Anda di halaman 1dari 1

hukum jual beli

dalam ijtihad

Ijtihad adalah sebuah usaha yang sungguh-sungguh, yang

sebenarnya bisa dilaksanakan oleh siapa saja yang sudah

berusaha mencari ilmu untuk memutuskan suatu perkara

yang tidak dibahas dalam Al Quran maupun hadis dengan

syarat menggunakan akal sehat dan pertimbangan matang

Jual beli dalam istilah ijtihad Berikut rukun jual beli dalam
disebut dengan al-bai῾ Islam:
dalam bahasa Arab terkadang 1. Penjual dan pembali
digunakan untuk
pengertian lawannya, yaitu
2. Ijab qubul
kata as y-syi ra‟ (be li). Dengan 3. Barang atau jasa
demikian, kata al-bai῾ berarti

jual beli.

Allah SWT berfirman dalam surat Fathir ayat 29:


‫َأ‬ ‫َأ‬
‫ِإَّن اَّلِذيَن َيْت ُلوَن ِكَت اَب ِهَّللا َو َق اُم وا الَّص اَل َة َو ْنَفُق وا ِم َّم ا َرَزْق َناُه ْم ِس ًّر ا َو‬
‫َع اَل ِنَي ًة َيْرُجوَن ِتَجاَرًة َلْن َتُبوَر‬
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab
Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian dari
rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam
dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan
yang tidak akan merugi,"

Anda mungkin juga menyukai