5. Setiap kredit yang macet diperlukan penanganan yang serius. Jelaskan tehnik
penyelesaian kredit macet yang sdr ketahui !
Tehnik penyelesaian kredit mancet adalah sebagai berikut :
a. Rescheduling
Rescheduling (penjadwalan kembali) merupakan upaya pertama dari pihak
bank untuk menyelamatkan kredit yang diberikannya kepada debitur. Cara
ini dilakukan jika ternyata pihak debitur (berdasarkan penelitian dan
penghitungan yang dilakukan (account officer bank) tidak mampu untuk
memenuhi kewajibannya dalam hal pembayaran kembali angsuran pokok
maupun bunga kredit. Dalam hal ini penjadwalan kembali dilakukan
sebagian atau seluruh kewajiban debitur.
b. Reconditioning
Reconditioning merupakan usaha pihak bank untuk menyelamatkan kredit
yang diberikannya dengan cara mengubah sebagian atau seluruh kondisi
(persyaratan) yang semula disepakati bersama pihak debitur dan
dituangkan dalam perjanjian kredit (PK). Perubahan kondisi kredit dibuat
dengan memperhatikan masalah-masalh yang dihadapi oleh debitur dalam
pelaksanaan proyek atau bisnis tersebut.
c. Restructuring
Restructuring atau rstrukturisasi adalah usaha penyelamatan kredit yang
terpaksa harus dilakukan bank dengan cara mengubah komposisi
pembiayaan yang mendasari pemberian kredit. Pembiayaan suatu proyek
atau bisnis tidak seluruhnya berasa;l dari modal (dana) sendiri, tetapi
sebagian besar dibiayai dengan kredit yang diperoleh bank.
d. Kombinasi 3-R
Dalam rangka penyelamatan kredit bermasalh (rescue program) bila
dianggap
perlu bank dapat melakukan berbagai kombinasi dari tindakan
rescheduling,reconditioning, dan restructuring tersebut diatas, yakni:
e. Eksekusi
Jika semua usaha penyelamatan seperti diuraikan diatas sudah dicoba
namun nasabah masih juga tidak mampu memenuhi kewajibannya
terhadap bank, maka jalan terakhir adalah bank melakukan eksekusi
melalui berbagai cara, antara lain:
- Menyerahkan kewajiban kepada BUPN (Badan Urusan PIutang Negara)
- Menyerahkan perkara ke pengadilan negeri (perkara perdata)
8. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pasar uang dan pasar modal ! Serta
dimana letak perbedaan kedua pasar tersebut !
Pasar modal adalah tempat untuk melakukan transaksi jual beli efek atau surat
berharga jangan panjang. Sedangkan pasar uang dapat merupakan tempat
untuk melakukan transaksi jual beli surat berharga jangka pendek.
a. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Jangka Waktu
Meskipun menawarkan transaksi pembiayaan yang berjangka, pasar uang
dan pasar modal memiliki perbedaan dalam jangka waktu yang telah
ditetapkan. Pasar uang dapat menjadi tempat bertemunya pemilik dana dan
peminjam dana secara langsung. Pertemuan ini biasanya bersamaan
dengan penawaran transaksi dalam jangka pendek. Sedangkan, untuk pasar
modal menawarkan investor penanaman modal dalam jangka panjang
melalui instrumen-instrumen yang telah ditawarkan. Meski memiliki
perbedaan terkait jangka waktunya, baik pasar uang dan pasar modal sama-
sama dikelola oleh pihak profesional yang dapat menjamin aktivitas
investasi kamu berjalan dengan lancar.
b. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Pilihan Instrumen
Untuk instrumen yang ditawarkan pada pasar uang berupa Sertifikat Bank
Indonesia (SBI), sertifikat deposito, Surat Berharga Pasar Uang (SBPU),
Surat Berharga Komersial (CPs), Banker’s Acceptance (BA), Surat
Perbendaharaan Negara (SPN). Sedangkan, instrumen yang ditawarkan di
pasar modal diantaranya, surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa dana,
instrumen derivatif, dan instrumen lainnya.
c. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Institusi
Pasar uang dan pasar modal memiliki fungsi yang sama dalam ranah
ekonomi namun, keduanya memiliki perbedaan dari sisi institusi atau
pengawas tertingginya. Jika pasar uang diatur oleh bank sentral dan di
Indonesia yang memiliki otoritas atas pasar uang adalah Bank Indonesia.
Sedangkan untuk pasar modal, Kementerian Keuangan Republik
Indonesia merupakan otoritas tertinggi yang mengawasi kegiatan di bursa
efek.
d. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Likuiditas Pasar
Dari segi likuiditas pasar yang menunjukkan kemampuan perusahaan
untuk melunasi kewajiban jangka pendeknya setiap saat, untuk instrumen
pasar uang lebih cepat dicairkan ketimbang instrumen pasar modal. Begitu
sebaliknya, instrumen pasar modal tidak lebih cepat cair dibandingkan
instrumen pasar uang.
e. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Tujuan
Di Indonesia, tujuan dari adanya pasar uang tidak lain untuk investasi
jangka pendek. Sedangkan, untuk investasi jangka panjang merupakan
tujuan dari pasar modal.
10. Jelaskan kegiatan dari Otoritaas Jasa Keuangan ! Serta uraikan menurut sdr,
beberapa tindakan nyata yang telah dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) yang saudara ketahui !
OJK berfungsi menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan.
Sementara berdasarkan pasal 6 dari UU No 21 Tahun 2011, tugas utama dari
OJK adalah melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap:
a. Kegiatan jasa keuangan di sektor Perbankan
b. Kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal
c. Kegiatan jasa keuangan di sektor Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga
Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya.
Selamat Mengerjakan