Anda di halaman 1dari 6

MANAJEMEN ON-FARM KOMODITAS KAKAO DAN OFF-FARM

COKELAT BATANG DI KABUPATEN JEMBER

LAPORAN MINI RISET

diajukan sebagai salah satu syarat menyelesaikan tugas praktikum Manajemen


Agribisnis pada Laboratorium Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian
Universitas Jember

Asisten Pembimbing :
Yunita Prasetyo Ningrum

Disusun oleh :
Kelompok 4/ Golongan C
Hasbi Rusydan Rasyadi 181510501154
Krisna Wahyu Saputra 211510501057
Ersya Kamelia Rosana 211510501101
Fayza Nurlaily Andini C 211510501104
Efrin Gistrianti Putri 211510501109
Vanya Yuni Arta S 211510501112

LABORATORIUM MANAJEMEN BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN


PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2022
BAB 3. GAMBARAN UMUM USAHA

3.1 Sejarah Pusat Penelitian Kopi dan Kakao


Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka)  merupakan lembaga
riset dan pengembangan kopi dan kakao nasional berdasarkan SK Menteri
Pertanian No. 786/Kpts/Org/9/1981 yang didirikan sejak 1 Januari 1911 pada
masa kolonial Belanda, waktu itu Puslitkoka masih bernama Besoekisch
Proefstation. Saat ini Puslitkoka pengelolaannya di bawah naungan PT. RPN yang
memiliki visi menjadi lembaga penelitian unggul bertaraf internasional pada tahun
2020.

3.2 Denah, Lokasi dan Keuntungan Lokasi


Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslit Koka), merupakan salah
satu daya tarik wisata agro yang terletak di Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji,
sekitar 12 km ke arah selatan Kota Jember. Berdiri sejak tahun 1911 dan
merupakan satu-satunya lembaga penelitian kopi dan kakao di Indonesia. Dengan
lahan seluas 160 hektar yang dikelilingi oleh areal perkebunan kopi dan kakao
(coklat) yang asri, pengunjung dapat menyaksikan sekaligus mempelajari
pembibitan dan pembenihan, proses pengolahan, sekaligus menikmati secara
langsung hasil produksi kopi dan kakao berupa minuman panas/dingin, coklat,
permen, hingga ice cream. Hasil produksi ini dapat dijadikan bahan oleh-oleh
khas Jember. Tersedia pula fasilitas perpustakaan, aula, guest house, lapangan
tenis, masjid, serta gazebo.
Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslitkoka) Kabupaten Jember Jawa Timur
ditetapkan sebagai Taman Sains Serta Teknologi Kopi dan Kakao, sehingga bisa
dikunjungi masyarakat. Peresmian Puslitkoka Jember Menjadi taman sains dan
tekno merupakan amanat presiden yang meminta ada 100 taman sains di
Indonesia. Tujuan dari taman sains ini mengurangi ekspor bahan mentah lantaran
tidak memiliki nilai tambah. Taman Sains yang terletak di Desa Nogosari,
Kecamatan Rambipuji ini memiliki 400 nomor koleksi klona tanaman kopi dan
lebih dari 100 klona tanaman kakao, dihasilkan di kebun seluas 380 ha milik Pusat
Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia. Adapun lokasi pusat penelitian kapi dan
kakao yang terletak di Desa Nogosari, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember
disajikan dalam gambari berikut :
Gambar 3.1 Denah Lokasi Puslit Kopi dan Kakao

3.3 Proses Pengolahan Cokelat Batang


Untuk mengolah biji Kakao menjadi coklat dibutuhkan pengetahuan yang
memadai agar hasilnya berkuwalitas dan memiliki nilai jual untuk dipasarkan ke
pasar menjadi sebuah prodak. Cokelat saat ini menjadi primadona di hampir
semua golongan masyarakat. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasapun
menjadikan coklat sebagai jenis makanan dan minuman favorit. Ada pakem atau
pola tertentu yang secara terus-menerus dilakukan dalam membuat cokelat.
Namun, masing-masing produsen dapat mengaplikasikan penyempurnaan sendiri
selama proses pembuatan untuk memperoleh produk kakao dan cokelat sesuai
dengan yang diinginkan. Pusat Penelitian Kopi & Kakao Indonesia adalah salah
satu dari sedikit perusahaan di Indonesia yang membuat kakao dan cokelat mulai
dari biji hingga produk jadi.
Gambar 3.2 Tahap Pengolahan Cokelat Batang

Biji-biji kakao Memanggang biji


dibersihkan kakao yang telah
melalui mesin dibersihakan didalam Kakao yang sudah
dipanggang lalu
pembersih yang oven yang besar
digiling dan ditumbuk
mengeliminasi sambil diputar selama
membentuk kakao
benda-benda asing 30 menit sampai 2 massa.
yang mungkin jam.
masih melekat.
Menambahkan
beberapa bahan Kakao massa diperas
Dilakukan proses lainnya dalam secara hidrolik untuk
pengadukan yang jumlah tertentu mendapatkan bagian
konstan seperti gula, lemak lemak kakao dari kakao
menggunakan kakao, vanilla, dan massa, hingga
mesin chonces. susu. Bahan-bahan menyisakan cocoa
tadi akan dicampur
cakes.
menjadi pasta
dengan adonan yang
konsisten.

Ketika sudah teraduk rata, Menyimpan


dilakukan proses pemanasan kedalam Mendinginkan
dan pendinginan atau yang cetakan selama 20
berbagai bentuk menit untuk
disebut tempering
seperti cetakan memadatkan
butiran (chips), bagian-bagian
tetesan, dan cokelat.
blok.
3.4 On-farm dan Off-Farm
Puslit koka Indonesia juga memiliki tujuan salah satunya memfasilitasi para
pemilik perkebunan kopi dan kakao untuk memproduksi hasil perkebunannya
sehingga memiliki nilai guna lebih tinggi. Kegiatan off farm di Pusat Penelitian
Kopi dan Kakao ini membutuhkan sejumlah tenaga kerja yang produktif dan
sesuai dengan kebutuhan produksi serta alat-alat yang menunjang proses produksi
tanaman yang digunakan untuk produksi kopi di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao
Indonesia khususnya di daerah jenggawa, Jember. Hal tersebut dapat
menghasilkan produksi yang baik sesuai harapan dan tujuan sebuah agroindustri.
Penanganan kopi dan kakao pada tahap budi daya (on farm) turut menentukan
produksi dan mutu biji yang dihasilkan. Penanganan proses produksi di kebun
dengan memperhatikan dan menerapkan prinsip-prinsip cara budi daya yang baik
dan benar akan menghasilkan biji (sebagai bahan mentah olahan) yang bermutu
tinggi. Sebaliknya, penanganan proses budi daya yang asal-asalan akan
menghasilkan biji (sebagai bahan mentah olahan) yang bermutu rendah. Adanya
bobot biji tidak seragam, infestasi hama atau penyakit dalam biji menyebabkan
banyak biji yang tidak sesuai standar mutu akan tersortasi dan tidak bisa
dikelompokkan dalam kualitas premium walaupun penanganan pascapanennya
telah sesuai dengan acuan atau pedoman yang ada.
3.5 Pemasaran
Coklat hasil produksi Puslitkoka ini dipasarkan baik secara online maupun
offline di berbagai tempat utamanya di puslitkoka ini sendiri dan koperasi sekar.
Tak hanya disitu produk ini banyak dijual di berbagai toko oleh – oleh khas
jember dan juga di platform resmi milik puslit koka. Dalam strategi
pemasarannya, pesebaran produk ini hanya sebatas Kota Jember saja karena ruang
lingkup produksinya belum terlalu besar. Segmentasi geografis wilah di jember
ini diharapkan agar masyarakat dapat mengenal produk coklat asli olahan
wilayahnya sendiri. Produk coklat ini menargetkan pasar semua kalangan umur,
coklat ini tidak membeda bedakan umur konsumen seluruh masyarakat dapat
mengkonsumsi produk tersebut. Namun saat ini pihak puslit koka telah
menyediakan tempat untuk membeli produk tersebut secara online melalui
platform resmi milik Puslitkoka sendiri.
3.6 Keuntungan
Petani umumnya menjual biji kering tanpa fermentasi dan bukan hasil
olahannya, sehingga harga ekonomis kakao menjadi lebih rendah. Padahal
jika kakao difermentasi dan atau diolah menjadi bahan jadi akan memberikan
keuntungan yang lebih tinggi. Pemanfaatan buah kakao sampai dengan saat ini
belum banyak mendapatkan perhatian secara maksimal untuk diberdayakan dari
hulu ke hilir. Sementara, buah kakao tersebut jika diolah dengan teknologi
tepat guna secara terpadu dapat memenuhi berbagai kebutuhan untuk industri,
pertanian, peternakan, kesehatan dan berbagai keperluan lainnya. Teknologi
pengolahan hasil dan pengembangan industri hilir juga telah banyak tersedia
antara lain teknologi fermentasi, teknologi pengolahan limbah, dan teknologi
diversifikasi produk. Agar usahatani kakao dapat berkembang sesuai dengan yang
diharapkan, ke depan diperlukan upaya untuk meningkatkan produktivitas dan
pengembangan penanganan hasil dan produk kakao. Beberapa macam produk
dapat dihasilkan dari kakao. Secara garis besar, biji kakao dapat diolah
menjadi tiga olahan akhir yaitu lemak kakao, bubuk kakao dan pasta cokelat
atau makanan cokelat yang dalam pengolahannya saling tergantung satu dengan
yang lainnya. Meningkatkan eksistensi dikabupaten Jember.

Anda mungkin juga menyukai