Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

NERACA MASSA DAN ENERGI

TEKNIK LINGKUNGAN

OLEH:

Nama : Bernadeta Barek

NIM : 022200012

Kelas : Teknik Sipil 2A

Fakultas : Teknik

Prodi : Sipil

UNIVERSITAS NUSA NIPA

TAHUN AJARAN 2020/2021


Soal:

Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai neraca massa dan energi

Jawaban:
Neraca Massa dan Neraca Energi adalah dua konsep dari Chemical Engineering Tools yang
digunakan untuk menyelesaikan persoalan di bidang teknik kimia.

Mass & Heat Balance secara teori kedua hal ini sangatlah berkaitan satu sama lainnya dan prisip
kerjanya hampir sama yaitu IN = OUT, yang membedakan jika neraca masa itu bersifat ke suatu
barang dalam arti lain adalah bahan baku yang masuk harus sesuai dengan produk, sedangkan
neraca energi bersifat ke energi yaitu energi yang masuk harus sesuai dengan energi yang keluar,
ada faktor lain yang mempengaruhi neraca energi sehingga energi yang masuk tidak sama
dengan energi yang keluar yaitu adalah Heatloss.
Sebenarnya ada cara mudah untuk menghitung nilai Mass and Heat Balance saya beri contoh
pada gambar di bawah ini.

gambar diatas adalah cara perhitungan mudah neraca massa dan energi dengan menggunakan
Hysys, yang perlu anda lakukan hanyalah mengetahui data-data yang di perlukan untuk memulai
perhitungan. Neraca massa adalah suatu ilmu yang mempelajari kesetimbangan suatu massa
yang berkaitan dengan hukum kekekalan massa serta dibutuhkannya pengamatan dan
pengkaijain yang khusus. berikut adalah contohnya

F1 = F2
atau
F1+F2 = F3
bisa juga terjadi seperti ini
F1+F2 = F3+F4+...

dengan F adalah laju alir. Tergantung alat yang kita gunakan dalam mengitung neraca massa
tersebut, apabila alatnya berupa vasel separator yang kita perlukan adalah mengetahui laju alir
masuknya dan laju alir keluarnya atau bisa juga dengan alat mixer bahkan alat yang lebih
kompleks seperti destilasi dan lain lain. hal ini membutuhkan ketelitihan khusus dalam
menghitungnya, para pembaca juga harus tahu dengan kapasitas produksinya dan komponen-
komponen (kompisisi dari bahan baku tersebut).
Neraca Energi adalah suatu ilmu yang mempelajari kesetimbangan energi yang berkaitan dengan
hukum termodinamika, sebenarnya sih sama dengan hukum kekekalan massa hanya saja yang
membedakan ialah jika neraca massa dengan hk. kekekalan massa sedangkan neraca energi
dengan hk. kekekalan energi, karena dalam neraca energi kita juga harus berkaitan dengan
hukum termodinamika pertama " energi tidak dapat di musnahkan dan tidak dapat diciptakan
(oleh manusia) namun kita dapat mengubahnya sesuai dengan kebutuhan kita.
contoh mudahnya saja, saat anda sekolah anda pasti pernah belajar tentang kalor (panas) "Q = M
. C . Dt
dengan Q = Jumlah kalor
M = Massa
C = Koefisien zat
Dt = Suhu / Jumlah suhu

sebenarnya dalam neraca energi juga sama dengan cara menghitung jumlah kalor (Q) yang
membedakan adalah banyaknya nilai Q yang akan kita hitung

Q in = Q out

sama seperti prinsip neraca massa, bahwa untuk perhitungan neraca energi. anda juga dipaksa
untuk mengetahuai komponen-kompenen suatu senyawa yang akan anda hitung. contoh kecilnya
adalah udara yang ada di bumi ini memiliki kompenen perbandingan 21% Oksigen : 79%
Nitrogen dan senyawa lainnya, jika kita mau membuat suatu simulasi dengan bahan baku berupa
udara kita tinggal mencari berapakan nilai Cp (massa molar) dari masing-masing komponen
tersebut dan jangan lupa terhadap satuannya, karena apabila salah satuan maka perhitungan
kalian juga akan salah.
Jadi kesimpulannya adalah neraca massa & energi itu adalah suatu teori kesetimbangan yang
terkadang tidak real dengan kenyataan yang ada.

Neraca Massa adalah cabang keilmuan yang mempelajari kesetimbangan massa dalam sebuah
sistem. Dalam neraca massa, sistem adalah sesuatu yang diamati atau dikaji. Neraca massa
adalah konsekuensi logis dari Hukum Kekekalan Massa yang menyebutkan bahwa di alam ini
jumlah total massa adalah kekal; tidak dapat dimusnahkan ataupun diciptakan. Contoh dari
pemanfaatan neraca massa adalah untuk merancang reaktor kimia, menganalisis berbagai
alternatif proses produksi bahan kimia, dan untuk memodelkan pendispersian polusi .

Massa yang masuk ke dalam suatu sistem harus keluar meninggalkan sistem tersebut atau
terakumulasi di dalam sistem. Konsekuensi logis hukum kekekalan massa ini memberikan
persamaan dasar neraca massa:

[massa masuk] = [massa keluar] + [akumulasi massa]

dengan [massa masuk] merupakan massa yang masuk ke dalam sistem, [massa keluar]
merupakan massa yang keluar dari sistem, dan [akumulasi massa] merupakan akumulasi
massa dalam sistem. Akumulasi massa dapat bernilai negatif atau positif. Pada umumnya,
neraca massa dibangun dengan memperhitungkan total massa yang melalui suatu sistem.

Pada perhitungan teknik kimia, neraca massa juga dibangun dengan memperhitungkan total
massa komponen-komponen senyawa kimia yang melalui sistem (contoh: air) atau total
massa suatu elemen (contoh: karbon).

Bila dalam sistem yang dilalui terjadi reaksi kimia, maka ke dalam persamaan neraca massa
ditambahkan variabel [produksi] sehingga persamaan neraca massa menjadi:

[massa masuk] + [produksi] = [massa keluar] + [akumulasi massa]

Variabel [produksi] pada persamaan neraca massa termodifikasi merupakan laju reaksi
kimia. Laju reaksi kimia dapat berupa laju reaksi pembentukan ataupun laju reaksi
pengurangan. Oleh karena itu, variabel [produksi] dapat bernilai positif atau negatif.

Anda mungkin juga menyukai