Anda di halaman 1dari 9

RESUME

STASE KEPERAWATAN ANAK


ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ANAK DENGAN MALNUTRISI
DI RUANG MERAK RSD IDAMAN BANJARBARU

Oleh:

Prima Maya Nitias, S.Kep


NIM. 2230913320019

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2022
LEMBAR PENGESAHAN

RESUME

STASE KEPERAWATAN ANAK


ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ANAK DENGAN MALNUTRISI
DI RUANG MERAK RSD IDAMAN BANJARBARU

Oleh:

Prima Maya Nitias, S.Kep


NIM. 2230913320019

Banjarbaru, 29 Oktober 2022

Mengetahui,
Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

Windy Yuliana B, S.Kep., Ners., M.Biomed. Winda Nur Islamy, S.Kep., Ns.
NIDK. 8944000020 NIP. 19940607 201903 2 015
RESUME

STASE KEPERAWATAN ANAK


ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ANAK DENGAN MALNUTRISI
DI RUANG MERAK RSD IDAMAN BANJARBARU

Tanggal Pengkajian: Selasa, 25 Oktober 2022

I. IDENTITAS
A. DATA PASIEN
Nama : An.A
Tempat Tanggal Lahir : Sungkai, 26 Januari 2020
Umur : 2 Tahun
Agama : Islam

B. DATA PENANGGUNG JAWAB


Nama Ayah/ Nama Ibu : Tn. H / Ny.B
Pendidikan terakhir Ayah : SD
Pekerjaan ayah :-
Pendidikan terakhir Ibu : SD
Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Loktabat
Kultur : Cintapuri Darusalam
Agama : Islam
Diagnosa Medis : Malnutrisi / Gizi Buruk Marasmus

II. A. KELUHAN UTAMA


Ibu An. N mengatakan bahwa anaknya mengalami penurunan berat badan
yang signifikan sehingga membuat beliau khawatir dan akhirnya dilarikan ke
RSD Idaman Banjarbaru. Ibu An. N saat ini mengeluhkan agar anaknya
mengalami kenaikan berat badan.
B. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Ibu An. N mengatakan bahwa satu tahun yang lalu An. N mengalami demam
sekitar satu minggu dengan komplikasi rambut rontok dan gigi lepas. An. N
tidak bisa melakukan kegiatan seperti anak lainnya (duduk, tengkurap,
bahkan berjalan) padahal sudah menginjak usia 2 tahun. An. N mengalami
penurunan berat badan selama satu tahun terakhir, An. N tidak bisa menelan
makanan karena otot menelan lemah dan makan paling banyak 5 – 6 suap saja
setiap harinya. Setelah melakukan pemeriksaan rutin di bidan kampung,
bidan menyarankan untuk ke rumah sakit saja, dan An. N pun dibawa
keluarga pada Selasa, 18 Oktober 2022.

C. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


Prenatal, perinatal, postnatal : Ibu An. N mengatakan An. N lahir diusia
kehamilan 8 bulan dengan keaadan normal.
Alergi : Ibu An. N mengatakan tidak ada riwayat alergi
Pengobatan : Ibu An. N mengatakan tidak ada menjalani pengobatan apapun
Cidera : Ibu An. N mengatakan tidak pernah terjadi cedera
Tind. Operasi : Ibu An. N megatakan tidak pernah operasi

III. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Ibu An. N mengatakan tidak ada memiliki riwayat penyakit, dan ayah dari
An. N juga tidak memiliki riwayat penyakit apapun.

IV. KEADAAN UMUM DAN TANDA VITAL


An. N tampak kurus, wajah seperti orang tua, mata cekung, ekstremitas tidak
bisa digerakkan dan terlihat kaku. Terpasang selang NGT pada lubang hidung
sinistra, dan terpasang infus pada ekstremitas atas sinistra dengan cairan
Tridex 27B 7,5 cc/jam.
Tanda Vital
- Nadi : 36,2°C
- Suhu : 120 x/menit
- RR : 38 x/menit
- SpO2 : 98% tanpa O2

V. PEMERIKSAAN FOKUS
Status Nutrisi
Ibu An. N mengatakan An. N direncanakan menaikkan berat badan sebanyak
2 kg dalam satu bulan. Sekarang berat badan An. N hanya 5,3 kg. Berat badan
ideal pada usia An. N sekarang seharusnya adalah 8,1 kg. Sehingga target
dalam satu bulan kedepan An.N direncanakan menaikkan berat badan hingga
2 kg. Nutrisi yang diberikan pada An. N adalah susu F100 12 x/sehari
sebanyak 35 cc sekali konsumsi melalui NGT.
1. Berat badan SMRS : 5,3 kg
2. Berat badan saat ini : 5,3 kg
3. Tinggi badan : 69 cm

Riwayat pertumbuhan dan perkembangan


Ibu An. N mengatakan anaknya tidak bisa melakukan aktivitas seperti anak
normal seusianya, An. N hanya bisa miring kanan dan miring kiri saja,
bahkan An. N belum bisa berbicara. An. N juga mengalami penurunan berat
badan yang sangat signifikan.
Ibu An. N mengatakan bahwa perkembangan psikomotor
a) Tengkurap : tidak bisa
b) Duduk : tidak bisa
c) Berdiri : tidak bisa
d) Berjalan : tidak bisa
e) Bicara : tidak bisa
Perkembangan mental pun tidak dapat dikaji, karena emosi An. N tidak stabil
dan selalu menangis.
VI. PEMERIKSAAN ANTROPOMETRI
 Berat badan SMRS : 5,3 kg
 Berat badan saat ini : 5,3 kg
 Tinggi badan : 69 cm

Lampiran obat-obatan yang di gunakan


No Obat Dosis Indikasi
1. Inj. Santagesik 60 mg (k/p) Mengatasi nyeri akut atau nyeri
kronik
2. Inj Ceftazidime 2 x 250 mg Mengatasi infeksi bakteri

3. INH 1x1 (bukal) Mengobati tuberkulosis (TBC)

4. F100 35 cc / 2 jam Berfungsi untuk stabilisasi dan


12 x/sehari transisi rehabilitasi resomal
terhadap dehidrasi pada anak.

5. Tridex 27B 7,5 cc/jam Menggantikan cairan tubuh


elektrolit untuk dehidrasi
hipertonik atau hipokalemia.

Lampiran Hasil Laboratorium


Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Satuan
Hematologi
LED 2/4 0-20 mm/jam
Kimia darah
Gula Darah Sewaktu 74 <200 mg/dL
Kolesterol total 120 <200 mg/dL
Trigliserida 93 70-140 mg/dL
LDL 65 <130 mg/dL
HDL 36 33-79 mg/dL
Protein Total 7,55 6-8 g/dL
Albumin 4,22 g/dL
Globulin 3,32 g/dL
Bilirubin total 0,58 <1 mg/dL
Bilirubin direk 0,20 <0.25 mg/dL
Birirubin indirek 0,38 <0.75 mg/dL
SGOT 36 0-46 U/L
SGPT 9 0-45 U/L
Ureum 10 10-50 mg/dL
Bun 4,67 mg/dL
Kreatinin 0,53 0.7-0.14 mg/dL
Asam Urat 0,77 mg/dL
ANALISA DATA

DATA ETIOLOGI MASALAH

Data Subjektif
Ibu An. N mengatakan bahwa An.
N mengalami penurunan berat
badan yang signifikan satu tahun
terakhir.
Ketidakmampuan Ketidakseimbangan
mengabsorbsi nutrisi kurang dari
Data Objektif
nutrient kebutuhan tubuh
BB saat ini : 5,3 kg
BB/U : -5,2 SD (berat badan
sangat kurang)
TB/U : -6,4 SD (sangat pendek)
BB/TB : 14 SD (gizi buruk)
RENCANA KEPERAWATAN DAN IMPLEMENTASI

A. Diagnosa Keperawatan :
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

B. Tujuan dan Kriteria Hasil :


Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 12 x/sehari dalam 1 bulan
diharapkan:
Nursing Outcome: Status Nutrisi
1. Berat badan dari skala 2 (cukup memburuk) menjadi skala 4 (cukup
membaik)
2. Tebal lipatan kulit trisep dari skala 2 (cukup memburuk) menjadi
skala 4 (cukup membaik)
3. Membran mukosa dari skala 2 (cukup memburuk) menjadi skala 4
(cukup membaik)

C. Rencana Intervensi
Nursing Intervention: Terapi Nutrisi
1. Identifikasi status nutrisi
2. Identifikasi kebutuhan kalori dan jenis nutrien
3. Identifikasi perlunya penggunaan selang nasogastrik
4. Monitor asupan makanan
5. Monitor berat badan
6. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis
nutrien yang dibutuhkan

D. Implementasi
Nursing Intervention: Terapi Nutrisi
1. Identifikasi status nutrisi
2. Identifikasi kebutuhan kalori dan jenis nutrien
3. Identifikasi perlunya penggunaan selang nasogastrik
4. Monitor asupan makanan
5. Monitor berat badan
6. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis
nutrien yang dibutuhkan
E. Evaluasi :
S:
 Ibu An. N mengatakan bahwa An. N mengalami penurunan berat
badan yang signifikan satu tahun terakhir.
 Ibu An. N juga mengatakan bahwa An. N saat ini tidak bisa
beraktivitas normal seperti anak seusianya, An. N tidak bisa
tengkurap, berduduk, berjalan, bahkan berbicara.
O:
 BB saat ini : 5,3 kg
 BB/U : -5,2 SD (berat badan sangat kurang)
 TB/U : -6,4 SD (sangat pendek)
 BB/TB : 14 SD (gizi buruk)
A:
Masalah belum teratasi
P:
Intervensi terapi nutrisi masih dilanjutkan sampai 1 bulan kedepan

Anda mungkin juga menyukai