Tema:

GAYA HIDUP
1
BERKELANJUTAN

Topik
Pembuatan Simplisia Teh Daun Sukun
Kolaborasi Mata Pelajaran

Tema ini merupakan kolaborasi dari beberapa mata pelajaran, yaitu Proyek dan
Kewirausahaan Teknik Farmasi, Dasar-dasar Teknik Farmasi, Bahasa Indonesia, Bahasa
inggris, Informatika, Seni dan IPAS.
Catatan : 1. Disesuaikan dengan kondisi dan lingkungan sekolah atau daerah masing-
masing
2. Pemilihan proyek siswa disesuaikan dari rekomendasi tes diagnostik.

Dimensi Profil Pelajar Pancasila

1. Bergotong royong 4. Profesionalitas

2. Kreatif 5. Tanggung jawab
3. Bernalar kritis

Subelemen yang Disasar

1. Mengetahui profil pelaku wirausaha dibidang farmasi, peluang pasar dan

usaha farmasi, serta peluang kerja/ profesi dibidang kefarmasian
2. Menganalisis praktik dasar tentang proses pembuatan simplisia , mencakup
praktikum laboratorium yang baik.
3. Menyebutkan tahap – tahap pengolahan simplisia sampai dengan pengemasan dan
penyimpanan simplisia.
4. Membuat kemasan produk daun sukun.

Tim Penyusun
Ketua : apt. Anne Indriani, S.Farm
Anggota : 1. Gege Septyana Munggaran, S.Farm
2. Devi Septarina, S.M
3. Guru PKK
4. Guru Informatika
5. Guru B. Indonesia
6. Guru B. Inggris
7. Guru Se

Alat dan Bahan Riset

Alat : Pisau, Gunting, Plastik,

Timbangan Elektrik, Sendok
stainless
Bahan : Daun Sukun

ALOKASI WAKTU 6 TP X 3 JP X 45 Menit

Langkah Kerja

- Dukun Tea (Teh Daun Sukun)

Daun sukun (Artocarpus altilis) adalah satu daun yang kerap dijadikan sebagai obat
herbal untuk beragam keluhan penyakit. Daun sukun mengandung bermacam-
macam antioksidan seperti flavonoid, asam hidrosianat, asetilcolin, tannin,
riboflavin, saponin, phenol, quercetin, champerol. Selain itu daun sukun juga
mengandung kalium yang berkhasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

Simplisia merupakan bahan alami yang digunakan sebagai obat tetapi belum mengalami
perubahan. Simplisia biasanya dalam bentuk bahan yanh dikeringkan. Contoh simplisia
adalah jahe kering, daun salam, bubuk kayu manis untuk jamu.

Pembahasan
Tahapan pembuatan simplisia sebagai berikut:
1. Pengumpulan bahan baku
Bahan baku simplisia harus mengutamakan kwalitas untuk menghasilkan khasiat yang
terbaik dan menghindari terbentuknya zat beracun
2. Sortasi basah
Sortasi basah bertujuan untuk memisahkan bahan-bahan asing yang tidak berguna atau
berbahaya saat pembuatan simplisia.
3. Pencucian
Pencucian berguna untuk menghilangkan kotoran dan mengurangi mikroorganisme yang
menempel pada bahan.
4. Pengubahan bentuk (pengirisan)
Pengubahan bentuk dilakukan untuk memperluas permukaan sehingga lebih cepat kering
tanpa pemanasan yang berlebihan.
5. Pengeringan
Faktor yang mempengaruhi pengeringan adalah suhu pengeringan, kelembaban udara,
aliran udara, waktu pengeringan (cepat), dan luas permukaan bahan.
6. Sortasi kering
Tujuan sortasi adalah memisahkan benda asing, seperti bagian-bagian yang tidak
diinginkan dan kotoran lain yang masih ada dan tertinggal.
7. Pengemasan dan penyimpanan
Simplisia dapat disimpan di tempat yang kering, tidak lembab, dan terhindar dari sinar
matahari langsung. Penhemasan dan penyimpanan yang tepat dapat mengindari simplisia
dari kontaminasi jamur.
 PERKEMBANGAN P5BK DASAR – DASAR TEKNIK FARMASI

Pertemuan
ke- Perkembangan/Proses Hasil
Siswa mampu menyebutkan tahap – Siswa menyebutkan tahap – tahap
1 tahap pengolahan simplisia pengolahan simplisia
Siswa mampu menjelaskan pengolahan
2 simplisia Siswa menjelaskan pengolahan simplisia
Siswa mampu mengamati bahan Siswa mengamati bahan sebenarnya
sebenarnya yang berkaitan dengan yang berkaitan dengan pengolahan
3 pengolahan simplisia simplisia
Siswa mampu mengolah/ membuat dan Siswa mengolah/ membuat dan
4 menganalisis tentang pembuatan menganalisis tentang pembuatan
simplisia langsung simplisia

ASESMEN DASAR – DASAR TEKNIK FARMASI

 Asesmen Dasar-Dasar Teknik Farmasi

1. Apakah yang dimaksud dengan simplisia ? Coba jelaskan!

Jawaban: ..........................................................................................................................................
.
2. Bagaimana proses pembuatan simplisia yang baik dan benar ?
Jawaban: ..........................................................................................................................................
.
3. Langkah apa saja yang harus dilakukan sebelum pembuatan simplisia ?
Jawaban: ..........................................................................................................................................
.
4. Bagian apa yang sesuai dan menghasilkan simplisia yang berkualitas ?
Jawaban: ..........................................................................................................................................
.
5. Manfaat apa saja yang didapatkan dalam pengolahan simplisia daun sukun ?
Jawaban: ..........................................................................................................................................
.

Asesmen Sumatif

1. Penambangan simplisia tanpa pertimbangan menyebabkan …………….

a. Meningkatnya jumlah simplisia

[Jawaban Salah]
b. Kelangkaan simplisia
[Jawaban Benar]
c. Meningkatkan mutu simplisia
[Jawaban Salah]
d. Melestarikan simplisia
[Jawaban Salah]

2. Budidaya tanaman obat adalah, kecuali …..

a. Cara pengelolaan tanaman obat

[Jawaban Salah]
b. Cara agar tanaman obat mendatangkan hasil tinggi
[Jawaban Salah]
c. Cara agar tanaman obat bermutu baik
[Jawaban Salah]
d. Cara agar tanaman obat cepat matang
[Jawaban Benar]

3.Suatu cara pengelolaan tanaman sehingga suatu tanaman obat dapat

mendatangkan hasil panen tinggi dan bermutu baik disebut dengan ...

a. Budidaya tanaman obat

[Jawaban Benar]
b. Penanaman
[Jawaban Salah]
c. Pemeliharaan
[Jawaban Salah]
d. Panen
[Jawaban Salah]
4.Sortasi basah bertujuan untuk, kecuali ……….

a. Memisahkan kotoran
[Jawaban Salah]
b. Memisahkan bahan asing
[Jawaban Salah]
c. Memisahkan bahan busuk
[Jawaban Salah]
d. Mengawetkan bahan baku
[Jawaban Benar]

5.Tujuan pengeringan simplisia adalah, kecuali

a. Mengurangi kadar air

[Jawaban Salah]
b. Menjamin dalam penyimpanan
[Jawaban Salah]
c. Mencegah pertumbuhan jamur
[Jawaban Salah]
d. Menghilangkan kotoran yang melekat
[Jawaban Benar]

LEMBAR REFLEKSI AKHIR KELOMPOK

Nama :
Kelompok:
Nama anggota :
A.
B.
C.
D.
E.
Siapakah teman yang
menunjukkan sikap positif
A B C D E sepanjang projek ini?
.....................................
Kontribusi Siapakah teman yang menurutmu
Selalu memberikan ide, gagasan dan kurang berkontribusi dalam kerja
masukan dalam kerja kelompok kelompok?
.....................................
Solutif Saran apa yang dapat kamu
Selalu berusaha mencari solusi dalam berikan agar teman tersebut dapat
permasalahan kerja kelompok dan bekerja lebih baik?
mencapai tenggang waktu yang .....................................
ditentukan bersama
Sikap diri Hal yang paling menyenangkan
Dapat mengatur diri, menjaga dalam projek ini:
sikap dan memberikan suasana .....................................
menyenangkan dalam kerja
kelompok, serta terbuka
 menerima pendapat atau kritik
Fokus Hal yang paling tidak aku sukai
Selalu fokus dalam bekerja dalam projek ini:
.....................................
Kepemimpinan Hal tersebut aku hadapi dengan
Dapat mengajak teman dalam kelompok cara:
untuk sama-sama bekerja dalam .....................................
pencapaian target projek
Pencapaian terbesar kami dalam projek ini:

Kendala terbesar kami dalam projek ini:

ASESMEN PROFIL PELAJAR PANCASILA ( P 5 )

DAN
elajar Pancasila (P5) dan Budaya Kerja (BK)
BUDAYA KERJA ( BK )
Judul Proyek : Pembuatan simplisia daun sukun
Berilah tanda centang (√) pada kolom secara jujur sesuai pernyataan berikut.
Hal yang Saya
No. Dimensi Lakukan BB MB BSH BSB

Beriman, Baertakwa kepada Sebelum melaksanakan

1. Tuhan projek siswa
melaksanakan doa
terlebih dahulu .... .... .... ....
YME, dan Berakhlak mulia.

Siswa melaksanakan
2. Berkebhinnekaan Global kerja kelompok .... .... .... ....

Mampu berkerjasama dengan teman

3. Bergotong Royong satu
.... .... .... ....
 kelompok dalam mengerjakan
proyek.

Mampu menemukan ide alternatif

4. Kreatif dalam
memecahkan permasalahan dalam .... .... .... ....
mengerjakan proyek.

5. Bernalar Kritis Mampu menganalisis informasi yang

berkaitan dengan pengerjaan .... .... .... ....
proyek.

Siswa mampu
merancang laporan
dalam bentuk lembar
kerja pembuatan
6. Mandiri simplisia daun sukun .... .... .... ....

Siswa membuat sendiri

7. Profesionalitas simplisia daun sukun .... .... .... ....

Siswa mengerjakan
lembar kerja dengan
tepat waktu sesuai
kerangka yang di
8. Tanggung jawab berikan .... .... .... ....

Keterangan:

BB (Belum Berkembang) : Siswa membutuhkan bimbingan dalam mengembangkan

kemajuan profil pelajar Pancasila.
MB (Mulai Berkembang) : Siswa mulai mengembangkan kemampuan namun masih
belum rutin.
BSH (Berkembang Sesuai Harapan) : Siswa telah mengembangkan kemampuan hingga berada
dalam tahap ajek (rutin).
BSB (Berkembang Sangat Baik) : Siswa mengembangkan kemampuannya melampaui
harapan.