Contoh-Contoh Soal Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (SPtLDV) dan

Penyelesaiannya

1. Pak Eko menimbang buah menggunakan timbangan dua lengan. Dua buah apel dan
lima buah jeruk beratnya kurang dari 1 kg. Enam buah apel dan dua buah jeruk beratnya
lebih dari 1 kg. Jika dianggap setiap apel beratnya sama dan setiap jeruk beratnya sama,
berapakah berat setiap apel? Berapakah berat setiap jeruk?
Alternatif penyelesaian:
Diketahui:
 Berat dua buah apel dan lima buah jeruk kurang dari 1 kg
 Berat enam buah apel dan dua buah jeruk lebih dari 1 kg
 Berat setiap buah apel sama dan berat setiap buah jeruk sama
Jawab:
Langkah 1. Menentukan model matematika
Dimisalkan, 𝑥 = Berat buah apel dan 𝑦 = Berat buah jeruk, maka diperoleh
2𝑥 + 5𝑦 < 1
{
6𝑥 + 2𝑦 > 1
Dikarenakan berat buah apel dan berat buah jeruk masing-masing tidak mungkin
kurang dari nol maka,
𝑥≥0
{
𝑦≥0
Langkah 2. Menggambar grafik
2𝑥 + 5𝑦 < 1 → 2𝑥 + 5𝑦 = 1
6𝑥 + 2𝑦 > 1 → 6𝑥 + 2𝑦 = 1
2𝑥 + 5𝑦 = 1 6𝑥 + 2𝑦 = 1
2𝑥 + 5(0) = 1 6𝑥 + 2(0) = 1
2𝑥 + 0 = 1 6𝑥 + 0 = 1
𝑥 0 2𝑥 = 1 0 6𝑥 = 1
1 1
𝑥= 𝑥=
2 6
2(0) + 5𝑦 = 1 6(0) + 2𝑦 = 1
0 + 5𝑦 = 1 0 + 2𝑦 = 1
𝑦 5𝑦 = 1 0 2𝑦 = 1 0
1 1
𝑦= 𝑦=
5 2
1 1 1 1
(𝑥, 𝑦) (0, ) ( , 0) (0, ) ( , 0)
5 2 2 6
*Ingat: Jika pertidaksamaan menggunakan tanda ≤ atau ≥ maka garis yang terbentuk
yaitu garis lurus. Sedangkan pertidaksamaan yang menggunakan tanda < atau > maka
garis yang terbentuk berupa garis putus-putus.
 Langkah 3. Uji titik (0, 0)
 2𝑥 + 5𝑦 < 1  6𝑥 + 2𝑦 > 1
2(0) + 5(0) < 1 6(0) + 2(0) > 1
0+0<1 0+0>1
0 < 1 (Benar) 0 > 1 (Salah)

Langkah 4. Menentukan daerah penyelesaian

*Ingat:
1) Jika hasil uji titik (0, 0) benar, maka arsir bagian yang “tidak ada” titik (0, 0).
Sedangkan jika hasil uji titik salah, maka arsir bagian yang “ada” titik (0, 0).
2) Daerah yang tidak di arsir merupakan daerah penyelesaian.
3) Titik-titik yang ada pada garis putus-putus bukan termasuk daerah penyelesaian
(DP).

DP

Sehingga diperoleh salah satu titik penyelesaiannya yaitu (0.2, 0.1) yang merupakan
titik koordinat di dalam daerah penyelesaian. Makna dari titik tersebut yaitu 0,2 kg buah
apel (𝑥) dan 0,1 kg buah jeruk (𝑦). *Ingat permisalan di awal.

2. Kiki adalah panitia perayaan hari kemerdekaan di RT. Dari kas RT ada uang sebesar
Rp500.000,00 yang dapat digunakan. Untuk penyelenggaraan perlombaan dibutuhkan
Rp20.000,00 per anak. Hadiah untuk pemenang dianggarkan Rp40.000,00 untuk setiap
jenis perlombaan. Diharapkan ada lebih dari 13 anak yang berpartisipasi. Tentukan apa
saja kemungkinannya.
Alternatif penyelesaian:
Diketahui:
 Uang yang dapat dikeluarkan tidak lebih dari Rp500.000,00 (500 ribu)
  Biaya untuk setiap anak dan jenis perlombaan masing-masing Rp20.000,00 dan
Rp40.000,00 (20 ribu dan 40 ribu)
 Diharapkan lebih dari 13 anak berpartisipasi.
Jawab:
Langkah 1. Menentukan model matematika
Dimisalkan, 𝑥 = Jumlah anak yang berpartisipasi dan 𝑦 = Jumlah jenis perlombaan
yang akan diadakan. Agar kegiatan dapat terlaksana maka 𝑥 dan 𝑦 harus lebih dari 0.
Sehingga,
20𝑥 + 40𝑦 ≤ 500
{ 𝑥 > 13
𝑦>0
Langkah 2. Menggambar grafik
20𝑥 + 40𝑦 ≤ 500 → 20𝑥 + 40𝑦 = 500
2𝑥 + 4𝑦 = 50
𝑥 0 25
𝑦 12.5 0
(𝑥, 𝑦) (0, 12.5) (25, 0)

Langkah 3. Uji titik (0, 0)

20𝑥 + 40𝑦 ≤ 500
20(0) + 40(0) ≤ 500
0 + 0 ≤ 500
0 ≤ 500 (Benar)

Langkah 4. Menentukan daerah penyelesaian

DP
 Sehingga, didapatkan kesimpulan salah satu solusi yang dapat digunakan Kiki dalam
pelaksanaan perayaan HUT RI yaitu dengan mengadakan 2 jenis perlombaan (𝑦) yang
dapat diikuti oleh 16 peserta (𝑥). Titik koordinat (16, 2).
 𝑥 = 16 → 𝑡𝑒𝑟𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 16 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎, terpenuhi bahwa peserta harus lebih dari 13
anak.
 20𝑥 + 40𝑦 ≤ 500
20(16) + 40(2) ≤ 500
320 + 80 ≤ 500
400 ≤ 500 (Terpenuhi, dana yang akan dikeluarkan tidak akan lebih dari
Rp500.000,00)

3. Pak Budi memiliki uang sebanyak Rp10.000.000,00. Ia ingin mendepositokan uangnya.

Bank A memberikan bunga sebesar 2% dan Bank B memberikan bunga sebesar 5%.
Pak Budi ingin mendapatkan bunga setidaknya Rp300.000,00 namun ia tidak ingin
mendepositokan uangnya pada satu bank saja. Apakah hal itu mungkin? Jika ya,
sebutkan kemungkinannya.
Alternatif Penyelesaian:
Diketahui:
 Uang yang ditabungkan maksimal Rp10.000.000,00 (10 Juta)
2 5
 Bank A memberikan bunga sebesar 2% = 100 = 0,02 dan Bank B 5% = 100 =
0,05
 Jumlah bunga keseluruhan yang didapatkan diharapkan minimal Rp300.000,00
(0,30 Juta)
 Uang tidak akan didepositokan pada satu bank saja
Jawab:
Langkah 1: Menentukan model matematika
Dimisalkan, 𝑥 = Jumlah uang yang akan didepositokan pada Bank A
𝑦 = Jumlah uang yang akan didepositokan pada Bank B
Maka diperoleh,
𝑥 + 𝑦 ≤ 10
{
0,02𝑥 + 0,05𝑦 ≥ 0,30
Dikarenakan Pak Budi tidak ingin mendepositokan uang di satu Bank, maka 𝑥 dan 𝑦
tidak boleh sama dengan nol.
𝑥>0
{
𝑦>0
Langkah 2: Menggambar grafik
𝑥 + 𝑦 ≤ 10 → 𝑥 + 𝑦 = 10
0,02𝑥 + 0,05𝑦 ≥ 0,30 → 0,02𝑥 + 0,05𝑦 = 0,30
 𝑥 + 𝑦 = 10 0,02𝑥 + 0,05𝑦 = 0,30
𝑥 0 10 0 6
𝑦 10 0 15 0
(𝑥, 𝑦) (0, 10) (10, 0) (0, 15) (6, 0)

Langkah 3: Uji titik (0, 0)

 𝑥 + 𝑦 ≤ 10  0,02𝑥 + 0,05𝑦 ≥ 0,30
0 + 0 ≤ 10 0,02(0) + 0,05(0) ≥ 0,30
0 ≤ 10 (Benar) 0 + 0 ≥ 0,30
0 ≥ 0,30 (Salah)
Langkah 4: Menentukan daerah penyelesaian

DP

Dapat disimpulkan bahwa Pak Budi memungkinkan mendapatkan bunga minimal

Rp300.000,00 jika mendepositokan uang sejumlah Rp2.000.000,00 di Bank A dan
Rp6.000.000,00 di Bank B.
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐵𝑢𝑛𝑔𝑎 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 = 0,02(2.000.000) + 0,05(6.000.000)
= 40.000 + 300.000
= 340.000 (lebih dari Rp300.000,00)