KABUPATEN TEGAL
JULI 2022
1
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu unit Instalasi
Gawat Darurat (IGD) yang mengacu pada pedoman Peningkatan mutu dan
Keselamatan Pasien RSUD Suradadi Tegal tahun 2022.
Ruang/Unit kerja Instalasi Gawat Darurat (IGD) adalah salah satu unit kerja
di RSUD Suradadi Tegal yang memberikan pelayanan penolongan pertama pada
pasien gawat, darurat, dan gawat darurat. Dengan demikian, harus memiliki sumber
daya manusia yang professional baik di bidang medis maupun administratif
kesehatan. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, Ruang IGD harus mempunyai
suatu ukuran yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan pasien di semua
tingkatan.Pengukuran mutu pelayanan kesehatan di Ruang IGD diawali dengan
mengukur dan memecahkan masalah pada tingkat input dan proses.
Pada kegiatan ini, Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) harus melakukan
berbagai standard dan prosedur yang telah ditetapkan. Ruang Instalasi Gawat
Darurat (IGD) dipicu untuk dapat menilai diri ( self assessment) dan memberikan
pelayanan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Sebagai kelanjutan untuk
2
mengukur hasil kerja perlu ada alat ukur yang lain, yaitu instrument mutu pelayanan
yang menilai dan memecahkan masalah pada hasil ( out put ).
Tanpa pengukuran hasil kinerja tidak dapat diketahui apakah input dan
proses yang baik telah menghasilkan output yang baik pula. Indikator ini disusun
bertujuan mengukur kinerja unit kerja Instalasi Gawat Darurat (IGD) serta nyata
sesuai standar yang telah ditetapkan.
II. Tujuan
3
BAB III
PEMBAHASAN
I. Tim kerja
1. Pencatatan dan pengumpul data : Afif Fakhrurozhi.,AMK
2. Validator : Mohammd Munaji.,AMK
3. Koordinator Tim : Mohammd Munaji.,AMK
4. Analisa data dan Evaluasi : Mohammd Munaji.,AMK
4
VII. Sasaran Program
Indikator Mutu Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) Unit IGD
meliputi :
1) Tercapainya 100% Kepatuhan Kebersihan Tangan
5
2) Tercapainya 100% Kepatuhan penggunaan APD di IGD
6
3) Kepatuhan identifikasi pasien sebelum tindakan
7
4) Kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh di IGD
8
5) Kecepatan waktu tanggap complain pasien di IGD
9
6) Kepuasan pasien IGD
10
7) Ketepatan waktu pasien IGD masuk ke IRNA
11
8) Waktu tunggu penanganan kegawatdaruratan respirasi di IGD
12
BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang
berkesinambungan dengan berorientasi pada hasil yang memuaskan. Dalam
perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan rumah sakit tidak
hanya di sorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan
pasien dan aspek pemberian pelayanannya. Untuk itu Ruang IGD RSUD Suradadi
akan selalu melakukan perbaikan terhadap mutu pelayanan dan keselamatan pasien
dengan meningkatkan dan mempertahankan pencapaian indikator mutu sesuai
dengan standar di ruang IGD RSUD Suradadi. Berdasarkan hasil laporan Bulan Juli
yaitu sebagian besar indikator mutu IGD sudah memenuhi standart, hanya saja ada
satu indikator yang belum memenuhi standart yaitu terkait ketepatan waktu pasien
IGD masuk ke IRNA, dengan adanya hasil laporan demikian, petugas igd akan
selalu berbenah untuk meminimalkan terjadinya keterlambatan, serta akan menjadi
bahan masukan atau evaluasi saat diadakanya rapat antar ruang.
B. Saran
Kinerja karyawan akan lebih optimal apabila ada pengawasan atau
monitoring berkala dari pemimpin, serta bentuk perhargaan juga akan lebih baik
diadakan dan diberikan kepada karyawan teladan untuk memberikan semangat
kepada petugas rumah sakit yang lain guna meningkatkan semangat untuk bekerja
sesuai dengan standart, sehingga pelayanan yang optimal bisa tercipta dan
diberikan kepada masyarakat.
13