Anda di halaman 1dari 7

FR-FE-3.

2-R1
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS
TARUMANAGARA
Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021)
5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021 / 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI


PROGRAM STUDI : PPA FEB Universitas Tarumanagara N.P.M. 126211046
MATA KULIAH : Manajemen Keuangan Lanjutan NAMA : Samijoe Aji
JAM : 18.30
HARI/TANGGAL : Jum’at, 26 November 2021 TANDA TANGAN
(Mahasiswa)
Take home exam di upload di Ms Teams
SIFAT UJIAN : paling lambat 3 Desember 2021 pkl
23.59
PERHATIAN :
1. Tulis NOMOR URUT dan NOMOR MAHASISWA 3. Pelanggaran terhadap peraturan ujian dikenakan sanksi
Saudara Akademik
2. Taatilah segala peraturan ujian yang telah ditetapkan 4. Semua naskah soal harap dikumpulkan kembali

Petunjuk: Kerjakan soal berikut ini dengan singkat, jelas, dan tegas. Jawaban diketik menggunakan
ms word dan atau excell langsung pada form soal. Mahasiswa dilarang berbuat curang dengan
bekerja sama atau copas jawaban mahasiswa lain. Jika ada indikasi kecurangan, maka mahasiswa
dengan jawaban sama persis akan diberi nilai E untuk UAS.

A. Teori (bobot 40%)


1. Jelaskan mengapa perusahaan memutuskan menerbitkan warrant dan convertible
securities dibandingkan original securities!

Jawab
Dari hasil penelitian bahwa perusahaan yang menerbitkan obligasi konversi berbeda dengan
perusahaan yang tidak menerbitkan obligasi konversi.
Berikut ini beberapa perbedaan sbb:
▪ Rating obligasi perusahaan yang menerbitkan obligasi konversi lebih rendah dari
perusahaan lain;
▪ Obligasi konversi cenderung digunakan untuk perusahaan kecil dengan tingkat
pertumbuhan dan rasio leverage yang tinggi,
▪ Obligasi konversi biasanya memiliki posisi subordinated tidak dijamin.

Berikut ini adalah alasan mengapa perusahaan menerbitkan warrant dan convertible:
▪ Matching Cash Flows, Jika biaya pendanaan mahal, maka perusahaan akan menerbitkan
sekuritas yang sesuai dengan arus kasnya. Perusahaan yang masih baru, banyak risiko dan
masih bertumbuh lebih memilih untuk menerbitkan convertible bonds atau obligasi dengan
warrant untuk menurunkan biaya bunga.
▪ Risk Synergy, Obligasi konversi dan obligasi dengan warrant dapat melindungi dari
kesalahan dalam melakukan evaluasi atas risiko karena memiliki dua komponen yakni
straight bonds dan call option untuk saham. Jika perusahaan adalah perusahaan yang
risikonya rendah straight bond akan memiliki nilai yang tinggi sedangkan call option akan
memiliki nilai yang rendah.
▪ Jika perusahaan adalah perusahaan yang risikonya tinggi maka straight bond akan memiliki
nilai yang rendah sedangkan call option akan memiliki nilai yang tinggi.
▪ Agency Cost, Obligasi konversi dapat menyelesaikan masalah keagenan yang
berhubungan dengan upaya pencarian pendanaan. Pemegang obligasi menginginkan
perusahaan menjalankan aktivitas-aktivitas yang berisiko rendahsedangkan pemegang
saham menginginkan aktivitas-aktivitas yang berisiko tinggi. Jika konflik ini tidak dapat
Lembar ke dari
Kolom Validasi 1 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI


diselesaikan, maka perusahaan lebih baik melakukan pendanaan dengan menerbitkan
obligasi konversi yang memiliki sisi liabilitas dan ekuitas.
▪ Backdoor Equity, Teori dasarnya adalah perusahaan baru, kecil yang memiliki pertumbuhan
tinggi, namun tidak mudah menerbitkan utang karena adanya financial distress cost tetapi
pemilik perusahaan tidak ingin menerbitkan saham jika harga sahamnya rendah. Obligasi
konversi dapat menjadi solusi untuk memperoleh pendanaan.

2. Jelaskan berbagai risiko dan pilihan lindung nilai yang tepat untuk pinjaman jangka
panjang dari bank dalam mata uang asing (US $) yang diangsur secara ordinary annuity!
Jawab
Dalam lindung nilai, terdapat dua posisi atau strategi yang bisa dipilih, yaitu posisi long dan
short.
▪ Short hedge
Suatu pihak disebut dalam posisi short hedge jika pihak tersebut adalah pihak yang menjual
futures contract. Posisi atau strategi ini biasanya dipilih oleh pihak yang memiliki aset atau
akan memiliki aset.
▪ Long hedge
Suatu pihak disebut dalam posisi long hedge jika pihak tersebut adalah pihak yang membeli
futures contract. Posisi atau strategi ini biasanya dipilih oleh pihak yang akan melakukan
pembelian aset di masa depan.

3. Jelaskan keterkaitan Fed rate , BI rate, dan kurs IDR terhadap US $!

Jawab
▪ Penempatan Dana oleh Pihak Asing yang dilakukan oleh Investor Asing di Indonesia melalui
Obligasi Pemerintah, Saham, ataupun Transaksi Forex.
▪ BI rate menaikkan suku bunga maka para Investor Asing yaang ada akan membawa
kembali Dananya Pihak Asing ke US sehingga mempengaruhi kurs USD/IDR dimana
Rupiah melemah dan USD menguat dikarenakan konversi rupiah ke Dollar oleh Investor
Asing. Hal ini tidak akan terjadi jika BI rate menurunkan suku bunga, dikarenakan Investor
Asing masih memiliki spread suku bunga positif antara fed rate dan BI rate Ketika Investor
memilih untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini lah yang menjadi perhatian dari Bank
Indonesia Ketika Fed mengumumkan Fed rate setiap bulannya mengantisipasi jangan
sampe Dana Pihak Asing dalam jumlah besar keluar dari Indonesia secara tiba-tiba.

4. Jelaskan faktor-faktor yang memengaruhi nilai tukar mata uang suatu negara terhadap
mata uang negara lain!
Jawab

Perbedaan Angka Inflasi


Secara umum, sebuah negara dengan tingkat inflasi yang konsisten lebih rendah
menunjukkan peningkatan nilai mata uang, sebagaimana daya belinya relatif meningkat
terhadap mata uang lainnya.

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI

Perbedaan pada Suku Bunga


Suku bunga, inflasi dan nilai tukar sangat berkorelasi satu sama lain. Dengan memanipulasi
suku bunga, bank sentral, dalam hal ini Bank Indonesia, memiliki pengaruh terhadap inflasi
dan nilai tukar sehingga mengubah tingkat suku bunga berdampak pada perubahan inflasi
dan nilai mata uang.

Defisit Akun Berjalan


Transaksi berjalan adalah neraca perdagangan antara negara dan mitra dagangnya yang
merupakan semua pembayaran antar negara untuk barang, jasa, bunga dan dividen.

Utang Publik
Negara akan terlibat dalam pembiayaan defisit besar-besaran untuk membayar proyek-
proyek sektor publik dan pendanaan pemerintah untuk merangsang ekonomi domestik.

Ketentuan Perdagangan
Sebagai rasio yang membandingkan harga ekspor dan impor, ketentuan perdagangan
yang terkait dengan rekening giro dan neraca pembayaran. Jika harga ekspor suatu
negara meningkat dengan tingkat yang lebih besar daripada impornya, Ketentuan
perdagangannya baik dan menguntungkan.

Stabilitas Politik dan Kinerja Ekonomi


Investor asing pasti mencari negara yang stabil dengan kinerja ekonomi yang kuat di
mana untuk menanamkan modalnya. Sebuah negara dengan situasi positif seperti itu
akan menarik dana investasi daripada negara-negara lain yang dianggap memiliki resiko
politik dan ekonomi. Kekacauan politik, misalnya, dapat menyebabkan hilangnya
kepercayaan terhadap mata uang dan pergerakan modal beralih pada mata uang dari
negara-negara yang lebih stabil.

5. Jelaskan perbandingan antara operating exposure dengan translation exposure!


Jawab
perbandingan antara operating exposure, tergantung pada : Deprisiasi atau aprisiasi mata uang
apabila terjadi deprisiasi maka cenderung menimbulkan kerugian kurs, Peningkatan Volumen,
volume yang meningkat menguntungkan bagi perusahaan, Peningkatan harga jual, harga jual
yang meningkat juga menguntungkan perusahaan.

Translation Exposure : teknih umum yang digunakan untuk meminimalkan exposure translation
adalah lindung nilai neraca, lindung nilai neraca memerlukan nilai yang sama dengan jumlah aset
dan liabilitas dalam mata uang yang terekspos resiko, dalam laporan keuangan keuangan
konsolidasi. Jika kondisi terpenuhi dalam mata uang luar negeri maka maka eksposure translasi
bersih adalah NOL. Jika perusahaan menggunakan metode temporal maka posisi terekspos adalan
NOL terseut disebut sebagai saldo Moneter.

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI

B. Kasus (bobot 60%)


1. Bobot 40%
PT ERKA pada tahun 2020 memiliki data keuangan sebagai berikut:
Penjualan 2.500 unit dengan harga jual $400 per unit. Biaya variabel 40% dari penjualan dan biaya
tetap $500,000 per tahun. Total aset perusahaan $ 800,000 dan debt ratio 30% dengan suku bunga
kredit sebesar 10% per tahun. Tarif pajak 25%. Berdasarkan data tersebut:

a. Tentukan OBP (operating breakeven point) dalam unit dan $ penjualan!


Jawab :

➔OBP, maka pecahkan Q dalam rumus dibawah ini,


𝐏𝐱𝐐=𝐕𝐱𝐐+𝐅+𝐂
Yang mana :
𝑃 = ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡, 𝑄 = 𝑢𝑛𝑖𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑗𝑢𝑎𝑙, 𝑉 = 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡, 𝐹 =
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛, 𝐶 = 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Maka Biaya Bunga Pertahun sbb :

𝐶 = 10% 𝑥 30% 𝑥 800,000 = 24,000

➔Maka :
𝐹+𝐶 500,000 + 24,000
𝑄𝑂𝐵𝑃 = = =6
𝑃 − 𝑉 400 − (40% 𝑥 400)

b. Tentukan besarnya degree of operating leverage (DOL), degree of financial leverage (DFL)
dan degree of total leverage (DTL) perusahaan? Jika pada tahun 2021 penjualan perusahaan
naik 10%, bagaimana pengaruhnya terhadap EBIT dan EAT? Buktikan!

Jawab

➔Degree of Operating Leverage (DOL) :

𝑄(𝑃 − 𝑉) 2,400(400 − 160)


𝐷𝑂𝐿 = = =6
𝑄(𝑃 − 𝑉) − 𝐹 2,400(400 − 160) − 500,000

Maka tiap 1% terjadi perubahan dalam unit yang terjual akan menghasilkan 6% perubahan
pada laba operasional dalam entitas, semakin besar biaya tetap, maka semakin sensitif laba
operasionalnya.

➔Untuk mencari Degree of Financial Leverage (DFL) :

𝑄(𝑃 − 𝑉) − 𝐹 2,400(400 − 160) − 500,000


𝐷𝐹𝐿 = = = 1,32
𝑄(𝑃 − 𝑉) − 𝐹 − 𝐶 2,400(400 − 160) − 500,000 − 24,000

Maka 1% perubahan pada laba operasional dalam periode tertentu akan menghasilkan
1,32% perubahan pada laba bersih.

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI

➔Degree of Total Leverage (DTL),

𝐷𝑇𝐿 = 𝐷𝑂𝐿 𝑥 𝐷𝐹𝐿 = 6 𝑥 1,32 = 7,89

Maka 1% perubahan pada unit terjual menghasilkan 7,89% perubahan pada laba bersih.

➔Jika penjualan naik 10%, maka laba operasional (EBIT) akan naik sebesar
10 𝑥 6 = 60%
➔dan laba bersih akan naik sebesar
10 𝑥 7,89 = 78,9%

c. Pada saat debt ratio 30%, jumlah saham yang beredar 7.000 lembar dan tingkat pengembalian
yang disyaratkan oleh pemegang saham (rs) sebesar 16%, berapa besarnya EPS dan harga
pasar saham (EPS/rs) perusahan?

Jawab
laba bersih PT ERKA adalah
➔𝐿𝑎𝑏𝑎 𝐵𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ = (1 − 𝑡)[(𝑃 − 𝑉)𝑄 − 𝐹 − 𝐶]
Dimana,
𝑡 = 𝑡𝑎𝑟𝑖𝑓 𝑝𝑎𝑗𝑎𝑘
Maka :

➔𝑳𝒂𝒃𝒂 𝑩𝒆𝒓𝒔𝒊𝒉 = (1 − 25%)[(400 − 160)2,500 − 500,000 − 24,000] = 57,000


57,000
➔𝑳𝒂𝒃𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒊𝒉 𝒑𝒆𝒓 𝒔𝒂𝒉𝒂𝒎 = 7,000 = $8,14
8,14
➔𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒔𝒂𝒓 𝒑𝒆𝒓 𝒔𝒂𝒉𝒂𝒎 = 16% = $50,89

d. Jika total assets perusahaan tetap sebesar $800,000, pada debt ratio 50% suku bunga
pinjaman sebesar 14% dan jumlah saham yang beredar 5.000 lembar, serta tingkat
pengembalian yang disyaratkan pemegang saham sebesar 20%, berapa besarnya EPS dan
harga saham perusahaan?

Jawab
Maka biaya bunga per tahun menjadi adalah

𝐶 = 50% 𝑥 14% 𝑥 800,000 = 56,000

Maka :
𝑳𝒂𝒃𝒂 𝑩𝒆𝒓𝒔𝒊𝒉 = (1 − 25%)[(400 − 160)2,500 − 500,000 − 56,000] = 33,000
33,000
𝑳𝒂𝒃𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒊𝒉 𝒑𝒆𝒓 𝒔𝒂𝒉𝒂𝒎 = = $6,60
5,000
6,60
➔𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒔𝒂𝒓 𝒑𝒆𝒓 𝒔𝒂𝒉𝒂𝒎 = 20% = $33

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI

e. Berdasarkan jawaban c dan d, debt ratio yang mana yang terbaik bagi PT ERKA?

Jawab
Debt ratio yang terbaik adalah 30% dan meningkatkan komposisi utang pada saat ini akan
mengakibatkan penurunan laba bersih sehingga penurunan nilai saham perusahaan. Rasio
utang saat ini (30%) lebih optimal dibandingkan dengan rasio utang pada bagian d.

2. Bobot 20%
Jika kurs setahun yang lalu menunjukkan Rp 10.000/ US$ dan seelama setahun inflasi di
Indonesia 5% sedangkan di USA 1%. Setahun yang lalu, harga pensil di Indonesia Rp 10.000
dan di USA 1 US$ Faktor lain dianggap tidak berpengaruh terhadap kurs. Tentukan:

a. Berapa harga pensil di Indonesia dan di USA pada saat ini? Berapa besarnya kurs IDR per
US$ pada saat ini?

Jawab
Kurs Rp Tahun Lalu 100.000,-
Inflasi Indonesia 5%
Inflasi US 1%
Harga pensil di Indonesia 100.000,-
Harga pensil di US 1
Besarnya kurs saat ini (Rate Rp x ((1+inflasi Indonesia)/(1+inflasi US )) =10.396
Harga pensil di Indonesia (harga Tahun lalu x inflasi )=10.500
Harga pensil di US (harga tahun lalu x Inflasi ) = 10.100
b. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap kurs, selain inflasi!
Jawab :
Yang mempengaruhi terhadap kurs adalah sbb :
▪ Kegiatan neraca pembayaran
Nilai tukar mata uang yang bisa dipengaruhi secara langsung oleh kegiatan neraca
pembayaran, neraca pembayaran yang aktif adalah permintaan dari debitur asing sehingga
akan mampu meningkatkan nilai mata uang lokal.
▪ Perbedaan suku bungan diberbagai negara :
Tingkat suku bunga adalah suatu harga dari mata uang yang dimanfaatkan untuk jangka waktu
tertentu, jika perubahan suku bunga yang tinggi pada suatu negara akan mempengaruhi arus
modal international.
▪ Kontrol Pemerintah
Kebijakan pemerintah yang ditempuh oleh pemeerintah juga akan tirut mempegaruhi
keseimbangan nilai tukar mata uang. Misal pemerintah membuat kebijakan menghindari
masalah nilai tukar valuta asing dan juga perdagangan internasional serta mengintervensi
pasar uang.

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator
FR-FE-3.2-R1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA


Kampus II : Jl. Tanjung Duren Utara No. 1 Grogol Jakarta Barat 11470 Telp (021) 5655508-09-10-14-15 Fax. (021) 5655521

LEMBAR SOAL UJIAN TENGAH / AKHIR SEMESTER GANJIL / GENAP


TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022

X REGULER □ SUSULAN □ EKSTENSI

▪ Ekspektasi
Faktor lainnya yang mempengaruhi nilai tukar pada valuta asing adalah ekspektasi nilai tukar
yang bisa menjadi masa depan, pasar valuta asing memberikan reaksi yang cukup agresif
pada setiap berita atau isu yang akan berdampak pada kemudian hari.

Selamat mengerjakan, semoga sukses!

Lembar ke 2 dari
Kolom Validasi 2
Paraf
Koodinator

Anda mungkin juga menyukai