori yang
berlaku, kita harus menerima fakta dan meninggalkan teori, bahkan ketika teori
ini didukung oleh nama besar dan umumnya diterima".
Induksi dan Deduksi.Ilmu eksperimental adalah pertukaran konstan antara
teori dan fakta, induksi dan deduksi.Induksi, penalaran dari khusus ke yang
umum, dan pengurangan, atau penalaran dari umum ke khusus, tidak pernah
benar-benar terpisah.Sebuah teori umum dan deduksi teoritis kita dari hal itu
harus diuji dengan eksperimen khusus dirancang untuk mengkonfirmasi atau
menyangkal kebenaran mereka, sementara percobaan ini khususnya dapat
membawa kita untuk merumuskan teori-teori baru.
Sebab dan Akibat.Ilmuwan mencoba untuk menentukan hubungan sebab
dan akibat. Hal ini berlaku untuk semua ilmu: tujuannya adalah untuk
menghubungkan "fenomena alam" dengan perusahaan Kami merumuskan
hipotesis mengelusidasi, seperti yang kita lihat, hubungan sebab dan akibat
untuk fenomena tertentu "penyebab langsung.".Kami menguji hipotesis.Dan
ketika hipotesis terbukti, itu adalah teori ilmiah. "Sebelum itu kita hanya meraba-
raba dan empirisme"
Verifikasi dan pembantahan. Bernard menjelaskan apa yang membuat
suatu teori ilmiah yang baik atau buruk:
"Teori adalah hipotesis saja, diverifikasi oleh fakta-fakta lebih atau kurang
banyak.Mereka yang diverifikasi oleh fakta yang paling adalah yang terbaik,
tetapi bahkan kemudian mereka tidak pernah akhir, tidak pernah benar-benar
percaya. "
Kapan kita memverifikasi bahwa kami telah menemukan penyebab? Bernard
menyatakan:
Memang, bukti bahwa suatu kondisi yang diberikan selalu mendahului
atau menyertai sebuah fenomena tidak menjamin menyimpulkan dengan pasti
bahwa suatu kondisi tertentu adalah penyebab langsung dari fenomena itu. Ini
masih harus ditetapkan bahwa ketika kondisi ini dihapus, Fenomena tidak akan
lagi muncul
Kita harus selalu berusaha untuk menyangkal teori-teori kita sendiri."Kami
solid dapat menyelesaikan ide-ide kita hanya dengan mencoba untuk
menghancurkan kesimpulan kita sendiri oleh counter-percobaan" (hal. 56).Apa
yang observably benar adalah satu-satunya otoritas. Jika melalui percobaan,
Anda bertentangan dengan kesimpulan Anda sendiri-Anda harus menerima
kontradiksi-tapi hanya dengan satu syarat: bahwa kontradiksi tersebut terbukti.
Determinisme dan Rata-Rata.Dalam studi dari penyakit, "penyebab yang
nyata dan efektif penyakit harus konstan dan ditentukan, yaitu, unik, apa pun
akan menjadi ilmu pengetahuan penolakan dalam kedokteran."Bahkan, sebuah
aplikasi "yang sangat sering matematika untuk biologi [adalah] penggunaan rata-
rata "-yaitu, statistik-yang mungkin hanya memberikan" akurasi jelas
"Terkadang.rata-rata tidak memberikan jenis informasi yang dibutuhkan untuk
menyelamatkan nyawa. Sebagai contoh:
Seorang ahli bedah melakukan operasi besar untuk batu dengan metode
tunggal; kemudian ia membuat ringkasan statistik dari kematian dan pemulihan,
dan dia menyimpulkan dari statistik ini bahwa hukum kematian untuk operasi ini
adalah dua dari lima. Nah, saya katakan bahwa rasio ini berarti harfiah tidak
ilmiah dan tidak memberi kita kepastian dalam melakukan operasi selanjutnya,
karena kita tidak tahu apakah kasus berikutnya akan berada di antara pemulihan
atau kematian. Apa yang sebenarnya harus dilakukan, bukan mengumpulkan
fakta empiris, adalah untuk mempelajari mereka lebih akurat, masing-masing
dalam determinisme khusus ... untuk menemukan di dalamnya penyebab
kecelakaan fana sehingga untuk menguasai penyebabnya dan menghindari
kecelakaan
Meskipun penerapan matematika untuk setiap aspek ilmu pengetahuan
adalah tujuan utamanya, biologi masih terlalu kompleks dan kurang
dipahami.Oleh karena itu, untuk saat ini tujuan ilmu medis harus untuk
menemukan semua fakta-fakta baru mungkin.Analisis kualitatif harus selalu
mendahului analisis kuantitatif.
Kebenaran vs Pemalsuan."Roh filsafat," tulis Bernard, selalu aktif dalam
keinginan untuk kebenaran. Ini merangsang "jenis haus yang tidak diketahui"
yang memuliakan dan menghidupkan ilmu-mana, seperti peneliti, kita perlu
"hanya untuk berdiri muka dengan muka dengan alam" Pikiran yang besar "tidak
pernah puas diri, namun masih terus berusaha ”Di antara pikiran besar dia nama
Joseph Priestly dan Blaise Pascal.
Sementara itu, ada orang-orang yang "pikiran terikat dan sempit" Mereka
menentang menemukan yang tidak diketahui (yang "umumnya merupakan
hubungan yang tak terduga tidak termasuk dalam teori") karena mereka tidak
ingin menemukan sesuatu yang mungkin menyangkal teori-teori mereka
sendiri.Bernard menyebut mereka "despisers dari rekan-rekan mereka" dan
mengatakan "ide dominan dari despisers dari rekan-rekan mereka adalah untuk
menemukan teori-teori orang lain rusak dan mencoba untuk bertentangan
dengan mereka" Mereka adalah menipu, karena dalam eksperimen mereka
hanya melaporkan hasil yang membuat teori mereka tampak benar dan
menekan hasil yang mendukung saingan mereka. Dengan cara ini, mereka
"memalsukan ilmu pengetahuan dan fakta-fakta":
Mereka membuat pengamatan miskin, karena mereka memilih di antara
hasil eksperimen mereka hanya apa yang sesuai dengan objek mereka,
mengabaikan apa pun yang berhubungan dengan itu dan hati-hati
mengesampingkan segala sesuatu yang mungkin cenderung ke arah ide mereka
ingin memerangi
Menemukan vs Meremehkan. The "despisers dari rekan-rekan mereka"
kekurangan "keinginan bersemangat untuk pengetahuan" bahwa semangat
ilmiah yang benar akan selalu memiliki-dan sehingga kemajuan ilmu
pengetahuan tidak akan pernah dihentikan oleh mereka. Bernard menulis:
Keinginan bersemangat untuk pengetahuan, pada kenyataannya, adalah
motif yang menarik dan mendukung peneliti dalam upaya mereka, dan hanya
pengetahuan ini, benar-benar dipahami dan belum selalu terbang di depan
mereka, sekaligus menjadi siksaan tunggal mereka dan kebahagiaan tunggal
mereka ... Seorang pria ilmu pengetahuan. naik sebelumnya, dalam mencari
kebenaran, dan jika ia tidak pernah menemukan hal itu dalam keutuhan, ia
menemukan fragmen tetap sangat signifikan, dan fragmen-fragmen kebenaran
universal secara tepat apa yang merupakan ilmu pengetahuan.
Biografi
Antonie Philips van Leeuwenhoek (24 Oktober 1632 – 30 Agustus
1723) adalah ilmuwan Belanda yang berasal dari Delft. Ia disebut sebagai
"Bapak Biologi", dan dianggap sebagai mikrobiolog pertama. Ia terlahir sebagai
putra pembuat keranjang. Ia terkenal atas pengembangan mikroskop dan
kontrobusinya terhadap didirikannya mikrobiologi. Ia adalah orang pertama yang
mengamati dan mendeskripsikan organisme berselsatu.
Dia berasal dari famili kalangan tengah dan hampir sepanjang
hidupnya jadi pegawai kotapraja dalam posisi yang tidak begitu penting.
Penemuan Leeuwenhoek yang besar tak lain akibat hobinya memicing-
micingkan mata lewat mikroskop.
Kajian Ilmu
Pada saat itu, tentu saja, orang tidak bisa begitu saja lari ke toko dan
beli mikroskop, karena itu Leeuwenhoek membikinnya sendiri. Dia samasekali
bukan penggosok lensa profesional dan belum pernah dapat didikan khusus di
bidang itu. Meski begitu, keahlian yang dikembangkan amat luar biasa, jauh
melampaui kebiasaan para profesional pada saat itu.
Kendati perangkat mikroskop sudah ditemukan orang sebelum
Leeuwenhoek lahir, dia tidak menggunakannya. Sebaliknya, dengan cermat dan
tepat dia menggosok lensa berukuran kecil. Leeuwenhoek mampu menghasilkan
mikroskop yang punya daya kekuatan pengamatan yang jauh lebih baik dari
mikroskop yang sudah ada. Salah satu dari lensa yang masih ada punya
kapasitas membesarkan sekitar 270 kali, bahkan ada pertanda dia berhasil
membuat lebih sempurna dari itu.
Leeuwenhoek punya kesabaran yang amat sangat dan pengamat yang
tekun, punya penglihatan tajam serta rasa ingin tahu yang tak terhingga. Dengan
lensa yang teramat kecil itu dia meneliti pelbagai macam benda, mulai rambut
hingga sperma anjing, dari titik hujan hingga serangga kecil. Juga serat, bagian
kulit dan macam-macam benda lainnya, Dia membuat catatan.
Terhitung tahun 1673 dan seterusnya, Leeuwenhoek senantiasa menjalin
hubungan dengan "The Royal Society of England" suatu lembaga ilmiah
terkemuka.
Meskipun dia tak punya latar belakang pendidikan tinggi (cuma sekolah dasar
dan cuma tahu satu bahasa, bahasa Belanda), dia terpilih jadi anggota lembaga
ilmiah itu pada tahun 1680. Dia juga jadi anggota Akademi Ilmu Pengetahuan di
Paris. Leeuwenhoek dua kali kawin, punya enam anak tetapi tanpa cucu.
Kesehatannya baik, masih dapat bekerja keras di akhir-akhir hayatnya.
Banyak tokoh kenamaan mengunjunginya, termasuk Czar Rusia, Peter
Yang Agung, dan Ratu Inggris. Dia menghembuskan nafas penghabisan tahun
1723 juga di Delft pada umur 90 tahun. Leeuwenhoek melakukan banyak
penemuan penting. Dialah orang pertama yang menjabarkan spermatozoa
(1677), dan merupakan salah seorang yang mula-mula menjabarkan darah
merah dan darah putih.
Dia menentang teori tentang generasi spontan bentuk sederhana dari
kehidupan dan memaparkan banyak bukti-bukti yang berlawanan dengan itu. Dia
mampu menunjukkan, misalnya, bahwa hewan kecil pemakan darah tak
bersayap berkembang biak dalam cara serupa dengan insekta bersayap.
Penemuan terbesarnya muncul tahun 1674 tatkala ia membuat
penelitian pertama kali terhadap kuman. Ini merupakan salah satu penemuan
besar tentang cairan sperma yang mengakibatkan penyuburan dalam sejarah
manusia. Di dalam titik air kecil itu Leeuwenhock menemukan suatu dunia yang
sama sekali baru, sepenuhnya dunia tak terduga, penuh dengan kehidupan
Meski belum disadarinya, dunia baru ini punya arti amat penting kepada
umat manusia. Sesungguhnya, "benda amat kecil mikroskopis" itu yang
diamatinya sering merupakan faktor kekuatan penting baik untuk kehidupan
maupun kematian manusia. Sekali sudah ditelitinya, Leeuwenhoek sanggup
menemukan kuman di pelbagai tempat yang berbeda-beda: di sumur dan di
kubangan, di titik air hujan, di mulut dan usus menuju anus manusia. Dia
melukiskan pelbagai bentuk bakteri, juga protozoa dan menghitung ukurannya.
Penggunaan penemuan besar Leeuwenhoek belum terlaksana sampai
datangnya Pasteur hampir dua abad kemudian. Fakta menunjukkan, seluruh
obyek masalah mikrobiologi praktis tak ada kegiatan hingga abad ke-19 tatkala
mikroskop yang disempurnakan dikembangkan.
Orang mungkin mempertanyakan andaikata Leeuwenhock tak pernah lahir
ke dunia dan penemuan-penemuannya tak terjadi hingga abad ke- 19, mungkin
saja hanya membuat sedikit perbedaan terhadap kemajuan ilmu pengetahuan.
Tetapi, tak ada bantahan bahwa Leeuwenhoek-lah yang menemukan kuman,
dan melalui dia dunia ilmu pengetahuan menjadi sadar terhadap kehadirannya.
Leeuwenhoek seringkali dianggap sebagai orang yang karena nasib baik
kebetulan tergelincir pada penemuan ilmiah penting. Ini samasekali jauh dari
kebenaran. Penemuan mikro-organisme-nya merupakan akibat normal dari
pembikinan mikroskop yang cermat dengan kualitas yang tak ada bandingannya
dengan yang sudah ada masa itu, dan kesabaran serta ketepatannya selaku
peneliti. Dengan kata lain, penemuannya adalah hasil dari gabungan antara
ketrampilan dan kerja keras, berlawanan dan tak ada sangkut-pautnya dengan
sekedar nasib keberuntungan.
Penemuan kuman ini merupakan suatu penemuan penting ilmiah yang
langka yang dilakukan oleh perseorangan. Leeuwenhoek betul-betul kerja
sendirian. Penemuan protozoa dan bakterinya tak dapat bantuan siapa pun-tidak
demikian halnya pada sebagian terbesar kemajuan di bidang biologi --serta
bukannya merupakan pertumbuhan wajar dari pengetahuan biologi sebelumnya.
Faktor inilah, bersamaan dengan arti penting penggunaan penemuannya, yang
membuatnya dapat tempat tinggi dalam urutan daftar buku ini.
Semasa hidupnya Antony Van Leeuwenhoek memecahkan lebih dari
500 lensa optik . Dan membuat lebih dari 400 jenis tipe mikroskop, hingga kini
hanya ada 9 yang masih tersisa. Antony menemukan perak dan perunggu untuk
mengapit lensa. Hal tersebut menunjukkan perbesaran lensa sebanyak 275 kali.
Hal ini merupakan dugaan bahwa Antony Van Leeuwenhoek menemukan
mikroskop dengan perbesaran hingga 500 kali. Walaupun demikian
penemuannya diingat sepanjang masa.
Adapun Penemuan dari Antony Van Leeuwenhoek
a) The infusoria (protists in modern zoological classification), in 1674
The bacteria, (e.g. large Selenomonads from the human mouth), in 1676
b) The spermatozoa in 1677. Van Leeuwenhoek had troubles with Dutch
theologists about his practice.
c) The banded pattern of muscular fibers, in 1682.
Pada tahun 1687 dia meneliti biji kopi . Dia merebus biji kopi , dan memotong
menjadi beberapa bagian dan melihat spons didalamnya , ia belum pernah
melihat gejala ini sebelumnya . Biji tersebut di tekan dan setelah itu minyak
keluar dari biji tersebut . Kemudian direbus lagi dengan air sebanyak dua kali ,
dan Antony meminumnya.
sumber : http://biografi-biodata-profile.blogspot.com/2012/04/biografi-anthony-
van-leeuwenhoek-bapak.html
FELIX DUJARDIN
BIOGRAFI
KAJIAN ILMU
Félix Dujardin adalah seorang ahli biologi Perancis . Dia dikenang untuk
penelitiannya tentang protozoa, konsepnya tentang Protoplasma dan
invertebrata lainnya. Pada tahun 1850 dia adalah orang pertama yang
menggambarkan badan jamur seranga yang merupakan kunci dalam sistem
struktur saraf serangga.
Felix Dujardin lahir 5 April 1802 di Tours, Perancis. Ia merupakan anggota
dari akademi sains yang terkenal di Prancis. Pada tahun 1840 ia ditunjuk
sebagai profesor dari geologi dan mineralogi di Universitas Toulouse. Dan pada
tahun 1841, dia juga menjadi seorang profesor dari zoology dan botani di
Rennes. Sebagian besar latar belakang pendidikannya didapat secara otodidak.
Ia dikenal dikenal karena karyanya dalam kehidupan binatang
mikroskopis. Pada tahun 1834 ia mengusulkan bahwa kelompok baru organisme
bersel satu yang disebut " Rhizopoda "; yang berarti "akar-kaki". Nama itu
kemudian berubah menjadi " Protozoa ". Dia membantah konsep seorang
naturali, Christian Gottfried Ehrenberg yang menyebutkan bahwa organisme
mikroskopis "organisme lengkap" yang mirip dengan hewan yang lebih tinggi.
Selain studi tentang mikroskopis, ia melakukan penelitian yang luas dari
kelompok invertebrata termasuk echinodermata, cacing dan cnidari.
Pada tahun 1835 Felix Dujardin menyatakan bahwa bagian terpenting
dalam sel adalah protoplasma, yang merupakan cairan yang terdapat di dalam
lumen (ruang) sel. Peryataan ini merupakan penegasan dari
pendapat MaxSchultze (1825-1914) yang menyatakan bahwa “protoplasma
merupakan struktur dasar organisme dan merupakan bagian penting dari sel”.
Di Foraminifera, ia menemukan zat hidup yang tak berbentuk yang ia beri
nama “sarcode”, kemudian berganti nama menjadi protoplasma oleh Hugo Von
Mohl.
Setelah meneliti protozoa, Felix Dujardin berani membantah konsep
naturalis Gottfries Ehrenberg yang menyatakan bahwa mikro organisme adalah
organisme lengkap yang mirip dengan makro organisme. Felix Dujardin
menyatakan bahwa mikroorganisme adalah suatu organisme bersel satu yang
tidak memiliki kelengkapan organ dan sistem organ seperti makhluk-makhluk
makrokospis bersel banyak. Felix Dujardin juga melakukan penelitian yang luas,
termasuk penelitian terhadap kelompok hewan tidak bertulang punggung
(Invertebrata) Echinoderms, Helminths dan Cnidarians.
Francis Crick juga dikenal sebagai salah satu dari dua penemu struktur
DNA. Dalam mengembangkan penelitian tersebut, Crick berkolaborasi dengan
James D Watson.
Crick lahir pada tanggal 8 Juni pada tahun 1916, di sebuah desa kecil
bernama Weston Favell di Northampton, England. Dia merupakan anak sulung
dari pasangan Harry Crick dan Annie Elizabeth Wilkins. Adik tunggal Crick, yaitu
A.F. Crick, adalah seorang dokter yang masyur di New Zealand.
Ketika Crick berumut 21 tahun, dia mendapatkan gelar B.Sc dari jurusan
fisika murni dari University College London. Kemudian, Crick memulai
penelitiannya untuk memperoleh gelar Ph.D dengan dibimbing oleh Profesor
E.N. da C. Andrade. Sayangnya, penelitian tersebut terganggu oleh awal Perang
Dunia II pada tahun 1939, sehingga dia bekerja sebagai ilmuwan untuk Angkatan
Laut Inggris di spesialisasi ilmu kemagnetan dan acoustic mines. Setelah perang
dunia berakhir, pada tahun 1947, dua meninggalkan Angkatan Laut dan mulai
mempelajari ilmu biologi.
Dalam hidupnya, Crick menikah dua kali; menjadi ayah bagi tiga anak,
dan kakek bagi enam cucu. Pernikahannya dengan Ruth Doreen Crick dikaruniai
seorang Michael Francis Compton yang juga seorang ilmuwan. Sedangkan
pernikahannya dengan Odile Crick dikaruniai dua orang anak yang bernama
Gabrielle Anne dan Jacqueline Marie-Therese.
Crick meninggal akibat kanker usus besar pada pagi hari 28 Juli 2004 di
University of California, San Diego (UCSD) Rumah Sakit Thornton di La Jolla; ia
dikremasi dan abunya disebar ke Samudera Pasifik. Sebuah peringatan publik
diadakan pada 27 September 2004 di Salk Institute, La Jolla, dekat San Diego,
California; pembicara tamu termasuk James Watson, Sydney Brenner, Alex
Kaya, Seymour Benzer, Aaron Klug, Christof Koch, Pat Churchland, Vilayanur
Ramachandran, Tomaso Poggio Leslie Orgel, Terry Sejnowski, anaknya
Michael Crick, dan putri bungsunya Jacqueline Nichols. Sebuah peringatan
pribadi untuk keluarga dan rekan-rekan diadakan pada tanggal 3 Agustus tahun
2004.
Kajian Ilmu
Crick tertarik pada dua masalah yang belum terpecahkan dalam hal yang
mendasar dalam biologi. Pada waktu itu, Crick sendiri giat mengadakan
penelitian untuk meraih gelar Ph. D, di bawah bimbingan Max Perutz.
Penelitiannya adalah tentang penentuan struktur protein dengan kristalografi
sinar X. Penelitiannya itu berusaha menyingkapkan bagaimana struktur suatu
kristal molekul dengan bantuan paparan sinar X. Dari situ Crick ingin mengetahui
bagaimana posisi atom dalam sebuah molekul.
Pada awal tahun 1950-an, para peneliti DNA sudah mengetahui, bahwa
gen merupakan bagian terkecil organisme yang mengandung ‘informasi’ genetik
yang dapat diwariskan kepada keturunan generasi berikutnya. Akan tetapi,
mereka belum mengetahui secara pasti, seperti apa sebenarnya bentuk gen
tersebut baik secara struktur maupun unsur kimianya, serta bagaimana cara gen
tersebut menurunkan setiap ‘informasi’ kepada keturunannya.
Struktur heliks ganda DNA
Berdasarkan foto kristal dari Franklin itulah, Crick dan Watson
memantapkan teori mereka tentang struktur DNA, yang menyatakan bahwa
struktur DNA itu berupa double-helix, atau spiral ganda yang berpilin. Spiral
ganda berpilin itu merupakan susunan dari kode-kode gen yang disebut
‘Adenine/Adenin’ (A), ‘Thymine/Tiamin’ (T), ‘Guanine/Guanin’ (G), dan
‘Cytosine/Sitosin’ (C). Mereka mempublikasikan teori mereka di Jurnal Nature,
pada tahun 1953.
Sumber:
https://en.wikipedia.org/wiki/Francis_Crick
https://tasyaassyifa.wordpress.com/tag/francis-crick/
GEORGE EMIL PALADE
Biografi
George Emil Palade adalah ahli biologi sel Amerika Serikat kelahiran
Rumania yang dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran
1974 bersama dengan Albert Claude dan Christian de Duve. Penghargaan itu
diberikan untuk inovasi dalam mikroskop elektron dan fraksinasi sel yang
bersama-sama meletakkan dasar-dasar molekuler, biologi sel modern.
Penemuan yang paling menonjol menjadi ribosom dari retikulum endoplasama-
yang pertama kali ia dijelaskan pada tahun 1995.
George Emil Palade lahir pada November 19, 1912 di lasi, Rumania.
Ayahnya adalah seorang profesor filsafat di universitas dan ibunya adalah
seorang guru sekolah tinggi. George Palade menerima gelar dokter dari fakultas
Kedokteran Universitas Bukares, Rumania. Ia menjadi anggota staf pengajar di
fakultas itu hingga tahun 1945 saat ia datang ke Amerika Serikat untuk studi
pascadoktoral. Ia bergabung dengan Albert Claude di Rockefeller Institute for
Medical Research pada tahun 1946 dan diangkat sebagai profesor pembantu
disana pada tahun 1948;- naik dari profesor pembantu menjadi profesor dan
Kepala Bagian hingga 1973 saat ia pindah ke Universitas Yale sebagai guru
besar dan Kepala Bagian Biologi Sel. Ia menjadi peneliti senior dan penasehat
dekan pada tahun 1983. Pada tahun 1990, ia pindah ke Universitas California,
San Diego sebagai Residen Profesor Kedokteran, dan Dekan Urusan Ilmiah.
Ia adalah anggota National Academy of Sciences dan American Academy
of Arts and Sciences. Ia menerima sejumlah gelar kehormatan dan
penghormatan, yang termasuk Penghargaan Nobel tahun 1974 (diterima
bersama Albert Claude dan Christian de Duve), dan National Medal of Science,
AS pada tahun 1986.
George Emil Plade meninggal pada 7 Oktober 2008 saat brumur 95 tahun di Del
Mar, California, USA. Palade meninggalkan seorang istri Marilyn Farquhar,
soeorang ahli biologi sel di University of California, San Diego. Sumber :
(Wikipedia)
Kajian Ilmu
Sumber : http://blogpenemu.blogspot.com/2014/07/george-emil-palade-
bapak-biologi-sel-modern.html
Robert brown
Biografi :
Lahir: 21 Desember 1773 Montrose, Skotlandia
Meninggal: 10 Juni 1858 (umur 84) 17 Dean St, Soho Square, London, Inggris
Kebangsaan: Skotlandia
Bidang: Botani
Dikenal dalam: Gerak Brown
kajian ilmu :
Nukleus adalah organel pertama yg ditemukan, yang pertama kali
dideskripsikan oleh Franz Bauer pada 1802 dan dijabarkan lebih terperinci oleh
Robert Brown, pada tahun 1831. Pada satu sel umumnya ditemukan hanya satu
nukleus. Namun, beberapa jaringan tertentu, atau beberapa spesies tertentu
memiliki lebih daripada satu nukleus. Inti-inti dalam sel multinuklei ini dapat
memiliki peran yang saling mengganti atau saling mengkhususkan diri. Pada
Paramecium, terdapat dua inti sel: makronukleus (inti besar) dan mikronukleus
(inti kecil). Makronukleus menjamin keberlangsungan hidup, sedangkan
mikronukleus bertanggung jawab terhadap reproduksi.
Inti sel atau nukleus adalah organel yang ditemukan pada sel eukariotik.
Organel ini mengandung sebagian besar materi genetik sel dengan bentuk
molekul DNA linier panjang yang membentuk kromosom bersama dengan
beragam jenis protein. Gen di dalam kromosom-kromosom inilah yang
membentuk genom inti sel.
Fungsi utama nukleus adalah untuk menjaga integritas gen-gen tersebut
dan mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen. Selain itu, nukleus
juga berfungsi untuk mengorganisasikan gen saat terjadi pembelahan sel,
memproduksi mRNA untuk mengkodekan protein, sebagai tempat sintesis
ribosom, tempat terjadinya replikasi dan transkripsi dari DNA, serta mengatur
kapan dan di mana ekspresi gen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri.
Gerak Brown adalah gerakan terus menerus dari suatu partikel zat cair
ataupun gas, artinya partikel-partikel ini tidak pernah dalam keadaan stasioner
atau sepenuhnya diam. Hal ini, pertama kali dibuktikan dan dicetuskan oleh
Robert Brown pada tahun 1827. Prinsip gerak ini mudah sekali, Brown
mengamati beberapa partikel dengan mikroskop dan dia menemukan bahwa
pergerakan terus menerus dari partikel-partikel kecil tersebut makin lama makin
cepat bila temperaturnya makin tinggi.
Gerak ini dapat diamati pada zat cair koloid atau gas. Di dalam suatu
ruang pergerakan partikel gas tersebut (analogi terhadap zat cair juga) bergerak
bebas dan tidak teratur, dengan kata lain partikel gas itu bergerak dengan
kecepatan yang berbeda-beda. Bila partikel gas tersebut menabrak partikel gas
lain atau menabrak tembok dinding ruang, maka kecepatan serta arah vektornya
ikut berubah. Penyebaran kecepatan ini dapat dirumuskan dengan penyebaran
kecepatan Maxwell yang memberikan gambaran bahwa kecepatan partikel
tergantung dari temperatur ruang dan lingkungannya.
Kecepatan rata-rata pergerakan molekul di udara adalah 500m/s atau 1800
km/h. Kecepatan ini melebihi kecepatan gelombang suara yang besarnya 330
m/s. Energi dari partikel gas ideal juga tergantung dari suhu udara.Teori gas
kinetik memberikan hubungan proporsional antara energy rata2 kinetik dengan
temperatur gas:
Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/Robert_Brown_(botanist)
http://id.wikipedia.org/wiki/Inti_sel
http://id.wikipedia.org/wiki/Robert_Brown
9 sama 16 belum
Gregory Goodwin Pincus (Penemu Pil KB)
Dr. Gregory Pincus adalah seorang ahli biologi, Endokrinolog dan peneliti
Amerika yang ikut menemukan pil KB. Dia penulis lebih dari 250 kertas kerja
kilmiah, begitu juga sebuah buku berjudul “The Conquest of Fertility”, tentang
penaklukan kesuburan, terbit tahun 1965.
A. Biografi
Gregory Pincus lahir 9 April 1903 di Woodbine, New Jersey, AS, putera
peranakan Rusia-Yahudi. Pasangan Elizabeth dan Joseph Pincus, seorang guru
pertanian. Ia lulus dari Cornell pada tahun 1924, dan memperoleh gelar doctor
dari Harvard tahun 1927. Sesudah itu dia melibatkan diri dalam kerja
penyelidikan di berbagai lembaga, termasuk di Harvard dan Cambidge dan
menjadi profesor di Clsrk selama beberapa tahun. Tahun 1944 dia membantu
Worcester Foundation untuk penyelidikan biologi, dan bertahun-tahun sesudah
itu dia memimpinnya.
Selama hidupnya Pincus memperoleh banyak penghargaan atas hasil kerja
ilmiahnya, tetapi, baik dia maupun merekan yang terlibat dalam penemuan pil
kontrasepsi ini mendapat hadiah Nobel. Tatkala Pincus meninggal dunia di
Boston, tahun 1967, kematiannya hampir tak diketahui public dan para ilmuwan.
B. Kajian ilmu
Pada awal karirnya, Dr Pincus mulai mempelajari hormon steroid dan
hormonal. Dia tertarik pada sistem hormon yang mempengaruhi reproduksi
mamalia. Terobosan pertamanya datang lebih awal, ketika ia mampu
menghasilkan fertilisasi in vitro pada kelinci pada tahun 1934. Pada tahun 1936,
ia menerbitkan penemuannya setelah eksperimennya. Eksperimen yang
melibatkan partenogenesis menghasilkan kelinci yang muncul di sampul majalah
pada tahun 1937, yang mungkin menjadi alasan untuk Harvard telah membantah
kepemilikan Pincus.
Perkembangan pil baru dimulai sekitar tahun 1950 tatkala Pincus mulai
menggarap masalah ini. Margaret Sanger adalah seorang penganjur
pembatasan kelahiran yang memberi dorongan moril kepada Pincus. Beliau
memilih Gregory Pincus karena ahli dalam bidang “steroid metabolisme” dan di
bidang fisiologi pembiakan makhluk memamah biak dan juga direktur
laboratorium Worcester Foundation for Experimental Biology di Shrewsbury,
Massachusetts, laboratorium percobaan bioloi.
Pincusdibantuoleh Dr. Min-Chueh Chang, seorang penyelidik di Worcester
Foundation, melakukan percobaan “progesteron” terhadap binatang-binatang
laboratorium, untuk melihat apakah hal itu dapat dapat menekan pembuahan
meskipun ditelan lewat mulut. Percobaan Chang ternyata sukses. Ini betul-betul
suatu permulaan yang memberi harapan, khusus dari sudut kenyataan bahwa
beberapa tahun sebelumnya seorang ahli kimia bernama Russel Marker sudah
menemukan cara untuk membuat “progesteron” sintetis yang lebih murah
harganya.
Penyumbang pikiran lainnya adalah Dr. John Rock, seorang gyneacolog
yang atas anjuran Pincus melakukan percobaan. Percobaan ini menunjukkan
bahwa “progesteron” yang ditelan dapat mencegah pembuahan pada wanita.
Tetapi, penyelidikan Rock juga menimbulkan dua masalah akibat penggunaan
“progesteron” sebagai kontrasepsi yang ditelan. Pertama, hanya menekan
sekitar 85% pembuahan. Kedua, diperlukan dosis yang tidak layak besarnya
untuk mengatasi soal itu.
Pada Bulan Desember 1953 dia meminta ke berbagai perusahaan bahan
kimia agar mengirim contoh “steroids” sintetis yang mereka produksi serupa
secara kimiawi dengan “progesteron”. Pincus mencoba bahan-bahan kimia yang
diterimanya, dan salah satunya adalah “norethynodrel” buatan G.D. Searle dan
ternyata efektif.
Ini merupakan hal yang menguntungkan bagi Pincus, karena tatkala dia
memulai penyelidikannya, sejak tahun 1950, norethynodrel bahkan tak pernah
ada! Ini sudah disintetiskan tahun 1952 oleh Dr. Frank B. Colton, seorang
ahlibiokimia yang bekerja di laboratorium Searle, dan kemudian mempatenkan
atas namanya. Tetapi, baik Colton ataupun para pengawasnya di G.D. Searle
tidak bermaksud mencoba menciptakan alat kontrasepsi yang ditelan, bahkan
tidak pada saat mereka sadar bahwa mereka sebenarnya sudah berhasil
membuatnya.
Percobaan- percobaan berikutnya yang dilakukan oleh kelompok penyelidik
yang sudah dihimpun oleh Pincus menunjukkan bahwa “norethynodrel” itu masih
bisa lebih efektif bila ditambah dengan sedikit campuran kimia yang disebut
“mestranol”. Kmbinasi obat inilah yang kemudian dilempar ke pasar oleh G.D.
Searle.
Menjelang tahun 1956 Pincus mulai melakukan percobaan pil secara besar-
besaran. Percobaan dimulai bulan April, di Kota San Yuan, Puerto Rico, di
bawah pengawasan Dr. Edris Rice-Wray. Dalam tempo sembilan bulan,
percobaannya menunjukkan keberhasilan. Tetapi, percobaan diteruskan lagi
hingga tiga tahun sebelum dinas pengawasan makanan dan obat-obatan
menyetujui pemasaran “Enovid” pada bulan Mei 1960.
Sumber: http://blogpenemu.blogspot.in/2014/05/gregory-goodwin-pincus-penemu-pil-kb.html
Abu Amr Usman bin Bahr al-Kinani al-Fuqaimi
al-Bashri
BIOGRAFI
KARIR AL-JAHIZ
KAJIAN ILMU
KITAB AL-HAYAWAN
SUMBER :
http://rifahananda22.blogspot.co.id/2012/12/ilmuan-biologi-muslim.html
Jacques Monod
BIOGRAFI
Jacques Lucien Monod lahir di Paris pada 9 Februari 1910. Ayahnya,
Lucien Monod, adalah seorang pelukis, sesuatu dari panggilan yang tidak biasa
untuk keluarga Huguenot di mana dokter, menteri dari Gereja, PNS, dan profesor
didominasi. Ibunya, Charlotte Todd McGregor, adalah seorangAmerika, lahir di
Milwaukee, dengan ayah keturunan Skotlandia. Selama tahun-tahun Perang
Dunia Pertama, keluarga Monod, yang dari Swiss Huguenot asal, melarikan diri
ke Swiss untuk hidup dengan sepupu mereka. Pada tahun 1918, mereka pindah
ke Cannes di mana Jacques adalah untuk tetap sampai 1928.Pendidikan
menengahnya berlangsung di Lycée De Cannes, dan ia berutang banyak untuk
beberapa master bawah yang ia cukup beruntung untuk belajar. Dia memiliki
iman positivis dalam kemajuan bersama ilmu pengetahuan dan masyarakat.
Melalui ayahnya, yang digunakan untuk membaca Darwin, bahwa Jacques
Monod mengembangkan minatnya dalambiologi sangat awal dalam hidup.Monod
datang ke Paris pada tahun 1928 untuk memulai pendidikan tinggi, dan terdaftar
di Fakultas untuk gelar Ilmu Pengetahuan Alam.
Monod memperoleh gelar Ilmu di tahun 1931, dan gelar doktor dalam Ilmu
Pengetahuan Alam pada tahun 1941. Setelah kuliah di Fakultas Ilmu pada tahun
1934, dan menghabiskan beberapa waktu di California Institute of Technology
pada tahun 1936,kemudian Monod bergabung dengan Institut Pasteur. Dia
membuat Direktur Biokimia Departemen Sel pada tahun 1954, dan pada tahun
1959 diangkat sebagai Profesor MetabolismeKimia di Sorbonne. Pada tahun
1967 ia menjadi Profesor di College de France, dan pada tahun 1971 ia
diangkatmenjadi Direktur Institut Pasteur.
Berikut kehormatan dan perbedaan yang diberikan kepada Profesor Monod:
1. Montyon Fisiologi Hadiah dari Academie des Sciences (Paris, 1955),
2. Louis Rapkine Medal (London, 1958),
3. Anggota Kehormatan asing dari American Academy of Arts dan Ilmu
(1960),
4. Chevalier l'Ordre de des Palmes Académiques (1961),
5. Charles Leopold Mayer Hadiah dari Académie des Sciences (1962),
6. Officier de la Legion d'Honneur (1963),
7. Anggota Kehormatan Negeri Deutsche Akademie der Naturforscher
«Leopoldina» (1965) ,
8. D. Sc. h. c. University of Chicago (1965), Anggota Asing Royal Society
(1968),
9. Anggota Luar Negeri dari National Academy of Sciences (Washington,
1968),
10. Anggota Luar Negeri American Philosophical Society (1969),
11. D. Sc. h. c. dari Rockefeller University (1970).
Pada tahun 1938, Jacques Monod menikah Odette Bruhl, sekarang kurator
Museum Guimet. Mereka memiliki anak kembar, Olivier dan Philippe. Keduanya
menjadi ilmuwan: satu ahli geologi, dan yang satunya fisikawan.
Beliaumeninggalpadatanggal 31 Mei tahun 1976.
KAJIAN ILMU
Jacques Monod adalahsalah satu pendiri utama biologi molekuler. Sebuah
kutipan dari Roger Stanier, "Jacques Monod, salah satu ilmuwan besar abad
kedua puluh, akan selalu memiliki tempat terhormat di antara para pemimpin
revolusi besar kedua dalam sejarah biologi, yang terjadi hampir persis 100 tahun
setelah Darwin. Beberapa protagonis lebih sadar daripada Monod
tentanghubungan antara dua revolusi, dari caranya dan sezamannya yang telah
disampaikan, dan memperdalam konsep Darwin. "(Stanier 1977).
Dia membuat pengalaman penelitian pertama, setelah mendapat bantuan, di
Strasbourg di laboratorium zoologi Edouard Chatton, di mana dia bekerja pada
ciliates. Iakembalike Paris pada tahun 1932, di Sorbonne di “Laboratory of
evolution of organized beings”, dia melanjutkan penelitian pada protista dengan
lebih atau kurang sukses. Ketertarikannyaterhadap biologi berasal dari ilmuwan
yang iatemui di stasiun penelitian biologi kelautan di Roscoff, yaituGeorges
Tessier, darinyadiabelajarbiometrik. André Lwoff, dan Boris Ephrussi yang
memperkenalkandiakeduniamikrobiologidangenetika. Louis Rapkine, yang
mengajarinyapentingnyadeskripsikimiadanmolekulmakhlukhidup (Monod 1966).
Setelah beberapa proyek penelitian tentang protista yang berbeda, ia
memutuskan pada tahun 1934 untuk bergabung dengan ekspedisi ilmiah di
Greenland di perahu Komandan Charcot, untuk mempelajari sejarah alam
daerah ini. Pada tahun 1936, ia mengambil bagian dalam ekspedisi baru ke
Greenland. Tapi Boris Ephrussi, yang menghabiskan satu tahun di TH Kelompok
Morgan di California Institute of Technology, membujuk Jacques Monod untuk
pergi dengannya untuk belajar genetika. Dengan demikian, Jacques Monod
berangkat ke Pasadena. Pada tahun yang sama,perahuitu karam dalam badai di
lepas pantai Greenland dan seluruh awaknya tewas. Genetika menyelamatkan
nyawa Jacques Monod.
Mulai tahun 1937, masih di Sorbonne, Jacques Monod mulai bekerja pada
pertumbuhan bakteri menggunakan Escherichia coli sebagai model. Dari awal
penelitiannya,ia membuat penemuan penting, fenomena "diauxy," pertumbuhan
biphasic diamati ketika sedang mengandung campuran dari dua gula, salah
satunya adalah glukosa dan yang kedua laktosa atau maltosa. Interpretasi dari
fenomena pertumbuhan diauxic adalah bahwa glukosa (gula pertama kali
digunakan oleh bakteri) menghambat pembentukan enzim yang diperlukan untuk
asimilasi gula kedua; periode latency antara dua fase pertumbuhan berhubungan
dengan "waktu induksi"(Monod 1941). Konsep yang kemudian akan datang
dikenal sebagai sintesis enzim yang diinduksi lahir.
Pada tahun 1941, Jacques Monod memperoleh gelar doktor ilmu untuk
sebuah tesis berjudul "Penelitian terhadap pertumbuhan kultur bakteri" (Monod
1942).Setelah perangdunia berakhir, Jacques Monod kembali ke Paris, kali ini
sebagai kepala laboratorium di departemen André Lwoff ini di Institut Pasteur.
Departemen ini terletak di loteng benar, di mana ruang kerja Monod terdiri dari
beberapa kamar kecil dengan meja kerja kayu, yang awalnya ia berbagi dengan
teknisi nya Madeleine Jolit dan biokimia Italia, Annamaria Torriani. Secara
bertahap, kelompok kecil diperluas dengan kedatangan Alvin Pappenheimer dan
muridnya, Melvin Cohn, seorang imunologi, serta Germaine Cohen-Bazire dan
David Hogness. Dalam kelompok kecil ini, Jacques Monod mengabdikan
sebagian besar waktunya untuk belajar "adaptasi enzimatik," memilih sebagai
model β-galaktosidase. Salah satu pertanyaan yang harus dijawab terlebih
dahulu adalah apakah enzim dibuat de novo setelah induksi atau dari subunit
prekursor, seperti didalilkan sebelumnya. Menggunakan untuk pertama
pelabelan isotop waktu, mereka menunjukkan bahwa enzim itu dibuat dari asam
amino de novo setelah induksi pada tingkat maksimum (Hogness et al. 1955).
Hal ini menyebabkan Monod untuk merumuskan parameter baru, diferensial
tingkat sintesis enzim, ΔZ / ΔB, kemudian disebut "Monod plot" (Z tetap untuk β-
galaktosidase dan B untuk bakteri). Berikutnya, mereka memutuskan untuk
mensintesis sejumlah analog laktosa; beberapa dari mereka (yaitu, beberapa
thiogalactosides) ternyata menjadi induser baik, tanpa dihidrolisis oleh enzim;
kemudian disebut inducers serampangan. Yang lainnya terbukti substrat tanpa
aktivitas merangsang. Sebagai Melvin Cohn mencatat, "keberadaan inducer
nonsubstrate memiliki dampak filosofis yang mendalam, untuk, seperti Ionesco,
Monod telah menciptakan teater absurd. Sebuah bakteri yang tumbuh di suksinat
memproduksi enzim yang tidak berguna, β-galaktosidase, dalam menanggapi
substrat tidak bisa memetabolisme "(Cohn 1976). Monod mendapat sindiran dan
jawabannya adalah: "Setiap penaklukan sains adalah kemenangan absurd."
Namun demikian, induser serampangan menjadi alat penting dalam penelitian
biologi.
Dari awal, Monod tertarik dalam studi pertumbuhan bakteri, yang sebagai
subjek tesis doktornya. Kemudian, mengingat pertumbuhan bakteri sebagai
metode untuk studi fisiologi bakteri dan biokimia, ia didefinisikan aspek
kuantitatif, seperti fase pertumbuhan, tingkat pertumbuhan, dan konstanta
pertumbuhan (Monod 1949). Dia juga membuat kontribusi eksperimental dan
teoritis penting untuk metodologi pertumbuhan bakteri terus menerus, bakteri
dipertahankan tanpa batas waktu pada tingkat yang konstan dalam keadaan
stabil kimia dan fisiologis (Monod 1950). Potensi-potensi eksperimental metode
lebar; selain kemungkinan perubahan tingkat pertumbuhan tanpa memodifikasi
baik komposisi medium atau suhu, menyediakan sarana, saat ini digunakan hari
ini, untuk memilih mutan tertentu. Melvin Cohn menceritakan kelahiran perangkat
pertama, yang disebut "bactogène," dirancang untuk digunakan terus menerus.
Untuk percobaan yang diberikan, Mel harus mencairkan kultur bakteri setiap jam
untuk menjaga mereka terus berkembang. Untuk lebih memahami sifat induksi
enzimatik, Jacques Monod menyadari bahwa, pertama-tama, ia harus
mempelajari hubungan antara gen dan enzim. Dari tahun 1946, iamengisolasi +
laktosa dan mutan lactose- E. coli. Kemudian, di antara sejumlah mutan yang
telah diisolasi, beberapa tampaknya lactose- dan belum mampu mensintesis β-
galaktosidase. Penjelasan untuk mutan misterius tersebut, disebut sebagai
"samar," ditemukan pada tahun 1956: mutan seperti itu kurang protein tertentu,
yangdi alam liar-jenis bakteri,memiliki kemampuan untuk mengakumulasi
galactosides. Protein ini bernama "galactoside permease" dan gen, yang
diperintahkan itu, disebut "y," berbeda dari gen untuk β-galaktosidase, disebut
sebagai "z" (Rickenberg et al. 1956). Kedua protein diinduksi pada waktu yang
sama dengan β-galactosides. Sebuah kategori baru dari enzim, "pompa"
bertanggung jawab atas akumulasi molekul kecil ke dalam bakteri. Beberapa
tahun kemudian, transasetilase galactoside (dikodekan oleh gen) dan diinduksi
pada saat yang sama sebagai β-galaktosidase dan permeaseditemukan,
sehingga memfasilitasi studi nanti determinisme genetik induksi (Zabin et al.
1962). Fungsi fisiologis transasetilase tetap tidak diketahui sampai hari ini.
Studi di galactoside permease dan Acetylase mengarah ke yang lain
penemuan yang sangat penting. Mutan ditemukan di mana tiga protein, β-
galaktosidase, permease, dan transasetilase, yang secara bersamaan konstitutif,
yang, disintesis bahkan tanpa adanya inducer. Mutasi konstitutif didefinisikan
faktor genetik, yang bisa eksis dalam dua bentuk: i + sesuai dengan inducibility
dan i- sesuai dengan constitutivity. Analisis genetik menunjukkan bahwa gen
saya berhubungan erat dengan z, y, dan gen (Jacob dan Monod 1959).
Pada tahun 1953, Jacques Monod membuat kepala departemen baru,
yang disebut Cellular Biochemistry dan pada waktu yang sama François Jacob
dan Elie Wollman, di laboratorium Lwoff ini, menjelaskan mekanisme konjugasi
bakteri dan transfer gen, sehingga memberikan alatbaru dan kuat untuk
menyerang masalah regulasi genetik (Jacob dan Wollman 1956). Hal ini
dilakukan oleh Jacques Monod dan Jacob François selama kerjasama panjang
dan berbuah dan dilakukan dengan keberhasilan yang terkenal.
Pada tahun 1957, sebuah percobaan penting, yang menandai awal era
ilmiah baru kemudian menjadi dikenal sebagai biologi molekuler, dilakukan oleh
Jacques Monod, François Jacob, dan seorang ilmuwan Amerika, Arthur Pardee,
yang menghabiskan tahun cuti di Paris di laboratorium Monod di Institut Pasteur.
Percobaan ini melibatkan mengukur sintesis β-galaktosidase di zigot yang
dihasilkan dari konjugasi bakteri laki-laki membawa z + dan i + gen dengan
perempuan, membawa gen z dan i-. Dengan tidak adanya inducer, tidak ada
orang tua yang mampu mensintesis enzim: laki-laki karena tidak adanya inducer
dan perempuan karena gen z rusak. Melintasi dua strain, sintesis enzim mulai
dalam beberapa menit setelah z + gen memasuki penerima, tapi setelah satu
jam atau lebih, sintesis enzim berhenti. Ketika inducer ditambahkan, sintesis
enzim kembali, menunjukkan bahwa ditransfer i + gen itu menjadi secara
bertahap diungkapkan dan zigot menjadi fenotip diinduksi (gbr. 5). Percobaan
yang tetap dilakukan dan umumnya disebut dengan inisial dari tiga ilmuwan yang
melakukan itu: PaJaMo, atau dalam jargon ilmiah, hanya cukup "piyama"
(Pardee et al 1959.).
The PaJaMo percobaan adalah titik tolak untuk mengusulkan model
regulasi negatif: i + gen menghasilkan zat yang disebut "represor" yang
menghalangi ekspresi gen z. Sebuah hipotesis sebelumnya bahwa tindakan
inducer dengan memprovokasi sintesis enzim harus ditinggalkan. Sebaliknya, ia
bertindak dengan "menghambat inhibitor" sintesis enzim.
Dua konsep lainnya sangat penting keluar dari percobaan tersebut: bahwa
messenger RNA dan bahwa dari operon. Model regulasi genetik (model operon)
diusulkan oleh Jacques Monod dan Jacob François dalam serangkaian artikel
yang telah sejak menjadi klasik dapat disimpulkan sebagai berikut (Jacob dan
Monod 1961):
Pertama-tama, mereka didefinisikan dua kategori gen-gen, struktural dan
regulator. Gen struktural (lacZ, Y, dan A) mengatur kapasitas untuk mensintesis
β-galaktosidase, permease, dan transasetilase; Laci adalah gen regulator dan
kode untuk protein regulator, represor. Tiga gen struktural ditemukan di sebuah
entitas genetik tunggal, yang Jacob dan Monod disebut "operon." Menurut
model, tindakan represor pada reseptor tunggal pada DNA, bernama "operator."
Blok interaksi represor operator ekspresi gen struktural. Represor dapat
dinonaktifkan di hadapan inducer, sebuah β-galactoside; protein dari operon
disintesis dalam dua langkah: selama transkripsi, yang merupakan langkah
pertama, gen operon disalin dalam messenger RNA tunggal dengan umur
pendek dan pada langkah kedua, messenger RNA ini diterjemahkan menjadi
protein melalui ribosom. Salah satu perhatian utama dari Monod adalah
bagaimana protein mengenali sinyal kimia, bagaimana represor mengakui
inducer, atau bagaimana dalam jalur biosintesis, aktivitas enzim pertama
dihambat oleh produk dari yang terakhir.
Pada akhir tahun 1961, Monod berdiri diam di bangku dan setelah
beberapa menit lama ia berkata: "Saya pikir saya telah menemukan rahasia
kedua kehidupan." jelasnya penemuan, yang telah diberi nama: ". Allostery" Dia
memangbaru saja mengerti bagaimana efektor dari protein tertentu yang
memiliki struktur yang berbeda, dengan tidak ada hubungan sterik dengan satu
sama lain, bisa berinteraksi dengan protein yang sama tetapi pada situs yang
berbeda. Protein regulator tertentu seperti represor laktosa atau enzim metabolik
yang berbeda bisa ada di dua negara konformasi alternatif: di salah satu dari
mereka, protein dapat mengaitkan dengan substrat dan dengan ligan aktivator;
dalam konformasi lain, dapat mengaitkan dengan penghambatan ligan (gbr. 7).
Interaksi alosterik yang tidak langsung dan ditularkan melalui perubahan
konformasi dalam protein (Monod et al. 1965). Konsep allostery adalah salah
satu ide yang paling penting yang muncul dari studi tentang mekanisme
peraturan bakteri; signaling sel misalnya, melibatkan interaksi alosterik. Teori
prion, yang berarti transmisi perubahan konformasi antara molekul protein yang
identik, terinspirasi dari konsep alosterik.
Monod menunjukkan, "penemuan" dari interaksi alosterik tidak langsung
selama evolusi membuka jalanperaturan yang jumlahnyamungkin tak terbatas.
Seperti yang kita ketahui, menjelaskan interaksi tersebut untuk sejumlah besar
fenomena fisiologis. Karena kekuatan penjelas dari teori alosterik adalah
substansial, hampir tidak ada yang dikecualikan; Boris Magasanik menunjukkan
kepada Jacques Monod bahwa itu adalah teori yang paling dekaden dalam
biologi.
Pada tahun 1965, Hadiah Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran
diberikankepada André Lwoff, Jacques Monod, dan François Jacob "untuk
penemuan mereka mengenai kontrol genetik dari enzim dan virus sintesis"
Konsep-konsep yang Jacques Monod kembangkan benar-benar penting bagi
biologi modern yang merupakan pelopor utama dari revolusi biotechnical dan
terbukti mendasari sistem biologi sirkuit peraturan yang kompleks dan
merupakan dasar dari mekanisme kontrol dari gen ekspresi dalam sistem
eukariotik. Regulasi proses perkembangan dalam kebanyakan kasus dilakukan
oleh trans-aktivator atau represor berikatan dengan situs DNA tertentu (urutan
cis-peraturan), seperti yang diperkirakan oleh model operon. Konsep baru dan
subur lain dikemukakan oleh Jacques Monod ditangani dengan permease
laktosa, protein membran-terkait, diyakini memungkinkan sel-sel bakteri untuk
memompa β-galactosides dari media (Rickenberg et al 1956). Pentingnya seperti
pompa membran-terkait dalam fenomena biologis diakui baik hari ini.
Pada tahun 1967 di College de France di mana ia diangkat sebagai
profesor, Jacques Monod memberi kuliah perdana "Dari biologi molekuler untuk
etika pengetahuan," tema yang ia akan kembangkan kemudian di "Robbins
Kuliah," yang berlangsung di Pomona , Claremont, California pada bulan
Februari, 1969. Monod, sebagai anggota dewan Salk Institute of Biological
Science bahwa ia membantu mendirikan, menghabiskan setiap musim dingin
beberapa minggu di La Jolla, ia mempersiapkan kuliah Robbins, berjudul "Biologi
Modern dan Filsafat Alam." Keempat kuliahtersebutadalah:
1) makhluk hidup sebagai objek yang tidak wajar
2) DNA dan munculnya,
3) Protein dan teleonomy,
4) Kerajaan ide,
Yang memberi struktur dasar bukunya: "Kesempatan dan kebutuhan," esai
filosofis tentang biologi dan pada dasarnya pandangan modern ide-ide Darwin
tentang evolusi dan seleksi alam. Tampaknya jelas bahwa pekerjaan peraturan
dipimpin Monod lebih sangat tertarik pada masalah evolusi. Ia menilai teori
evolusi sebagai teori ilmiah yang paling penting yang pernah dirumuskan karena
implikasi filosofis, ideologis, dan politiknya. Dia memberi penekanan khusus ke
titik bahwa ada keseragaman dasar yang mendalam di antara makhluk hidup,
dan mesin dasar adalah sama dalam semua (Monod 1973). Pada saat itu,
contoh terbaik adalah universalitas kode genetik. Monod akan menghargai
penemuan protein Hox, sangat lestari melintasi jarak evolusi yang luas dan
terlibat dalam regulasi proses perkembangan.Sebagai kesimpulan
Keberuntungan dan kebutuhan Monod menulis: "Man akhirnya tahu bahwa dia
sendirian di besarnya tidak berperasaan alam semesta, dari yang ia muncul
hanya secara kebetulan. Baik takdirnya maupun tugasnya telah ditulis. Kerajaan
di atas atau kegelapan di bawah:. Itu untuk dia untuk memilih "Buku ini
diterbitkan pada tahun 1970 dan memiliki kesuksesan yang tak terduga (Monod
1970). Francis Crick menulis tentang kesempatan dan kebutuhan dalam daftar
kematian pada Monod: "Ditulis dengan gaya dan kejelasan, dalam gaya pribadi
jelas, itu disajikan pemandangan alam semesta yang banyak pembaca awam
muncul aneh, muram, gersang, dan keras. Ini semua lebih mengejutkan karena
visi sentral kehidupan yang diproyeksikan dibagi oleh sebagian besar ilmuwan
yang bekerja dari pembedaan "(Crick 1976).
Itu mungkin bukan suatu kebetulan bahwa sekitar waktu yang sama,
Monod, dalam naskah yang tidak dipublikasikan, ditinjau makalahnya 1948 pada
Lyssenko, dianalisis, dan menghancurkan teori Lyssenko dalam terang
pengetahuan biologi baru-baru ini. Pada tahun 1969, sebuah buku Zhores
Medvedev, seorang ahli biologi pembangkang Soviet, diterbitkan di Amerika
Serikat: ". Kebangkitan dan kejatuhan dari Lyssenko" Pada tahun 1971, prakata
terjemahan Perancis, Monod dianalisis dalam gaya karir Lyssenko kuat dan
menyimpulkan bahwa " kemenangan Lyssenko terutama kemenangan terorisme
ideologis. Monod memiliki peran penting dalam penciptaan, pada tahun 1973,
dari Royaumont Pusat Sains Manusia, yang mencoba mengembangkan
pendekatan ilmiah dan sintetis masalah mengenai biologi modern dan ilmu-ilmu
sosial. Pertemuan pertama, "Unity of Man" yang dibahas masalah antropologi
mendasar, hewan dan komunikasi manusia, sosiologi, etologi, antara lain. Para
peserta yang ahli biologi, fisika, sosiolog, antropolog, dan psikolog. Pada bulan
Oktober 1975, sebuah konferensi diadakan pada "Model ontogenetik dan
filogenetik dari Perkembangan Kognitif," dengan partisipasi dari Noam Chomsky
dan Jean Piaget. Ruang lingkup adalah untuk menghadapi dan menganalisis
dasar-dasar dan implikasi dari apa yang bawaan dan apa yang diperoleh dalam
pengembangan bahasa. Jacques Monod berpartisipasi aktif dalam setiap
konferensi. Perlu untuk menyebutkan bahwa pada debat Chomsky-Piaget, dalam
diskusi pada kompleksitas, Monod berpendapat bahwa mengetahui kandungan
DNA total dalam sel harus ada sekitar 1 juta gen, sebagian besar dari mereka
terlibat dalam fungsi regulasi, dan hanya 10.000 yang tersedia untuk fungsi
struktural, nomor yang dekat dengan mereka yang saat ini divalidasi (di Piattelli-
Palmarini 1979).
Sumber:
http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/medicine/laureates/1965/monod-
bio.html
http://gbe.oxfordjournals.org/content/3/1025.full
CARL NAGELI
BIOGRAFI
Lahir : 26 atau 27 Maret 1817, Kilchberg
Meninggal : 10 Mei 1891, Munich
Kebangsan : Swiss
Bidang : Ahli botani
Dikenal karena : Kromosom
AKADEMI KARIR
Segera setelah lulus ia menjadi Privatdozent dan kemudian profesor luar
biasa, di University of Zurich; kemudian ia dipanggil untuk mengisi kursi botani di
University of Freiburg; dan pada tahun 1857 ia dipromosikan ke Munich, di mana
ia tetap sebagai guru sampai kematiannya.
KAJIAN ILMU
Ia berpikir bahwa Nägeli pertama kali diamati pembelahan sel selama
pembentukan serbuk sari, pada tahun 1842. Namun, hal ini dibantah oleh Henry
Harris, yang menulis: "Apa Nägeli melihat dan tidak melihat di bahan tanaman
pada waktu yang sama [sebagai Robert Remak] agak jelas ... saya
menyimpulkan ... bahwa, tidak seperti Remak, ia tidak mengamati divisi nuklir ...
jelas bahwa Nägeli tidak pada tahun 1844 memiliki gagasan tentang pentingnya
inti dalam kehidupan sel. Dalam 1857 yang microsporidia mana pertama kali
dijelaskan oleh Nageli. Hal ini disebabkan mereka menjadi agen dalam
menyebabkan penyakit pebrine dari ulat sutra yang menghancurkan industri
sutra di Eropa (Texier et al, 2010, p.443).
Di antara kontribusi lain untuk ilmu pengetahuan adalah serangkaian
makalah dalam Zeitschrift für wissenschaftliche Botanik (1844-1846); Die
neueren Algensysteme (1847); Gattungen einzelliger Algen (1849);
Pflanzenphysiologische Untersuchungen (1855-1858), dengan Carl Eduard
Cramer; Beiträge zur wissenschaftlichen Botanik (1858-1868); sejumlah makalah
kontribusi terhadap Kerajaan Bavarian Academy of Sciences, membentuk tiga
volume Botanische Mitteilungen (1861-1881); dan, akhirnya, Volume nya,
Mechanisch-physiologische Theorie der Abstammungslehre, diterbitkan pada
tahun 1884. Namun, mungkin Nägeli terkenal saat ini untuk korespondensi
produktif nya (1866-1873) dengan Gregor Mendel tentang merayakan karya
yang terakhir pada Pisum sativum, kacang taman. Penulis Simon Mawer,
dalam bukunya Gregor Mendel: menanam benih genetika (2006), memberikan
kita sebuah akun yang menarik dan rinci korespondensi Nägeli dengan Mendel.
Mawer menggarisbawahi bahwa, pada saat Nägeli menulis kepada biarawan dari
Moravia, Nägeli "harus telah mempersiapkan karya besarnya yang berjudul Teori
mechanico-fisiologis evolusi organik (diterbitkan pada tahun 1884, tahun
kematian Mendel) di mana ia mengusulkan Konsep 'idioplasm' sebagai
pemancar hipotetis karakter warisan ". Mawer mencatat bahwa, dalam buku
Nägeli ini, tidak ada menyebutkan satu karya Gregor Mendel. Yang mendorong
dia untuk menulis. "Kami bisa memaafkan von Nägeli untuk menjadi tumpul dan
congkak Kami dapat memaafkannya karena menjadi bodoh, seorang ilmuwan
dari waktunya yang tidak benar-benar memiliki peralatan untuk memahami
makna dari apa yang telah dilakukan Mendel meskipun fakta bahwa ia (von
Nägeli) berspekulasi secara ekstensif tentang warisan. Tapi menghilangkan akun
kerja Mendel dari bukunya, mungkin, bisa dimaafkan. " (Mawer 2006, hal. 81).
Nägeli dan Hugo von Mohl adalah ilmuwan pertama yang membedakan
tanaman dinding sel dari isi batin, yang bernama protoplasma pada tahun 1846.
Nägeli percaya bahwa sel-sel menerima karakter keturunan mereka dari bagian
dari protoplasma yang disebutnya idioplasma tersebut. Nägeli adalah seorang
penganjur orthogenesis dan lawan dari Darwinisme. Ia mengembangkan "prinsip
penyempurnaan batin" yang diyakininya diarahkan evolusi. Dia menulis bahwa
banyak perkembangan evolusi yang adaptif dan variasi yang secara internal
diprogram.
Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Carl_N%C3%A4geli
LOUIS PASTEUR
BIOGRAFI
Tempat, tanggal lahir : Dole, Prancis, 27 Desember 1822
Meninggal : 28 September 1895 (umur 72) Marnes-la-
Coquette, Hauts-de-Seine, Perancis
Kebangsaan : Perancis
Bidang : Kimia, Mikrobiologi
Lembaga : University of Strasbourg Lille Universitas
Sains dan Teknologi École Normale
Supérieure Pasteur Institute
Alma mater : École Normale Supérieure
KAJIAN ILMU
Pasteur dalam laboratoriumnya dan Penemuan Vaksin
Pasteur bukanlah orang pertama yang memasalahkan teori baksil
penyakit. Hipotesa serupa telah pernah dikembangkan lebih dulu oleh Girolamo
Fracastoro, Friedrich Henle dan banyak lainnya lagi. Tetapi, Pasteurlah yang
paling menonjol dalam hal teori kuman penyakit yang dibuktikannya lewat
serentetan percobaan dan demonstrasi yang merupakan faktor utama dan
meyakinkan masyarakat cerdik pandai bahwa teorinya benar.
Apabila penyakit disebabkan oleh baksil, tampaknya masuk akal bahwa
dengan mencegah masuknya baksil itu ke dalam tubuh manusia, penyakit itu
bisa dihindari. Karena itu Pasteur menekankan pentingnya metode antiseptik
buat para dokter, dan dia punya pengaruh besar terhadap Joseph Lister yang
memperkenalkan cara antiseptik kedalam bidang pembedahan.
Bakteri yang berbahaya dapat memasuki tubuh manusia lewat makanan
dan minuman. Pasteur mengembangkan teknik (biasa disebut pasteurisasi)
untuk memusnahkan mikro organisme dalam minuman. Teknik ini, jika
dipraktekkan, dapat membinasakan susu yang kejangkitan hama sebagai
penyebab infeksi.
Tatkala umurnya mendekati pertengahan lima puluhan, Pasteur beralih
lagi perhatiannya kepada penyelidikan baksil penyakit ternak, sejenis penyakit
infeksi serius yang menyerang binatang ternak dan binatang-binatang lain, tidak
kecuali manusia. Pasteur mampu menunjukkan bahwa sejenis baksil menjadi
sebab sesuatu penyakit.
Karya lebih penting lainnya ialah pengembangan tekniknya memproduksi
corak baksil penyakit ternak yang sudah dilemahkan. Dengan cara disuntikkan
ke tubuh ternak, baksil penyakit yang sudah dilemahkan ini dapat menimbulkan
penyakit yang ringan dan tidak mengakibatkan fatal sehingga memungkinkan
ternak-ternak itu memperoleh kekebalan untuk menghadapi penyakit normal.
Demonstrasi Pasteur di depan umum mengenai efektivitas teknik mengebalkan
hewan dari baksil penyakit ternak menimbulkan kegemparan. Segera disadari
bahwa metode umum dapat digunakan untuk pencegahan rupa-rupa penyakit
masyarakat.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Louis_Pasteur
ILYA ILYICH MECHNIKOV
Biografi
Ilya Ilyich Mechnikov, juga disebut sebagai Elie Metchnikoff lahir pada
15 Mei [ OS 3 Mei] 1845 di Idesa Ivanovka dekat Kharkov, Rusia Empire
(sekarang dekat Kharkiv di Ukraina ) putra bungsu Ilya Mechnikov, seorang
petugas penjaga. Ayahnya adalah keturunan dari Kanselir Yuri Stefanovich ,
cucu Nicolae Milescu.
Sebagai seorang anak Mechnikov mengembangkan keinginan untuk
sejarah alam serta biologi dan botani. Dia memberikan ceramah pada tesis mata
pelajaran untuk saudara-saudaranya dan anak-anak kecil lainnya. Ketika buku
Charles Darwin, Origin of Species, diterbitkan, ia ingin sekali mempelajari teori
evolusi.
Ia belajar ilmu alam di Universitas Kharkov, menyelesaikan masa kuliah
empat tahunnya dalam waktu dua tahun saja. Kemudian ia menuju Jerman untuk
mempelajari ilmu hewan bahari di Pulau Heligoland dan kemudian di Universitas
Giessen, Universitas Gottingen, dan Akademi Munich. Pada 1867, ia kembali ke
Rusia dan pada 1870 ia diangkat menjadi profesor tituler zoologi dan anatomi
perbandingan di Universitas Odessa.
Isteri pertamanya, Ludmilla Feodorovitch meninggal pada 1873 akibat
menderita tuberkulosis. Kematiannya menyebabkan Mechnikov depresi dan
kemudian ia mengonsumsi opium. ia menikah lagi pada 1875 dengan isteri
keduanya, Olga. Olga menderita tifus pada 1880 dan kembali membuat
Mechnikov depresi.
Elie Metchnikoff meninggal di Paris, Prancis pada 15 Juli 1916 saat berumur 71
tahun akibat gagal jantung.
Bidang Kajian
Karya
(Sumber:en.wikipedia.org)
Otto fritz Meyerhof
Biografi
Otto Meyerhof lahir pada tanggal 12 April, 1884, di Hannover. Ia adalah
putra dari Felix Meyerhof, seorang pedagang dari kota itu dan istrinya Bettina
Mei. Segera setelah kelahirannya keluarganya pindah ke Berlin, di mana ia pergi
ke Wilhelms Gymnasium (sekolah menengah klasik).Meninggalkan sekolah pada
usia 14, pada usia 16, dengan gangguan ginjal dan harus menghabiskan waktu
yang lama di tempat tidur.Selama periode ini diberlakukan tidak aktif ia banyak
dipengaruhi oleh penemanan ibunya. Dia banyak membaca, menulis puisi, dan
pergi melalui periode banyak perkembangan artistik dan mental. Setelah dia
matriculated, ia belajar kedokteran di Freiburg, Berlin, Strasbourg, dan
Heidelberg.Pada tahun 1909 ia lulus dalam pengobatan dengan tesis pada
subjek psikiatri dan mengabdikan dirinya untuk waktu untuk psikologi dan filsafat,
menerbitkan sebuah buku berjudul Beiträge zur psychologischen Theorie der
Geistesstörungen (Kontribusi ke teori psikologis gangguan mental) dan sebuah
esai tentang Goethes Methoden der Naturforschung (metode Goethe penelitian
ilmiah). Di bawah pengaruh Otto Warburg, namun, yang saat itu di Heidelberg, ia
menjadi lebih dan lebih tertarik pada fisiologi sel. Setelah bekerja untuk waktu
yang singkat pada kimia fisik dengan Bredig di Heidelberg, Meyerhof
menghabiskan beberapa waktu di laboratorium dari Heidelberg Clinic dan di
Stasiun Zoological di Naples. Pada tahun 1912 ia pergi ke Kiel, di mana ia
memenuhi syarat pada tahun 1913, di bawah Profesor Bethe, sebagai dosen
dalam fisiologi; dan kuliah yang disampaikan di Kiel, di Inggris dan Amerika
Serikat yang diterbitkan sebagai The Chemical Dinamika Hidup Materi. Pada
tahun 1915, ketika Profesor Höber diasumsikan Directorship Institut Fisiologi,
Meyerhof diangkat Asisten. Pada tahun 1918 ia menjadi Asisten Profesor. Pada
tahun 1923 ia ditawari profesor Biokimia di Amerika Serikat, tapi Jerman tidak
mau kehilangan dia dan pada tahun 1924 ia diminta oleh Kaiser Wilhelm
Gesellschaft untuk bergabung dengan kelompok kerja di Berlin-Dahlem, yang
termasuk C. Neuberg, F. Haber, M. Polyani
Pada tahun 1929 ia diminta untuk mengambil alih baru didirikan Kaiser
Wilhelm Institute untuk Penelitian Medis di Heidelberg. Pada tahun 1938 kondisi
menjadi terlalu sulit baginya dan ia memutuskan untuk meninggalkan Jerman.
Dari tahun 1938 sampai 1940 ia adalah Direktur Riset di Institut de Biologie
fisiko-chimique di Paris, di mana ia dibantu secara finansial oleh Josiah Macy, Jr.
Foundation.Pada bulan Juni 1940, namun, ketika Nazi menginvasi Perancis, ia
harus melarikan diri dari Paris. Mengemudi dengan keluarganya ke Toulouse, ia
berteman dengan Fakultas Kedokteran sana, tapi melarikan diri menjadi penting
dan penerbangan tragis diikuti. Akhirnya, dengan bantuan Komite Layanan
Unitarian, ia mencapai Spanyol dan akhirnya, pada bulan Oktober 1940, Amerika
Serikat, di mana jabatan Profesor Riset Fisiologis Kimia telah diciptakan
untuknya oleh University of Pennsylvania dan Rockefeller Foundation.
Sepanjang hidupnya dia tetap cinta yang besar seni, sastra, dan puisi. Minatnya
dalam lukisan itu banyak dirangsang oleh istrinya Hedwig Schallenberg, dirinya
pelukis, yang dinikahinya pada 1914. Ada tiga anak dari pernikahan ini.Otto
Meyerhof meninggal pada 6 Oktober 1951.
Kajian ilmu
Dari banyak prestasi Meyerhof, mungkin yang paling penting adalah bukti
bahwa, di terisolasi tetapi sebaliknya utuh otot katak, asam laktat yang terbentuk
dikonversi ke karbohidrat dalam kehadiran oksigen, dan persiapannya dari
ekstrak KC1 otot yang dapat melaksanakan semua langkah-langkah glikolisis
dengan menambahkan glikogen dan heksosa-difosfat dengan adanya
heksokinase berasal dari ragi. Dalam sistem ini glukosa juga glycolysed dan ini
adalah dasar dari teori Embden-Meyerhof glikolisis. Untuk penemuan hubungan
tetap antara konsumsi oksigen dan metabolisme asam laktat di otot, Meyerhof
dianugerahi, bersama-sama dengan fisiologi Inggris Hadiah Nobel untuk
Fisiologi atau Kedokteran untuk 1922.
Penemuan Otto Meyerhof dan murid-muridnya bahwa beberapa senyawa
terfosforilasi kaya energi menyebabkan revolusi, tidak hanya dari konsep kami
kontraksi otot, tapi dari seluruh signifikansi metabolisme sel. Sejumlah terus
meningkat reaksi enzimatik yang mulai dikenal di mana energi adenosin trifosfat,
senyawa terisolasi oleh rekannya Lohmann, menyediakan energi untuk reaksi
sintesis endergonik. Pentingnya penemuan ini untuk memahami mekanisme
seluler umumnya diakui dan hampir tidak dapat berlebihan. Pada tahun 1925
Meyerhof berhasil mengekstraksi sistem enzim glikolitik dari otot, menapak jalur
yang Buchner dan Harden dan Young telah dieksplorasi dalam ragi. Hal ini
terbukti menjadi langkah menentukan untuk analisis glikolisis.Meyerhof dan
rekan-rekannya mampu merekonstruksi in vitro langkah-langkah utama dari
rantai rumit reaksi terkemuka dari glikogen menjadi asam laktat.Mereka
diverifikasi beberapa, dan diperpanjang lainnya, bagian dari skema yang
diusulkan oleh Gustav Embden pada tahun 1932, tak lama sebelum
kematiannya.
Di antara penghargaan dan perbedaan lainnya, Meyerhof adalah
Anggota Luar Negeri Harvey Masyarakat dan dari Royal Society of London, dan
Anggota dari National Academy of Sciences dari Amerika Serikat
Sumber
http://www.nobelprize.org/nobel_prizes
SIR RONALD FISHER AYLMER
Biografi
Sir Ronald Fisher Aylmer adalah seorang ahli statistik, biologi evolusi,
genetika, dan eugenicist asal Inggris.Fisher lahir 17 Februari 1890 di London,
Inggris dari pasangan George dan Katie Fisher.Fisher dikenal sebagai salah satu
arsitek utama dari sintesis neo-Darwin, atas kontribusi penting untuk statistik,
termasuk analisis varians (ANOVA), metode kemungkinan maksimum, inferensi
fidusia, dan derivasi dari berbagai distribusi sampling, dan menjadi salah satu
dari tiga pendiri utama genetika populasi. Ia dikenal juga dengan penemu uji F
dalam sta- tistika.
Sir Ronald Fisher Aylmer meninggal pada 29 Juli 1962 (umur 72) di Adelaide,
Australia Selatan. Ayahnya adalah seorang juru lelang dan agen seni rupa
sukses. Dia memiliki masa kecil yang bahagia yang dimanjakan oleh tiga
saudara perempuan yang lebih tua, kakak, dan ibunya, tapi dia meninggal ketika
ia berusia 14 tahun karena peritonitis akut. 18 bulan kemudian Ayahnya
kehilangan bisnisnya di beberapa transaksi. RA Fisher orangtua Katie Heath,
putri seorang pengacara, dan George Fisher, Robinson dan Fisher biro lelang di
King Street, St James, London. Katie dan George mempunyai tujuh anak, empat
laki-laki dan tiga perempuan. Setelah kelahiran Geoffrey pada tahun 1876 dan
Evelyn pada tahun 1877, mereka menamai anak ketiga mereka, yang lahir pada
tahun berikutnya, Alan. Ia meninggal pada usia yang sangat muda dan Katie,
yang takhayul, memutuskan bahwa semua anak-anak mereka dari saat itu akan
memiliki “y” di nama mereka. Aylmer Ronald Fisher adalah yang kedua kembar,
tapi kembar yang lebih tua masih-lahir.
Kajian Ilmu
1. Biologi Evolusi
Meskipun Ronald Fisher memiliki penglihatan yang sangat miskin, ia
adalah seorang mahasiswa dewasa sebelum waktunya, memenangkan
Neeld Medal (esai kompetitif dalam matematika) di Harrow Sekolah pada
usia 16. Karena penglihatan yang buruk, ia diajari matematika tanpa bantuan
kertas dan pena, yang mengembangkan kemampuannya untuk
memvisualisasikan masalah dalam hal geometris. Ia juga mengembangkan
minat yang kuat dalam biologi terutama biologi evolusi .
Pada 1904 Ronald masuk Harrow, tapi ini adalah waktu yang sulit
bagi anak berusia empat belas tahun, ibunya meninggal pada tahun itu
peritonitis akut. Meskipun demikian, ia unggul di Harrow Neeld
memenangkan Medali pada tahun 1906 dalam sebuah kompetisi esai
matematika terbuka untuk seluruh sekolah. Fisher dianugerahi £ 80
beasiswa dari Gonville dan Caius College, Cambridge, yang diperlukan
untuk membiayai studi karena ayahnya telah kehilangan keberuntungan.
Pada Oktober 1909 ia lulus di Cambridge.
Meskipun ia belajar matematika dan astronomi di Cambridge, ia juga
tertarik pada biologi. Dalam tahun kedua sebagai sarjana ia mulai konsultasi
anggota senior universitas tentang kemungkinan membentuk Egenetika
Masyarakat Universitas Cambridge. Dia lulus dengan nilai tertinggi dalam
matematika tripos dari 1912. Gurunya namun percaya, bahwa dia bisa
melakukannya lebih baik, menulis: –
… jika ia telah melekat ke tali ia akan membuat matematikawan kelas
pertama, tapi dia tidak mau.
Wollaston mendapat beasiswa, ia melanjutkan studinya di Cambridge
di bawah Stratton pada teori kesalahan membaca manual Airy Teori
Kesalahan. Itu minat Fisher dalam teori kesalahan yang akhirnya
menuntunnya untuk menyelidiki masalah-masalah statistik.
2. Statistik
3. Egenetika
Sumber :- gsbipb.com
- blogpenemu.blogspot.com
ROBERT HOOKE
Biografi
Kajian Ilmu
Mikroskop
Mikroskop ditemukan kira-kira pada akhir abad ke-16. Alat
dengan dua lensa ini kemudian mengalami perkembangan yang
sangat pesat di beberapa Negara yakni Belanda, Inggris juga Italia.
Sampai pada pertengahan abad ke 17, mikroskop mengalami
perbaikan yang cukup signifikan sehingga perbesaran objeknya
mencapai 30 kali lipat! Kemudian Robert Hooke menyempurnakan
mikroskop dengan menciptakan sifat majemuk sehingga ia mempunyai
sumber cahayanya sendiri. Hal tersebut kemudian memudahkan
penggunaan mikroskop di kemudian hari.
Penemuan Sel
Inovasi Robert Hooke berlanjut dengan kegiatannya yang
mengamati potongan kecil gabus dengan mikroskop. Pada tahun 1665,
Robert Hooke mengamati sayatan gabus dari batang Quercus suber
menggunakan mikroskop. Ia menemukan adanya ruang-ruang kosong
yang dibatasi dinding tebal dalam pengamatannya. Robert Hooke
menyebut ruang ruang kosong tersebut dengan istilah cellulae, dari
bahasa latin yang berarti rongga/ruangan. Sel yang ditemukan Robert
Hooke merupakan sel-sel gabus yang telah mati.
Pada tahun 1665 Hooke menerbitkan sebuat buku yang
berjuudul Micrographia, sebuah buku yang menggambarkan
pengamatan mikroskopis dan teleskopik, dan beberapa karya asli
dalam biologi. Hooke menciptakan istilah sel pertama kali untuk
menggambarkan organisme biologis, istilah yang disarankan oleh
kemiripan sel tumbuhan ke sel kulit para biarawan. Mikroskop emas
tooled dia digunakan untuk membuat pengamatan untuk Micrographia,
awalnya dibangun oleh Christopher White di London, yang dipamerkan
di Museum Nasional Kesehatan dan Kedokteran di Washington,DC.
Hukum Hooke
Hukum Hooke yang ditemukan dengan rumus tanda (-)
menyatakan bahwa arah F berlawanan dengan arah perubahan
panjang x. Menurut Hooke , dengan x diukur dengan posisi
keseimbangan pegas. Tanda (-) menunjukkan bahwa pegas
diregangkan (L > 0), gaya yang dikerjakan pegas mempunyai arah
sehingga menyusutkan L. Sebaliknya, waktu mendesak pegas (L < 0),
gaya pegas pada arah L yang positif sedangkan k disebut konstanta
pegas mempunyai dimensi gaya/panjang.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Robert_Hooke
Heinrich Hermann Robert Koch
A.Biografi
Robert Heinrich Herman Koch (lahir di Clausthal, Kerajaan Hanover,
Jerman, 11 Desember1843 – meninggal di Karlsruhe, Grand Duchy of Baden, 27
Mei1910 pada umur 66 tahun), dianggap sebagai pendiri modern bakteriologi,
dikenal karena perannya dalam mengidentifikasi agen penyebab spesifik TB,
kolera, dan antraks dan untuk memberikan dukungan eksperimental untuk
konsep penyakit menular. Selain studi rintisannya pada penyakit ini, Koch yang
diciptakan dan ditingkatkan teknologi laboratorium yang signifikan dan teknik di
bidang mikrobiologi, dan membuat sejumlah penemuan kunci yang berkaitan
dengan kesehatan masyarakat. Penelitiannya menyebabkan penciptaan postulat
Koch, serangkaian empat prinsip umum menghubungkan mikroorganisme
spesifik untuk penyakit tertentu yang tetap hari ini "standar emas" dalam medis
mikrobiologi. Sebagai hasil dari terobosan penelitian pada TB, Koch menerima
Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1905.
Robert Koch lahir di Klausthal, Hanover, Jerman pada tanggal 11
Desember 1843 hingga Hermann Koch dan Mathilde Julie Henriette Biewand.
Koch unggul di bidang akademik sejak usia dini. Sebelum masuk sekolah pada
tahun 1848, Koch telah belajar sendiri cara membaca dan menulis. Dia lulus dari
sekolah tinggi pada tahun 1862, setelah unggul dalam ilmu pengetahuan dan
matematika. Pada usia 19, Koch memasuki Universitas Göttingen, mempelajari
ilmu alam. Namun, setelah dua semester, Koch memutuskan untuk mengubah
daerahnya studi untuk obat-obatan, karena ia bercita-cita menjadi dokter.
Selama Koch semester kelima sekolah kedokteran, Jacob Henle, seorang ahli
anatomi yang telah menerbitkan sebuah teori penularan pada tahun 1840, Koch
meminta untuk berpartisipasi dalam proyek penelitiannya pada struktur saraf
uterus. Pada semester keenam, Koch mulai melakukan penelitian di Fisiologis
Institute, di mana ia belajar sekresi asam suksinat. Hal ini pada akhirnya akan
membentuk dasar dari disertasinya. Pada bulan Januari 1866, Koch lulus dari
sekolah kedokteran, mendapatkan kehormatan penghargaan tertinggi. Pada
bulan Juli 1867, setelah lulus dari sekolah kedokteran, Koch menikahi Emma
Adolfine Josephine Fraatz, dan dua memiliki seorang putri, Gertrude, pada tahun
1868. Setelah lulus pada tahun 1866, ia bekerja sebagai ahli bedah di Franco-
Prusia, dan mengikuti dinasnya, bekerja sebagai dokter di Wollstein (sekarang
Wolsztyn, Polandia). Pernikahan Koch dengan Emma Fraatz berakhir pada
tahun 1893, dan kemudian pada tahun yang sama, ia menikah dengan aktris
Hedwig Freiberg. Dari 1885-1890, Koch menjabat sebagai administrator dan
profesor di Universitas Berlin. Koch menderita serangan jantung pada tanggal 9
April 1910 pernah membuat pemulihan lengkap. Pada tanggal 27 Mei, hanya tiga
hari setelah memberikan ceramah tentang tuberkulosis penelitian di Berlin
Academy of Sciences, Robert Koch meninggal di Baden Baden pada usia 66.
B.Kajian Ilmu
1. Antraks
Robert Koch secara luas dikenal karena karyanya dengan antraks,
menemukan agen penyebab penyakit fatal menjadi Bacillus anthracis. Koch
menemukan spora formasi bakteri anthrax, yang bisa tetap aktif dalam kondisi
tertentu. Namun, di bawah kondisi yang optimal, ia menemukan bahwa spora
yang diaktifkan dan menyebabkan penyakit. Untuk menentukan agen ini
penyebab, ia mengkultur kering tetap bakteri ke slide kaca, pewarna yang
digunakan untuk mewarnai kultur, dan kemudian mengamati mereka melalui
mikroskop. Karya Koch dengan anthrax adalah penting dalam bahwa ia adalah
yang pertama untuk menghubungkan suatu mikroorganisme tertentu dengan
penyakit tertentu, menolak gagasan generasi spontan dan membuktikan kuman
teori penyakit.
4. Kolera
Koch selanjutnya mengalihkan perhatian ke kolera, dan mulai melakukan
penelitian di Mesir dengan harapan mengisolasi agen penyebab penyakit.
Namun, Koch tidak mampu menyelesaikan tugas sebelum epidemi di Mesir
berakhir, dan ia kemudian pergi ke India untuk melanjutkan studinya. Di India,
Koch memang mampu menentukan agen penyebab kolera, mengisolasi Vibrio
cholera.
5. Tuberkulosis
Selama waktunya sebagai penasihat pemerintah dengan Imperial
Departemen Kesehatan di Berlin pada tahun 1880, Robert Koch menjadi tertarik
pada TB penelitian. Pada saat itu, secara luas diyakini bahwa TBC adalah
penyakit bawaan. Namun, Koch yakin bahwa penyakit itu disebabkan oleh
bakteri dan menular, dan diuji empat postulat menggunakan kelinci percobaan.
Melalui percobaan ini, Koch menemukan bahwa eksperimen dengan tuberkulosis
puas keempat postulat nya. Pada tahun 1882, ia menerbitkan penemuannya
tentang TBC, di mana ia menemukan agen penyebab penyakit menjadi lambat
tumbuh Mycobacterium tuberculosis. Karyanya dengan penyakit ini
memenangkan Koch yang Nobel dalam Fisiologi dan Kedokteran pada tahun
1905. Selain itu, penelitian Koch pada tuberkulosis, bersama dengan studi
tentang penyakit tropis, dia memenangkan Orde Prusia Pour le Kemuliaan pada
tahun 1906 dan Robert Koch medali, didirikan untuk menghormati dokter hidup
terbesar, pada tahun 1908.
Sumber :
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
https://id.wikipedia.org/wiki/Robert_Kochs
Rudolf Virchow - Pemu
Sel-Sel Leukemia
Biografi
Kajian Ilmu
Karya tulis
Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Rudolf_Virchow
http://en.wikipedia.org/wiki/Rudolf_Virchow
http://www.biologi-sel.com/2012/12/teori-sel.html
STEPHEN HALES
Biografi :
- Lahir : 17 September 1677,
Bekesbourne, Kent.
- Meninggal : 4 Januari 1761
- Kebangsaan : Inggris
- Bidang :Plant physiology, chemistry, Physiologi
Stephen Hales adalah seorang imam Inggris yang berkontribusi
atau berkarya dalam sains, termasuk bidang pertanian, psikologi
tumbuhan dan hewan, dan pneumatik kemistri.
Kajian Ilmu :
Salah satu karya yang ditulis oleh Stephen Hales adalah Vegetable
Staticks yang berbicara tentang psikologi tumbuh-tumbuhan.Gagasan
yang dinyatakan oleh Hales adalah persamaan antara tumbuhan dan
hewan yang memiliki sistem sirkulasi darah.Dia menyelidiki bagian-bagian
tumbuh-tumbuhan dan menemukan sistem kehidupan di dalamnya terkait
seluruh bagian mulai dari akar, daun, batang, bunga, buah dsb.
Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/stephen_hales
SUSUMU TONEGAWA
BIOGRAFI
Nama : Susumu Tonegawa
Tanggal lahir : Nagoya, Jepang, 5 September 1939
Kebangsaan : Amerika
Ethnicity/kota : Jepang
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : immunologist, educator imunologi, pendidik
Susumu tonegawa adalah ilmuan jepang yang memenangkan penghargaan
nobel dalam fisiologi atau kedokteran pada tahun 1987 untuk penemuannya
tentang mekanisme genetik yang menghasilkan keragaman antibodi, Tonegawa
ialah seorang biolog molekuler yang dilatih.pada tahun-tahun terakhir,ia banting
minat ke basis molekuler dan selular atas pembentukan memori.Tonegawa
terkenal karena meneliti mekanisme genetik dari sistem imun adaptif (kekebalan
tiruan). Ide awalnya bahwa setiap gen menghasilkan satu protein. Terdapat
sekitar 19,000 gen dalam tubuh manusia,dan tubuh manusia dapat
menghasilkan jutaan antibodi.materi genetik menusun dirinya sendiri untuk
membentuk jutaan antibodi.dalam percobaannya,ia membandingkan DNA dari
sel-sel B (sejenis sel darah putih) dalam embrio tikus dan tikus dewasa,ia
mengamati bahwa gen dalam sel B matang dari tikus dewasa di pindahkan ke
sekeliling,direkombinasi,dan dihilangkan untuk membentuk keragaman kawasan
antibodi yang tersedia.
Tonegawa lahir di Nagoya,Jepang dan masuk ke Sekolah Tinggi
Hibiya,Tokyo.ia menerima gelar sarjana dari Universitas Kyoto pada
tahun1963.ia menerima gelar doktor dari Universitas California,San Diego.ia
mengerjakan karya pascadoktoral di Salk Insitute ,San Diego,di laboratorium
Renato Dulbecco, lalu bekerja di lembaga imunologi Basel,Swiss,dimana ia
mengerjakan eksperimen imunologi. Pada tahun 1981,ia menjadi profesor di
Insitut Teknologi Massachusetts,mendirikan dan memimpin Picower Insitut for
Lerning and Memory,MIT.pada tahun 1982,ia dianugarahi Lousia Gross Horwitz
Prize dari Columbia University bersama dengan Barbara McClintok,pemenang
lain dari hadiah Nobel tahun 1983 adalah anggota Gubernur Dewan Ilmiah di
The Scripps Research Institute.Saat ini ia adalah direktur RIKEN-MIT Center for
Neural Circuit Genetika di MIT. Sementara ia mengepalai sebuah laboratorium
penelitian penuh di MIT.
KAJIAN ILMU
Pada tahun 2006,Tonegawa dituntut karena pembatasan perekrutan kandidat
staf pengajar muda wanita di McGovern Institute for Brain Researsh, satuan
neurosains MIT lainnya,dengan menginformasikannya bahwa mereka mungkin
akan menjadi pesaing di MIT. Dalam sebuah surat kepada Presiden MIT Susan
Hockfield, 11 profesor wanita di MIT yang masih menjabat meminta investigasi
atas perlakuan yang mungkin tak beretika. Sebuah investigasi oleh komite
internal MIT menyampaikan laoran kepada komunitas MIT. Komite itu tak
menemukan bukti atas prasangka jender. Pada tanggal 17 November 2006,
Tonegawa mengumumkan pengunduran dirinya sebagai direktur Picower
Institute for Learning and Memory,efektif sejak 31 Desember 2006. Dan pada
tanggal 1 april 2009 , ia menjabat sebagai direktur RIKEN Brain Science Institute
(BSI) di Wako-shi, Jepang. Para peneliti di Picower Institute for Learning and
Memory MIT melaporkan untuk pertama kalinya bagaimana pengetahuan hewan
yang diperoleh melalui pengalaman masa lalu, tanpa sadar bisa mempengaruhi
perilaku mereka dalam situasi yang baru. Hasil stufi ini,yang menyoroti
bagaimana pengalaman masa lali kita menginformasikan pilihan-pilihan di masa
depan kita, telah dilaporkan pada tanggal 22 Desember dalam publikasi online
Nature. Penelitian sebelumnya telah menunjukan ruang yang baru, neuron
dalam hippocampus-nya,yaitu pusat pembelajaran dan memori,menyala secara
berurutan seperti mesiu yang menyalakan fusi darurat.Neuron individu yang di
sebut sel tempat,ruang. Dengan melihat pola waktu tertentu dan barisan sel
menyala yang terekam.
Dalam pekerjaan saat ini, ilmuan riset,George Dragoi dan Susumu
Tonegawa , Profesor Biologi dan ilmu saraf Picower dan direktur Pusat Genetika
Sirkuit Neural RIKEN-MIT, menemukan bahwa beberapa barisan sel tempat di
dalam otak tius menyala selama pengalaman spasial yang baru. Seolah saat
menjalankan sebuah labirin baru, itu pernah terjadi selagi hewan tersebut
berhenti sebelum menerima pengalaman. Temusn ini menjelaskan pada tingkst
sirkuit neuronal fenomena melalui pengetahuan sebelumnya, ini mempengaruhi
keputusan kita saat kita menghadapi situasi yang baru,kata Dragoi. Hal ini
menjelaskan mengapa sebagian individu yang berbeda membentuk representasi
yang berbeda dan respon yang berbeda ketika menghadapi situasi yang sama.
Ketika seekor tikus berhenti dan beristirahat saat menjalankan sebuah labirin, ia
secara mental me replay pengalamannya . Neuron-neuron ini menyala dalam
pola aktivitas yang sama, yang terjadi sebelum hewan itu bahkan mulai
memasuki labirin baru. Hasil ini menunjukan bahwa dinamika saraf internal
selama istirahat mengatur sel dalam hippocampuske dalam barisan berdasarkan
waktu yang membantu menyandingkan pengalaman istimewa yang terjadi di
masa mendatang, Kata Tonegawa. Penelitian sebelumnya mengakibatkan kegiat
saraf internal yanh mewakili pengetahuan sebelumnya, yang terjadi sebeum
ruang,peristiwa atau situasi baru. Hasil studi kami menunjukan bahwa akses
individu untuk pengetahuan sebelumnya dapat membantu memprediksi
tanggapan terhadap pengalam baru tapi serupa, katanya.
Pendanaa untuk studi ini diberikan oleh Insitut Kesehatan Nasional.
Sumber artikel: how past experiencs infprm future choices (Deborah Halber -
web.mit.edu)
Kredit : Massachusetts Instituteof Technology
Informasi lebih lanjut: George Dragoi and Susumu Tonegawa.Preplay of future
place cell sequences by hippocampal cellular assemblies . Nature,22
December,2010 DOI:1038/nature09633
Harold Clayton Urey
Biografi
Lahir : 29 April 1893 Walkerton, Indiana, Amerika
Meninggal : 5 Januari 1981 (umur 87) La Jolla, California, Amerika
Kebangsaan : Amerika Serikat
Bidang : Kimia fisik
Institusi : University of Copenhagen, Johns Hopkins University
Alma mater : University of Montana, University of California, Berkeley
Pembimbing doktoral : Gilbert N. Lewis
Mahasiswa doktoral : Stanley Miller
Dikenal karena : discovery of deuterium, Miller–Urey experiment
Penghargaan :Penghargaan Nobel Kimia (1934), Medali Davy (1940),
Kajian Ilmu
Ketidakpuasan para Ilmuwan terhadap apa yang dikemukakan para tokoh
teori Abiogenesis maupun Biogenesis mendorong para Ilmuwan lain untuk terus
mengadakan penelitian tentang asal usul kehidupan. Antara pakar-pakar
tersebutantara lain: Harold Urey, Stanley Miller, dan A.I.Oparin. mereka
berpendapat bahwa organisme terbentuk pertama kali di bumi ini berupa
makhluk bersel satu. Selanjutnya makhluk tersebut mengalami evolusi menjadi
berbagai jenis makhluk hidup seperti Protozoa, Porifera, Coelenterata, Mollusca,
dan lain-lain. Para pakar biologi, astronomi, dan geologi sepakat,
bahwa planet bumi ini terbentuk kira-kira antara 4,5-5 miliar tahun yang lalu.
Keadaan pada saat awal terbentuknya sangat berbeda denagn keadaan pada
saat ini. Pada saat itu suhu planet bumi diperkirakan 4.000-8.000oC. pada saat
mulai mendingin, senyawa karbon beserta abeberapa unsur logam mengembun
membentuk inti bumi, sedangkan permukaannya tetap gersang, tandus, dan
tidak datar. Karena adanya kegiatan vulkanik, permukaan bumi yang masih
lunak tersebut bergerak dan berkerut terus menerus. Ketika mendingin, kulit
bumi tampak melipat-lipat dan pecah. Pada saat itu, kondisi atmosfer
bumi juga berbeda denagn kondisi saat ini. Gas-gas ringan seperti Hidrogen
(H2), Nitrogen (N2), Oksigen (O2), Helium (He), dan Argon (Ar) lepas
meninggalkan bumi akrena gaya gravitasi bumi tidak mampu manahannya. Dia
atmosfer juga terbentuk senaywa-senyawa sederhana yang mengandung
unsure-unsur tersebut, seperti uap air (H2O), Amonia (NH3), Metan (CH4), dan
Karbondioksida (CO2). Senyawa sederhana tersebut tetap berbentuk uap dan
tertahan dilapisan atas atmosfer. Ketuika suhu atmosfer turun sekitar 100oC
terjadilah hujan air mendidih. Peristiwa ini berlangsung selama ribuan tahun.
Dalam keadaan semacam ini pasti bumi saat itu belum dihuni kehidupan.
Namun, kondisi semacam itu memungkinkan berlangsungnya reaksi kimia,
karena teredianya zat (materi) dan energi yang berlimpah.Timbulpertanyaan,
bagaimana proses terjadinya kehidupan dibumi ini ? Pwertanyaan inilah yang
mendorong beberapa Ilmuwan untuk mengemukakan pendapat serta melakukan
experiment. Di antara Ilmuwan tersebut antara lain Harold Urey dan Stanley
Miller.
kondisi 4 :Dalam jangka waktu yang lama (berjuta-juta tahun), zat hidup yang
terbentuk tadi berkembang menjadi seejnis organisme (makhluk hidup
yang lebih kompleks).
Miller adalah murid Harold Urey yang juga tertarik terhadap masalah asal
usul kehidupan. Didasarkan informasi tentang keadaan planet bumi saat awal
terbentuknya, yakni tentang keadaan suhu, gas-gas yang terdapat pada
atmosfer waktu itu, dia mendesain model alat laboratorium sederhana yang
dapat digunakan untuk membuktikan hipotesis Harold Urey.
Kedalam alat yang diciptakannya, Miller memasukan
gas Hidrogen, Metana, Amonia, dan Air. Alat tersebut juaga dipanasi selama
seminggu, sehingga gas-gas tersebut dapat bercampur didalamnya. Sebagai
pengganti energi aliran listrik halilintar, Miller mengaliri perangkat alat tersebut
dengan loncatan listrik bertegangan tinggi. Adanya aliran listrik bertegangan
tinggi tersebut menyebabkan gas-gas dalam alat Miller bereaksi membentuk
suatu zat baru. Kedalam perangkat juga dilakukan pendingin, sehingga gas-gas
hasil reaksi dapat mengembun.Pada akhir minggu, hasil pemeriksaan terhadap
air yang tertampung dalam perangkap embun dianalisis secar kosmografi.
Ternyata air tersebut mengandung senyawa organic sederhana, seperti asam
amino, adenine, dan gula sederhana seperti ribose. Eksperimen Miller ini dicoba
beberapa pakar lain, ternyata hasilnya sama. Bial dalam perangkat eksperimen
tersebut dimasukkan senyawa fosfat, ternyata zat-zat yang dihasilkan
mengandung ATP, yakni suatu senyawa yang berkaitan dengan transfer energi
dalam kehidupan. Lembaga cpenelitian lain, dalam penelitiannya menghasilkan
senyawa-senyawa nukleotida.Nukleotida adalah suatu senyawa penyusun utama
ADN (Asam Deoksiribose Nukleat) dan ARN (Asam Ribose Nukleat), yaitu
senaywa khas dalam inti sel yang mengendalikan aktivitas sel dan pewarisan
sifat. Eksperimen Miller dapat memberiakn petunjuk bahwa satuan- satuan
kompleks didalam sistem kehidupan seperti Lipida, Karbohidrat, Asam Amino,
Protein, Mukleotida dan lain-lainnya dapat terbentuk dalam kondisi abiotik. Teori
yang terus berulang kali diuji ini diterima para ilmuwan secara luas.
Namun, hingga kini masalahutama tentang asal-usul kehidupan tetap merupakan
rahasia alam yang belum terjawab. Hasil yang mereka buktikan barulah
mengetahui terbentuknya senyawa organik secara bertahap, yakni dimulai dari
bereaksinya gas-gas diatmosfer purba dengan energi listrik halilintar.
Selanjutnay semua senyawa tersebut bereaksi membentuk senyawa yang lebih
kompleks dan terkurung dilautan. Akhirnay membentuk senyawa yang
merupakan komponen sel.
Sumber :http://kamuspengetahuan.blogspot.com/2009/04/konsep-hidup-dan-
asal-usulkhdpn
SUMBER:1.http://ovyrachmasari.blogspot.com/2011/10/biografi-thomas-
stamford-raffles.html
2.https://id.wikipedia.org/wiki/Thomas Stamford Bingley Raffles
WALTHER FLEMMING
Biografi
Kajian Ilmu
Ilustrasi sel dengan kromosom dan mitosis, dari buku Zellsubstanz, Kern
und Zelltheilung 1882
.
Walther Flemming menyelidiki proses pembelahan sel dan pembagian
kromosom ke inti, sebagai sebuah proses yang dia sebut dengan istilah
"Mitosis", dari kata Yunani untuk benang. Namun, pada saat melakukan
penelitiannya dia tidak bisa melihat membelah diri menjadi bagian identik, yang
kemudian di dunia genetika modern disebut dengan kromatid. Dia belajar mitosis
menggunakan sirip dan insang ikan salamander sebagai sumber bahan biologis.
Hasil ipenelitiannya ini kemudian diterbitkan pertama kali pada tahun 1878 dan
pada tahun 1882 dalam buku mani Zellsubstanz, Kern und Zelltheilung
(Substansi, inti dan pembelahan sel). Atas dasar penemuannya, Flemming
menduga bahwa semua inti sel berasal dari inti lain pendahulunya (ia
menciptakan inti frase omnis e nukleosida, setelah cellula omnis Virchow's e
cellula).
Walther Flemming tidak menyadari karya Gregor Mendel (1822-1884)
tentang pewarisan sifat (Genetika) sehingga dia tidak membuat hubungan antara
pengamatan dan warisan genetik. Dua dekade berlalu sebelum signifiknasi kerja
Flemming itu benar-benar bisa diwujudkan dengan aturan Mendel. Penemuan
Walther Flemming tentang mitosis dan kromosom dianggap sebagai salah satu
dari 100 penemuan ilmiah yang paling penting sepanjang masa, dan salah satu
dari 10 penemuan paling penting dalam biologi sel (bersama-sama dengan
Agustus Weismann (1834-1914) penemuan dari meiosis, Theodor Schwann
(1808-1890) dan Matthias Schleiden '(1804-1881) teori sel dan Alfred Sturtevant
'(1866-1945) peta genetik pertama).
Sumber:
http://blogpenemu.blogspot.com/2014/06/walther-flemming-penemu-
mitosis-dan.html